Tujuan Pembelajaran Uraian Materi 1 Pengamatan
                                                                                133
10Pengoperasian Radial Arm Saw a
Memotong   Siku   dan Miring
Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :
Gambar 2a. Memotong siku           Gambar 2.b. Memotong miring Langkah-langkah yang harus dilakukan ádalah sebagai berikut :
1 Siapkan benda kerjakayu yang akan dipotong 2 Pasang daun gergaji potongdaun gergaji kombinasi
3 Periksa   kedudukan   lengan   terhadap   pengantar   dan   posisi daun   gergaji   terhadap   mejakedudukan,   selanjutnya
kuncikan alat-alat pengunci. 4 Geser daun gergaji kebelakang penghantar dan joke dalam
keadaan terkunci pada lengan. 5 Atur tudung pengaman dengan jarak ± 6 mm dari permukaan
kayubenda kerja, bersihkan sekitar posisi daun gergaji agar tidak mengganggu proses pemotongan.
134 6 Stel lengan dan pilih pada posisi tegak atau miring sesuai
keinginan 7 Letakkan kayu pekerjaan pada dudukan, dimana sisi tebal
kayu   merapat   pada   penghantar   dan   sisi   lebar   menempel pada dudukan.
8 Jalankan   motor   tunggu   sampai   putaran   daun   gergaji maksimal, kemudian pegang penarik daun gergaji dan buka
kunci joke, pegang kayubenda kerja dengan tangan kiri dan tarik daun gergaji dengan tangan kanan secara teratur untuk
melakukan pemotongan. 9 Apabila pemotongan selesai kembalikan daun gergaji pada
posisi semula dan kuncikan joke pada lengan. 10
Apabila   melakukan   pemotongan   kayu   berskala banyak   dengan   usuran   yang   sama,   maka   perlu
menggunakan kayu penan stop blok pada salah satu ujung kayu dan tergantung dari posisi pemotongan.
11 Bila sedang melakukan pemotongan pada kayu yang
panjang,   maka   diperlukan   alat   bantu   penan   supaya   kayu tidak terjungkit.
b Memotong Cowakan Dado tegak atau Miring
135
Gambar 3. Memotong Cowakan Dado TegakMiring
Langkah-langkah yang harus dilakukan hádala sebagai berikut : 
Siapkan benda kerjakayu yang akan dipotong 
Cara   penyetelan   lengan   dan   daun   gergaji   sama   seperti pada penyetelan pekerjaan pemotongan
 Pasang   daun   gergaji   dado     dengan   ukuran   sesuai
kebutuhan 
Setel daun gergaji dengan kedalaman cowakan sesuai
ukuran yang diinginkan, maka yang harus dilakukan adalah sbb.:
 Turunkan   daun   gergaji   sampai   menyentuh   benda
kerjakayu pekerjaan diatas meja. 
Ukur   kedalaman   cowakan   dapat   dilakukan   pada tiangcolumn.
 Selanjutnya turunkan daun gergaji sampai menyentuh
batas yang telah diukur tadi. d Bila   cowakan   yang   akan   dibuat   cukup   lebar,   maka
pemotongan harus dilakukan secara bertahap sampai batas yang dikehendaki terutama pemotongan pada sisi-sisinya.
c Membuat Sponing dan Alur :
136
Gambar 4. Membuat Sponing dan alur
Langkah-langkah yang harus dilakukan ádalah sebagai berikut : a  Siapkan benda kerjakayu yang akan dipotong
b Prinsip penyetelan sama seperti pada penyetelan pekerjaan pemotongan   dan   membuat   cowakan   dado   tegak   atau
miring c Pasang daun gergaji dado head dimana bagian kayu yang
akan dibuat sponing menempel rapat pada penghantar d Stel daun gergaji untuk menentukan kedalaman sponing.
e Pembuatan   sponing   dengan   satu   buah   daun   gergaji   juga dapat dilakukan langkah-langkah seperti berikut :
f Daun gergaji distel tegak-lurus dan sejajar meja kerja untuk menentukan kedalaman dan menentukan lebar sponing.
g Keluarnya   daun   gergaji   dari   penghantar   sebagai   ukuran lebar sponing.
i     Pembuatan   alur   dan   sponing   dapat   dikerjakan   dalam keadaan   daun   gergaji   sejajar   dengan   meja   kerja,   posisi
seperti   ini   meja   dianggap   sebagai   penghantar   dan penghantar dianggap sebagai meja kerja.
d Membuat PurusPen :
137
Gambar 5. Membuat puruspen
Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :
1
Siapkan   kayu   pekerjaanbenda   kerja   yang   sudah   dilukis untuk dipotong
2
Pasang daun gergaji dado head  apabila  purus  yang akan dibuat cukup panjang,
3
Stel   lengan   pada   kedudukan   yang   sesuai   dengan   dada purus yang akan dipotong,
4
Stel daun gergaji pada posisi tegak-lurus dengan meja kerja, hal   ini   akan   menentukan   tegak-lurusnya   dada   puruspen
yang akan dibuat,
5
Singkirkan   benda-benda   disekitar   gergaji   yang   akan mengganggu proses pemotongan,
6
Atur   kedalaman   daun   gergaji   sesuai   dengan   kedalaman dada purus,
7
Atur   tudung   pengaman   ±   6   mm   diatas   permukaan   benda kerja,
8
Letakkan   kayu   pekerjaan   dengan   posisi   tebal   menempel rapat pada penghantar dan lebar kayu menempel rapat pada
meja verja,
9
Pegang   penarik   daun   gergaji,   lalu   buka   kunci   joke, selanjutnya   pegang   kayu   pekerjaan   dengan   tangan   kiri
138 sementara   tangan   kanan   menarik   daun   gergaji   untuk
melakukan pemotongan dengan teratur,
10
Pemotongan   pertama   tepat   pada   dada   puruspen, selanjutnya kayu digeser hinggá pekerjaan ini selesai,
11
Apabila posisi purus yang akan dibuat tepat ditengah- tengah   penampang   kayu,   maka   ukuran   kedalaman   dada
kanan-kiri purus tidak perlu dirobah,
12
Balik kayu benda kerja pada posisi 180° selanjutnya dari ujung kayu tersebut dilakukan pemotongan kedua dan
bergeser sampai tepat segaris pada dada purus yang telah dilakukan pemotongan pertama.
13
Bila   pemotongan   telah   selesai,   kembalikan   daun gergaji pada sisi semula dan kuncikan joke.
14
Apabila   pembuatan   purus   dilakukan   sekala   besar dalam   ukuran   yang   sama,   maka   perlu   dipasang   kayu
penahan stop blok pada satu sisi ujungnya.
e Menggergaji miring berganda :
Gambar 6. Menggergaji miring berganda
139 Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :
a Siapkan kayu pekerjaanbenda kerja yang sudah dilukis dari bentuk miring berganda yang akan dibuat,
b Stel   kemiringan   lengan   berikutnya   stel   kemiringan   daun gergaji sesuai ukurang yang diinginkan.
c Lakukan   pekerjaan   pemotongan   seperti   pekerjaan pemotongan yang sudah dipelajari sebelumnya.
d
                