Sistem Penunjang Keputusan untuk Manajemen Produksi dan Pengendalian Persediaan Industri Minuman Teh Kemasan

"Bekerjalebih adalah yang terbaik ... "

untuk yang tercinta :
Ayulz, i b y Kak Ros, Adik Bditz,
Tuly, Diza~zy,Emy dutz Mufia

SISTEM PENUNJAHG KEPUTUSAN UNTUK
MANAJEMEN PRODUKSI DAH PENGENDALIAN PERSEDIAAM
lNDUSTRl MINUMAN TEH KErJlASAN

Oleh
MUHAMMAD BASCHARUL ASANA

F 24. 1483

1 9 9 1

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
B O G O R


Muhammad Bascharul Asana. F 24.1483.
Sistem Penunjang
Keputusan Untuk Manajemen Produksi dan Pengendalian Persediaan Industri Minuman Teh Kernasan.
Di bawah bimbingan
Dr. Ir. Eriyatno, MSAE.

RINGKASAN

Dinamika
teh

industri pengolahan teh yang memproduksi

manis dalam botol (teh botol) dan dalam tetrapack

kotak)

dipengaruhi oleh permintaan yang cenderung

-probabilistik.


Selain itu demi keamanan dan

sebelum dipasarkan produknya harus
sekitar
bahan

3 hari.

produk,

dulu

Kondisi ini membutuhkan sistem

(teh

bersifat

mutu


disimpan

air

selama

persediaan

baku teh hijau, yang harus selalu diantisipasi

oleh

manajemen perusahaan.
Paket

PromicT adalah sebuah

Penunjang Keputusan


perangkat

(SPK) yang direkayasa

lunak

untuk

Sistem

membantu

proses pengambilan keputusan dalam Bidang Manajemen Produksi
dan Pengendalian Persediaan pada industri pengolahan teh.
Paket PromicT yang direkayasa dengan menggunakan bahasa
pemrograman Turbo Basic versi 1.1 terdiri dari Modul
raan,

Perencanaan Agregat


Modul

Prakiraan

permintaan
diproduksi.
hasil

teh

Pengendalian

meliputi prakiraan permintaan
kotak

Kebutuhan

prakiraan

dan


dan kerusakan teh

botol

teh hijau diperoleh

permintaan

tersebut.

Persediaan.
teh
pada

dari

Modul

Praki-


botol,
saat

konversi

Perencanaan

Agregat berisi model yang membantu pengambil keputusan untuk

memperoleh
biaya

berbagai

alternatif dalam

total produksi.

membantu


Modul

meminimumkan

biaya

usaha

meminimumkan

Pengendalian
total

Persediaan

dalam

penanganan


persediaan teh hijau dengan teknik persediaan Deterministik,
Dinamik dan Probabilistik.
Hasil

verifikasi model

menunjukkan
pemesanan
pesanan

bahwa

bahan

untuk

sebaiknya perusahaan

baku


secara

tertunda, karena

terkecil.

PromicT

kedua

produk

menjalankan

kontinu dengan

menghasilkan

cara


membolehkan

biaya

penanganan

Dasar pertimbangan pemilihan kebijakan

pemesanan

adalah faktor kemampuan perusahaan untuk memperkirakan biaya
kekurangan persediaan, dalam usaha

minimisasi

biaya

pe-

sanan tertunda dan biaya kehabisan persediaan.
Pengendalian bahan baku untuk teh botol dengan produksi
604.7

ton/tahun

persediaan

memberikan

rata-rata Rp

pengendalian bahan
produksi

45.3

788

biaya

total

735 700 per

baku untuk teh kotak

ton/tahun

pengendalian
tahun.

dengan

menghasilkan

Pada

kebutuhan

biaya

total

pengendalian persediaan rata-rata Rp 59 225 500 per tahun.
Hasil

perencanaan agregat selama 6

bahwa tingkat produksi

bulan

menunjukkan

teh botol (dalam krat) masing-masing

1748431, 1844033, 1664568, 1742684, 1810691 dan
sedangkan teh
101257,

kotak

99879,

(dalam dus)

100479,

produksi/unit minimum

masing-masing

101001, dan

yang dibutuhkan untuk

92545.

1412027,
100523,
Biaya

produksi

teh

Analisis
pada

koefisien biaya produksi di luar tenaga kerja.

analisis
10

sensitivitas dilakukan terhadap fungsi

menunjukkan

persen,

maka

10

jika biaya tersebut

biaya produksi minimum

menjadi R p 9370lkrat.
dinaikkan

bahwa

Hasil

dinaikkan

botol

Untuk teh kotak, jika biaya

persen, maka biaya produksi

menjadi R p 4540ldus.

teh

biaya

naik

tersebut

minimumnya

naik

SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN UNTUK MANAJEMEN PRODUKSI DAN
PENGENDALIAN PERSEDIAAN INDUSTRI M I N U W TEH XEMASAN

Oleh
MUllAbWAD BASCHARUL ASANA

F 24.1483

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana
pada Jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN,
Fakultas Teknologi Pertanian,
Institut Pertanian Bogor

1991

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOCOR
BOG OR

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR

SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN UNTUK MANAJEMEN PRODUKSI DAN
PENGENDALIAN PERSEDIAAN INDUSTRI MINUNAN TEE KEMASAN

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana
pada Jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN,
Fakultas Teknologi Pertanian,
Institut Pertanian Bogor

Oleh
MUHAMMAD BASCHARUL ASANA

F 24.1483

Dilahirkan di Kendari pada tanggal 15 Oktober 1968

Tanggal !-zelulusan: 17 September 1991

Disetujui,
Bogor,

September 1991

Dr. Ir. Erlptno, MSAE

Dosen Pembimbing

KATA PENGANTAR

Puji

syukur

Penulis panjatkan ke

khadirat

Tuhan

Yang

Mahaesa dengan selesainya penyusunan skripsi ini.
ini

Tulisan
penelitian

disusun

berdasarkan

hasil

observasi

pada industri pengolahan teh terutama di PT

dan

Sinar

Sosro, Jakarta dan PT Tang Mas, Jakarta sejak awal Juni sampai
pertengahan

Agustus 1991. Hasil penelitian

yang

dituangkan

dalam bentuk skripsi ini merupakan salah satu syarat kelulusan
studi .
Skripsi

ini berisi kajian Sistem Manajemen Produksi

Pengendalian

Persediaan

Industri

Pengolahan

Teh

yang

direkayasa dalam suatu Sistem Penunjang Keputusan (SPK).
yang

dirancang dinamakan Paket PromicT dan

membantu

manajer

pengolahan
keputusan.
sistem

teh

produksi
sebagai

Berbagai

atau

manajer

pengguna

data

dalam

dan model

diharapkan
material

proses

yang

SPK
mampu

industri

pengambilan

digunakan

disajikan dengan mudah, interaktif dan

dan

sesuai

dalam
dengan

kebutuhan pengguna.
Penulis mengucapkan
tinggi

kepada

terima kasih dan

semua pihak yang

telah

penghargaan

membantu

yang

tersusunnya

skripsi ini, terutama kepada:
1) Dr.

yang

Ir.

Eriyatno, MSAE selaku dosen

banyak

skripsi,

memberikan

nasukan

pembimbing

yang

memperkaya

akademik
materi

2) Ir. Tamzil, sebagai Direktur Produksi PT Sinar Sosro,

banyak

memberikan

data dan

informasi mengenai

yang

industri

pengolahan teh,
3) Rekan-rekan

GKM E-24 yang penuh perhatian

dan

pengertian

dalam suka dan duka ber-GKM.
Akhirnya,

Penulis

berharap

semoga

skripsi

ini

dapat

berguna bagi pembaca.

Bogor,

September

1991

Penulis

DAFTAR IS1

Halaman

................................. iii
IS1
..................................... v
TABEL
................................... v i i

KATA PENGANTAR
DAFTAR
DAFTAR

..................................viil. .
DAFTAR LAMPIRAN
................................. x
I . PENDAHULUAN
.................................... 1
A . LATAR BELAKANG
.............................. 1
B . RUANG LINGKUP
............................... 4
C . TUJUAN
...................................... 5
I1. TINJAUAN PUSTAKA ...............................
6
.................. 6
A . S I S T E M PENUNJANG KEPUTUSAN
DAFTAR GAMBAR

B

. MANAJEMEN

.

PRODUKSI

..........................

.....................
............................
D . TEKNOLOGI PROSES
........................
E . P E N E L I T I A N TERDAHULU
111. LANDASAN MATEMATIKA
............................
C

PENGENDALIAN PERSEDIAAN

.............................

A

.

TEKNIK SIMULASI

B

.

D I S T R I B U S I NORMAL

C

.

MODEL PROGRAMA L I N I E R UNTUK
PERENCANAAN AGREGAT

...........................
.........................

............................
I V . METODOLOGI
.....................................
..........................
A . KERANGKA PEMIKIRAN
B . PENDEKATAN
..................................
D

.

MODEL PERSEDIAAN

8
10
13
14

16
16
17

17
24

30
30
31

"Bekerjalebih adalah yang terbaik ... "

untuk yang tercinta :
Ayulz, i b y Kak Ros, Adik Bditz,
Tuly, Diza~zy,Emy dutz Mufia

SISTEM PENUNJAHG KEPUTUSAN UNTUK
MANAJEMEN PRODUKSI DAH PENGENDALIAN PERSEDIAAM
lNDUSTRl MINUMAN TEH KErJlASAN

Oleh
MUHAMMAD BASCHARUL ASANA

F 24. 1483

1 9 9 1

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
B O G O R

Muhammad Bascharul Asana. F 24.1483.
Sistem Penunjang
Keputusan Untuk Manajemen Produksi dan Pengendalian Persediaan Industri Minuman Teh Kernasan.
Di bawah bimbingan
Dr. Ir. Eriyatno, MSAE.

RINGKASAN

Dinamika
teh

industri pengolahan teh yang memproduksi

manis dalam botol (teh botol) dan dalam tetrapack

kotak)

dipengaruhi oleh permintaan yang cenderung

-probabilistik.

Selain itu demi keamanan dan

sebelum dipasarkan produknya harus
sekitar
bahan

3 hari.

produk,

dulu

Kondisi ini membutuhkan sistem

(teh

bersifat

mutu

disimpan

air

selama

persediaan

baku teh hijau, yang harus selalu diantisipasi

oleh

manajemen perusahaan.
Paket

PromicT adalah sebuah

Penunjang Keputusan

perangkat

(SPK) yang direkayasa

lunak

untuk

Sistem

membantu

proses pengambilan keputusan dalam Bidang Manajemen Produksi
dan Pengendalian Persediaan pada industri pengolahan teh.
Paket PromicT yang direkayasa dengan menggunakan bahasa
pemrograman Turbo Basic versi 1.1 terdiri dari Modul
raan,

Perencanaan Agregat

Modul

Prakiraan

permintaan
diproduksi.
hasil

teh

Pengendalian

meliputi prakiraan permintaan
kotak

Kebutuhan

prakiraan

dan

dan kerusakan teh

botol

teh hijau diperoleh

permintaan

tersebut.

Persediaan.
teh
pada

dari

Modul

Praki-

botol,
saat

konversi

Perencanaan

Agregat berisi model yang membantu pengambil keputusan untuk

memperoleh
biaya

berbagai

alternatif dalam

total produksi.

membantu

Modul

meminimumkan

biaya

usaha

meminimumkan

Pengendalian
total

Persediaan

dalam

penanganan

persediaan teh hijau dengan teknik persediaan Deterministik,
Dinamik dan Probabilistik.
Hasil

verifikasi model

menunjukkan
pemesanan
pesanan

bahwa

bahan

untuk

sebaiknya perusahaan

baku

secara

tertunda, karena

terkecil.

PromicT

kedua

produk

menjalankan

kontinu dengan

menghasilkan

cara

membolehkan

biaya

penanganan

Dasar pertimbangan pemilihan kebijakan

pemesanan

adalah faktor kemampuan perusahaan untuk memperkirakan biaya
kekurangan persediaan, dalam usaha

minimisasi

biaya

pe-

sanan tertunda dan biaya kehabisan persediaan.
Pengendalian bahan baku untuk teh botol dengan produksi
604.7

ton/tahun

persediaan

memberikan

rata-rata Rp

pengendalian bahan
produksi

45.3

788

biaya

total

735 700 per

baku untuk teh kotak

ton/tahun

pengendalian
tahun.

dengan

menghasilkan

Pada

kebutuhan

biaya

total

pengendalian persediaan rata-rata Rp 59 225 500 per tahun.
Hasil

perencanaan agregat selama 6

bahwa tingkat produksi

bulan

menunjukkan

teh botol (dalam krat) masing-masing

1748431, 1844033, 1664568, 1742684, 1810691 dan
sedangkan teh
101257,

kotak

99879,

(dalam dus)

100479,

produksi/unit minimum

masing-masing

101001, dan

yang dibutuhkan untuk

92545.

1412027,
100523,
Biaya

produksi

teh

Analisis
pada

koefisien biaya produksi di luar tenaga kerja.

analisis
10

sensitivitas dilakukan terhadap fungsi

menunjukkan

persen,

maka

10

jika biaya tersebut

biaya produksi minimum

menjadi R p 9370lkrat.
dinaikkan

bahwa

Hasil

dinaikkan

botol

Untuk teh kotak, jika biaya

persen, maka biaya produksi

menjadi R p 4540ldus.

teh

biaya

naik

tersebut

minimumnya

naik

SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN UNTUK MANAJEMEN PRODUKSI DAN
PENGENDALIAN PERSEDIAAN INDUSTRI M I N U W TEH XEMASAN

Oleh
MUllAbWAD BASCHARUL ASANA

F 24.1483

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana
pada Jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN,
Fakultas Teknologi Pertanian,
Institut Pertanian Bogor

1991

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOCOR
BOG OR

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR

SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN UNTUK MANAJEMEN PRODUKSI DAN
PENGENDALIAN PERSEDIAAN INDUSTRI MINUNAN TEE KEMASAN

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana
pada Jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN,
Fakultas Teknologi Pertanian,
Institut Pertanian Bogor

Oleh
MUHAMMAD BASCHARUL ASANA

F 24.1483

Dilahirkan di Kendari pada tanggal 15 Oktober 1968

Tanggal !-zelulusan: 17 September 1991

Disetujui,
Bogor,

September 1991

Dr. Ir. Erlptno, MSAE

Dosen Pembimbing

KATA PENGANTAR

Puji

syukur

Penulis panjatkan ke

khadirat

Tuhan

Yang

Mahaesa dengan selesainya penyusunan skripsi ini.
ini

Tulisan
penelitian

disusun

berdasarkan

hasil

observasi

pada industri pengolahan teh terutama di PT

dan

Sinar

Sosro, Jakarta dan PT Tang Mas, Jakarta sejak awal Juni sampai
pertengahan

Agustus 1991. Hasil penelitian

yang

dituangkan

dalam bentuk skripsi ini merupakan salah satu syarat kelulusan
studi .
Skripsi

ini berisi kajian Sistem Manajemen Produksi

Pengendalian

Persediaan

Industri

Pengolahan

Teh

yang

direkayasa dalam suatu Sistem Penunjang Keputusan (SPK).
yang

dirancang dinamakan Paket PromicT dan

membantu

manajer

pengolahan
keputusan.
sistem

teh

produksi
sebagai

Berbagai

atau

manajer

pengguna

data

dalam

dan model

diharapkan
material

proses

yang

SPK
mampu

industri

pengambilan

digunakan

disajikan dengan mudah, interaktif dan

dan

sesuai

dalam
dengan

kebutuhan pengguna.
Penulis mengucapkan
tinggi

kepada

terima kasih dan

semua pihak yang

telah

penghargaan

membantu

yang

tersusunnya

skripsi ini, terutama kepada:
1) Dr.

yang

Ir.

Eriyatno, MSAE selaku dosen

banyak

skripsi,

memberikan

nasukan

pembimbing

yang

memperkaya

akademik
materi

2) Ir. Tamzil, sebagai Direktur Produksi PT Sinar Sosro,

banyak

memberikan

data dan

informasi mengenai

yang

industri

pengolahan teh,
3) Rekan-rekan

GKM E-24 yang penuh perhatian

dan

pengertian

dalam suka dan duka ber-GKM.
Akhirnya,

Penulis

berharap

semoga

skripsi

ini

dapat

berguna bagi pembaca.

Bogor,

September

1991

Penulis

DAFTAR IS1

Halaman

................................. iii
IS1
..................................... v
TABEL
................................... v i i

KATA PENGANTAR
DAFTAR
DAFTAR

..................................viil. .
DAFTAR LAMPIRAN
................................. x
I . PENDAHULUAN
.................................... 1
A . LATAR BELAKANG
.............................. 1
B . RUANG LINGKUP
............................... 4
C . TUJUAN
...................................... 5
I1. TINJAUAN PUSTAKA ...............................
6
.................. 6
A . S I S T E M PENUNJANG KEPUTUSAN
DAFTAR GAMBAR

B

. MANAJEMEN

.

PRODUKSI

..........................

.....................
............................
D . TEKNOLOGI PROSES
........................
E . P E N E L I T I A N TERDAHULU
111. LANDASAN MATEMATIKA
............................
C

PENGENDALIAN PERSEDIAAN

.............................

A

.

TEKNIK SIMULASI

B

.

D I S T R I B U S I NORMAL

C

.

MODEL PROGRAMA L I N I E R UNTUK
PERENCANAAN AGREGAT

...........................
.........................

............................
I V . METODOLOGI
.....................................
..........................
A . KERANGKA PEMIKIRAN
B . PENDEKATAN
..................................
D

.

MODEL PERSEDIAAN

8
10
13
14

16
16
17

17
24

30
30
31