3. Fase Desain
Pada fase ini akan dilakukan desain pada sistem, tahap ini dilakukan sebelum melakukan pengkodean. Tahap ini bertujuan untuk memberikan
gambaran apa yang harus dikerjakan dan bagaimana tampilannya. Tahap ini membantu dalam menspesifikasikan kebutuhan hardware dan sistem
serta mendefinisikan arsitektur sistem secara keseluruhan. 4.
Fase Implementasi Pada fase Implementation ini dimana kita mulai untuk melakukan
pengkodingan dengan bahasa pemrograman yang telah kita tentukan sebelumnya. Pembuatan software dipecah menjadi modul-modul kecil
yang akan digabungkan dalam tahap berikutnya. Selain itu dalam tahap ini dilakukan pemeriksaaan terhadap modul yang dibuat, apakah sudah
memenuhi fungsi yang diinginkan. 5.
Fase Integration Testing Pada fase Integration Testing ini dilakukan penggabungan modul-modul
yang sudah dibuat dan dilakukan pengujian untuk mengetahui apakah software yang dibuat telah sesuai dengan desainnya dan masih terdapat
kesalahan atau tidak, jika sudah tidak ada kesalahan langsung masuk ke fase pemeliharaan.
6. Fase Maintenance
Pada fase maintenance software yang sudah jadi dijalankan serta dilakukan pemeliharaan. Pemeliharaan termasuk dalam memperbaiki kesalahan yang
tidak ditemukan pada langkah sebelumnya. Perbaikan implementasi unit sistem dan peningkatan jasa sistem sebagai kebutuhan baru.
3.6 Skorpoin dan presentasi Penilaian berdasarkan ketentuan untuk
Beasiswa PPA
Tabel 3.1 Poin dan presentasi untuk kategori IPK
IPK Indeks Prestasi Komulatif POIN
Presentasi 50100
Jika IPK 3,80
5 Poin X 0,5
IPK : 3,61-3,80 4
Poin X 0,5 IPK : 3,41-3,60
3 Poin X 0,5
IPK : 3,21-3,40 2
Poin X 0,5 IPK : 3,00-3,20
1 Poin X 0,5
Tabel 3.2 Poin dan presentasi untuk kategori jabatan dalam lembaga organisasi
Lembaga POIN
Presentasi 20100
Jika Ketua pimpinan 5
Poin X 0,2 W.Ketua,Sekretaris,Bendahara
4 Poin X 0,2
Koordinator Bidang 3
Poin X 0,2 Anggota Pengurus
2 Poin X 0,2
Anggota Biasa Kader 1
Poin X 0,2
Tabel 3.3 Poin dan presentasi untuk kategori Kejuaraan-Juara Pertama
Kejuaraan - Pertama POIN
Presentasi 10100
Jika Tingkat Internasional
5 Poin X 0,1
Tingkat Nasional 4
Poin X 0,1 Tingkat Regional
3 Poin X 0,1
Tingkat Propinsi 2
Poin X 0,1 Tingkat KabupatenKota
1 Poin X 0,1
Tabel 3.4 Poin dan presentasi untuk kategori Kejuaraan-Juara Kedua
Kejuaraan – Kedua
POIN Presentasi 10100
Jika Tingkat Internasional
5 Poin X 0,1
Tingkat Nasional 4
Poin X 0,1 Tingkat Regional
3 Poin X 0,1
Tingkat Propinsi 2
Poin X 0,1 Tingkat KabupatenKota
1 Poin X 0,1
Tabel 3.5 Poin dan presentasi untuk kategori penghasilan orang tua perbulan
Penghasilan Orang Tua Perbulan POIN
Presentasi 5100
Jika Penghasilan Rp.1.000.000
5 Poin X 0,05
Penghasilan 1-1,99 juta 4
Poin X 0,05 Penghasilan 2-2,99 juta
3 Poin X 0,05
Penghasilan 3-3,99 juta 2
Poin X 0,05 Penghasilan = 4 juta
1 Poin X 0,05
Tabel 3.6 Poin dan presentasi untuk kategori jumlah anak tanggungan orang tua
Anak Dalam Tanggungan Orang Tua POIN
Presentasi 5100
Jika Tanggungan = 5 orang
5 Poin X 0,05
Tanggungan 4 orang 4
Poin X 0,05 Tanggungan 3 orang
3 Poin X 0,05
Tanggungan 2 orang 2
Poin X 0,05 Tanggungan 1 orang
1 Poin X 0,05
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.1
Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung,
dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Sistem Informasi Pendaftaran Beasiswa PPA Jurusan Ilmu Komputer ini
dapat mempermudah pekerjaan Sekertaris Jurusan, karena tidak perlu memasukkan data satu persatu, tetapi cukup memeriksa data yang sudah
dimasukkan oleh para pendaftar beasiswa. 2.
Berdasarkan hasil dari running time sort dan kompleksitas algoritmanya terbukti bahwa metode sorting quick sort lebih cepat dibandingkan dengan
metode sorting selection sort dengan jumlah data di bawah 14 metode selection sort memiliki kemampuan yang sama dengan metode quick sort.