22
Gambar 1.
Kerangka Pemikiran Tentang Program Sertifikasi Pustakawan di Indonesia
3.2 Desain Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan dengan metode survei yang dilakukan terhadap seluruh stakeholder yang terkait dengan program sertifikasi pustakawan di
Indonesia, antara lain para pustakawan, peneliti, dosen, tenaga ahli bidang perpustakaan, pimpinan unit dan tenaga perpustakaan, dokumentasi dan informasi.
Kegiatan penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Oktober 2011 sampai dengan
Analisis Kebijakan
Identifikasi Masalah
Kompetensi Pustakawan
dan Permasalahan yang
Dihadapi Saat Ini
Mengacu hasil kajian
Peraturan dan Regulasi
Kepustakawanan yang
Berlaku saat ini
Kompetensi Pustakawan
Indonesia yang
Diharapkan
Analisis SWOT
Efektivitas Penempatan Jabatan
Fungsional Pustakawan di
Indonesia Pengembangan
Karir dan Jabatan Fungsional
Pustakawan
Rekomendasi untuk Pelaksanaan Program Sertifikasi Pustakawan
di Indonesia
Pembinaan Karir
Pustakawan, Kualifikasi
Kompetensi SDM yang Ada
Saat Ini
Pembinaan Karir
Pustakawan yang
Diharapkan
23 bulan Desember 2011. Secara garis besar desain dan tahapan penelitian disajikan
pada Gambar 2.
Gambar 2.
Tahapan Kegiatan Studi tentang Peluang dan Tantangan Program Sertifikasi Pustakawan di Indonesia
3.3 Penentuan Sampel
Dalam rangka memperoleh gambaran dan lingkup penelitian yang lebih komprehensif, maka sampel penelitian ini akan mencakup berbagai kelompok
responden yakni terdiri dari para pustakawan yang menduduki jabatan fungsional pustakawan terampil dan pustakawan ahli. Jumlah sampel penelitian ini
ditetapkan sebanyak 5 dari 3127 orang pustakawan yang terdata di Perpustakaan Nasional RI pada tahun 2011. Dengan demikian jumlah sampel dari
kelompok pustakawan sebanyak 155 orang. Selain dari kelompok pustakawan, sampel penelitian juga berasal dari
unsur pimpinan dan tenaga perpustakaan perguruan tinggi, khusus, umum, sekolah; para ahli dan dosen di bidang perpustakaan serta anggota organisasi
profesi bidang perpustakaan. Jumlah sampel penelitian dari kelompok non
24 pustakawan ditetapkan secara purposive sesuai dengan tujuan penelitian yang
akan dicapai dimana terdapat representasi dari semua kelompok sampel yang ditetapkan. Jumlah sampel penelitian secara keseluruhan sebanyak 200 orang,
sebagaimana tercantum pada Tabel 2. Tabel 2. Jumlah Sampel Penelitian
No. Jenis Sampel
Jumlah orang
1 Pustakawan 155
2 Pimpinan Perpustakaan
a. Perpustakaan
Nasional 3
b. Perguruan
Tinggi 5
c. Khusus
4 d. Umum Provinsi
4 e. Umum KabKota
4 f.
Sekolah 5
3 Ketua Organisasi Profesi Pustakawan Forum Perpustakaan
5 4
Tenaga Ahli Bidang Perpustakaan 5
5 Dosen Bidang Ilmu Perpustakaan
5 6
Anggota Organisasi Profesi Bidang Perpustakaan 5
Jumlah 200
3.4 Pengumpulan Data