8 menggunakan Wajib Pajak Orang Pribadi sebagai subjek untuk memberikan bukti
empiris pada variabel-variabel dalam penelitian yang dilakukan oleh Desmayanti pada subjek yang belum diteliti pada penelitian tersebut. Lokasi KPP Pratama
Denpasar Timur dipilih karena berdasarkan data KPP Pratama Denpasar Timur memiliki pengguna e-filing terbanyak dari semua KPP di Bali. Variabel kerumitan
dihilangkan karena variabel ini memiliki makna yang sama dengan variabel kemudahan.
Berdasarkan latar belakang tersebut, penelitian ini meneliti apakah persepsi kegunaan, persepsi kemudahaan, keamanan dan kerahasiaan serta kesiapan
teknologi wajib pajak mempunyai pengaruh pada intensitas perilaku dalam penggunaan fasilitas e-filing oleh Wajib Pajak Orang Pribadi di KPP Pratama
Denpasar Timur. Variabel independen dalam penelitian ini adalah persepsi kegunaan, persepsi kemudahan, keamanan dan kerahasiaan, serta kesiapan
teknologi wajib pajak sedangkan variabel dependen adalah intensitas perilaku dalam penggunaan e-filing.
1.2 Rumusan Masalah Penelitian
Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut : 1
Apakah persepsi kegunaan mempunyai pengaruh positif pada intensitas perilaku dalam penggunaan e-filing ?
2 Apakah persepsi kemudahan mempunyai pengaruh positif pada
intensitas perilaku dalam penggunaan e-filing ? 3
Apakah keamanan dan kerahasiaan mempunyai pengaruh positif pada intensitas perilaku dalam penggunaan e-filing ?
9 4
Apakah kesiapan teknologi informasi wajib pajak mempunyai pengaruh positif pada intensitas perilaku dalam penggunaan e-filing ?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan pokok permasalahan di atas, maka tujuan penelitian ini adalah : 1
Untuk mengetahui apakah persepsi kegunaan mempunyai pengaruh positif pada intensitas perilaku dalam penggunaan e-filing.
2 Untuk mengetahui apakah persepsi kemudahan mempunyai pengaruh
positif pada intensitas perilaku dalam penggunaan e-filing. 3
Untuk mengetahui apakah keamanan dan kerahasiaan mempunyai pengaruh positif pada intensitas perilaku dalam penggunaan e-filing.
4 Untuk mengetahui apakah kesiapan teknologi informasi wajib pajak
mempunyai pengaruh positif pada intensitas perilaku dalam penggunaan e-filing.
1.4 Kegunaan Penelitian
1 Kegunaan Teoritis. Penelitian ini memberikan bukti empiris terhadap teori-teori yang
sudah ada. Hasil pengujian dalam skripsi ini mendukung teori Technology Acceptance Model TAM bahwa persepsi kegunaan dan
kemudahan mempunyai pengaruh pada intensitas perilaku Wajib Pajak Orang Pribadi dalam penggunaan e-filing. Hasil pengujian
dalam skripsi ini juga menunjukkan bahwa kesesuaian fitur teknologi dengan karakteristik pekerjaan individu kegunaan dan aspek positif
10 berupa keamanan dan kerahasiaan dari e-filing mendukung teori Task
Technology Fit TTF. Dukungan terhadap teori yang terakhir dari penelitian ini adalah pada Theory of Planned Behaviour TPB bahwa
ketika individu mempunyai kesiapan teknologi informasi maka minat intensitas perilaku penggunaan teknologi juga meningkat.
2 Kegunaan Praktis.
Penelitian ini khususnya bagi Wajib Pajak Orang Pribadi agar menggunakan sistem e-filing dalam melaporkan SPT. Penelitian ini
memberikan masukan kepada Direktorat Jenderal Pajak DJP untuk mempertimbangkan faktor-faktor berupa kegunaan, kemudahan,
keamanan dan kerahasiaan serta kesiapan teknologi informasi Wajib Pajak dalam menentukan kebijakan dan melakukan upaya-upaya
untuk meningkatkan penggunaan e-filing.
1.5 Sistematika Penulisan