Mahasiswa praktikan diarahkan untuk mengajar di kelas VIII dengan frekuensi mengajar minimal 6 kali pertemuan berdasarkan buku panduan PPL UNY
2015.
a. Rancangan Kegiatan PPL
Kegiatan PPL yang akan dilaksanakan dirancang menjadi beberapa program, yaitu:
a. Program utama
i. Observasi kelas
ii. Pemilihan materi ajar
iii. Pembuatan RPP
Pembuatan RPP ini dimaksudkan sebagai salah satu persiapan mahasiswa praktikan secara tertulis sebelum melakukan pembelajaran
di kelas iv.
Pembuatan Media Pembelajaran Prakarya. Dalam beberapa kompetensi ajar diperlukan berbagai alat
bantu media untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran agar siswa tidak bosan dan membuat pelajaran prakarya menjadi menyenangkan
bagi siswa. v.
Praktik mengajar Mahasiswa praktikan diarahkan untuk mengajar di kelas VIII
dengan frekuensi mengajar minimal 6 kali pertemuan berdasarkan buku panduan PPL UNY 2015.
b. Program insidental
-
Penjabaran Program Kerja PPL
Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan PPL terbagi menjadi dua tahap, yaitu kegiatan pra PPL dan pelaksanaan PPL di sekolah.
a. Kegiatan Pra PPL
Pengajaran mikro micro teaching di kampus, Observasi di sekolah dan kelas,
Pembekalan PPL di kampus, dan Penyerahan mahasiswaPPL kepada pihak sekolah.
b. Kegiatan Pelaksanaan PPL
Konsultasi dengan guru pembimbing Prakarya
Membuat Perangkat Pembelajaran, yang meliputi: -
Penyusunan silabus, -
Penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran RPP, -
Penyusunan matrik PPL -
Penyusunan soal ulangan harian, -
Penyusunan rubrik penskoran -
Penyusunan format penilaian laporan -
Penyusunan kisi-kisi ulangan harian -
Penilaian sikap, kinerja, tugas, dan ulangan harian -
Analisis ulangan harian. Mempersiapkan media dan alat pembelajaran,
Melaksanakan praktik mengajar di kelas, Evaluasi dengan guru pembimbing Prakarya,
Mengisi jam kosong Prakarya apabila guru pembimbing tidak
masuk ke dalam kelas Program PPL Insidental, Bertugas untuk jaga piket sesuai dengan jadwal masing-masing
mahasiswa, Koordinasi dengan DPL PPL,
Penarikan mahasiswa PPL dari SMP Negeri 1 Piyungan, dan Penyerahan laporan dan Ujian PPL.
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL
A. Persiapan Kegiatan PPL
Praktik Pengalaman Lapangan merupakan salah satu mata kuliah wajib bagi Mahasiswa praktikan S1 UNY program kependidikan. Melalui kegiatan PPL,
mahasiswa praktikan dapat belajar mengaplikasikan segala ilmu pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh selama perkuliahan ke dalam kehidupan sekolah.
Dalam pelaksanaan PPL, mahasiswa praktikan dibimbing oleh guru pembimbing mata pelajaran tertentu yang telah ditentukan oleh pihak sekolah.
Sebelum pelaksanaan PPL, mahasiswa praktikan melaksanakan observasi pra- PPL terlebih dahulu. Pelaksanaan kegiatan observasi pra-PPL bertujuan untuk
memberikan gambaran nyata mengenai kondisi sekolah dan proses pembelajaran yang berlangsung di sekolah. Dengan adanya kegiatan observasi pra-PPL, diharapkan
mahasiswa praktikan tidak mengalami kesulitan dalam pelaksanaan PPL dan mampu beradaptasi dengan kondisi sekolah, kondisi kelas, perilaku siswa dan proses
pembelajaran yang berlangsung di kelas. Beberapa tahapan yang perlu dilaksanakan sehubungan dengan pelaksanaan
PPL baik sebelum dan sesudah pelaksanaan PPL, antara lain: 1.
Pengajaran Mikro Micro Teaching
Mikro Teaching merupakan mata kuliah wajib bagi Mahasiswa praktikan S1 UNY program studi pendidikan sebelum melaksanakan PPL. Pada mata kuliah ini,
mahasiswa praktikan melakukan praktik mengajar dalam skala kecil. Mahasiswa praktikan di bagi kedalam kelompok-kelompok kecil yang terdiri dari 10
mahasiswa praktikan dan didampingi oleh 1 dosen pembimbing. Pembelajaran mikro dilaksanakan setiap satu minggu sekali pada hari yang telah disepakati
bersama dan melakukan pengajaran mikro selama 15 menit setiap kali tampil. Sebelum melaksanakan praktik mengajar, mahasiswa praktikan diwajibkan
untuk menyusun
dan mengembangkan
sebuah Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran RPP. RPP yang disusun antara mahasiswa praktikan yang satu
dengan mahasiswa praktikan yang lain merupakan RPP dengan materi pembelajaran yang berbeda. Pada perkuliahan pengajaran mikro micro teaching,
seorang mahasiswa praktikan berperan sebagai guru dan mahasiswa praktikan lainnya berperan sebagai siswa. Praktik pengajaran mikro meliputi:
a. praktik membuka dan menutup pelajaran,
b. praktik mengajar,