b. Asupan Makanan
Dari penelitian yang dilakukan, maka dapat diperoleh data tentang hubungan asupan makanan dengan kejadian konstipasi pada ibu hamil di Klinik Madina
adalah sebagai berikut:
Tabel 5.3 Hubungan Asupan makanan dengan Kejadian Konstipasi pada Ibu Hamil di
Klinik Madina Percut Sei Tuan Deliserdang Tahun 2014 Kejadian
Konstipasi Asupan makanan Konstipasi
Tidak Konstipasi
Total P IC=95 f f
f
Rendah serat Tinggi serat
12 6
80 17,1
3 29
20 82,9
15 35
30 70
0,001 19,333
4,142-90,232
Total 18 36
32 64
50 100
Dari tabel 5.3, dapat diketahui bahwa dari 15 responden yang mengonsumsi makanan rendah serat mayoritas mengalami konstipasi yaitu sebanyak 12 orang 80. Dan
pada responden yang mengonsumsi makanan tinggi serat mayoritas tidak mengalami konstipasi yaitu sebanyak 29 orang 82,9.
Hasil uji statistik chi-square diperoleh nilai = 15,381 p value adalah 0,001
0,05 menunjukkan ada hubungan yang signisfikan antara asupan makanan dengan terjadinya konstipasi pada ibu hamil. Adapun besarnya beda dapat dilihat dari nilai
OR yang besarnya 19,333 4,142-90,232 artinya resiko terjadinya konstipasi pada ibu hamil yang mengonsumsi makanan rendah serat 19,333 kali lebih besar
dibanding ibu hamil yang mengonsumsi makanan tinggi serat.
Universitas Sumatera Utara
c. Asupan Cairan
Dari penelitian yang dilakukan, maka dapat diperoleh data tentang hubungan asupan cairan dengan kejadian konstipasi pada ibu hamil di Klinik Madina adalah
sebagai berikut:
Tabel 5.4 Hubungan Asupan Cairan dengan Kejadian Konstipasi pada Ibu Hamil di
Klinik Madina Percut Sei Tuan Deliserdang Tahun 2014 Kejadian
Konstipasi Asupan cairan Konstipasi Tidak Konstipasi
Total P
IC=95 f
f Fs
8 gelashari 8 gelashari
14 4
66,7 13,8
7 25
33,3 86,2
21 29
42 58
0,001 12,500
3,108-50,127
Total 18 36 32
64 50 100
Dari tabel 5.4, dapat diketahui bahwa dari 21 responden yang mengonsumsi cairan 8 gelashari mayoritas mengalami konstipasi yaitu sebanyak 14 orang 66,7. Dan
dari 29 responden yang mengonsumsi cairan 8 gelashari mayoritas tidak mengalami konstipasi yaitu sebanyak 25 orang 86,2.
Hasil uji statistik chi-square diperoleh nilai = 12,573 dan p value adalah 0,001
0,05 menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara asupan cairan dengan terjadinya konstipasi pada ibu hamil. Adapun besarnya beda dapat dilihat dari nilai
OR yang besarnya 12,500 3,108-50,127 artinya resiko terjadinya konstipasi pada ibu hamil yang mengonsumsi cairan 8 gelashari 12,500 kali lebih besar dibanding
ibu hamil yang mengonsumsi cairan 8 gelashari.
Universitas Sumatera Utara
d. Olahraga