Validitas Data METODE PENELITIAN

26 Metode wawancara dilakukan dengan wawancara terbuka yaitu peneliti bercakap-cakap secara lisan dan berhadapan muka dengan informan sehingga diperoleh data yang dibutuhkan dari wawancara tersebut, peneliti melakukan wawancara dengan cara bertanya secara langsung kepada informan yaitu para pelaku kesenian balo-balo dan informan pendukung dalam hal ini masyarakat kota Tegal yang menonton pertunjukkan kesenian balo-balo. Dalam penelitian ini wawancara dilakukan dengan cara memberikan pertanyaan yang bersifat terbuka kepada informan mengenai minat masyarakat kota Tegal terhadap kesenian balo-balo, peran kesenian balo-balo dan makna yang terkandung serta perkembangannya.

3. Dokumentasi

Dokumentasi dalam penelitian ini sangat diperlukan untuk menambah informasi dan pengetahuan yang disampaikan informan. Dalam penelitian ini metode dokumentasi yang dilakukan peneliti adalah melalui foto-foto pertunjukkan kesenian balo-balo, buku-buku, serta menggunakan alat bantu lain sebagai sarana wawancara.

F. Validitas Data

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan standar atau kriteria keabsahan data kepercayaan dengan teknik trianggulasi. Teknik trianggulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pemeriksaan dengan memanfaatkan penggunaan sumber data lain untuk membandingkan dan 27 mengecek balik derajat kepercayaan suatu informan yang dipilih melalui waktu dan alat yang berbeda dan dalam hal ini akan diperoleh dengan cara: 1. Membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara. Tindakan yang dilakukan daam penelitian ini adalah dengan membandingkan antara hasil pengamatan peneliti pada saat pelaksanaan kesenian balo-balo dipemtaskan dengan hasil wawancara yang dilakukan pada informan yaitu pemain balo-balo dan aparat pemerintah serta mansyarakat sehingga diproleh data mengenai peran kesenian balo-balo dalam kegiatan keagamaan islam. 2. Membandingkan keadaan dan perspektif individu dengan berbagai pendapat dan pandangan seperti pemain balo-balo. Aparat penerimtah dan masyarakat. Peneliti membandingkan hasil informan dari informan kemudian mengambil kesimpulan yang disesuaikan dengan fokus penelitian sehingga permasalahan dalam penelitian dapat terjawab. Dalam penelitian ini peneliti membandingkan antara hasil pengamatam terhadap pernyataan masyarakat. Pemain balo-balo dan aparat pemerintah yang berkaitan dengan kesenian balo-balo dan perannya kemudian disimpulkan untuk memperoleh data penelitian yang diperlukan. 3. Mambandingkan data hasil wawancara dengan isi suatu dokumen yang berkaitan. Peneliti membandingkan data hasil wawancara yang dilakukan kepada pemain balo-balo, literatur dan data yang diperoleh dari dinas yang 28 terkait. Dari hasil wawancara yang diperoleh bahwa banyak peran kesenian balo-balo dalam keagamaan Islam, kemudian peneliti membandingkan dengan data yang diperoleh dari masyarakat dan sumber dokumen. Dari hasil perbandingan antara wawancara dengan dokumen ini maka data yang diperoleh diharapkan akan lebih akurat dan dipercaya karena telah melalui proses yang panjang dalam pengumpulan datanya. Dengan menggunakan teknik trianggulasi ini pula, data denga pemeriksaan terhadap sumber lain seperti yang telah dilakukan tersebut dapat ditemukan kesinpulan antara data yang diperoleh melalui observasi atau pengamatan, wawancara, dokumentasi dan seterusnya sehingga hasil penelitian yang telah ada benar-benar merupakan data yang akurat dan dapat dipercaya.

G. Teknik Analisis Data