Pondok Pesantren dan manajemen

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Selain itu, proses pengorganisasian juga akan membantu mengalokasikan sumber daya dan mengkoordinasikannya dalam rangka efektivitas pencapaian tujuan organisasi. 3. Aspek Pengorganisasian Pesantren. Untuk melihat proses pengorganisasian di pondok pesantren diperlukan parameter aspek-aspek pengorganisasian dalam manajemen modern. Amin Wijayamengemukakan delapan 8 aspek pengorganisasian dalam manajemen modern, yakni; 1. struktur organisasi; 2. koordinasi; 3. desain organisasi; 4. wewenang dan kekuasaan; 5. desentralisasi; 6 pendelegasian; 7. budaya dan organisasi; dan 8. inovasi. 59 Pengorganisasian ditunjukkan dengan adanya struktur organisasi. Dalam struktur organisasi menggambarkan pola hubungan antar bagian-bagian dalam suatu perusahaan atau organisasi. Bagian-bagian tersebut terdiri dari orang-orang yang menduduki jabatan tertentu. Orang-orang tersebut perlu dikoordinasikan agar lebih mudah mencapai tujuan. Koordinasi adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk menyatukan kegiatan-kegiatan yang berbeda. Pengorganisasian tersebut dibutuhkan oleh pondok pesantren untuk memaksimalkan lulusan pondok pesantren. 59 Amin Wijaya Tunggal, Manajemen Suatu Pengantar Jakarta: Rineka Cipta, 1993, 214. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

BAB III GAMBARAN UMUM

PONDOK PESANTREN ASSALAFI AL FITHRAH

A. Latar belakang berdiri dan perkembangan.

Pondok Pesantren Assalafi Al Fithrah Surabaya merupakan lembaga pendidikan Islam yang terletak di jalan Kedinding Lor 99 Surabaya, kelurahan tanah kali kedinding, kecamatan kenjeran, kota Surbaya. Pesantren ini didirikan oleh KH. Achmad Asrori al-Ishaqy yang bertujuan untuk melindungi, membentengi dan memberikan tuntunan dan didikan keislaman dan prilaku akhlaqul karimah kepada generasi penerus serta mengikuti prilaku dan amaliyah ulama’ salafus sholeh. Bangunan pondok bermula dari kediaman KH. Achmad Asrori al-Ishaqy dan musholla pada tahun 1985, pada waktu KH. Achmad Asrori dibantu tiga santri Pondok Pesantren Darul Ubudiyah Jati Purwo Surabaya, Asuhan KH. Muhammad Utsman Al-Ishaqy ayahanda sekaligus guru KH. Achmad Asrori al- Ishaqy yaitu Wahdi alawi, Zainul Arif dan Khoiruddin. Pada tahun 1990 datang 4 santri, yaitu Abdul Manan, Ramli, Utsman dan Zulfikar, dengan kegiatan sholat berjamaah dan mengaji di musholla. 1 Dalam perkembangannya jumlah santri yang ingin mengaji dan mondok semakin banyak sehingga pada tahun 1994 KH. Achmad Asrori al-Ishaqy memutuskan untuk mendirikan Pondok Pesantren Assalafi Al Fithrah dan mengatur pendidikan secara klasikal, pada tahun tersebut jumlah santri sekitar 25 orang dan dikomandani oleh Ustadz Wahdi Alawi sebagai kepala pondok pesantren Al fithrah. 2 Pondok pesantren Assalafi semakin dikenal masyarakat, hingga tidak hanya anak laki-laki saja yang ingin mondok di pesantren ini tapi juga para santri perempuan, atas desakan masyarakat maka tahun 2003 pesantren ini membuka pendaftaran santri putri dan tercatat 77 santri. Sedang santri usia sekolah dasar 1 Zainul Arif, tokoh awal pondok pesantren Al Fithrah, wawancara, Surabaya 27 Juli 2016 2 Ibid. 40

Dokumen yang terkait

Efektivitas cognitive behaviour therapy dalam meningkatkan self-regulated learning santri kelas isti’dad ulya B (kelas persiapan) di Pondok Pesantren Assalafi Al Fithrah Surabaya.

1 1 145

Konstruksi pemikiran KH. Achmad Asrori al Ishaqy dalam mengembangkan pendidikan di Pondok Pesantren Assalafi al Fithrah Surabaya.

3 16 143

Implementasi manajemen inovasi kepala Madrasah Diniyah Formal di pondok pesantren al Fithrah Kedinding Surabaya.

0 6 117

BIMBINGAN KONSELING ISLAM UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SANTRI PONDOK PESANTREN ASSALAFI AL FITHRAH SURABAYA.

1 4 114

EFEKTIVITAS TEKNIK MODELING DALAM MENINGKATKAN RASA PERCAYA DIRI SANTRI DI PONDOK PESANTREN ASSALAFI AL FITHRAH SURABAYA.

2 38 111

Strategi Forcing Conformity untuk mengembangkan adaptasi diri santri terhadap peraturan baru: studi kasus seorang santri MTs kelas 8D di Pondok Pesantren Assalafi Al Fithrah Surabaya.

0 2 125

IMPLEMENTASI WAZIFAH SEBAGAI UPAYA PEMBENTUKAN SIKAP SPIRITUAL SANTRI: STUDI KASUS DI PONDOK PESANTREN ASSALAFI AL FITHRAH SURABAYA.

0 0 103

EFEKTIVITAS TEKNIK MODELING DALAM MENINGKATKAN RASA PERCAYA DIRI SANTRI DI PONDOK PESANTREN ASSALAFI AL-FITHRAH SURABAYA

0 0 14

SKRIPSI HUBUNGAN SANITASI PONDOK PESANTREN DENGAN KEJADIAN ISPA DI PONDOK PESANTREN ASSALAFI AL-FITHRAH SURABAYA

0 1 14

MANAJEMEN ORGANISASI SANTRI PADA PONDOK PESANTREN DI KOTA BANJARMASIN (STUDI MULTI KASUS DI PONDOK PESANTREN TARBIYATUL ISLAMIYAH, PONDOK PESANTREN AL-ISTIQAMAH,DAN PONDOK PESANTREN AL-FURQAN) Tesis

0 0 14