46 Elaborasi =
x Bobot
G. Validitas dan Reliabilitas
1. Validitas Menurut Suharsimi Arikunto 2013: 211 validitas merupakan suatu
ukuran  yang  menunjukan  tingkat-tingkat  kevalidan  atau  kesahihan  suatu instrumen.  Suatu  instrumen  yang  valid  atau  sahih  mempunyai  validitas
tinggi.  Sebaliknya,  intrumen  yang  kurang  valid  berarti  memiliki  validitas rendah. Uji  validitas  instrumen  berupa  lembar  pengamatan  dan  penilaian
dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan validitas isi. Validitas isi  dilakukan  untuk  menunjukan  seberapa  jauh  instrumen  mencerminkan
tujuan  yang  telah  dirumuskan.  Menurut  Suharsimi  Arikunto  2013:  212 sebuah  instrumen  tes  dikatakan  memiliki  validitas  isi  apabila  mengukur
tujuan khusus yang sejajar dengan apa yang diberikan. Untuk mengetahui validitas  isi  instrumen  dalam  penelitian  ini  disusun  kisi-kisi  lembar
pengamatan  dan  penilaian terlebih  dahulu.  Setelah  itu  dikonsultasikan dengan  ahli  pada  bidang  tersebut  Expert  Judgment,  yaitu  dosen    mata
kuliah  penyajian  makanan  PTBB  UNY. Setelah  validator  menyatakan
bahwa  instrumen  sudah  layak  untuk  digunakan  sebagai  instrumen penelitian untuk mengambil data, maka lembar pengamatan dan penilaian
diuji  cobakan pada kelas  XII TB 1 SMK N 3 Wonosari yang dilaksanakan pada tanggal 26 Maret 2015.
47 2. Reliabilitas
Suatu  instrumen  dikatakan  dapat  diandalkan  apabila  dalam mengukur sesuatu berulang kali, dengan syarat kondisi saat pengukuran
tidak  berubah,  instrumen  tersebut  memberikan  hal  yang  sama  S. Margono,  1997.    Reliabilitas  memberikan    konsistensi  yang  membuat
terpenuhinya  syarat  utama  yaitu  validnya  suatu  hasil  skor  insrtumen Sukardi,  2008:43.  Reliabilitas  adalah  derajat  ketepatan  dan    ketelitian
atau  akurasi  yang  ditunjukkan  oleh  instrumen  pengukur  Conselo  G. Sevilla, dkk, 1993:175.
Untuk  mengetahui  keajegan  instrument  yang  akan  digunakan maka  dilaukan  uji  reliabilitas  instrumen.  Uji  reliabilitas  instrument
dilakukan  untuk  memperoleh  instrument  yang  benar-benar  dapat dipercaya  keajegannya  atau  ketepatannya.  Uji  reliabilitas  instrument
dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan tes antar rater yaitu instrumen  dinilai  keajegannya  dengan  dikonsutasikan    dan    meminta
pendapat  para  ahli  yang  menguasai  bidang  penyajian  makanan. Reliabilitas  antar  rater  dipakai  untuk  menilai  konsistensi  beberapa  rater
dalam    menilai  suatu  objek  melalui checklist yang    menghasilkan  data nominal,  semakin  banyak  kemiripan  hasil  penilaian  antar  rater  dengan
rater  lainnya  maka  koefisensi  yang  dihasilkan  akan  tinggi  Wahyu,  W, 2009:13.
Untuk  menghitung  reliabilitas  antar  rater  menurut Saefuddin 2010, 189, rumus yang digunakan adalah sebagai berikut.
r
xx= S
2
s
e 2
s
s 2
1
48 Rumus  untuk  menghitung  s
s 2
dan s
e 2
sebagai berikut. s
e 2
= .2
s
s 2
= ..3
Keterangan : i
: angka rating yang diberikan oleh seorang rater kepada seorang subjek t
: jumlah angka rating yang diterima oleh seorang subjek dari semua rater r
:  jumlah  angka  rating  yang  diberikan  oleh  seorang  rater  pada  semua subjek
n : banyaknya subjek
k : banyaknya rater
Berikut adalah  hasil rating oleh  tiga rater terhadap 32 orang subjek yaitu  siswa  kelas  XII  TB  1  SMK  N  3  Wonosari, disertai  perhitungan-
perhitungan yang diperlukan guna komputasi koefisien reliabilitasnya.
Item-Total Statistics
49,1563 9,555
,433 ,774
50,6563 7,523
,706 ,443
50,6250 8,694
,529 ,666
Rater1 Rater2
Rater3 Scale Mean if
Item Deleted Scale
Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total
Correlation Cronbachs
Alpha if Item Deleted
Reliability Statistics
,728 3
Cronbachs Alpha
N of Items
Untuk  mengetahui  tinggi  rendahnya  reliabilitas  instrument  digunakan kategori sebagai berikut.
a. 0,800-1,000 : sangat tinggi
b. 0,600-0,799 : tinggi
c. 0,400-0,599 : cukup
d. 0,200-0,399 : rendah
e. 0,000-0,199 : sangat rendah
Sutrisno Hadi, 2004:216.
49 Berdasarkan  hasil  perhitungan  uji  reliabilitas  yang  dihitung  dengan
rumus  dan  bantuan  komputer seri  progam  SPSS  diperoleh  hasil  0,728 sehingga reabilitas instrumen dapat dikatakan tinggi.
H. Teknik Analisis Data