Menurut Sugiyono metode penelitian kuantitatif adalah: “Metode kuantitatif dinamakan metode tradisional, karena metode ini
sudah cukup lama digunakan sehingga sudah mentradisi sebagai metode untuk penelitian. Metode ini disebut sebagai metode positivistic karena
berlandaskan pada falsafat positifisme. Metode ini sebagai metode ilmiahscientific karena telah memenuhi kaidah-kaidah ilmiah yaitu
konkritempiris, obyektif, terukur, rasional, dan sistematis. Metode ini juga disebut metode discovery. Karena dengan metode ini dapat ditemukan dan
dikembangkan berbagai iptek baru. Metode ini disebut metode kuantitatif karena data penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan
statistic.
” 2014:7
3.2 Operasionalisasi Variabel
Dalam penelitian ini terdapat tiga variabel yang digunakan, yaitu sebagai berikut:
1. Variabel Independen X
1
dan X
2
Variabel independen menurut Sugiyono adalah: “Varibel ini sering disebut sebagai variabel stimulus, predictor,
antecedent. Dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai variabel bebas. Varibel bebas adalah merupakan variabel yang mempengaruhi
atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya.
” 2014:39
Dalam penelitian ini variabel X
1
adalah Penghindaran Pajak sedangkan variabel X
2
adalah Struktur Modal. 2.
Variabel Dependen Y Variabel Dependen menurut Sugiyono adalah:
“Sering disebut sebagai variabel output, kriteria, konsekuen. Dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai variabel terikat. Variabel
terikat merupakan variabel yang diperngaruhi atau yang menjadi akibat, karena adalnya variabel bebas.
” 2014:39
Dalam penelitian ini variabel Y adalah Nilai Perusahaan.
Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel
Variabel Konsep Variabel
Indikator Skala
Penghindaran Pajak
X
1
Penghindaran pajak adalah aktifitas usaha yang dilakukan oleh wajib pajak apakah
berhasil atau tidak untuk dapat mengurangi atau sama sekali menghapus utang pajak
yang berdasarkan ketentuan yang berlaku dengan tidak melanggar ketentuan peraturan
perundang-undangan perpajakan. Sumber:
Harry Graham Balter dalam Zain 2008:49 CASH ETR Cash Effective
Tax Rate Hanlon
2010 dan
Noga Minnick 2012 Rasio
Struktur Modal
X
2
Struktur Modal adalah Perimbangan jumlah hutang
jangka pendek
yang bersifat
permanen, hutang jangka panjang, saham preferen dan saham biasa. Struktur modal
diproksikan dengan Debt to equity ratio DER.
Sumber: Agus Sartono 2011:225
DER Debt to Equity Ratio Darsono dan Ashari
2005:54 Rasio
Nilai Perusahaan
Y Nilai Perusahaan yaitu nilai perusahaan
tercermin dari nilai pasar sahamnya jika perusahaan tersebut sudah go public jika
belum go public maka nilai perusahaan adalah nilai yang terjadi apabila perusahaan
tersebut dijual. Sumber:
Martono dan Harjito 2006:13 PBV Price to Book Value
Ahmad Rodoni dan Herni Ali 2010:57
Rasio
3.3 Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data