“
71
BAB VI I I PROSEDUR PENYUSUNAN KONSEP NASKAH DI NAS
Penyusunan konsep naskah dinas mencakup kegiatan pengamanan yang menyangkut unsur fisik terutama unsur informasinya melalui prosedur yang berlaku. Pada prinsipnya
pengurusan naskah dinas bermula pada penentuan format, penulisan, penggandaan, penggunaan kertas, amplop serta berakhir pada pengiriman penyampaian.
Penentuan bobot informasi, tingkat kerahasiaan, kecepatan penyampaian naskah dinas merupakan faktor yang penting dalam pengamanan naskah dinas, sehingga
kewenangan pimpinan unit kerja merupakan faktor penentu dalam pengurusan naskah dinas.
A. PENYUSUNAN KONSEP
1. Naskah Dinas diciptakan berdasarkan inisiatif pejabat yang berwenang sesuai dengan tugas dan fungsinya, disposisi pimpinan, nota dinas atau memo dari
pejabat tertentu sebagai keharusan akibat pelaksanaan tugas. 2.
Penyusunan konsep dilakukan oleh pejabat pegawai yang membidangi atau pejabat pegawai yang ditunjuk.
3. Setiap konsep yang disusun harus berdasarkan pada kebijaksanaan dan
pengarahan pimpinan. 4.
Setiap konsep naskah dinas yang akan diajukan kepada pimpinan terlebih dahulu harus diteliti oleh sekretaris pimpinan sekretariat atau pejabat yang
diserahi wewenang. Sesuai petunjuk pimpinan atau menurut pertimbangan penyusun konsep terhadap isi naskah dinas dapat menetapkan tingkat
kecepatan penyampaian atau tingkat keamanan naskah dinas.
5. Setiap pejabat yang terlibat dalam penyusunan konsep naskah dinas harus
membubuhkan paraf sebagai bukti bahwa naskah dinas telah diteliti dan dikoreksi. Paraf dibubuhkan pada Stempel Paraf Koordinasi yang diletakkan di
sebelah kiri ruang tanda tangan dengan urutan sebagai berikut :
a. Penyusun konsep membubuhkan paraf dan tanggal pada Stempel Paraf
Koordinasi. b.
Pejabat lain menurut urutan jabatan memberikan paraf dan tanggal pada Stempel Paraf Koordinasi.
Contoh...
“
72 Contoh Stempel Paraf Koordinasi.
Paraf Koordinasi
No. Jabatan
Paraf Tanggal
1. Eselon I
2. Eselon I I
3. Eselon I I I
4. Eselon I V
5.
..............
penyusun konsep
B. PENULI SAN