9
BAB 2 LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Musik dan Unsur-unsur Pembentuk Lagu
2.1.1 Pengertian Musik
Musik adalah bunyi yang teratur yang dirangkai sesuai dengan komponennya dan terdengar indah. Bunyi teratur tersebut yang kita ketahui
sebagai nada. Ada 2 macam nada yang perlu diketahui seperti yang ditulis dalam Hand Out Akustik, yaitu nada tak musikal dan nada musikal. Nada musikal adalah
nada-nada yang tidak dipakai karena terlalu rendah atau terlalu tinggi, sedangkan nada musikal adalah nada yang enak didengar. Nada musikal tersebut yang
selanjutnya dapat dirangkai bersama komponen musik lainnya dan menghasilkan karya yang dapat dinikmati pendengarnya, baik yang berupa instrumental maupun
yang berupa lagu. Nada memiliki frekuensi bunyi. Frekuensi bunyi yang umumnya dapat didengar oleh binatang dan manusia disebut frekuensi audio.
Tidak hanya frekuensi, intensitas bunyi juga memiliki pengaruh dalam musik. Dalam skala desibel db, intensitas bunyi dibagi menjadi 4, yaitu; 1
suara nyeri 160 db; 2 suara tak enak 140 db; 3 suara normal 80db; dan 4 suara berbisik 40 db. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 2005:766 musik
adalah ilmu atau seni menyusun nada atau suara di urutan, kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi suara yang mempunyai
kesatuan dan kesinambungan, selain itu musik bisa dikatakan sebagai nada atau suara yang disusun sedemikian rupa sehingga mengandung iirama, lagu dan
keharmonisan terutama yang menggunakan alat-alat yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi itu.
Istilah atau perkataan musik berasal dari bahasa Yunani musike. Musike berasal dari perkataan muse muse, yaitu sembilan dewi-dewi Yunani di
bawah Apollo yang melindungi seni dan ilmu pengetahuan Harjana, 1983:6.
Jamalus 1988:1 mengatakan musik adalah suatu hasil karya seni bunyi dalam bentuk lagu atau komposisi musik yang mengungkapkan pikiran dan
perasaan penciptanya melalui unsur-unsur musik yaitu irama, melodi, bentuk atau struktur lagu dan ekspresi sebagai satu kesatuan.
“Pengalaman musik ialah penghayatan suatu lagu melalui kegiatan mendengarkan, bernyanyi, bermain
musik, bergerak mengikuti musik, membaca mus ik” Jamalus, 1998:2. Menurut
Harjana 1983:2 musik tidak berdiri sendiri dan kalau “dibongkar” akan menampilkan banyak bagian-bagian pengetahuan yang dapat dikupas sendiri.
Berdasarkan pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa musik adalah susunan dari nada atau suara yang berurutan dan dipadukan secara harmonis.
2.1.2 Unsur-unsur Pembentuk Lagu