Kualitas Pekerjaan 01. DOKUMEN ADMINISTRASI DAN TEKNIS

Pembuangan hasil pengerukan harus ditempat yang telah disediakan dan dilakukan dengan system penyemprotan yang cukup efektif atau waktu pengisian tempat pembuangan hingga penuh memerlukan yang tersingkat. • Penetapan dan pengaturan tempat pembuangan harus cukup efektif. 5 Bilamana menggunakan kapal keruk jenis basket, maka Konsultan akan melakukan supervisi agar Kontraktor memperhatikan hal-hal sebagai berikut: • Agar Kontraktor mengoperasikan kapal keruk sesuai dengan kemampuan mesin suctionnya sebagaimana diatur dalam manual OP-nya. • Pelaksanaan pengerukan harus dilakukan sesuai dengan jenis tanah yang dikeruk, yakni menentukan kecepatan putaran basket dan kecepatan gerak laju kesamping kiri kanan serta dilakukan berdasar metodepelaksanaan yang telah disetujui. • Pembuangan hasil pengerukan harus dilakukan ditempat pembuangan yang telah disepakati. • Bentuk pengerukan alur harus sesuai dengan gambar rencana atau gambar kerja. Untuk membuktikan bahwa bentuknya telah sesuai dengan gambar alur rencana, perlu dilakukan pengukuran secara periodik bersama Pengawas Pekerjaan. • Pengukuran kedalaman hasil pengerukan dalam rangka mengetahui progress pekerjaan sebaiknya dilakukan sesuai dengan yang disepakati dalam kontrak. • Bilamana Kontraktor menggunakan jalan umum sebagai jalan logistiknya untuk mengangkut bahan bakar, suku cadang atau pipa-pipa, dll, Kontraktor harus mendapat ijin dan memelihara jalan umum tersebut seperti dalam kondisi semula. m Pekerjaan Timbunan Tanah Yang dimaksud dengan pekerjaan ini adalah pemilihan jenis bahan timbunan, pengambilan tanah dari sumbernya borrow area, pemindahan atau transportasi tanah dari sumbernya ke tempat penimbunan, pemadatan tanah hingga memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Dalam pekerjaan timbunan tanah, Konsultan akan melakukan supervisi mencakup hal-hal sebagai berikut: 1 Agar kontraktor melaksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan- ketentuan yang tercantum dalam pedoman spesifikasi teknik, khususnya untuk pekerjaan bidang pengairan yang berlaku. 2 Agar pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan disaingambar konstruksinya. 3 Pemadatan yang dilakukan sesuai dengan persyaratan pemadatan baik tingkat pemadatan maupun tebal masing- masing lapisan tanah timbunan 4 yang diijinkan ataupun ketentuan stripping dan clearing sebelum dilakukan pemadatan. 5 Jika diperlukan, dilakukan trial test pemadatan lapangan dengan menerapkan standar prosedur pemadatan yang berlaku. 6 Uji mutu pemadatan di lapangan maupun di laboratorium. 7 Apabila Kontraktor menggunakan jalan umum untuk pengangkutan bahan timbunan, Konsultan akan selalu memonitor penggunaan jalan umum tersebut sehingga tidak menimbulkan kerusakan dan tidak mengganggu lalu lintas. 8 Untuk menjaga atau memelihara mutu pekerjaan timbunan tanah, Konsultan akan melakukan tindakanpetunjuk kepada Kontraktor, yaitu : • Sebelum dilakukan penimbunan tanah perlu dilakukan pengambilan contoh tanah dari borrow area untuk dilakukan pengujian mutu bahan timbunan. • Agar diperkirakan bahwa volume yang terdapat dalam borrow area yang disiapkan telah mencukupi sesuai dengan yang dibutuhkan. • Kontraktor agar selalu menjaga mutu bahan timbunan • khususnya kandungan airnya, agar dihindari terkena air hujan