commit to user
37
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Pertimbangan Hakim Dalam Memberikan Putusan Terhadap Perkara
Tindak Pidana Pembunuhan Bayi Oleh Ibu Kandung di PN Karanganyar.
1. Posisi Kasus
Dalam penelitian ini ,penulis akan meneliti dan menganalisa satu putusan Pengadilan Negeri Karanganyar dalam kasus tindak pidana
pembunuhan bayi oleh ibu kandungnya. Putusan Pengadilan Negeri Karanganyar No.75Pid. B 2010PN. Kray.
Identitas Terdakwa Nama lengkap
: MARNITA Binti JUMADI Tempat lahir
: Karanganyar Umur Tanggal lahir
: 25 tahun16 Agustus 1984 Jenis kelamin
: Perempuan Kewarganegaraan
: Indonesia Alamat
: Dk. Tromoyo Rt.01 Rw.01 Desa Tawangsari Kecamatan Kerjo Kabupaten Karanganyar
Agama : lslam
Pekerjaan : Swasta
Pada hari senin tanggal 8 maret sekira pukul 02.00 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu dalam tahun 2010 bertempat tinggal di Dk.
Tromoyo Rt.01 Rw. 01 Desa Tawangsari, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar atau ditempat lain yang termasuk dalam daerah hukum
commit to user
38
Pengadilan Negeri Karanganyar. Terdakwa Ny. Marnita seorang ibu yang dengan sengaja menghilangkan nyawa anaknya tersebut pada waktu atau
setelah anaknya dilahirkan perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut:
a. Yaitu ketika terdakwa melahirkan anak di kamar mandi pada saat terdakwa rencana ingin buang air kecil, tetapi pada saa terdakwa
dalam posisi buang air kecil, terdakwa malah melahirkan bayi laki- laki, karena terdakwa khawatir akan mendapat malu karena terdakwa
telah melahirkan anak diluar pernikahan atau hubungan gelap dengan seseorang dan setelah terdakwa melahirkan anak bayi orok laki-laki
dan mengangkat tubuh bayi yang masih hidup tersebut, kemudian dalam posisi diangkat dengan tangan kiri terdakwa, dengan posisi bayi
terlentang dan dalam keadaan menangis, oleh terdakwa yang saat itu dalam posisi duduk di lantai toilet, wajah bayi yang di lahirkan
terdakwa disiram oleh air sebanyak 3 tiga kali atau setidak-tidaknya lebih dari 1satu kali sampai akhirnya bayi yang dilahirkan terdakwa
meninggal dunia sesuai hasil visum et repertum No.16MFIII2010 tanggal 10 maret 2010 yang di buat oleh Dr. Budiyanto,SpF selaku
Dokter Bagian Ilmu Kedokteran Forensik Dan Medicolegal Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta yang pada
kesimpulannya: 1 Bayi laki-laki, lahir hidup, tidak ada kelainan bawaan , terdapat
tanda-tanda kekerasan di rahang bawah. Korban meninggal 12 jam sampai 24 jam yang lalu karena terdakwa telah menyiram
muka bayi nya dengan air sebanyak 3 kali dan untuk memastikan sudah meninggal dunia terdakwa menggerak-
gerakan kakinya dan temyata sudah tidak bergerak. Kemudian karena takut ketahuan terdakwa memasukan mayat bayi
commit to user
39
tersebut ke dalam kantong plastik hitam lalu oleh terdakwa di buang ke sungai atau parit tidak jauh dari rumah terdakwa.
b. Tuntutan Jaksa Penuntut Umum Terdakwa oleh Jaksa Penuntut Umum didalam surat dakwaan No.
75Pid.B 2010PN. Kray sebagai berikut: KESATU
1 Bahwa terdakwa MARNITA Binti JUMADI pada hari Senin tanggal 8 Maret 2010 sekira pukul, 02.00 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu
waktu dalam tahun 2010, bertempat dikamar mandi atau toilet rumah yang terletak di desa Tromoyo Rt. 01 Rw. 01 Desa Tawangsari,
Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar, atau setidaknya pada suatu tempat yang masih dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri
Karanganyar, telah dengan sengaja melakukan kekerasan dalam rumah tangga terhadap orang lain dalam lingkup rumah tangganya, dengan
cara kekerasan fisik, yaitu perbuatan yang mengakibatkan rasa sakit, jatuh sakit atau luka,perbuatan terdakwa mengakibatkan matinya
korban yang dilakukan dengan cara sebagai berikut: a Awalnya pada waktu tersebut diatas Terdakwa yang dalam
keadaan hamil rencananya akan buang air ditoilet rumahnya tersebut;
b Bahwa sesaat kemudian, dalam posisi akan buang air, Terdakwa justru melahirkan bayi yang dikandungnya tersebut
dan bayi yang dilahirkan Terdakwa tersebut lahir dalam keadaan hidup;
c Bahwa sesaat kemudian Terdakwa mengangkat tubuh bayi yang masih hidup tersebut, kemudian dalam posisi diangkat
dengan tangan kiri Terdakwa dengan posisi bayi terlentang dan dalam keadaan menangis tersebut, oleh Terdakwa yang saat itu
commit to user
40
dalam posisi duduk lantai toilet , wajah bayi yang dilahirkan Terdakwa itu kemudian disiram dengan air oleh Terdakwa
dengan cara air yang ada diember toilet tersebut diambil dengan cara dengan gayung lalu di siramkan kewajah bayi
sebanyak 3 tiga kali atau setidak-tidaknya lebih dari 1 satu kali dengan tujuan agar bayi tersebut meninggal dunia atau
mati , atau setidak-tidaknya Terdakwa telah dengan kekerasan yang lain yang dilakukan oleh Terdakwa pada bayi yang
dilahirkannya tersebut sampai akhimya bayi tersebut meninggal dunia;
2 Bahwa setelah terdakwa memastikan bayi tersebut meninggal dunia atau mati, selanjutnya mayat bayi dimasukkan kedalam kantong
plastik selanjutnya diletakkan diember plastik dalam posisi kepala dibawah dan kaki bayi diatas ;
3 Bahwa sesaat kemudian Terdakwa membawa ember yang didalamnya terdapat mayat bayi yang dimasukkan dalam tas plastik tersebut keluar
rumah menuju sungai kecil atau parit yang terletak sekitar 50 lima puluh meter dari rumahnya ;
4 Bahwa sesampainya dipinggir sungai kecil atau parit tersebut, kemudian Terdakwa mengeluarkan mayat bayi dalam keadaan
terbungkus tas plastik tersebut untuk kemudian dibuang disungai kecil atau parit tersebut sampai akhimya warga menemukan mayat bayi
dalam keadaan terbungkus tas plastik tersebut sekitar 24 dua puluh empat jam kemudian;
5 Bahwa bayi yang semula hidup kemudian disiram air berulang kali sampai bayi tersebut meninggal dunia atau mati adalah adalah
merupakan anak kandung yang baru saja dilahirkan oleh Terdakwa sebagaimana hasil Visum Et Repertum atas Terdakwa Marnita Binti
Jumadi, Nomor: 16 70 62 tanggal 27 maret 2010 yang dibuat dan
commit to user
41
ditanda tangani dengan mengingat sumpah atau janji pada waktu menerima jabatan oleh Dr.Sutiyono SpOG selaku dokter pada Rumah
Sakit Umum Daerah Kabupaten Karanganyar jalan Laksda yos Sudarso Karanganyar yang diketahui dan ditanda tangani oleh Dr.
G.Maryadi selaku Direktur Rumah sakit umum Daerah Kabupaten Karanganyar yang hasil pemeriksaan luar terdapat :
a T.F.U : Setinggi pusat; b Inspeksi: Terdapat Lacerasi lntroitus vagina perineum kurang
lebih 15 lima belas mm tampak darah di lntroitus Vagina atau kurang lubang kemaluan;
c Inspeculo: Porto Livide OUE terbuka kurang tebih 2 dua sampai 3 tiga Cm Tampak keluar dari Vacuum Uteri;
d VT :Protio lunak, OUE terbuka +- kurang lebih 3 tiga jari masuk terama sisa jaringan Corpus Uteri setinggi pusat;
e DX :1.Perdarahan post partum kemungkinan oleh karena retensi sisa plasenta.
2.Ruptur Perineum grade 1. Kesimpulan:
1 Seorang wanita dengan riwayat habis melahirkan dengan pendarahan post partum kemungkinan oleh karena retensi sisa jaringan atau
plasenta. 2 Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut korban bayi yang
merupakan anak kandung Terdakwa tersebut akhirnya meninggal dunia
sebagaimana Visum
Et Repertum
atas bayi
laki- laki,bernama,Bangsa lndonesia, Suku Jawa, Agama lslam, Umur 1
hari alamat Kerjo, Karanganyar Nomor 16 MFIII2010 tanggal 10 Maret 2010 yang dibuat dan ditanda tangani dengan mengingat
sumpah jabatan oleh Dr. Budiyanto, SpF selaku Dokter Bagian llmu Kedokteran Forensik Medioolegal Fakultas Kedokteran Universitas
commit to user
42
Sebelas Maret Surakarta yang dalam pemeriksaaannya antara lain terdapat:
Pemeriksaan Luar: a Pembusukan : Ada, pada seluruh Tubuh;
b Ukuran Jenasah : Panjang 52 lima puluh dua Cm ,berat 3,6 tiga koma enam Kg;
c Hidung : Tidak terdapat luka, memar dan retak tulang. Terdapat pengelupasan kulit ari;
d Mulut : Terbuka, satu koma tiga centimeter, gigi belum ada, dari lubang mulut tidak keluar cairan bibir atas terdapat luka
pada bibir sebelah kiri, ukuran satu koma lima kali nol koma lima centimeter, satu koma lima centimeter dari dagu,bibir
bawah terdapat luka pada bibir sebelah kiri ukuran satu setengan kali nol koma lima centimeter, satu centimeler dari
dagu, lidah tergigit binatang air, tidak menjulur, e Dagu : Sudah terjadi pembusukan di sekitar dagu setinggi
luka dan memar tidak dapat di evaluasi teraba patah pada bagian tengah rahang bawah:
Pemeriksaan Dalam : a Paru Kanan : Terdiri dari tiga bagian, tiap bagian tidak ada
perlekatan, mudah dilepas, warna merah tua, konsistensi kenyal, tepi tumpul, permukaaan bergelembung, berat kurang
dari lima puluh lima gram, pada pengirisan warna jaringan merah tua, tes apung paru positif.
b Paru kiri : Terdapat dari dua bagian , tiap bagian tidak ada perlekatan, mudah dilepas, warna merah tua, konsistensi
kenyal , tepi tumpul , permukaan bergelembung, berat kurang dari lima puluh gram pada pengirisan warna jaringan merah
tua, tes apung paru positif;
commit to user
43
c Lidah : Ukuran panjang empat koma lima centimeter, lebar tiga centimeter, tinggi satu centimeter, wama merah,
konsistensi kenyal, pada pangkal kehitaman, ujung lidah tampak luka diduga dimakan binatang air warna kehitaman
,pada pangkal lidah kiri terdapat bercak merah kehitaman ; Pemeriksaan Microskopis ;
a Jaringan yang dikirim untuk diperiksa: Paru dan Kulit bibir. b Hasil Laboratororium : Paru telah nekrotik sukar dievaluasi
kulit bibir telah nektorik tak ada lnfittrasi lekosit PMN. Kesimpulan:
Bayi laki-laki cukup umur, telah lahir hidup, tidak dijumpai kelainan bawaan yang fatal, belum dirawat , ditemukan tanda kekerasan dirahang
bawah,tidak dapat ditentukan tanda tanda mati lemas karena sudah membusuk Perbuatan Terdakwa MARNlTA BINTI JUMADI sebagaimana diatur dan
diancam pidana sesuai dengan Pasal 44 ayat 3 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.
ATAU KEDUA
1 Bahwa terdakwa Marnita Binti Jumadi pada hari senin tanggal 8 Maret 2010 sekira pukul 02.00 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu-waktu
lain dalam bulan Maret 20l0, atau setidak-tidaknya pada waktu dalam tahun 2010 bertempat didalam kamar mandi atau toilet rumah yang
terletak di Dk.Tromoyo Rt. 01 Rw. 01 Desa Tawangsari, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar atau setidaknya pada suatu tempat
yang masih dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Karanganyar telah melakukan kekejaman, kekerasan atau ancaman kekerasan, atau
penganiayaan terhadap anak yang baru berusia 1 hari atau setidak- tidaknya belum mencapai usia atau umur 18 delapan belas tahun
yang menyebabkan mati, yang melakukan penganiayaan tersebut
commit to user
44
orangtuanya, yaitu terdakwa selaku ibu kandung anak tersebut, yang dilakukan dengan cara sebagai berikut:
2 Awalnya pada waktu tersebut diatas, yang dalam keadaaan hamil rencananya akan buang air ditoilet rumahnya tersebut; Bahwa sesaat
kemudian dalam posisi akan buang air, Terdakwa justru melahirkan bayi yang dikandungnya tersebut dan bayi yang dilahirkan terdakwa
tersebut lahir dalam keadaan hidup. 3 Bahwa sesaat kemudian Terdakwa mengangkat tubuh bayi yang masih
hidup tersebut kemudian dalam posisi diangkat dengan tangan kiri terdakwa dengan posisi bayi terlentang dan dalam keadaan menangis
tersebut oleh terdakwa yang saat itu dalam posisi duduk lantai toilet,wajah bayi yang dilahirkan terdakwa yaitu kemudian disiram
dengan air oleh terdakwa dengan cara air yang ada diember toilet diambil dengan gayung lalu disiramkan kewajah bayi sebanyak 3
tiga kali atau setidak-tidaknya lebih dari l satu kali dengan tujuan agar bayi tersebut rneninggal dunia atau mati atau setidak-tidaknya
terdakwa telah melakukan kekerasan dengan cara yang lain yang dilakukan bayi atau anak kandung terdakwa tersebut sampai akhimya
bayi tersebut meninggal dunia. 4 Bahwa setelah Terdakwa memastikan bayi tersebut meninggal dunia
atau mati, selanjutnya mayat bayi dimasukkan kedalam kantong plastik selanjutnya diletakkan diember plastik dalam posisi kepala
dibawah dan kaki bayi diatas. 5 Bahwa sesaat kemudian terdakwa membawa ember yang dalamnya
terdapat mayat bayi yang dimasukkan dalam tas plastik tersebut keluar rumah menuju sungai kecil parit yang terletak sekitar 50 lima puluh
meter dari rumahnya. 6 Bahwa sesampainya dipinggir sungai kecil parit tersebut kemudian
terdakwa mengeluarkan mayat bayi dalam keadaan terbungkus tas
commit to user
45
plastik tersebut untuk kemudian dibuang disungai kecil parit tersebut sampai akhimya warga menemukan mayat bayi dalam keadaan
terbungkus tas plastik tersebut sekitar 24 dua puluh empat jam kemudian.
7 Bahwa bayi yang semula hidup kemudian disiram air berulang kali sampai bayi tersebut meninggal dunia atau mati adalah merupakan
anak kandung yang baru saja dilahirkan oleh terdakwa sebagaimana hasil Visum Et Repertum atas terdakwa Marnita Binti Jumadi, Nomor
: 16 70 62 tanggal 27 maret 2010 yang dibuat dan ditanda tangani dengan mengingat sumpah atau janii pada waktu menerima jabatan
oleh Dr.Sutiyono, SpOG, selaku dokter pada Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Karanganyar jalan Laksda Yos Sudarso
Karanganyar yang diketahui dan ditanda tangani oleh Dr. G. Maryadi selaku Direktur Rumah sakit umum Daerah Kabupaten Karanganyar
yang dalam hasil pemeriksaan luar terdapat : a TPU : Setinggi pusat;
b Inspeksi :Terdapat Lacerasi lntroitus vagina perineun kurang lebih 15 lima belas mm tampak darah di lntroitus Vagina
atau kurang lubang kemaluan. OUE terbuka kurang lebih 2 dua sampai 3 tiga cm tampak keluar dari Vacuum Uteri.
c VT :Protio lunak, OUE terbuka kurang lebih 3 tiga jari masuk terama sisa jaringan Corpus Uteri setinggi pusat.
d DX : 1. Perdarahan post partum kemungkinan oleh karena retensi sisa plasenta.
2. Ruptur Perineum grade 1. Kesimpulan
1 Seorang wanita dengan riwayat habis melahirkan dengan perdarahan post partum kemungkinan oleh karena reternsi sisa jaringan atau plasenta.
commit to user
46
2 Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut korban bayi yang merupakan anak kandung terdakwa tersebut akhirnya meninggal dunia sebagaimana
Visum Et Reperturm atas bayi laki-laki bemama: Bangsa Indonesia,suku Jawa,Agama: lslam, Umur 1 hari alamat Kedo, Karanganyar Nomor:
l6MFIII2010 yang tanggal dibuat dan di tandatangani dengan mengingat sumpah jabatan oleh Dr. Budiyanto,SpF selaku dokter bagian ilmu
Kedoketran Forensik Medicolegal Fakultas kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta yang dalam pemeriksaaannya antara lain
terdapat: Pemeriksaan Luar:
a Pembusukan : Ada, pada seluruh tubuh; Ukuran Jenasah : Panjang 52 lima puluh dua cm , berat 3,6 tiga koma enam
Kg; b Hidung : Tidak terdapat luka, memar dan retak tulang. terdapat
pengelupasan kulit ari; c Mutut : Terbuka, satu koma tiga centimeter, gigi belum ada,
dari lubang mulut tidak keluar cairan bibir atas terdapat luka pada bibir sebelah kiri, ukuran satu koma lima kali nol koma
lima centimeter, satu koma lima centimeter dari dagu, bibir bawah terdapat luka pada bibir sebelah kiri ukuran satu
setengan kali nol koma lima centimeter, satu centimeler dari dagu, lidah tergigit binatang air, tidak menjulur;
d Dagu : Sudah terjadi pembusukan di sekitar dagu setinggi luka dan memar tidak dapat di evaluasi teraba patah pada bagian
tengah rahang bawah: Pemeriksaan Dalam :
a Paru Kanan : Terdiri dari tiga bagian, tiap bagian tidak ada perlekatan, mudah dilepas, warna merah tua, konsistensi
kenyal, tepi tumpul, permukaaan bergelembung, berat kurang
commit to user
47
dari lima puluh lima gram, pada pengirisan warna jaringan merah tua, tes apung paru positif.
b Paru kiri : Terdapat dari dua bagian, tiap bagian tidak ada perlekatan, mudah dilepas, warna merah tua, konsistensi
kenyal , tepi tumpul , permukaan bergelembung, berat kurang dari lima puluh gram pada pengirisan wama jaringan merah
tua, tes apung paru positif. c Lidah : Ukuran panjang empat koma lima centimeter, lebar tiga
centimeter, tinggi satu centimeter, warna merah, konsistensi kenyal, pada pangkal kehitaman, ujung lidah tampak luka
diduga dimakan binatang air wama kehitaman , pada pangkal lidah kiri terdapat bercak merah kehitaman ;
Pemeriksaan Microskopis ; a Jaringan yang dikirim untuk diperiksa: Paru dan Kulit bibir;
b Hasil Laboratororium : Paru telah nekrotik sukar dievaluasi kulit bibir telah nektorik tak ada lnfittrasi lekosit PMN.
Kesimpulan: Bahwa laki-laki cukup umur, telah lahir hidup, tidak dijumpai kelainan
bawaan yang fatal, belum dirawat, ditemukan tanda kekerasan di rahang bawah, tidak dapat ditentukan tanda-tanda mati lemas karena sudah
membusuk. Perbuatan terdakwa MARNITA BINTI JUMADI sebagimana diatur
dan diancam pidana sesuai dengan Pasal 80 ayat 1, ayat 3, dan ayat 4 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
ATAU KETIGA
commit to user
48
1 Bahwa terdakwa MARNITA BINTI JUMADI pada hari Senin tanggal 8 Maret 2010, sekira pukul 02.00 WIB atau setidak-tidaknya pada waktu-
waktu lain dalam bulan maret 2010, atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2010 bertempat didalam kamar mandi toilet rumah yang
terletak di Dk. Tromoyo Rt.01 Rw. 01 Desa Tawangsari, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar, atau setidaknya pada suatu tempat yang
masih dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Karanganyar, terdakwa sebagai seorang ibu yang karena takut akan ketahuan melahirkan anak
pada saat anak dilahirkan atau tidak lama kemudian, dengan sengala merampas nyawa anaknya, yang dilakukan dengan cara sebagai berikut :
2 Awalnya pada waktu tersebut diatas, yang dalam keadaaan hamil rencananya akan buang air di toilet rumahnya tersebut .Bahwa sesaat
kemudian,dalam posisi akan buang air, Terdakwa justru melahirkan bayi yang dikandungnya tersebut dan bayi lahir dalam keadaaan hidup;
3 Bahwa sesaat kemudian terdakwa karena merasa takut diketahui oleh suaminya maupun orang lain karena telah rnelahirkan anak yang
merupakan hasil hubungan gelap dengan laki-laki lain yang bukan merupakan suami terdakwa. Bayi yang masih hidup tersebut, kemudian
dalam posisi diangkat dengan tangan kiri Terdakwa dengan posisi bayi terlentang dan dalam keadaan menangis tersebut, oleh Terdakwa yang saat
itu dalam posisi duduk lantai toilet , wajah bayi yang dilahirkan Terdakwa itu kemudian disiram dengan air oleh Terdakwa dengan cara air yang ada
diember toilet tersebut diambil dengan cara dengan gayung lalu disiramkan kewajah bayi sebanyak 3 tiga kali atau setidak-tidaknya lebih
dari 1 satu kali dengan tujuan agar bayi tersebut meninggal dunia atau mati , atau setidak-tidaknya Terdakwa telah dengan kekerasan yang lain
yang dilakukan oleh Terdakwa pada bayi yang dilahirkannya tersebut sampai akhimya bayi tersebut meninggal dunia;
commit to user
49
4 Bahwa setelah terdakwa memastikan bayi tersebut meninggal dunia atau mati, selanjutnya mayat bayi dimasukkan kedalam kantong plastik
selanjutnya diletakkan diember plastik dalam posisi kepala dibawah dan kaki diatas;
5 Bahwa sesaat kemudian Terdakwa membawa ember yang didalamnya terdapat mayat bayi yang dimasukkan dalam tas plastik tersebut keluar
rumah menuju sungai kecil atau parit yang terletak sekitar 50 lima puluh meter dari rumahnya;
6 Bahwa sesampainya dipinggir sungai kecil atau parit tersebut kemudian Terdakwa mengeluarkan mayat bayi dalam keadaaan terbungkus tas
plastik tersebut untuk kemudian dibuang disungai kecil atau parit tersebut sampai akhimya warga menemukan mayat bayi dalam keadaan terbungkus
tas plastik tersebut sekitar 24 dua puluh empat jam kemudian ; 7 Bahwa bayi yang semula hidup kemudian disiram air berulang kali sampai
bayi tersebut meninggal dunia atau mati adalah merupakan anak kandung yang baru saja dilahirkan oleh terdakwa sebagaimana hasil Visum Et
Repertum atas terdakwa Marnita Binti Jumadi Nomor : 16 70 62 tanggal 27 Maret 2010 yang dibuat dan ditanda tangani dengan mengingat sumpah
atau janji pada waktu menerima jabatannya oleh Dr.Sutiyono SpOG, selaku dokter pada rumah sakit Umum Daerah Kabupaten Karanganyar
jalan Laksda Yos Sudarso Karanganyar yang diketahui dan ditanda tangani oleh Dr.G.Maryadi selaku Direktur Rumah Sakit Umum daerah
Kabupaten Karanganyar yang dalam hasil pemeriksaaan luar tedapat : a TFU : Setinggi pusat;
b Inspeksi : Terdapat lacerasi lntroitus Vagina Perineum _+ kurang lebih 15 lima belas mm tampak darah di introitus
Vagina atau lubang kemaluan; c Inspeculo : Porto Livide OUE terbuka +_ kurang lebih 2
dua sampai 3 tiga Cl Tampak keluar dari Vacuum Uteri;
commit to user
50
d VT : Portio lunak,OUE terbuka +_ kurang lebih 3 tiga jari masuk terama sisa jaringan Corpus Uteri setinggi Pusat,
Kontraksi sedang; e DX : 1. Pendarahan post partum kemungkinan oleh karena
retensi sisa plasenta 2. Ruptur Perineum grade 1
Kesimpulan : 1 Seorang wanita dengan riwayat habis melahirkan dengan perdarahan post
partum kemungkinan oleh karena retensi sisa jaringan atau plasenta. 2 Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut korban bayi yang merupakan
anak kandung terdakwa tersebut akhimya meninggal dunia sebagaimana Visum Et Repertum atas bayi laki-laki, bernama : Bangsa lndonesia, Suku
Jawa, Agama lslam, Umur 1 hari alamat Kerjo, Kabupaten Karanganyar Nomor : l6MFIII2010 tanggal 10 maret 2010 yang dibuat dan ditanda
tangani dengan mengingat sumpah pada waktu menerima jabatan oleh Dr. Budiyanto,SpF selaku dokter bagian llmu Kedokteran Forensik
Medicolegal Fakultas Kedokteran Universilas Sebelas Maret Surakarta. Pemeriksaan Luar:
a Pembusukan :Ada pada bagian tubuh b Ukuran Jenasah :Panjang 52 Cm,berat 3,6 Kg
c Hidung: Tidak terdapat luka,memar,dan retak tulang terdapat pengelupasan pada kulit ari.
d Mulut: Terbuka, satu koma tiga centimeter, gigi belum ada, dari lubang mulut tidak keluar cairan bibir atas terdapat luka pada
bibir sebelah kiri, ukuran satu koma lima kali nol koma lima centimeter, satu koma lima centimeter dari dagu, bibir bawah
terdapat luka pada bibir sebelah kiri ukuran satu setengan kali nol koma lima centimeter, satu centimeler dari dagu, lidah tergigit
binatang air, tidak menjulur, luka ujung pada lidah.
commit to user
51
e Dagu: Sudah terjadi pembusukan di sekitar dagu setinggi luka dan memar tidak dapat di evaluasi teraba patah pada bagian tengah
rahang bawah: Pemeriksaan dalam :
a Paru kanan : Terdiri dari tiga bagian, tiap bagian tidak ada perlekatan, mudah dilepas, warna merah tua, konsistensi
kenyal, tepi tumpur, permukaan bergebmbung, berat kurang dari lima puluh gram, pada pengirisan warna jaringan merah
tua, tes apung paru positif; b Paru kiri : terdapat dari dua bagian, tiap bagian tidak ada
perlekatan, mudah dilepas, warna merah tua, konsistensi kenyal, tepi tumpul, permukaan bergelembung, berat kurang
dari lima puluh gram paru positif; c Lidah : Ukuran panjang empat koma lima centimeter, lebar tiga
centimeter, tinggi satu centimeter, warna merah, konsistensi kenyal, pada pangkal kehitaman, ujung lidah tampak luka
diduga dimakan binatang air warna kehitaman pada pangkal lidah kiri terdapat bercak merah kehitaman;
Pemeriksaan Microskopis ; a Jaringan yang dikirim untuk diperiksa: Paru dan kulit bibir
b Hasil Laboratororium : Paru telah nekrotik sukar dievaluasi kulit bibir telah nektorik tak ada lnfittrasi lekosit PMN.
Kesimpulan: Bayi laki-laki cukup umur, telah lahir hidup, tidak dijumpai kelainan
bawaan yang fatal, belum dirawat, ditemukan tanda kekerasan dirahang bawah tidak dapat ditentukan tanda-tanda mati lemas karena sudah
membusuk. Perbuatan terdakwa MARNITA BINTI JUMADI sebagaimana diatur
dan diancam pidana sesuai dengan Pasal 341 KUHP.
commit to user
52
Berdasarkan dakwaan diatas maka Jaksa Penuntut Umum mengajukan tuntutan yang pada pokoknya menuntut supaya Majelis Hakim Pengadilan
Negeri Karanganyar yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan sebagai berikut:
1 Menyatakan terdakwa MARNITA Binti JUMADI, terbukti secara sah bersalah telah melakukan tindak pidana Kekerasan dalam rumah
tangga terhadap orang lain dalam lingkup rumah tangganya, dengan cara kekerasan fisik, yang mengakibatkan matinya korban:
melanggar penghapusan
kekerasan dalam
Rumah Tangga
sebagaimana dalam surat dakwaan kesatu Penuntut Umum Nomor Reg.PDM 26KNYAREp.1052010 tanggal 12 Mei 2010 terdahulu.
2 Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa MARNITA Binti JUMADI berupa pidana penjara selama 5 lima tahun dengan dikurangi selama
terdakwa berada dalam tahanan sementara, dengan perintah Terdakwa tetap ditahan dan Denda sebesar Rp.10.000.000,00 sepuluh juta
rupiah subsidair 6 enam bulan kurungan. 3 Menyatakan barang bukti berupa :
a 1 satu buah ember plastik warna hitam; b 1 satu buah gayung plastik utama biru tua dan
c 1 satu buah kantong plastik wama hitam dirampas untuk dimusnahkan.
4 Menetapkan agar Terdakwa MARNITA Binti JUMADI, membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.500,00 dua ribu lima ratus rupiah .
c. Pertimbangan Hakim Melihat dari dakwaan dan tuntutan yang diajukan oleh Jaksa
Penuntut Umum kepada terdakwa maka Majelis Hakim Pengadilan Negeri Karanganyar memberikan beberapa pertimbangan yang pada pokoknya
sebagai berikut:
commit to user
53
Menimbang bahwa dipersidangan telah di dengar saksi-saksi dibawah sumpah yang intinya antara lain:
1 TUTIK EKO BUDIARTI Binti SUWARTO a Bahwa pada tanggal 9 Maret 2010 sekitar pukul 10.00 WIB
bertempat di Dk.Tromoyo Rt.01 Rw.01 Desa Tawangsari Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar telah ditemukan mayat
seorang anak bayi laki-laki yang terapung dalam kantong plastik yang ditemukan warga di parit atau sungai kecil deket rumah
terdakwa; b Bahwa saksi tidak melihat siapa yang membuang anak bayi laki-
laki tersebnt tetapi saksi mengetahui dari warga yang membuang anak bayi tersebut adalah terdakwa;
c Bahwa saksi pernah melihat terdakwa bersama dengan anaknya pada tanggal 1Maret 2010 sekitrar jam 05.00 wib berada di parit
namun tidak tahu apa yang sedang dilakukan terdakwa; d Bahwa saksi melihat keadaan tedakwa sebelum kejadian tersebut
dari kondisi fisik terdakwa terlihat ada perubahan pada payudaranya dan perutnya yang sedikit membesar daripada
biasanya; e Bahwa terdakwa tidak pernah menceritakan kehamilannya dan
saksi tidak tahu maksud terdakwa membuang bayinya; f Bahwa terdakwa pernah bekerja sebagai TKW di Hongkong dan
kembali ke lndonesia Pada tahun 2009; g Bahwa sepengetahuan saksi seorang wanita bisa melahirkan
seorang anak tanpa bantuan medis bisa disebabkan karena banyak pikiran,bingung karena rasa takut;
2 SUWARNO Bin SUPARNO a Bahwa pada tanggal 9 Maret 2010 sekitar pukul 10.00 wib
bertempat di Dk.Tronroyo Rt. 01 Rw. 01 Desa Tawangsari
commit to user
54
Kecamatan Kerjo Kabupaten Karanganyar ketika saksi sedang berada dirumah dikejutkan ada temuan warga ada mayat laki-laki
yang terapung dalam kantong plastik di parit atau sungai kecil deket rumah terdakwa;
b Bahwa saksi kemudian langsung menuju ketempat kejadian dan melihat sudah banyak warga dan salah satunya ada terdakwa juga
ikut mengambil mayat bayi tersebut; c Bahwa saksi kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek
Kerjo dan melarang terdakwa mengambil bayi tersebut; d Bahwa sebelum kejadian tersebut saksi pernah melihat terdakwa
pada tanggal 8 Maret 2010 sekitar pukul 05.00 Wib sedang ada diparit tetapi tidak tahu apa yang dilakukan terdakwa:
e Bahwa saksi sebelum kejadian tersebut sudah melihat terdakwa kondisi badannya terlihat besar akan tetapi tidak pemah
menceritakannya; f Bahwa saksi mengetahui perbuatan terdakwa dari pengakuannya di
Polsek; g Bahwa terdakwa pemah bekerja di Hongkong sebagai TKW dan
pada tahun 2009 kembali ke lndonesia dan setelah kembali sering bertengkar dengan suaminya namun saksi tidak tahu apa yang
diributkan; 3 SOFYAN RUMIYANTO Bin PARDI
a Bahwa pada tanggal 9 Maret 2010 sekitar pukul 10.00 Wib bertempat di Dk.Tromoyo Rt.01 Rw.01 Desa Tawangsari
Kecamatan Kerjo Kabupaten Karanganyar telah ditemukan mayat seorang anak laki-laki mengapung di parit dalam keadaan
terbungkus plastik warna hitam; b Bahwa saksi sebagai petugas Polsek Kerjo kemudian mendatangi
tempat kejadian dan mengamankan lokasi dan barang bukti;
commit to user
55
c Bahwa kemudian saksi mencari informasi dari posyandu dan masyarakat setempat yang mengetahui perempuan yang hamil dan
temyata menurut informasi dari masyarakat bahwa terdakwa lah yang dicurigai dan terlihat sehabis melahirkan;
d Bahwa bayi yang ditemukan ciri-cirinya jenis laki-laki lengkap dengan arinya dengan berat 3,5 tiga koma lima Kg panjang 50
lima puluh cm; 4 ISPRAMONO Bin SUPARNO
a Bahwa pada tanggal 1 Maret 2010 sekitar pukul 10.00 WB bertempat di Dk. Tromoyo Rt. 01 Rw. 01 Desa Tawangsari
Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar telah ditemukan rnayat seorang anak lakl-laki mengapung di parit dalam keadaan
terbungkus plastik warna hitam; b Bahwa saksi adalah petugas dari Polsek Kerjo mendapat laporan
dari masyarakat dan kemudian mendatangi tempat kejadian dan kemudian mengamankan lokasi dan setelah datang tenaga medis
dari puskesmas maka mayat bayi tersebut dievakuasi untuk diperiksa lebih lanjut;
c Bahwa bayi tersebut jenis laki laki lengkap dengan arinya dengan berat 3,5 tiga koma lima Kg panjang 50 lima puluh Cm;
d Bahwa terdakwa juga berada ditempat lokasi dan jalan-jalan disekitar lokasi tersebut;
e Bahwa saksi mengetahui pelaku pembuangan bayi tersebut adalah terdakwa setelah terdakwa diperiksa oleh penyidik;
5 JUMADI Bin KARSO NGULOMO a Bahwa pada tanggal 1 Maret 2010 sekitar pukul 10.00 WiB
bertempat di Dk.Tromoyo Rt.01 Rw.01 Desa Tawangsari Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar telah ditemukan mayat
commit to user
56
seorang anak bayi laki-laki mengapung di parit dalam keadaan tebungkus plastik warna hitam;
b Bahwa terdakwa tinggal satu rumah dengan saksi dan saksi tidak mengetahui kalau terdakwa sedang hamil;
c Bahwa saksi sebagai orang tua dari terdakwa jarang berada di rumah dan apabila bertemu dengan terdakwa pada malam harinya
dan terdakwa selalu menggunakan baju yang longgar; d Bahwa saksi mengetahui adanya ditemukan mayat bayi laki-laki
dari warga masyarakat; e Bahwa saksi tidak mengetahui lahimya bayi tersebut karena tidak
ada terdengar suara bayi maupun bercak darah; f Bahwa saksi mengetahui terdakwa sebagai pelakunya dari petugas
kepolisian. g Bahwa terdakwa pernah bekerja di Hongkong sebagai TKW dan
kembali ke lndonesia Pada tahun 2009; h Bahwa sebelum kejadian antara terdakwa dengan suaminya pernah
bertengkar dan mendengar suami terdakwa rnengatakan pada terdakwa telah hamil;
i Bahwa saksi membenarkan barang bukti berupa 1 satu buah ember plastik warna hitam,l satu buah gayung plastik wama biru
tua dan 1 satu buah kantong plastik warna hitam barang yang ada dirumah saksi;
6 SULASMI Binti SUTRISNO a Bahwa pada tanggal 9 Maret 2010 sekitar pukul 10.00 WIB
berternpat di Dk.Tromoyo Rt.01 Rw.01 Desa Tawangsari Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar telah ditemukan mayat
seorang anak bayi laki-laki mengapung di parit dalam keadaan terbungkus plastik warna hitam;
commit to user
57
b Bahwa terdakwa sering membantu saksi berjualan gorengan diwarung tetapi terdakwa tidak pernah bercerita tentang
kehamilannya ; c Bahwa saksi memperhatikan pada tubuh terdakwa sebelum
kejadian tersebut sudah terlihat gemuk dan payudaranya membesar seperti orang yang sedang hamil;
d Bahwa saksi mengetahui adanya anak bayi yang meninggal dari perangkat desa dan saksi diminta untuk memandikan mayat bayi
tersebut; e Bahwa terdakwa pernah bekerja di Hongkong sebagai TKW;
f Bahwa warga disekitar tempat tinggal terdakwa sudah banyak menyangka kalau terdakwa sedang hamil;
g Bahwa terdakwa telah mempunyai seorang anak perempuan yang berusia 7 tujuh tahun;
7 EKIK TADI SAPUTRO Bin PONO a Bahwa pada tanggal I Maret 2010 sekitar pukul 10.00 WIB
bertempat di Dk.Tromoyo Rt.01 Rw.01 Desa Tawangsari Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar telah ditemukan mayat
seorang anak bayi laki-laki mengapung di parit dalam keadaan terbungkus plastik warna hitam;
b Bahwa saksi mengetahui kejadian tersebut pada waktu terdakwa diperiksa di kantor polisi;
c Bahwa sebelum kejadian tersebut saksi dengan terdakwa pernah bertengkar mengenai keadan terdakwa yang bertambah gemuk dan
perutnya yang membesar,padahal saksi belum pernah berhubungan intim dengan terdakwa sepulang kerja dari Hongkong sebagai
TKW;
commit to user
58
d Bahwa terdakwa pulang ke lndonesia pada pertengahan tahun 2009 dan setiap saksi mengajak berhubungan intim terdakwa selalu
menolak; e Bahwa antara terdakwa dengan saksi telah dikaruniai seorang anak
perempuan yang berusia 7 tujuh tahun; f Bahwa saksi mengetahui perbuatan terdakwa dari penyidik;
Menimbang,bahwa pada akhirnya dipersidangan telah didengar keterangan terdakwa,yang pada pokoknya sebagai berikut:
a Bahwa pada tanggal 9 Maret 2010 sekitar pukul 10.00 WIB bertempat di Dk.Tromoyo Rt. 01 Rw. 01 Desa Tawangsari
Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar telah ditemukan mayat seorang anak bayi laki-laki mengapung di parit dalam keadaan
terbungkus plastik warna hitam; b Bahwa bayi tersebut dilahirkan oleh terdakwa pada tanggal 8
Maret 2010 sekitar pukul 02.00 WIB bertempat di rumah terdakwa didalam kamar mandi;
c Bahwa bayi tersebut lahir tanpa ada bantuan atau alat apapun juga karena pada saat itu terdakwa hendak mau buang air kecil dan
teryata justru melahirkan bayi; d Bahwa bayi tersebut dalam keadaan hidup kemudian oleh
terdakwa wajahnya bayi disiram dengan air yang ada diember sebanyak 3 tiga kali dengan tujuan agar bayi tersebut meninggal
dunia; e Bahwa terdakwa melakukannya dengan menggunakan tangan
kirinya mencengkram dagu bayi tersebut dan setelah menyiram muka bayi dan untuk memastikan sudah meninggal dunia terdakwa
menggerak-gerakan kakinya dan temyata sudah tidak bergerak; f Bahwa setelah bayi tersebut meninggal kemudian bayi di masukan
ke dalam kantong lalu diletakan ke dalam ember plastik dibuang
commit to user
59
kesungai kecil atau parit yang letaknya 50 lima puluh meter dari rumah terdakwa;
g Bahwa bayi tersebut adalah hasil hubungan gelap dari seorang laki-laki kewarganegaraan India pada saat terdakwa bekerja
sebagai TKW di Hongkong; h Bahwa terdakwa pada pertengahan tahun 2009 pulang ke
Indonesia karena kontraknya sudah habis dan terdakwa tidak mengetahui kalau terdakwa sedang hamil;
i Bahwa kehamilan tersebut membuat terdakwa menjadi panik dan sempat untuk menggugurkan tetapi tidak berhasil;
j Bahwa selama terdakwa pulang tidak pemah berhubungan intim dengan suami terdakwa karena takut diketahui oleh suaminya;
k Bahwa terdakwa pernah bertengkar dengan suami terdakwa karena dicurigai hamil dan terdakwa selalu mengatakan dirinya tidak
hamil dan masih haid; l Bahwa mayat anak bayi laki-|aki yang dibuang diparit tersebut
adalah anak yang dilahirkan oleh terdakwa ; m Bahwa pemikahan terdakwa dengan saksi Ekik Tedi Saputro telah
dikaruniai seorang anak perempuan berusia 7 tahun; n Bahwa terdakwa membenarkan barang bukti yang diperlihatkan di
persidangan; o Bahwa terdakwa menyesali perbuatannya ;
p Bahwa terdakwa belum pernah dihukum : q Menimbang, bahwa berdasarkan fakta - fakta seperti tersebut di
atas, Majelis akan menilai apakah perbuatan Terdawa memenuhi rumusan delik yang didakwaakan oleh Penuntut Umum dan
apakah dalam perkara ini Terdakwa juga mampu bertanggung jawab ;
commit to user
60
r Menimbang bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkan putusan akan dipertimbangkan hal - hal yang memberatkan dan hal - hal
yang meringankan; Hal – hal yang memberatkan:
i Perbuatan terdakwa rnengakibatkan anak kandungnya meninggal dunia;
ii Perbuatan terdakwa menodai keluhuran nilai moral sebagai seorang ibu;
Hal- hal yang meringankan : i Terdahwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan
mengulangi perbuatannya lagi ; ii Terdakwa belum pernah di hukum;
iiiTerdakwa mengakui terus terang perbuatannya dan bersikap sopan di persidangan;
iv Terdakwa masih memiliki anak berusia 7 tahun yang membutuhkan kasih sayang dan perhatian dari terdakwa
selaku ibunya.
2. Putusan Hakim
Berdasarkan hal-hal diatas terutama Pasal 44 ayat 3 Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan kekerasan Dalam Rumah Tangga
dan Pasal-Pasal dalam KUHAP, serta peraturan-peraturan lain yang bersangkutan. Majelis Hakim memberikan Putusan No.75Pid.B2010PN.
Kray sebagai berikut: MENGADILI
1 Menyatakan Terdakwa MARNITA Binti JUMADI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana
KEKERASAN FISIK DALAM LINGKUP RUMAH TANGGA YANG MENGAKIBATKAN MATINYA KORBAN
commit to user
61
2 Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 tiga tahun dan pidana denda sebesar Rp.
10.000.000,- sepuluh juta rupiah dengan ketentuan jika pklana denda tersebut tidak dibayar , maka diganti dengan pidana kurungan selama
4 empat bulan ; 3 Menetapkan lamanya masa penahanan yang telah dijalani terdakwa
dikurangkan seluruhnya pidana dari yang di jatuhkan; 4 Menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan.
5 Memerintahkan agar barang bukti berupa: a 1 satu buah ember plastik warna hitam;
b 1 satu buah gayung plastik warna biru tua dan; c 1 satu buah kantong plastik warna hitam;
d Dirampas untuk di musnahkan; 6 Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara ini
sebesar Rp.2500,- dua ribu lima ratus rupiah .
3. Analisis Kasus
Dalam pernikahan kehadiran seorang anak sangat di tunggu kehadirannya, namun tidak begitu dengan yang terjadi bagi Ny. Marnita, bagi
Ny. Marnita kehadiran seorang anak bagi dirinya merupakan suatu aib karena ia hamil dan melahirkan setelah melakukan hubungan gelap dengan seorang
laki-laki berkewarganegaraan India pada saat ia bekerja sebagai TKW di Hongkong dan hasil hubungan gelap tersebut terdakwa berusaha untuk
menutupi kehamilannya dengan cara menutupi perubahan bentuk badannya yang membesar dengan menggunakan baju yang longgar hingga sampai pada
saatnya akan melahirkan. Dalam kasus dengan terdakwa Ny. MARNITA yang dengan tega
membunuh bayi yang tidak berdosa yang tidak lain adalah anak kandungnya sendiri.Majelis Hakim dalam hal ini telah memberikan pertimbangan-
pertimbangan mengenai dijatuhkannya putusan atas kasus tersebut.
commit to user
62
Berdasarkan putusan No.75Pid.B2010PN.Kray. Penulis membagi putusan tersebut berdasarkan pertimbangan beberapa faktor antara lain:
a. Faktor Yuridis 1 Faktor yang di cantumkan dalam setiap pertimbangan hakim,
dimana dalam aspek yuridis meliputi unsur-unsur dari Pasal yang didakwakan dikaitkan dengan fakta-fakta yang ditemukan di muka
pengadilan dan juga alat bukti yang sah. Disini surat dakwaan yang di berikan oleh Jaksa Penuntut Umum berbentuk alternatif
sehingga Majelis Hakim mempunyai kewenangan untuk menentukan pasal mana yang lebih tepat untuk dipertimbangkan
serta di kenakan kepada terdakwa. Dalam kasus ini Jaksa Penutut Umum menuntut terdakwa dengan Pasal sebagai berikut:
a Perbuatan Terdakwa
MARNITA BINTI
JUMADI sebagaimana diatur dan diancam pidana sesuai dengan
Pasal 44 ayat 3 Undang-Undang Nomor : 23 Tahun 2004 tentang penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga;
b Perbuatan terdakwa
MARNITA BINTI
JUMADI sebagaimana diatur dan diancam pidana sesuai dengan
Pasal 80 ayat 1, ayat 3 dan ayat 4 Undang-undang Nomor: 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak;
c Perbuatan terdakwa
MARNITA BINT1
JUMADI sebagaimana diatur dan diancam pidana sesuai dengan
Pasal 341 KUHP. Dan dalam perkara ini dan berdasarkan fakta-fakta yang terungkap
didalam persidangan Majelis Hakim menetapkan dakwaan alternatif kesatu yaitu Pasal 44 ayat 3 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang
Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga, yang unsur-unsur sebagai berikut:
commit to user
63
1 Setiap Orang ; 2 Sengaja melakukan perbuatan kekerasan fisik dalam lingkup
rumah tangga; 3 Mengakibatkan matinya korban.
Dalam kasus ini Majelis Hakim telah mempertimbangkan unsur-unsur tersebut sebagai berikut:
1 Unsur setiap orang ; a Bahwa unsur tersebut adalah menunjuk pada subyek hukum
pidana yang akan mempertanggungjawabkan secara pidana dalam perkara ini, yaitu yang identitasnya telah dicocokan
dengan identitas sebagaimana diuraikan Penuntut umum dalam surat dakwaannya tertanggal 12 Mei 2010 Reg. Perkara No.
PDM- 26 KNYAR Ep.1052010 beserta berkas perkara atas nama terdakwa MARNITA Binti JUMADI, temyata cocok
antara satu dan lainnya sehingga dalam perkara ini tidak terdapat kesalahan orang error in persona yang diajukan
kemuka persidangan. b Bahwa dipersidangan saksi-saksi telah memberikan keterangan
dibawah sumpah dan terdakwa sendiri telah mengakui bahwa terdalwa yang hadir dan diperiksa di persidangan adalah
terdakwa yang identitasnya sesuai dengan yang termuat dalam surat dakwaan Penuntut Umum. Oleh karena itu unsur pertama
dalam dakwaan Kesatu ini telah terpenuhi dan terbukti adanya. 2 Unsur sengaja melakukan perbuatan kekerasan fisik dalam lingkup
rumah tangga; a Bahwa yang dimaksud dengan kekerasan dalam rumah tangga
adalah setiap perbuatan terhadap seseorang terutama perempuan yang berakibat timbulnya kesengsaraan atau
penderitaan secara fisik seksual, psikologis, dan atau
commit to user
64
penelantaran rumah tangga termasuk ancaman untuk melakukan
perbuatan, pemaksaan,
atau perampasan
kemerdekaan secara melawan hukum dalam lingkup rumah tangga ;
3 Bahwa lingkup rumah tangga meliputi : a Suami, isteri, dan anak ;
b Orang-orang yang mempunyai hubungan keluarga dengan orang sebagaimana dimaksud huruf a karena hubungan darah,
perkawinan, pesusuan, pengasuhan, dan perwalian yang menetap dalam rumah tangga danatau;
c Orang yang bekeria membantu rumah tangga dan menetap dalam rumah tangga tersebut.
4 Bahwa berdasarkan fakta - fakta yang ada di persidangan yaitu, berdasarkan pada keterangan saksi - saksi serta juga berdasarkan
keterangan Terdakwa sendiri serta dihubungkan dengan alat bukti sebuah ember dan gayung dan bukti surat berupa Visum Et
Repertum, yang ada dalam perkara ini telah terbukti, pada hari senin tanggal 8 Maret 2010 sekira pukul 02.00 wib bertempat di
dalam kamar mandi yang terletak di Dk. Tromoyo Rt.01 Rw.01 Desa Tawangsari Kecamatan Kerjo kabupaten karanganyar,
terdakwa yang sedang dalam keadaan hamil hendak akan buang air kecil dan pada saat tersebut justru terdakwa melahirkan seorang
bayi laki-laki yang dikandungnya dalam keadaan hidup dan kemudian mengangkat tubuh bayi yang masih hidup dengan posisi
diangkat menggunakan tangan kiri terdakwa wajah bayi tersebut disiram dengan air dengan yang ada diember tersebut diambil
dengan gayung lalu siramkan kewajah bayi sebanyak 3 tiga kali; a Bahwa terdakwa rnenyadari dan menghendaki perbuatannya
dengan tujuan agar bayi tersebut meninggal dunia dan bayi
commit to user
65
adalah merupakan anak kandungnya yang baru dilahirkan oleh terdakwa sebagaimana hasil Visum Et Repertum nomor 16 70
62 tanggal 27 Maret 2010 atas nama terdakwa Marnita Binti Jumadi dengan kesimpulan wanita dengan riwayat habis
melahirkan dengan perdarahan post parfum kemungkinan oleh karena retensi sisa jaringan atau plasenta;
b Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas Majelis Hakim berpendapat perbuatan terdakwa telah memenuhi unsur ini
Unsur mengakibatkan matinya korban. 5 Bahwa berdasarkan fakta - fakta yang ada di persidangan yaitu,
berdasarkan pada keterangan saksi - saksi serta juga berdasarkan keterangan Terdakwa serta dihubungkan dengan alat bukti dan
bukti surat, berupa Visum Et Repertum, yang ada dalam perkara ini telah terbukti, bahwa perbuatan terdakwa terhadap bayi laki-
laki yang dilahirkan yang merupakan anak kandungnya sendiri adalah hasil hubungan gelap seorang laki-laki berkewarganegaraan
lndia dan kelahiran bayi tersebut tidak dikehendaki oleh terdakwa dan bayi tersebut setelah dilahirkan oleh terdakwa kemudian
disiram air sebanyak 3 tiga kali pada wajah bayi sehingga mengakibatkan bayi yang merupakan anak kandung meninggal
dunia sebagaimana Visum Et Repertum nomor 16MFIII2010 tanggal 10 Maret 2010 yang dibuat dan ditandatangani oleh
Budiyanto,SpF selaku dokter bagian ilmu kedokteran forensik fakuftas kedokteran Univesitas Sebelas Maret Surakarta dengan
kesimpulan bayi laki-laki cukup umur, telah lahir hidup, tidak dijumpai kelainan bawaan yang fatal, belum dirawat, ditemukan
tanda kekerasan dirahang bawah, tidak dapat ditentukan tanda- tanda mati lemas karena sudah membusuk;
commit to user
66
6 Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas Majelis Hakim berpendapat perbuatan terdakwa telah memenuhi unsur ini ;
Wanita tak bersuami yang membunuh bayinya sendiri atau wanita bersuami yang membunuh bayinya sendiri karena dari hasil berzina dengan
laki-laki yang bukan suaminya dapat di kategorikan melakukan pembunuhan bayi kalau kedua pembunuhan tersebut dilakukan karena takut ketahuan oleh
orang lain atau suaminya sendiri bahwa ia melahirkan anak, berati tidak dipedulikan terhadap siapa kelahiran ini harus dirahasiakan.
Mengenai hukuman selama tiga tahun , Majelis Hakim menentukan hal tersebut berdasarkan fakta-fakta di persidangan terutama melihat
kekejaman terdakwa dalam membunuh bayinya. Dalam kasus ini hakim melihat bahwa cara terdakwa dalam membunuh bayinya keji yaitu dengan
cara mencengkram rahang bayi dan menyiramkan air ke wajah bayinya sebanyak 3 kali sampai akhirnya bayinya meninggal dunia.
Pertimbangan Majelis Hakim selain mendengarkan dakwaan dan tuntutan dari jaksa penuntut umum juga harus mendengarkan pembelaan dari
terdakwa sehingga tercipta keadilan, karena ada kalanya seorang hakim setelah mendengar dakwaan dan bukti dari jaksa penuntut umum, merasa telah
cukup dan tidak menyimak pembelaan terdakwa. Majelis Hakim dalam hal ini mempertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan bagi
terdakwa dan untuk itu Majelis Hakim memperhatikan beberapa hal: a Sifat pelanggaran terdakwa
b Cara melakukan tindak pidana c Pribadi terdakwa
d Ancaman hukuman e Sikap terdakwa dalam pemeriksaan perkara itu
f Kepentingan umum yang dilanggar.
commit to user
67
b. Faktor non yuridis. Ada beberapa faktor non yuridis yang di pakai hakim dalam
pertimbangan hukumnya antara lain: 1 Faktor internal terdakwa bisa memperingankan pidana atau
memperberat pidana. Dalam kasus ini Majelis Hakim melihat latar belakang
psikologis terdakwa, apa yang menjadi penyebab terdakwa melakukan perbutan tersebut, dalam persidangan terungkap bahwa
terdakwa merasa malu pada keluarganya dan masyarakat jika hamil dan melahirkan dari hubungan gelap sehingga terdakwa tega
berbuat hal seperti itu. Beban psikologis yang harus diterima oleh terdakwa setelah melakukan perbuatan tersebut memberikan
pertimbangan tersendiri bagi hakim dalam meringankan hukuman terdakwa.
Penyesalan terdakwa akan apa yang telah di lakukan menjadi salah satu hal yang meringankan hukuman dari Majelis
Hakim, karena dengan adanya penyesalan tersebut berati telah ada kesadaran dari terdakwa bahwa perbuatannya salah dan terdakwa
menerima hukuman yang akan di jatuhkan. Hal yang menjadi pertimbangan hakim dan menjadi peringan hukuman terdakwa
adalah tingkah laku terdakwa yang sopan di persidangan dan terdakwa sebelum tidak pernah dihukum. Sedangkan yang
memperberat dalam pertimbangan hakim adalah perbuatan terdakwa yang tidak berprikemanusiaan dan telah menodai
keluhuran nilai moral sebagai seorang ibu karena tega membunuh anak kandungnya sendiri.
Menurut Majelis Hakim sebagai seorang ibu, saat terdakwa membunuh anaknya pastilah merasakan suatu tekanan
batin karena bagimanapun antara keduanya terdapat hubungan
commit to user
68
batin, seorang ibu dan anak mempunyai hubungan yang khusus sehingga terdakwa dalam kasus ini Ny. Marnita merupakan korban
dari tindakannya sendiri. 2 Faktor pendidikan terdakwa berpengaruh sebagai faktor yang bisa
menyebabkan terdakwa melakukan suatu tindak pidana yang pada akhirnya menentukan berat ringannya hukuman terdakwa. Tingkah
laku dan tindakan seseorang yang berpendidikan tinggi akan berbeda dengan tingkah laku dari seseorang yang berpendidikan
rendah. 3 Faktor agama dapat dilihat sebagai pertimbangan hakim. Orang
yang mempunyai keimanan lebih seharusnya bisa menjadi teladan bagi masyarakat sekitar dan jika melakukan kejahatan maka akan
menimbulkan akibat negaif bagi agama yang dianutnya.
B. Hambatan-Hambatan Yang Dihadapi Oleh Hakim Dalam Memberikan