Wawancara Teknik Pengumpulan Data

25 Risa Hidayah, 2014 Kesenian Rebana Asep Serepet Di Desa Cirapuhan Kecamatan Selaawi Kabupaten Garut Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Observasi pertama dilakukan pada tanggal 29 April 2013 untuk melihat lokasi kesenian tersebut yang bertempatan di Jalan Selaawi Kampung Cigadung Rt.06 Rw.02 Desa Cirapuhan Kecamatan Selaawi Kabupaten Garut. Selain itu juga berbincang-bincang dengan Pak Asep selaku pemain rebana tunggal sebagai orientasi atau pendekatan awal. Kemudian membicarakan permasalahan yang akan diteliti serta meminta izin kepada beliau untuk mengadakan penelitian pada kesenian rebana Asep Serepet. Observasi kedua dilakukan di kediaman Pak Asep untuk mendapat informasi mengenai keseharian Pak Asep sebagai pemain rebana tunggal. Kemudian mengamati sepak terjang Pak Asep dalam kesenian rebana ini hingga sekarang. Observasi atau pengamatan berikutnya dilaksanakan dengan agenda untuk mengamati pertunjukkan kesenian gaya Asep Serepet yang bertempat di daerah Bandung Jl. Muh. Toha pada acara perayaan pernikahan. Pada observasi kali ini peneliti diperkenalkan dengan anggota lainnya yang ikut serta membantu dalam pertunjukkan Kesenian rebana Asep Serepet. Observasi selanjutnya yang merupakan observasi terakhir dilaksanakan di kediaman Pak Asep untuk mendapatkan data tambahan lainnya mengenai Kesenian rebana Asep Serepet. Pada kesempatan ini, peneliti mendapat data-data mengenai instrumen dan properti yang digunakan dengan mengamati permainan rebana Asep Serepet dalam mengiringi lagu.

2. Wawancara

Wawancara adalah suatu teknik yang digunakan untuk memperoleh informasi tentang kejadian yang oleh peneliti tidak dapat diamati sendiri secara langsung, baik karena tindakan atau peristiwa yang terjadi di masa lampau ataupun karena peneliti tidak diperbolehkan hadir di tempat kejadian itu Rohidi, 2011: 208. Metode wawancara atau metode interview, mencakup cara yang dipergunakan seseorang untuk tujuan suatu tugas tertentu, mencoba mendapat 26 Risa Hidayah, 2014 Kesenian Rebana Asep Serepet Di Desa Cirapuhan Kecamatan Selaawi Kabupaten Garut Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu keterangan, dengan bercakap-cakap berhadapan muka dengan informan terkait yang tidak dapat digali pada kegiatan observasi. Dalam kegiatan ini, peneliti menggunakan telah menyiapkan pertanyaan- pertanyaan wawancara yang disusun secara sistematis meskipun dalam pelaksanaannya bersifat fleksibel. Dengan menggunakan teknik wawancara ini, peneliti mendapatkan kejelasan data-data yang dilakukan pada kegiatan observasi. Kegiatan wawancara disesuaikan dengan waktu observasi, karena dalam pelaksanaan melakukan observasi, peneliti sekaligus melakukan wawancara dengan narasumber. Namun, pada kegiatan ini peneliti menyesuaikan agenda wawancara dengan situasi dan kondisi narasumber. Wawancara awal penelitian ini berlangsung pada tanggal 29 April 2013, bertempat di kediaman Pak Asep di Jl. Selaawi Kampung Cigadung Rt.06 Rw.02 Desa Cirapuhan Kecamatan Selaawi Kabupaten Garut. Adapun Bapak Asep sendiri merupakan pelaku atau pemain rebana tunggal yang menjadi narasumber pada penelitian ini. Wawancara awal ini dilakukan hanya sebatas orientasi atau pendekatan awal mengenai maksud peneliti dan untuk mendapat kesediaan Pak Asep dilakukannya penelitian. Gambar 3.3 Asep Serepet dan Peneliti pada saat melakukan wawancara 27 Risa Hidayah, 2014 Kesenian Rebana Asep Serepet Di Desa Cirapuhan Kecamatan Selaawi Kabupaten Garut Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Dokumentasi Risa, 2013 Kegiatan wawancara selajutnya disesuaikan dengan kegiatan observasi yang telah dikemukan diawal pembahasan observasi. Wawancara kedua dilakukan di kediaman Pak Asep. Pertanyaan yang diajukan kepada beliau adalah mengenai keseharian Pak Asep selaku pemain rebana tunggal. Dalam kesempatan ini, peneliti juga mengajukan pertanyaan-pertanyaan seputar sepak terjang Pak Asep dalam kesenian rebana ini. Wawancara berikutnya dilakukan kepada anggota atau pemain yang mendukung pertunjukkan Kesenian rebana Asep Serepet. Kesempatan ini dilaksanakan ketika peneliti diperkenalkan dengan para pemain tersebut disela- sela istirahat pada saat pertunjukkan. Pertanyaan yang diajukan seputar kegiatannya selama bergabung dengan Kesenian rebana Asep Serepet. Pada wawancara selanjutnya, peneliti lakukan dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk mendapatkan data tambahan lainnya mengenai alat- alat yang digunakan pada kesenian rebana, proses pertunjukkan dan pertunjukkan Kesenian rebana Asep Serepet berlangsung.

3. Studi Dokumentasi