WARTA GEOLOGI, MEI 06

20 WARTA GEOLOGI, MEI 2006

WARTA GEOLOGI, MEI 2006 21 SEPUTAR KITA

weblinks, publikasi, dan artikel.

The Collaborative Labeling and Appliance Standars Program (CLASP)

The CLASP partnerships merupakan ’international voice’ pertama dan meru- pakan sumber daya dalam melaksan- akan standar efisiensi energi dan label- ing di dunia. Saat ini telah mempunyai hubungan kerja terjalin di 19 negara dan telah membantu proyek regional Standard and Labeling (S&L) di 30 negara. S&L telah mengefisienkan dan memberikan insentif dalam efisiensi energi. S&L sangat berarti dan efektif dalam mengurangi penggunaan ener- gi serta pengurangan emisi GHG. Se- lain itu S&L adalah investasi yang pal- ing efektif yang dapat di- laksanakan masyarakat.

The Electricity Gov- ernance Initiative (EGI)

EGI bekerja sama den- gan pengambil keputusan dan masyarakat dalam transparansi pengajuan usulan dan akuntabilitas sektor kelistrikan. Hubun- gan kerja secara keseluru- han bertujuan untuk meningkatkan penge- tahuan tentang di sektor kelistrikan; terdapat keter- kaitan erat antara keterse- diaan listrik dengan pem- berantasan kemiskinan. Perubahan akan berhasil jika terdapat perubahan ekonomi, sosial, lingkun- gan, dan politik dari mas- ing-masing negara; perlunya peranan berbagai stakeholders dalam men- ingkatkan peran pemerintah melalui proses kebijakan, regulasi dan mem- pertimbangkan isu sosial dan lingkun- gan.

Indoor Air pollution

Kemitraan untuk mewujudkan udara bersih di dalam ruangan dilaku- kan bersama antara pemerintah, in- dustri dan Lembaga Swadaya Masyarakat dalam rangka meningkat- kan udara bersih di dalam ruangan, dan keamanan bagi kegiatan memasak dan pemanasan di rumah tangga. Leb- ih dari 120 kerjasama memberikan kontribusinya untuk memperbaiki tingkat kesehatan, lingkungan dan kualitas hidup dengan mengurangi polusi udara dalam rumah tangga ter-

utama wanita dan anak-anak. Sasa- ran kemitraan adalah untuk men- gurangi tingkat kematian yang dis- ebabkan polusi udara di dalam ruan- gan yang ditargetkan hingga 50%.

Intergovernmental forum on mining, minerals, metals and sus- tainable development, formerly reg- istered as the global dialog on min- ing, metals and sustainable devel- opment

Membahas mengenai program pem- belajaran di bidang mineral dan per- tambangan. Program pertambangan dapat menjadi program berkelanjutan jika dilaksanakan dengan baik mela- lui sistem pemerintah baik. Perdeba- tan isu pertambangan di tingkat glo-

bal, isu pemain di bidang pertamban- gan yang terorganisir secara global. Pemerintah selalu memegang peranan dalam mengelola sumber daya alam. Untuk itu perlu: Meningkatkan kapa- sitas tata kelola pemerintahan, ber- tukar pengalaman mengenai pelajaran yang didapat, mengidentifikasi keun- tungan dan menanggapi segala kemu- ngkinan, menyiapkan rekomendasi dari praktek keberhasilan yang ber- kaitan dengan isu sosial, lingkungan, dan ekonomi.

Methane to market

Methane selain hidrokarbon meru- pakan komponen utama gas alam, juga merupakan GHG yang memberikan kontribusi besar terhadap pemanasan global. Inisiatif program methane di pasaran ditujukan untuk meningkat-

kan efektivitas biaya, pemulihan meth- ane dalam waktu dekat dan peng- gunaan methane secara bersih mela- lui kerjasama kemitraan di antara negara-negara maju dengan negara- negara sedang berkembang juga par- tisipasi yang kuat dari sektor swasta.

Tujuan dari kerjasama ini adalah untuk mengurangi emisi gas methane secara global dalam rangka meningkat- kan pertumbuhan ekonomi, mem- perkuat energi sekuriti, perbaikan kualitas udara, meningkatkan keamanan industri, dan mengurangi emisi GHG. Kerjasama tersebut di- fokuskan pada 4 sumber emisi gas methane antara lain pertanian (pen- gelolaan kotoran hewan), batubara, pertanahan serta minyak dan gas

bumi.

US Clean Energy Ini- tiative: Efficient Energy for sustainable Develop- ment

Pengalaman partner- ship bidang efisiensi ener- gi untuk pembangunan berkelanjutan dipresenta- sikan oleh GEN dan Alli-

ance yang menyampaikan antara lain perlunya inte- grasi energi terbarukan, efisiensi energi untuk pem- bangunan berkelanjutan; perlu menciptakan pasar untuk teknologi energi efisiensi; perlunya pener- apan building energy codes, standar peralatan (menappliance dan equip-

ment standard) dan kebija- kan insentif; perlunya implementasi Demand Side Management (DSM); pub- lic leadership dengan cara pemerintah memberi contoh pada semua tingka- tan. Untuk mencapai hal-hal tersebut di atas, diperlukan keterkaitan (linkag- es) antara regional dan international networking/partnership untuk mencip- takan jaringan energy smart.

LPG Rural Energy Challenge