Kerangka Berfikir Hipotesis KAJIAN PUSTAKA

3. Tenaga Motor Lebih Kuat Kontruksi ruang bakar dan kepala silinder memungkinkan untuk mengalami penyempurnaan agar efisiensi volumetric motor bakar lebih meningkat. Peningkatan efisiensi volumetric motor bakar ini berguna untuk menambah torsi dan tenaga motor. 4. Putaran Motor Bakar Lebih Halus Saluran masuk pada silinder motor bakar dapat dibuat lebih rata dan sama panjang sehingga semua silinder akan menerima jumlah campuran bahan bakar dan udara yang sama. Akibatnya putaran motor bakar akan menjadi lebih halus.

E. Kerangka Berfikir

Menurut Sugiyono 20012: 60 “Uma Sekaran dalam bukunya Business Research 1992 mengemukakan bahwa, kerangka berfikir merupakan model konseptual tentang bagaimana teori berhubungan dengan berbagai faktor yang telah diidentifikasi sebagai masalah yang penting ”. Kerangka berfikir yang telah dibuat dari permasalahan minat dan respon belajar dari siswa yang mengakibatkan permasalahan dalam pengembangan dan pendalaman materi dengan berdampak pada nilai belajar siswa di sekolah. Semakin pesatnya perkembangan teknologi smartphone dengan sistem Android yang banyak dimiliki oleh siswa, maka dalam penelitian ini peneliti ingin merancang sebuah aplikasi Android untuk membuat media pembelajaran yang menarik dan inovatif terhadap minat belajar siswa. Aplikasi ini menampilkan modul elektronik yang berisi tentang materi pembelajaran sistemElectronic Fuel Injection EFI, dengan berdasarkan input data yang diperlukan dalam aplikasi misalkan pengertian cara kerja sistem EFI, fungsi kerja, sistem bahan bakar fuel system,sistem kontrol elektronik electronic control system, sistem induksipemasukan udara air induction system. Dalam aplikasi ini juga terdapat simulasi dan cara proses penginjeksian bahan bakar sistem EFI. Berikut adalah kerangka berpikir dalam penelitian ini, disajikan di bawah ini. Gambar 2.22 Kerangka Berpikir Buku Ajar tentang Sistem Electronic Fuel Injection EFI Aplikasiuntuk menjalankan simulasi Gambar dan animasi yang terkait sistem EFI Komputer tablet atau Ponsel pintar berbasis Android Belajarmandiri, menyenangkan, dan tidak terpancang waktu

F. Hipotesis

Hipotesis dalam penelitian ini: HA: Media pembelajaran Android dapat meningkatkan pemahaman siswa pada materi sistem Electronic Fuel Injection EFI. HO: Media pembelajaran Android tidak dapat meningkatkan pemahaman siswa pada materi sistem Electronic Fuel Injection EFI. 43

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Desain Penelitian

Pengembangan model pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah Model Desain Pembelajaran ADDIE Analysis-Design-Develop- Implement-Evaluate yang dipadukan menurut langkah-langkah penelitian pengembangan yang direkomendasikan oleh Borg dan Gall 1983dengan dasar pertimbangan bahwa model tersebut cocok untuk mengembangkan produk model instruksionalpembelajaran yang tepat sasaran, efektif dan dinamis dan sangat membantu dalam pengembangan pembelajaran bagi guru. Model desain instruksional ADDIE Analysis-Desain-Develop- Implement-Evaluate yang dikembangkan oleh Reiser dan Mollenda merupakan model desain pembelajaranpelatihan yang bersifat generik menjadi pedoman dalam membangun perangkat dan infrastruktur program pelatihan yang efektif, dinamis dan mendukung kinerja pelatihan itu sendiri. Sehingga membantu instruktur pelatihan dalam pengelolaan pelatihan dan pembelajaran. Model ADDIE ini menggunakan 5 tahap atau langkah pengembangan sebagaimana gambar berikut.