Perancangan Media Iklan Produk Tas Bonjour

(1)

Laporan Pengantar Tugas Akhir

PERANCANGAN MEDIA IKLAN PRODUK TAS BONJOUR

DK26313/Tugas Akhir Semester II 2013-2014

Oleh :

Wirid Khaswara Nugraha 52111021

Program Studi Desain Grafis

FAKULTAS DESAIN

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG


(2)

(3)

(4)

1 Lampiran C

Daftar Riwayat Hidup

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Curriculum Vitae

Data Pribadi / Personal Details

Nama / Name : Wirid Khaswara Nugraha

Alamat / Address : Jl.Panyingkiran No. 73, RW/RT 02/02, Kel. Situ, Kec. Sumedang Utara, Kab. Sumedang

Nomor Telepon / Phone : 085794211199

Email : wirid.khaswara@gmail.com

Jenis Kelamin / Gender : LAKI-LAKI Tanggal Kelahiran / Date of Birth : 9 November 1992 Warga Negara / Nationality : INDONESIA

Agama / Religion : ISLAM

Riwayat Pendidikan dan Pelatihan / Educational and Professional Qualification 1999 – 2005 SD Panyingkiran Negeri I

2005 – 2008 SMP Negeri 2 Sumedang

2008 – 2011 SMA Negeri 1 Cimalaka, Sumedang


(5)

i

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... i

LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

ABSTRAK ... iv

ABSTRACT ... v

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

Bab I Pendahuluan ... 1

I.1 Latar Belakang Masalah ... 1

I.2 Identifikasi Masalah ... 3

I.3 Rumusan Masalah ... 3

I.4 Batasan Masalah ... 3

I.5. Tujuan Perancangan ... 4

Bab II Iklan, Tas Bonjour dan Opini Masyarakat ... 5

II.1 Periklanan ... 5

II.1.1 Tujuan Perikanan ... 5

II.1.2 Jenis Media Periklanan ... 6

II.2 Tas Bonjour ... 7

II.2.1 Seri Tas Bonjour ... 8

II.2.2 Harga ... 9

II.3 Desain Vintage Tas Bonjour ... 9

II.3.1 Bentuk ... 9

II.3.2 Warna ... 10

II.3.3 Material... 10

II.4 Opini Masyarakat ... 11

II.5 Analisis SWOT ... 12

II.6 Target Pasar ... 14

II.7.1 Geografis ... 14


(6)

ii

II.7.3 Psikografis ... 14

Bab III Strategi Perancangan Dan Konsep Visual...15

III.1 Strategi Perancangan ... 15

III.1.1 Pendekatan Komunikasi ... 15

III.1.2 Strategi Kreatif ... 16

III.1.2.1Strategi Visual ... 16

III.1.3 Strategi Media ... 16

III.1.3.1 Media Utama ... 17

III.1.3.2 Media Pendukung... 17

III.1.4 Startegi Distribusi ... 18

III.2 Konsep Visual ... 19

III.2.1 Format Desain ... 19

III.2.2 Tata Letak (layout) ... 19

III.2.3 Tipografi ... 20

III.2.4 Warna ... 21

III.2.5 Ilustrasi ... 21

Bab IV Teknis Produksi Media ... 24

IV.1 Proses Perancanangan ... 24

IV.1.1 Pra Produksi ... 24

IV.1.2 Produksi ... 25

IV.2 Media Utama ... 27

IV.2.2 Lookbook Digital ... 27

IV.3 Media Pendukung ... 31

IV.3.1 Lookbook Cetak ... 32

IV.3.2 X Banner ... 33

IV.3.3 Banner Facebook ... 34

IV.3.4 Foto Media Sosial Facebook ... 34

IV.3.5 Foto Media Sosial Instagram &Twitter ... 37

IV.3.6 Web Advertiment ... 38

IV.3.7 Stiker ... 39

IV.3.8 Video Teaser ... 40


(7)

iii

DAFTAR PUSTAKA ... 42 LAMPIRAN ... 43


(8)

1 DAFTAR PUSTAKA

Buku

Ajidarma, Seno Gumira. (2002). Kisah Fotografi, Antara Dua Subjek: Perbincangan Tentang Ada. Yogyakarta: Galang Press.

Rustan, Surianto. (2009). Layout: Dasar Dan Penerapanya. Jakarta: GM.

Supriyono, Rachmat. (2010). Desain Komunikasi Visual. Yogyakata: ANDI.

Suyanto, M. (2004). Aplikasi Desain Grafis Untuk Periklanan. Yogyakarta:

ANDI.

Sumber Lainya

Kuisioner dengan 14 pelanggan tas Bonjour, 8 januari 2014, melalui media Google Docs yang disebar di media sosial.

Website

Bonjourbag. Tas Bonjour. Tersedia di : http://www.bonjourbag.com/blog/tas-bonjour/ [7 November 2014]

Oxford dictionaries. Vintage. Tersedia di : http://www.oxforddictionaries.com/-definition/english/vintage diakses : 23 Mei 2014

Wikipedia. Lookbook. Tersedia di: http://en.wikipedia.org/wiki/Lookbook diakses: 23 Mei 2014


(9)

i

KATA PENGANTAR

Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadiran Allah SWT, karena atas karunia rahmat dan ridha-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan tugas akhir ini. Laporan Pengantar Tugas Akhir ini disusun sebagai salah satu prasyarat penilaian mata kuliah Pengantar Tugas Akhir dan proses kelulusan pada Program Studi Desain Grafis di Universitas Komputer Indonesia. Judul Pengantar Tugas Akhir adalah : PERANCANGAN MEDIA IKLAN PRODUK TAS BONJOUR, Penulis sadar sepenuhnya banyak kekurangan dan kesalahan serta masih jauh dari kesempurnaan dalam membuat Laporan Pengantar Tugas Akhir ini, untuk itu penulis berharap adanya kritik dan saran yang membangun menuju arah yang lebih baik lagi dari para pembaca sehingga laporan ini menjadi lebih baik.

Akhir kata penulis berharap semoga laporan Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi semua dan penulis pada khususnya. Amin

Bandung , 20 Agustus 2014


(10)

1 BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang Masalah

Mode di kalangan remaja sudah menjadi suatu kebutuhan. Apalagi di kalangan remaja urban seperti di kota Bandung. Bandung dikenal sebagai kota kreatif, dapat dilihat dari banyak inovasi dalam dunia mode yang menjadikan Bandung sebagai barometer mode di Jawa Barat. Berbagai outlet-outlet dan distro-distro berada di Bandung, seperti di daerah Dago atau di daerah Cihampelas. Pertumbuhan Industri Kreatif di bidang mode di Bandung tidak lepas dari kreatifitas anak muda nya dengan menciptakan berbagai merk-merkmode dengan berbagai konsep-konsep yang inovatif, mulai dari tema street fashion, K-pop, vintage, J-pop, hijab dan sebagai nya. Produk yang ditawarkan pun beragam, seperti kaos, kemeja, tas, denim, sepatu dan berbagai asessoris lainya. Ada pula beberapa merk yang hanya konsen pada suatu produk mode saja, seperti hanya memproduksitas saja. Ada banyak varian tas yang diproduksi oleh industri kreatif di Bandung, seperti Quarzel Bag yang konsen di produksi tas untuk fotografer, Hobbies untuk para skateboarder, dan Tas Bonjour yang memproduksi tas bertema Vintage.

Bonjour merupakan merk tas yang diproduksi di Bandung dan hanya dijual online di situs bonjourbag.com dan beberapa media sosial seperti facebook, twitter dan kaskus. Tas Bonjour mulai di kenal pada tahun 2012 dan telah dijual di beberapa kota di Indonesia. Produk tas yang ditawarkan terdiri dari 13 seri yaitu: Achille, Adrien, Bruno, Alphonse, Charlot, Frank, Jean, Leon, Marc, Michle/floral, Raphaelm Remi. Harga yang ditawarkan berkisar antara Rp 210.000 – Rp 250.000. Keunikan dari setiap produknya yaitu dari desain yang diterapkan mengusung tema vintage. Terlihat dalam pemilihan warna-warna yang diterapkan di setiap tas yaitu warna tanah seperti coklat, putih pucat, hijau lumut dan biru tua yang merupakan ciri khas dari gaya vintage. Bahan-bahan yang digunakan untuk material tas pun dominan terbuat dari katun kanvas, satin, dan kulit sintetik yang menambah kesan kuno.


(11)

2 Gambar I.1 Tas Bonjour seri Adrien

Sumber:

(23 Januari 14)

Idealnya tas Bonjour dikenal di masyarakat yang lebih luas dikarenakan memiliki produk yang baik dari segi kualitas dan desain walaupun harganya agak tinggi dibanding pesaingnya. Promosi produk tas bonjour tidak hanya dilakukan di media sosial tapi juga secara konvesional, seperti membuka distro dan mengikuti festival atau pameran mode. Kondisi saat ini, tas Bonjour jarang membuat media-media untuk promosi sehingga masyarakat tidak semua mengenal produk ini. Citra sebagai tas vintage yang unik belum diinformasikan secara benar kepada masyarakat, sehingga masyarakat kurang yakin dengan kualitas produk yang ditawarkan. Masyarakat pun masih menganggap produk luar negeri lebih baik dari produk lokal. Harga yang ditawar tas Bonjour lebih mahal dari harga yang ditawarkan pesaing, sehingga masyarakat pun lebih memilih produk yang lebih murah.

Maka dari itu perancangan persuasif ini penting dilakukan untuk membangun citra yang lebih baik kepada tas Bonjour. Sehingga memberikan penempatan citra produk yang tepat dibenak masyarakat. Laporan perancangan iklan ini diharapkan dapat menjadi referensi untuk perancangan iklan lainya


(12)

3 I.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan gambaran latar belakang di atas maka dapat di identifikasi masalah sebagai berikut :

• Harga yang ditawarkan tas Bonjour lebih mahal dari harga yang ditawarkan pesaing sehingga masyarakat tidak ingin membeli tas Bonjour.

• Pencitraan produk tas Bonjour belum diinformasikan dengan tepat kepada masyarakat, sehingga masyarakat kurang yakin dengan kualitas produk yang ditawarkan.

• Masyarakat masih menganggap produk luar negeri lebih baik dari pada produk lokal, terutama tas Bonjour.

• Masih kurangnya penyampaian informasi kepada konsumen lewat media– media yang lebih variatif.

I.3 Rumusan Masalah

Berdasarkan hasil identifikasi masalah diatas, fokus masalah ini dapat dirumuskan sebagai berikut ;

“Bagaimana membuat iklan untuk menunjukan citra tas Bonjour agar memilki nilai lebih kepada masyarakat di Bandung.”

I.4 Batasan Masalah

Berdasarkan rumusan diatas, maka batasan masalah yang akan dibahas meliputi, Perancangan media persuasif untuk membangun citra merk tas Bonjour dibenak masyarakat.


(13)

4 I.5 Tujuan Perancangan

Adapun tujuan dari perancangan promosi ini adalah:

• Mempromosikan bahwa produk Bonjour Bag berkualitas sebanding dengan harganya.

• Menginformasikan citra tas Bonjour kepada masyarakat.

• Melakukan pencitraan terhadap merk tas Bonjour agar masyarakat menganggap produk tas Bonjour setara dengan produk luar negeri.

• Penyampaian informasi tentang produk Bonjour Bag kepada konsumen lewat media– media yang lebih variatif


(14)

5 BAB II

Iklan, Tas Bonjour dan Opini Masyarakat

II.1 Periklanan

Menurut M Suyanto (2004, h. 1), Periklanan merupakan salah satu tahap dalam pemasaran produk barang atau jasa, baik penamaanya, pengemasannya, penetapan harga, dan distribusinya. Maka dari itu suatu produk tidak dapat dipasarkan dengan baik bila tidak didukung dengan periklanan. Dengan iklan, informasi mengenai produk dapat disampaikan pada masyarakat. Sehingga masyarakat dapat memilih produk sesuai dengan kebutuhanya.

II.1.1 Tujuan Periklanan

Tujuan periklanan dapat digolongkan menurut sasarannya, yaitu sebagai berikut:

• Iklan Informatif

Yaitu iklan sebagai tahap pelopor dari kategori produk untuk membangun permintaan awal, seperti memberitahu pasar tentang satu produk baru, Menyarankan penggunaan baru dari satu produk dan sebagainya.

• Iklan Persuasif

Yaitu untuk membangun "permintaan selektif" untuk satu brand tertentu, merupakan sebagian besar yang digunakan dalam promosi. Dalam perkembangannya iklan persuasif telah bergeser ke arah periklanan perbandingan seperti menjadikan suatu merk lebih superior dari produk lain yang sejenis.

• Iklan Penambah Nilai

Bertujuan untuk menambah nilai merk pada persepsi konsumen dengan melakukan inovasi, perbaikan kualitas, dan penguatan persepsi konsumen. Ikaln yang efektif menyebabkan merk dipandang lebih elegan, lebih bergaya, lebih prestisius, dan mungkin super dalam persaingan.


(15)

6 II.1.2 Jenis Media Periklanan

Jenis media yang umum dilakukan dalam periklanan adalah sebagai berikut:

• Iklan TV

Iklan komersial di televisi adalah rentang program televisi yang diproduksi dan dibayar oleh sebuah organisasi untuk menyampaikan pesan, biasanya memasarkan produk atau jasa. Sebagian besar iklan televisi saat ini terdiri dari spot iklan singkat, mulai dari beberapa detik hingga beberapa menit. Iklan semacam ini telah digunakan untuk mempromosikan berbagai macam barang, jasa dan ide.

• Iklan Media Cetak

Iklan kormersial Media cetak adalah pesan kormersial yang di tempatkan di sebuah media cetak seperti majalah, koran, buletin dan sebagai nya. Ukuranya iklan dapat bermacam-macam.

• Iklan Radio

Iklan kormesial di radio adalah rentang progam radio yang hanya berupa audio diproduksi dan dibayar oleh sebuah perusahaan atau organisasi untuk menyampaikan pesan, biasanya memasarkan produk atau jasa.

• Iklan Internet

Iklan kormersial di internet adalah pesan kormersial yang di tempatkan di sebuah situs internet seperti website, blog, sebagai nya. Dapat berupa visual saja atau audio visual, bahkan multimedia interaktif.

Lookbook

Menurut Wikipedia Lookbook merupakan kumpulan foto-foto yang disusun untuk memamerkan model, gaya mode dan clothing line. Biasanya dilakukan oleh Blogger untuk memberikan ide-ide tentang bagaimana memilih gaya pakaian, atau untuk menunjukkan apa mode terbaru yang sedang tren di masyarakat urban. Mereka biasa disebut mode blogger.

Lookbook juga dapat diaplikasikan untuk sebuah media iklan suatu merk fesyen. Berbeda jika dibandingkan dengan katalog, Lookbook hanya menonjolkan sebuah citra dan nuansa dari sebuah produk atau desainernya.


(16)

7

Sedangkan katalog memberikan informasi tentang produk kepada konsumen seperti harga, ukuran, warna atau pola yang tersedia dan material yang dipakai.

Gambar II.1 Lookbook Berrybenka

Sumber

II.2 Tas Bonjour

Tas merk Bonjour merupakan merk tas lokal asal bandung yang berlokasi di Buah Batu Bandung, Jawa barat. Penjualanya hanya dilakukan secara online di website dan di beberapa media sosial.

Gambar II.1 Logo Merk Tas Bonjour

Sumber:

Produk tas yang ditawarkan terdiri dari 13 seri yaitu: Achille, Adrien, Bruno, Alphonse, Charlot, Frank, Jean, Leon, Marc, Michle/floral, Raphaelm Remi. Sebagian besar produk merupakan tas jenis ransel. Hanya beberapa seri yang berjenis tas selandang atau slingbag yaitu, Frank, Bruno dan Charlot.


(17)

8

Keunikan dari setiap produknya yaitu dari desain yang diterapkan mengusung tema vintage atau kuno. Terlihat dalam pemilihan warna-warna yang diterapkan di setiap tas yaitu warna tanah seperti coklat, putih pucat, hijau lumut dan biru tua yang merupakan ciri khas dari gaya vintage. Bahan-bahan yang digunakan untuk materila tas pun dominan terbuat dari katun kanvas, satin, dan kulit sintetik yang menambah kesan kuno.

II.2.1 Seri Tas Bonjour

Produk tas Bonjour terdiri dari 13 seri yang dikeluarkan, yaitu Achille, Adrien, Bruno, Alphonse, Charlot, Frank, Jean, Leon, Marc, Michle/floral, Raphaelm Remi. Setiap seri mempunyai 2-4 varian warna. Sebagian besar produk merupakan tas jenis ransel. Hanya beberapa seri yang berjenis tas selandang atau

slingbag yaitu, Frank, Bruno dan Charlot.

Gambar II.2 Seri-seri Tas Bonjour

Sumber: https://fbcdn-sphotos-b-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash4/v/t1.0-9/1374064_383256881805065_504874979_n.png?oh=7a2d2c8c76132f7fa3757a7ce17f7

9c7&oe=53C85160&__gda__=1407092067_b6122553a55aa0c008799a716ac35624 (20 Januari 2014)


(18)

9 II.2.2. Harga

Harga yang ditawarkan berbeda ditiap seri nya berkisar antara Rp 210.000 – Rp 250.000. Untuk seri Achille, Adrien, Alponese, Frank, Remi dibandrol Rp 210.000. Sedangkan untuk seri Jean, Leon, Mach, Michel, Raphael, berharga Rp 239.000. Hanya seri Bruno yang berharga paling tinggi yaitu Rp 249.000.

II.3 Desain Vintage Tas Bonjour

Menurut oxforddictionaries.com, vintage adalah sesuatu yang menunjukan dari masa lalu dan berkualitas tinggi, terutama sesuatu yang mewakili yang terbaik dari jenisnya. Gaya vintage adalah mode fesyen tahun 20-an sampai 60-an. Tetapi desain dengan tema vintage tidak lekang oleh waktu. Sehingga pada masa kini pun masih banyak peneterapanya pada dunia desain. Jadi secara umum, vintage

merupakan sebagai barang-barang yang diproduksi di masa kini, tapi memiliki desain klasik dan antik. Vintage dapat diaplikasikan dalam dunia desain seperti, desain interior, arsitektur, desain grafis, dan desain fesyen. Desain bertema

vintage pun diaplikasikan di setiap produk tas Bonjour seperti dalam bentuk, warna, dan material.

II.3.1 Bentuk

Bentuk pada produk tas vintage merk Bonjour ada 2 jenis yaitu backpack atau ransel dan slingbag atau tas selendang. Desain tas yang ditawarkan dapat digunakan untuk wanita dan pria, kecuali untuk michael yang lebih terlihat feminim. Hampir di semua produk tas Bonjour mempunyai penutup yang bergesper kulit dan magnet, kecuali pada seri Achille yang memang mempunyai desain ransel yang agak kekinian. Ada juga beberapa seri yang dikombinasikan dengan penutup serut pada penutup badan utama tas nya.


(19)

10 Gambar III.3 Gesper kulit penutup citri khas tas merk Bonjour

Sumber: II.3.2 Warna

Warna yang digunakan cenderung berwarna gelap dan tidak kontras dalam kombinasi warnanya. Warna-warna tanah seperti coklat, gading, hijau lumut, biru tua, dan hijau lumut menjadi warna dominan pada desain tasnya. Tetapi hampir di setiap serinya mempunyai warna coklat dan putih pucat. Khusus pada seri Floral mempunyai pola bunga-bunga pada bahan kanvasnya dan terkesan lebih feminim.

Gambar III.4 Warna-warna yang dominan digunakan pada produk tas Bonjour Sumber: Dokumentasi pribadi

II.3.3 Material

Pada produk tas Bonjour, bahan kanvas menjadi dominan di setiap produknya dan dikombinasikan dengan kulit sintetis. Pemberian ornamen gesper kulit pada penutup tas menambah kesan kuno. Untuk bagian dalam badan tas memakai kain satin dan ditambah busa pada bagian laptop case agar laptop tetap aman dibawa pepergian


(20)

11 Gambar II.5 kain Kanvas

Sumber: April 2014)

II.4 Opini Masyarakat

Berdasarkan kuesioner yang telah disebarkan pada masyarakat atau pelanggan tas merk Bonjour, terdapat 14 responden yang mengisi kuesioner. Sebagian besar reponden adalah mahasiswa yang berumur 20-30 tahun dan dibawah 20 tahun, 10 orang diantara nya wanita dan 4 orang lelaki. Mayoritas reponden berdomisili di bandung, hanya 5 orang yang berdomisili di luar Bandung, seperti Sumedang, Subang, dan Tanggerang. Dalam kuisioner ini terdapat beberapa pertanyaan umum yaitu:

• Pertanyaan pertama yaitu alasan mengapa menbeli tas Bonjour, maka jawaban responden yaitu: “karena model nya menarik dan harganya tidak terlalu mahal”, “suka aja karena designnya kece abis”, “karena baru bonjour yg

menjual tas bertema vintage yg beragam”, “desain nya keren desainnya menarik karena modelnya yang bagus”, “karena keren,bagus,elegan, tapi harga nya pas buat mahasiswa bentuk n harga ok”, “karena bentuknya unik dan beda dari tas-tas yang sudah ada, anak muda banget”, “desain tasnya menarik ya”.

• Pertanyaan selanjutnya berisi seri tas apa yang telah dibeli , maka jawaban reponden yaitu: dari 12 seri tas Bonjour yang telah di produksi 5 dari 14 orang pengisi kuisioner lebih menyukai Jean Series dan Michel / Floral Series dengan presentase sebesar 29%, sedangkan Bruno Series,Alphonse Series dan


(21)

12

Frank Series masing – masing memiliki 2 orang pemilih dengan presentasenya sebesar 12%. Leon Series dipilih oleh 1 orang pengisi kuisioner dengan presentase 6%.

• Pertanyaan selanjutnya adalah tentang dari mana masyrakat mengetahui tas Bonjour, maka jawaban koresposnden adalah 41% pengisi kuisioner (7 orang) memilih mengetahui tas merek bonjour dari Keluarga / Temannya, 24% (4 orang) dari Facebook, kaskus 6% (1 orang), browsing 18% (3 orang) dan lainnya 12% (2 orang).

• Pertanyaan selanjutnya adalah apa desain tas sudah sesuai dengan tema

vintage/kuno.maka jawaban koresposnden 1 orang dari 14 orang (7%) pengisi kuisioner lebih memilih desain tas tidak sesuai dengan tema Vintage / kuno sedangkan 13 orang (93%) pengisi lainnya mengatakan telah sesuai dengan tema.

• Pertanyaan terakhir yang diajukan adalah mengenai Apa harga yang ditawarkan sesuai dengan kualitasnya. maka jawaban koresposnden adalah 79% pengisi kuisioner mengatakan harga tas Bonjour Cukup dan 21% mengatakan Mahal.

Maka dapat disimpulkan opini masyarakat dari data hasil kusioner diatas yaitu masyarakat telah mengetahui bahwa tas Bonjour merupakan tas bertema vintage

dari desain tas yang diusungnya. Ada beberapa pelanggan yang menyatakan bahwa tas Bonjour terlalu mahal. Sehingga dapat disimpulkan dari pernyataan diatas, tas Bonjour memerlukan penambahan nilai pada citra produk tas Bonjour agar tetap diminati masyarakat.

II.5 Analisis SWOT

Berikut adalah analisis SWOT (Strange, Weakness, Opportunity, Threats) jika dibandingkan pesaing (merk tas Tuksbag):


(22)

13 Tabel II.1 Analisis SWOT Tas Bonjour

Tas Bonjour

Kekuatan Kelemahan Peluang Ancaman

• Penerapan gaya vintage sudah tepat dalam desain produk. • Konsesten dalam

penerapan konsep desain produk. • Kualitas dasain tas

baik dan modis.

• Harga lebih mahal • Varian tas kurang

variatif.

• Belum melakukan Branding yang tepat.

Vintage Style sedang tren.

• Di dukung banyak

reseller.

Fanpage facebook lebih dari 60.000 likes.

• produk lokal

dipandang kurang baik di banding produk impor.

• mulai banyak pesaing yang memproduksi tas sejenis.

Tabel II.2 Analisis SWOT Tas Tuksbag Tuksbag

Kekuatan Kelemahan Peluang Ancaman

• Harga lebih murah • Varian tas lebih

banyak.

• Telah melakukan promosi dengan dengan tepat.

• Masih kurang popular • merk masih baru • Tidak berfokus pada

tas bergaya vintage

• pangsa pasar yang lebih luas

• produk lokal

dipandang kurang baik di banding produk impor.

• mulai banyak pesaing yang memproduksi tas sejenis.

Tabel II.3 Analisis SWOT Tas Tuksbag terhadap Tas Bonjour Internal

External

Kekuatan Kelemahan

Peluang

Mempromosikan produk tentang desain tas Bonjour yang sangat bercitrarasa

vintage di sosial media dan melalui para reseller.

Dengan sedikitnya varian tas dapat memfokus citra tas bonjour sebagai tas vintage yang ekslusif.

Ancaman

Mempersuasikan produk Bonjour mempunyai kualitas tas yang baik yang sebanding dengan produk impor.

Hindari promosi yang bersifat umum, karena kurang dapat menggangkat citra tas Bonjour.


(23)

14

Berdasarkan analisis SWOT diatas dapat disimpulkan Tas Bonjour memiliki kekuatan dan peluang untuk memajukan brand image. Maka Positioning tas Bonjour adalah untuk target Khalayak yang membutuhkan tas untuk kegiatan sehari-hari dengan kekelebihan desain vintage yang modis.

II.8 Target Pasar

Dalam target pasar, adapun segmen-segmen seperi geografis, demografis, dan psikologis.

II.8.1 Geografis

Target pasar tas Bonjour menurut geografisnya meliputi kota- kota besar di Jawa Barat, Indonesia.

II.8.2 Demografis

Target pasar tas Bonjour menurut demografis meliputi:

• Usia: masa remaja pertengahan 15 – 18 tahun, dan masa remaja akhir 18 – 21 tahun, karena telah mampu berfikir lebih stabil dan mantap dibandingkan usia dibawahnya, namun lebih dinamis ketimbang usia di atasnya.

• Gender: Lelaki dan Wanita, karena tas Bonjour memproduksi tas unisex.

• Pekerjaan: pelajar dan mahasiswa, karena diusia 15-21 tahun pada umumnya pelajar dan mahasiswa.

• Pendidikan: SMA, Perguruan Tinggi

• Strata ekonomi: Menengah, karena kisaran harga yang ditawarkan Rp 210.000 – Rp 250.000.

II.7.3 Psikografis

Target pasar tas bonjour menurut Psikografis meliputi:

• Remaja yang mengerti fesyen.

• Remaja yang menyukai gaya vintage.


(24)

1 BAB II

Iklan, Tas Bonjour dan Opini Masyarakat

II.1 Periklanan

Menurut M Suyanto (2004, h. 1), Periklanan merupakan salah satu tahap dalam pemasaran produk barang atau jasa, baik penamaanya, pengemasannya, penetapan harga, dan distribusinya. Maka dari itu suatu produk tidak dapat dipasarkan dengan baik bila tidak didukung dengan periklanan. Dengan iklan, informasi mengenai produk dapat disampaikan pada masyarakat. Sehingga masyarakat dapat memilih produk sesuai dengan kebutuhanya.

II.1.1 Tujuan Periklanan

Tujuan periklanan dapat digolongkan menurut sasarannya, yaitu sebagai berikut:

• Iklan Informatif

Yaitu iklan sebagai tahap pelopor dari kategori produk untuk membangun permintaan awal, seperti memberitahu pasar tentang satu produk baru, Menyarankan penggunaan baru dari satu produk dan sebagainya.

• Iklan Persuasif

Yaitu untuk membangun "permintaan selektif" untuk satu brand tertentu, merupakan sebagian besar yang digunakan dalam promosi. Dalam perkembangannya iklan persuasif telah bergeser ke arah periklanan perbandingan seperti menjadikan suatu merk lebih superior dari produk lain yang sejenis.

• Iklan Penambah Nilai

Bertujuan untuk menambah nilai merk pada persepsi konsumen dengan melakukan inovasi, perbaikan kualitas, dan penguatan persepsi konsumen. Ikaln yang efektif menyebabkan merk dipandang lebih elegan, lebih bergaya, lebih prestisius, dan mungkin super dalam persaingan.


(25)

2 II.1.2 Jenis Media Periklanan

Jenis media yang umum dilakukan dalam periklanan adalah sebagai berikut:

• Iklan TV

Iklan komersial di televisi adalah rentang program televisi yang diproduksi dan dibayar oleh sebuah organisasi untuk menyampaikan pesan, biasanya memasarkan produk atau jasa. Sebagian besar iklan televisi saat ini terdiri dari spot iklan singkat, mulai dari beberapa detik hingga beberapa menit. Iklan semacam ini telah digunakan untuk mempromosikan berbagai macam barang, jasa dan ide.

• Iklan Media Cetak

Iklan kormersial Media cetak adalah pesan kormersial yang di tempatkan di sebuah media cetak seperti majalah, koran, buletin dan sebagai nya. Ukuranya iklan dapat bermacam-macam.

• Iklan Radio

Iklan kormesial di radio adalah rentang progam radio yang hanya berupa audio diproduksi dan dibayar oleh sebuah perusahaan atau organisasi untuk menyampaikan pesan, biasanya memasarkan produk atau jasa.

• Iklan Internet

Iklan kormersial di internet adalah pesan kormersial yang di tempatkan di sebuah situs internet seperti website, blog, sebagai nya. Dapat berupa visual saja atau audio visual, bahkan multimedia interaktif.

Lookbook

Menurut Wikipedia Lookbook merupakan kumpulan foto-foto yang disusun untuk memamerkan model, gaya mode dan clothing line. Biasanya dilakukan oleh Blogger untuk memberikan ide-ide tentang bagaimana memilih gaya pakaian, atau untuk menunjukkan apa mode terbaru yang sedang tren di masyarakat urban. Mereka biasa disebut mode blogger.

Lookbook juga dapat diaplikasikan untuk sebuah media iklan suatu merk fesyen. Berbeda jika dibandingkan dengan katalog, Lookbook hanya menonjolkan sebuah citra dan nuansa dari sebuah produk atau desainernya.


(26)

3

Sedangkan katalog memberikan informasi tentang produk kepada konsumen seperti harga, ukuran, warna atau pola yang tersedia dan material yang dipakai.

Gambar II.1 Lookbook Berrybenka

Sumber

II.2 Tas Bonjour

Tas merk Bonjour merupakan merk tas lokal asal bandung yang berlokasi di Buah Batu Bandung, Jawa barat. Penjualanya hanya dilakukan secara online di website dan di beberapa media sosial.

Gambar II.1 Logo Merk Tas Bonjour

Sumber:

Produk tas yang ditawarkan terdiri dari 13 seri yaitu: Achille, Adrien, Bruno, Alphonse, Charlot, Frank, Jean, Leon, Marc, Michle/floral, Raphaelm Remi. Sebagian besar produk merupakan tas jenis ransel. Hanya beberapa seri yang berjenis tas selandang atau slingbag yaitu, Frank, Bruno dan Charlot.


(27)

4

Keunikan dari setiap produknya yaitu dari desain yang diterapkan mengusung tema vintage atau kuno. Terlihat dalam pemilihan warna-warna yang diterapkan di setiap tas yaitu warna tanah seperti coklat, putih pucat, hijau lumut dan biru tua yang merupakan ciri khas dari gaya vintage. Bahan-bahan yang digunakan untuk materila tas pun dominan terbuat dari katun kanvas, satin, dan kulit sintetik yang menambah kesan kuno.

II.2.1 Seri Tas Bonjour

Produk tas Bonjour terdiri dari 13 seri yang dikeluarkan, yaitu Achille, Adrien, Bruno, Alphonse, Charlot, Frank, Jean, Leon, Marc, Michle/floral, Raphaelm Remi. Setiap seri mempunyai 2-4 varian warna. Sebagian besar produk merupakan tas jenis ransel. Hanya beberapa seri yang berjenis tas selandang atau

slingbag yaitu, Frank, Bruno dan Charlot.

Gambar II.2 Seri-seri Tas Bonjour

Sumber: https://fbcdn-sphotos-b-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash4/v/t1.0-9/1374064_383256881805065_504874979_n.png?oh=7a2d2c8c76132f7fa3757a7ce17f7

9c7&oe=53C85160&__gda__=1407092067_b6122553a55aa0c008799a716ac35624 (20 Januari 2014)


(28)

5 II.2.2. Harga

Harga yang ditawarkan berbeda ditiap seri nya berkisar antara Rp 210.000 – Rp 250.000. Untuk seri Achille, Adrien, Alponese, Frank, Remi dibandrol Rp 210.000. Sedangkan untuk seri Jean, Leon, Mach, Michel, Raphael, berharga Rp 239.000. Hanya seri Bruno yang berharga paling tinggi yaitu Rp 249.000.

II.3 Desain Vintage Tas Bonjour

Menurut oxforddictionaries.com, vintage adalah sesuatu yang menunjukan dari masa lalu dan berkualitas tinggi, terutama sesuatu yang mewakili yang terbaik dari jenisnya. Gaya vintage adalah mode fesyen tahun 20-an sampai 60-an. Tetapi desain dengan tema vintage tidak lekang oleh waktu. Sehingga pada masa kini pun masih banyak peneterapanya pada dunia desain. Jadi secara umum, vintage

merupakan sebagai barang-barang yang diproduksi di masa kini, tapi memiliki desain klasik dan antik. Vintage dapat diaplikasikan dalam dunia desain seperti, desain interior, arsitektur, desain grafis, dan desain fesyen. Desain bertema

vintage pun diaplikasikan di setiap produk tas Bonjour seperti dalam bentuk, warna, dan material.

II.3.1 Bentuk

Bentuk pada produk tas vintage merk Bonjour ada 2 jenis yaitu backpack atau ransel dan slingbag atau tas selendang. Desain tas yang ditawarkan dapat digunakan untuk wanita dan pria, kecuali untuk michael yang lebih terlihat feminim. Hampir di semua produk tas Bonjour mempunyai penutup yang bergesper kulit dan magnet, kecuali pada seri Achille yang memang mempunyai desain ransel yang agak kekinian. Ada juga beberapa seri yang dikombinasikan dengan penutup serut pada penutup badan utama tas nya.


(29)

6 Gambar III.3 Gesper kulit penutup citri khas tas merk Bonjour

Sumber: II.3.2 Warna

Warna yang digunakan cenderung berwarna gelap dan tidak kontras dalam kombinasi warnanya. Warna-warna tanah seperti coklat, gading, hijau lumut, biru tua, dan hijau lumut menjadi warna dominan pada desain tasnya. Tetapi hampir di setiap serinya mempunyai warna coklat dan putih pucat. Khusus pada seri Floral mempunyai pola bunga-bunga pada bahan kanvasnya dan terkesan lebih feminim.

Gambar III.4 Warna-warna yang dominan digunakan pada produk tas Bonjour Sumber: Dokumentasi pribadi

II.3.3 Material

Pada produk tas Bonjour, bahan kanvas menjadi dominan di setiap produknya dan dikombinasikan dengan kulit sintetis. Pemberian ornamen gesper kulit pada penutup tas menambah kesan kuno. Untuk bagian dalam badan tas memakai kain satin dan ditambah busa pada bagian laptop case agar laptop tetap aman dibawa pepergian


(30)

7 Gambar II.5 kain Kanvas

Sumber: April 2014)

II.4 Opini Masyarakat

Berdasarkan kuesioner yang telah disebarkan pada masyarakat atau pelanggan tas merk Bonjour, terdapat 14 responden yang mengisi kuesioner. Sebagian besar reponden adalah mahasiswa yang berumur 20-30 tahun dan dibawah 20 tahun, 10 orang diantara nya wanita dan 4 orang lelaki. Mayoritas reponden berdomisili di bandung, hanya 5 orang yang berdomisili di luar Bandung, seperti Sumedang, Subang, dan Tanggerang. Dalam kuisioner ini terdapat beberapa pertanyaan umum yaitu:

• Pertanyaan pertama yaitu alasan mengapa menbeli tas Bonjour, maka jawaban responden yaitu: “karena model nya menarik dan harganya tidak terlalu mahal”, “suka aja karena designnya kece abis”, “karena baru bonjour yg

menjual tas bertema vintage yg beragam”, “desain nya keren desainnya menarik karena modelnya yang bagus”, “karena keren,bagus,elegan, tapi harga nya pas buat mahasiswa bentuk n harga ok”, “karena bentuknya unik dan beda dari tas-tas yang sudah ada, anak muda banget”, “desain tasnya menarik ya”.

• Pertanyaan selanjutnya berisi seri tas apa yang telah dibeli , maka jawaban reponden yaitu: dari 12 seri tas Bonjour yang telah di produksi 5 dari 14 orang pengisi kuisioner lebih menyukai Jean Series dan Michel / Floral Series dengan presentase sebesar 29%, sedangkan Bruno Series,Alphonse Series dan


(31)

8

Frank Series masing – masing memiliki 2 orang pemilih dengan presentasenya sebesar 12%. Leon Series dipilih oleh 1 orang pengisi kuisioner dengan presentase 6%.

• Pertanyaan selanjutnya adalah tentang dari mana masyrakat mengetahui tas Bonjour, maka jawaban koresposnden adalah 41% pengisi kuisioner (7 orang) memilih mengetahui tas merek bonjour dari Keluarga / Temannya, 24% (4 orang) dari Facebook, kaskus 6% (1 orang), browsing 18% (3 orang) dan lainnya 12% (2 orang).

• Pertanyaan selanjutnya adalah apa desain tas sudah sesuai dengan tema

vintage/kuno.maka jawaban koresposnden 1 orang dari 14 orang (7%) pengisi kuisioner lebih memilih desain tas tidak sesuai dengan tema Vintage / kuno sedangkan 13 orang (93%) pengisi lainnya mengatakan telah sesuai dengan tema.

• Pertanyaan terakhir yang diajukan adalah mengenai Apa harga yang ditawarkan sesuai dengan kualitasnya. maka jawaban koresposnden adalah 79% pengisi kuisioner mengatakan harga tas Bonjour Cukup dan 21% mengatakan Mahal.

Maka dapat disimpulkan opini masyarakat dari data hasil kusioner diatas yaitu masyarakat telah mengetahui bahwa tas Bonjour merupakan tas bertema vintage

dari desain tas yang diusungnya. Ada beberapa pelanggan yang menyatakan bahwa tas Bonjour terlalu mahal. Sehingga dapat disimpulkan dari pernyataan diatas, tas Bonjour memerlukan penambahan nilai pada citra produk tas Bonjour agar tetap diminati masyarakat.

II.5 Analisis SWOT

Berikut adalah analisis SWOT (Strange, Weakness, Opportunity, Threats) jika dibandingkan pesaing (merk tas Tuksbag):


(32)

9 Tabel II.1 Analisis SWOT Tas Bonjour

Tas Bonjour

Kekuatan Kelemahan Peluang Ancaman

• Penerapan gaya vintage sudah tepat dalam desain produk. • Konsesten dalam

penerapan konsep desain produk. • Kualitas dasain tas

baik dan modis.

• Harga lebih mahal • Varian tas kurang

variatif.

• Belum melakukan Branding yang tepat.

Vintage Style sedang tren.

• Di dukung banyak

reseller.

Fanpage facebook lebih dari 60.000 likes.

• produk lokal

dipandang kurang baik di banding produk impor.

• mulai banyak pesaing yang memproduksi tas sejenis.

Tabel II.2 Analisis SWOT Tas Tuksbag Tuksbag

Kekuatan Kelemahan Peluang Ancaman

• Harga lebih murah • Varian tas lebih

banyak.

• Telah melakukan promosi dengan dengan tepat.

• Masih kurang popular • merk masih baru • Tidak berfokus pada

tas bergaya vintage

• pangsa pasar yang lebih luas

• produk lokal

dipandang kurang baik di banding produk impor.

• mulai banyak pesaing yang memproduksi tas sejenis.

Tabel II.3 Analisis SWOT Tas Tuksbag terhadap Tas Bonjour Internal

External

Kekuatan Kelemahan

Peluang

Mempromosikan produk tentang desain tas Bonjour yang sangat bercitrarasa

vintage di sosial media dan melalui para reseller.

Dengan sedikitnya varian tas dapat memfokus citra tas bonjour sebagai tas vintage yang ekslusif.

Ancaman

Mempersuasikan produk Bonjour mempunyai kualitas tas yang baik yang sebanding dengan produk impor.

Hindari promosi yang bersifat umum, karena kurang dapat menggangkat citra tas Bonjour.


(33)

10

Berdasarkan analisis SWOT diatas dapat disimpulkan Tas Bonjour memiliki kekuatan dan peluang untuk memajukan brand image. Maka Positioning tas Bonjour adalah untuk target Khalayak yang membutuhkan tas untuk kegiatan sehari-hari dengan kekelebihan desain vintage yang modis.

II.8 Target Pasar

Dalam target pasar, adapun segmen-segmen seperi geografis, demografis, dan psikologis.

II.8.1 Geografis

Target pasar tas Bonjour menurut geografisnya meliputi kota- kota besar di Jawa Barat, Indonesia.

II.8.2 Demografis

Target pasar tas Bonjour menurut demografis meliputi:

• Usia: masa remaja pertengahan 15 – 18 tahun, dan masa remaja akhir 18 – 21 tahun, karena telah mampu berfikir lebih stabil dan mantap dibandingkan usia dibawahnya, namun lebih dinamis ketimbang usia di atasnya.

• Gender: Lelaki dan Wanita, karena tas Bonjour memproduksi tas unisex.

• Pekerjaan: pelajar dan mahasiswa, karena diusia 15-21 tahun pada umumnya pelajar dan mahasiswa.

• Pendidikan: SMA, Perguruan Tinggi

• Strata ekonomi: Menengah, karena kisaran harga yang ditawarkan Rp 210.000 – Rp 250.000.

II.7.3 Psikografis

Target pasar tas bonjour menurut Psikografis meliputi:

• Remaja yang mengerti fesyen.

• Remaja yang menyukai gaya vintage.


(34)

1 BAB III

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

III.1 Strategi Perancangan

Stategi perancangan berasal dari 2 suku kata yaitu strategi dan perancangan. Strategi adalah cara yang ditetapkan untuk mencapai sebuah tujuan, sedangkan perancangan adalah suatu aktivitas pembuatan usulan-usulan yang merubah sesuatu yang telah ada menjadi sesuatu yang lebih baik. Dari pengertian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa strategi perancangan adalah cara yang ditetapkan untuk membuat sesuatu yang lebih baik untuk mencapai tujuan.

Agar iklan tas Bonjour dapat dengan efektif mencapai tujuan maka dibutuhkan strategi perancangan yang terkonsep dengan baik. Berikut ini merupakan tahap-tahap strategi perancangan dalam membuat iklan tas Bonjour:

III.1.1 Pendekatan Komunikasi

Pendekatan komunikasi adalah menyampaikan pesan dengan baik dan efektif, selain itu pesan juga harus menginformasikan kekhususan yang tidak ada dalam produk (serupa) merek lain dan pada akhirnya pesan harus bisa dipercaya. Pendekatan tersebut dikomunikasikan melalui pendekatan visual dan verbal yang dijelaskankan berikut ini:

Pendekatan Verbal

Pendekatan verbal dari promosi ini akan disampaikan melalui gaya bahasa berupa metafora kualitas tas dari Bonjour yang akan membuat penggunanya percaya diri dan fashionanble. Selain itu Pengunaan bahasa inggris akan menunjukan bahwa tas Bounjour memiliki citra produk tas yang setara dengan produk impor.

Pendekatan Visual

Pendekatan visual yang ingin disampaikan yaitu mengangkat rasa ingin modis dengan gaya vintage. Sehingga khalayak merasa percaya diri ketika mengunakan tas berkualistas dari Bonjour.


(35)

2

Melihat sasaran khalayakadalah seorang remaja dengan tingkat pendidikan SMA atau mahasiswa, maka pesan yang akan disampaikan menggunakan pendekatan berupa fotografi. Fotografi ini akan di dukung dengan model yang memperagakan fesyen Vintage. Upaya ini bertujuan agar memberikan kesan yang realistis dan mendalam di benak para target khalayak.

III.1.2 Strategi Kreatif

Untuk mencapai suatu tujuan kreatif, maka dibutuhkan strategi yang efektif sehingga dapat meraih perhatian, menumbuhkan minat, merangsang keinginan, dan memperoleh tindakan. Tujuan kreatif iklan ini adalah untuk memperlihatkan kualitas tas Bonjour dalam segi desain tas sehingga membuat penggunanya merasa percaya diri dan modis dengan gaya vintage. Melalui pendekatan emosional dengan mengenalkan tas Bonjour sebagai tas berkualitas sehingga dapat menggeser pola pikir atau mindset sasaran khalayak bahwa tas Bonjour adalah tas lokal mempunyai kualitas yang baik dan tidak kalah dengan tas impor.

III.1.2.1 Strategi Visual

Selain strategi kreatif, adapun pertimbangan lain dalam pembuatan gagasan visual produk ini yaitu dengan mengangkat rasa ingin modis dengan gaya vintage.

Sehingga khalayak merasa percaya diri ketika mengunakan tas berkualistas dari Bonjour.

Berdasarkan keterangan diatas dapat disimpulkan dalam persuasi tas Bonjour ini akan dikemas dalam bentuk yang Klasik dan dinamis guna memperkuat citra merk tas Bonjour sebagai tas Vintage dengan kualitas baik. Dari konsep kreatif yang telah dijabarkan diatas bisa ditarik key visual sebagai berikut :

Key visual : Klasik, Dinamis III.1.3 Strategi Media

Untuk menyampaikan isi pesan yang informatif dan tepat sasaran, digunakan media yang disesuaikan dengan sasaran khalayak dan Positioning merk tas Bonjour, maka media persuasi utama dalam bentuk fotografi dalam bentuk


(36)

3

produk dengan kuat dan efektif. seperti dikatakan Ajidarma (2002, h, 145), bahwa dalam dunia komunikasi foto iklan dimaksudkan dan diarahkan untuk membentuk kesan dibenak konsumen. Selain itu alasan memilih media fotografi dalam bentuk

lookbook, karena dapat memepertegas bahwa tas Bonjour adalah produk yang bercitra rasa internasional dan modis.

III.1.3.1 Media Utama

Untuk melancarkan strategi media maka sarana persuasi berupa fotografi dalam bentuk lookbook akan ditempatkan pada beberapa media lini atas (above the line) Mengingat mayoritas konsumen tas Bonjour mengetahui dan membeli produk melalui media internet, maka lookbook akan berbentuk media digital, sehingga mudah dimiliki konsumen atau calon konsumen tas Bonjour.

III.1.3.2 Media Pendukung

Media pendukung adalah media yang berfungsi untuk mendukung kegiatan media utama atau bisa menjadi media pengingat sebagai penguat dari media utama, adapun media pendukung ini lebih menekankan kepada media lini bawah (below the line) seperti :

• Media berbasis Audio Visual

Adapun media pendukung dengan berbasis video dalam bentuk teaser sebaga media “penggoda” dan akan ditempatkan di media sosial berbasis video seperti Youtube.

Lookbook cetak

Untuk konsumen yang jarang mengakses internet dan agar informasi dapat dilihat kapan saja. Lookbook ini disebarkan ketika pembelian produk tas Bonjour dan secara terbatas.

• X-Banner

X-banner digunakan untuk memberitahukan kepada target khalayak, bahwa telah adanya lookbook di website Bonjour. Media ini akan ditempatkan di kantor tas Bonjour.


(37)

4

Web advertisment

Media ini sangat efektif untuk sasaran khalayak yang sehari – harinya mencari berita atau data dari internet menggunakan komputer, notebook,

smartphone, komputer, tablet, dan lain – lain.

• Foto Media Sosial Facebook

Media ini untuk mengoptimalkan kekuatan merk yang sudah terkenal di media sosial, seperti facebook.

• Foto Media Sosial Twitter dan Instagram

Media ini untuk mengoptimalkan kekuatan merk yang sudah terkenal di media sosial, sepeti Twitter dan instagram yang memang sangat populer di msayarakat.

• Sticker

Sticker merupakan media reminder, media ini diplih karena bisa di tempatkan di mana saja, dan tidak memakan tempat.

• Facebook Banner

Mengingat Fan page facebook Bonjour bag telah memiliki lebih dari 10.000

like maka facebook banner akan cukup efektif untuk media pengingat

lookbook tas Bonjour.

• Iklan Majalah

Iklan majalah cukup efektif untuk menjangkau segmen tertentu. Maka dari itu Iklan majalah cocok untuk menjadi media persuasif lookbook tas Bonjour.

III.1.4 Strategi Distribusi

Strategi distribusi iklan diperlukan untuk memudahkan kearah mana dan kapan distribusi iklan itu dilakukan dengan jalur yang benar dan efektif sehingga informasi utama yang dapat disampaikan dengan baik.


(38)

5 Tabel III.1 Tabel Pendistribusian Iklan Bonjour

Media Lokasi Penempatan

Waktu

Januari Februari Maret April 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Lookbook digital Bonjourbag.c om Lookbook cetak setiap pembelian produk X banner kantor Tas

Bonjour

Web

advertisment Nyunyu.com Iklan Majalah Ichihers

Magezine Teaser Youtube

facebook Foto Media sosial facebook, instagram, Twitter Stiker setiap pembelian produk Facebook Banner fan page facebook bonjour

III.2 Konsep Visual

Konsep dari media iklan yang berbentuk lookbook ini adalah berupa visualisasi dari citra produk tas Bonjour pada kumpulan beberapa foto-foto yang dikemas dalam sebuah buku fisik dan majalah digital. Dipadukan oleh teks tagline, vektor

dan olah digital untuk pewarnaan foto dan estetika.

III.2.3 Format Desain

Formart desain yang dipakai untuk lookbook ini adalah berbentuk buku digital. Format digital yang dipakai adalah PDF (Portable Document File). Format ini digunakan agar lebih mudah dibaca dan dibuka oleh khalayak di komputer atau pun di smartphone, daripada mengunakan file JPEG atau SWF. Selain itu untuk gambar cover persegi berukuran 2480px x 2480px, sedangkan untuk bagian isi adalah landscape sehingga ukuranya menjadi 2480px x4961px.


(39)

6 III.2.2 Tata Letak ( Lay Out )

Tata letak yang dipakai untuk lookbook ini terdiri dari 2 bagian. Bagian pertama hanya foto berbentuk landscape pada seluruh halaman dan satu foto potrait. Adapun disisipkan tulisan nama seri dari produk tasnya pada wilayah kosong. Foto yang ditampilkan merupakan foto keseluruhan tubuh model dan landscape background. Adapun bagian kedua yang memuat 3 foto pada 1 halaman, yaitu foto yang memperlihatkan close up model dan produk tas nya.

Foto landscape model Foto Portrait

model

nama seri tas

Gambar III.1 Tata letak lookbook bagian 1

Foto Close up model

foto detail tas

foto close up tas

keterangan produk

Gambar III.2 Tata letak lookbook bagian 2

III.2.3 Huruf

Jenis huruf yang digunakan dalam visual lookbook ini adalah jenis huruf yang sesuai dengan konsep visual yaitu Vintage dan unsur-unsur keterbacaan. Maka dipilih jenis-jenis huruf serif, seperti huruf FontleroyBrown yang berkesan klasik dan mempunyai unsur dekoratif untuk headline. Sedangkan penggunaan ATFAntique untuk bodytext karena lebih sederhana, sehingga lebih mudah dibaca ketika ukuran kecil tetapi tetap memberi kesan klasik. Berikut ini adalah jenis huruf yang digunakan pada lookbook


(40)

7

FontleroyBrown:

Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj Kk Ll Mm Nn Oo Pp Qq Rr Ss Tt

Uu Vv Ww Xx Yy Zz 1234567890

ATFAntique:

Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj Kk Ll Mm Nn Oo Pp Qq Rr Ss Tt Uu Vv Ww Xx Yy Zz 1234567890

III.2.4 Warna

Warna merupakan unsur penting yang dapat memperkuat gagasan visual dalam penyampaian sebuah pesan agar dapat diterima dengan baik oleh sasaran khalayak. Untuk menyampaikan citra vintage tas bonjour maka dominan warna yang akan di terapkan adalah warna-warna tanah, seperti merah kusam dan coklat tua. Menurut Rachmat Supriyono (2010, h. 74), penggunaan warana merah dapat memberikan kesan hangat, aktif, dinamis dan mengundang perhatian. Adapun pewarnaan atau toning pada foto yng ditampilkan dalam lookbook akan disesuaian dengan tema vintage menggunakan olah digial.

R: 220 R: 70

G: 80 G: 41

B: 55 B: 29

Gambar III.3 Warna-warna yang digunakan dalam iklan lookbook tas Bonjour

III.2.5 Ilustrasi

Ilustrasi untuk iklan lookbook tas Bonjour adalah foto-foto yang memperagakan seseorang yang sedang mengunakan tas Bonjour. Model akan dibuat bergaya dengan mengunakan tas Bonjour. Dalam lookbook ini akan dipergakan 4 seri tas yaitu seri Michael Floral, seri Amile Laced, seri Bruno dan Alponse karena sudah cukup mewakili dari semua seri tas Bonjour.


(41)

8 Gambar III.4 Tas seri Michael Floral, seri Amile Laced, seri Bruno dan seri Alponse (kiri ke

kanan)

Tema gaya model akan mengambil tema vintage. Model terdiri dari 2 orang, wanita dan pria, dikarena tas Bonjour memiki model tas yang unisex. Begitu pun dengan lokasi pengambilan gambar, mengambil tema vintage juga, yaitu di jalan Braga, Bandung untuk model wanita. Lokasi Braga dipilih karena ada menambah kesan romantis. Sedangkan sebuah bangunan yang tidak selesai dibangun di daerah Antapani, Bandung untuk model pria.


(42)

9 Gambar III.6 Bangunan Yang Tidak Selesai Dibangun di Daerah Antapani, Bandung Untuk Model

Pria

Dalam untuk iklan lookbook tas Bonjour terdapat logo yang berbentuk label. label terdiri dari dua gambar yaitu lingkaran dan pita. Untuk menambah kesan klasik maka ditambahkan garis lingkaran putus-putus sebagai analogi jahitan pada tas.

Gambar III.7 Gambar Lingkaran dengan Garis Putus-Putus

Sedangkan gambar pita sebagai latar belakang untuk headline Tulisan “The

Lookbook”. Penggunaan gambar pita agar menambah kesan klasik juga.


(43)

1 BAB IV

TEKNIS PRODUKSI MEDIA

IV.1 Proses Perancangan

Proses perancangan iklan berbentuk lookbook untuk tas Bonjour terdiri dari 2 tahapan, yaitu pra produksi dan produksi.

IV.1.1 Pra Produksi

Pada tahapan pra produksi dilakukan beberapa proses pengerjaan, dimulai penentuan model, lokasi, properti yang akan dipakai pada saat pemotretan

lookbook. Setalah tahapan itu, pembuatan sketsa dilakuakan berdasarkan model, properti dan lokasi yang ditentukan sebelumnya. Pembuatan sketsa ini dimaksudkan agar pada saat pemotretan jadi lebih terencana, terutama dalam pengaturan gaya model.

IV.1.2 Produksi

Produksi yang dilakukan untuk merancang iklan tas Banjour yang berbentuk

lookbook dimulai dari pemotretan di jalan Braga untuk model wanita ,sedangkan daerah Antapani, Bandung untuk model pria. Pemotretan dilakukan dengan kamera DSLR Nikon D3100 dan lensa Nikkor 50mm f/1,8. Sedangkan untuk pencahayaan mengunakan flashgun NikonSB-600.

Setelah pemotretan, foto diolah dalam komputer dengan perangkat lunak Adobe Photoshop CS4. Dalam proses ini dimaksudkan untuk pewarnaan pada foto agar mendapatkan kesan vintage. Pada proses ini juga dilakukan perbaikan foto seperti, pemotongan, pencahayaan dan ketajaman pada untuk meningkatkan kwaliatas foto.


(44)

2 Gambar IV.1 Foto Sebelum Proses Pewarnaan di Photoshop

Gambar IV.2 Foto Sesudah Proses Pewarnaan di Photoshop

Bagian terahir dari proses produksi adalah melakukan penataan tata letak (layouting) dalam perangkat lunak Adobe Indesign CS4.


(45)

3 Gambar IV.4 Proses Layouting Lookbook pada Adobe Indesign CS4.

IV.1 Media Utama

Media utama yang digunakan dalam Iklan tas Bonjour ini adalah lookbook. Media ini dipilih karena dapat menyampaikan citra produk tas Bonjour dengan tepat.

IV.1.1 Lookbook Digital

Lookbook merupakan kumpulan foto-foto yang disusun untuk memamerkan model, gaya mode dan clothing line. Maka dari itu lookbook untuk tas Bonjour ini memakai pendekatan fotografi untuk menyampaikan pesan kepada khalayak. Adapun untuk mempertegas kesan vintage, pewarnaan foto dibuat menyerupai foto yang telah usang dengan Olah digital di sotfware Adobe Photoshop.


(46)

4 Gambar IV.6 Layout Konten Lookbook Halaman 1

Gambar IV.7 Layout Konten Lookbook Halaman 2


(47)

5 Gambar IV.9 Layout Konten Lookbook Halaman 4

Gambar IV.10 Layout Konten Lookbook Halaman 5


(48)

6 Gambar IV.12 Layout Konten Lookbook Halaman 7

Gambar IV.13 Layout Konten Lookbook Halaman 8


(49)

7 Gambar IV.15 Layout Konten Lookbook Halaman Belakang

Keterangan :

• Format : file digital PDF, 9 halaman e-book.

• Ukuran : Cover 2480px X 2480px, Konten 4961px X 2480px

• Teknis Produksi : Fotografi, Olah digital

• Penempatan : berupa tautan unduhan di situs Bonjourbag.com

Software : Adobe Photoshop, Adobe Indesign

IV.2 Media Pendukung

Media pendukung adalah media yang berfungsi untuk mendukung kegiatan media utama atau bisa menjadi media pengingat sebagai penguat dari media utama.


(50)

8 IV.2.1 Lookbook Cetak

Adapun lookbook versi cetak sebagai media pendukung dari lookbook. Media ini untuk konsumen yang jarang mengakses internet dan agar informasi dapat dilihat kapan saja.

Gambar IV.16 Lookbook Cetak Bagian Luar

Gambar IV.17 Lookbook Cetak Bagian dalam Keterangan :

• Material : Art Papper 160 gr

• Ukuran : 20cm X 20cm

• Teknis Produksi : Cetak Offset

• Penyebaran : Setiap pembelian produk tas Bonjou Bag


(51)

9 IV.2.2 X Banner

X-banner digunakan untuk memberitahukan kepada target khalayak, bahwa telah adanya Lookbook di website Bonjour. Media ini akan ditempatkan di kantor tas Bonjour.

Gambar IV.18 X Banner Keterangan:

• Material : Luster

• Ukuran : 60cm X 160cm

• Teknis Produksi : Cetak digital

• Penyebaran : Kantor Bonjour Bag


(52)

10 IV.2.3 Banner Facebook

Bannner facebook adalah sebuah foto atau gambar yang di tempatkan pada bagian atas profil, group atau fanpage media sosial facebook. Mengingat Fan page facebook Bonjour bag telah memiliki lebih dari 10.000 like maka facebook banner akan cukup efektif untuk media pengingat lookbook tas bonjour.

Gambar IV.19 Banner Facebook Keterangan :

• Format : file gambar digital JPEG

• Ukuran : 851px X 315px

• Teknis Produksi : Fotografi, Olah digital

• Penempatan : Fanpage Bonjourbag.com

Software : Adobe Photoshop

IV.2.4 FotoMedia Sosial Facebook

Facebook merupakan salah satu media sosial paling populer di dunia. Media ini untuk mengoptimalkan kekuatan merk yang sudah terkenal di media sosial, seperti facebook. Dengan jumlah like melebihi 10.000, facebook dapat menjadi media yang ampuh untuk beriklan.


(53)

11 Gambar IV.20 Foto Media Sosial Facebook Varian 1


(54)

12 Gambar IV.22 Foto Media Sosial Facebook Varian 3

Gambar IV.23 Foto Media Sosial Facebook Varian 4 Keterangan :

• Format : file gambar digital JPEG

• Ukuran : 960px X 640px

• Teknis Produksi : Fotografi, Olah digital

• Penempatan : fanpage facebook Bonjour Bag


(55)

13 IV.2.5 Media Sosial Instagram & Twitter

Media ini untuk mengoptimalkan kekuatan merk yang sudah terkenal di media sosial dan memperluas konsumen yang tidak hanya di facebook saja.

Gambar IV.24 Foto Media Instagram & Twitter Varian 1


(56)

14 Gambar IV.26 Foto Media Instagram & Twitter Varian 3

Gambar IV.27 Foto Media Instagram & Twitter Varian 4

Keterangan :

• Format : file gambar digital JPEG

• Ukuran : 3070px X 3070px

• Teknis Produksi : Fotografi, Olah digital

• Penempatan : Instagram & Twitter


(57)

15 IV.2.6 Web Advertiment

Web Advertiment atau Iklan web adalah iklan yang di pasang pada suatu situs internet, biasanya berupa gambar, animasi, maupun multimedia interaktif. Pada iklan web tas Bonjour ini berupa graphic motion. Iklan ini akan muncul ketika situs selesai di unduh browser dan akan menutupi sebagian tampilan situs, sehingga mau tidak mau khalayak akan melihat iklan ini. Tetapi khalayak dapat menutup iklan ini dengan menekan tanda silang pada ujung kanan iklan.

Gambar IV.28 Screen ShootWeb Advertiment

Keterangan :

• Format : file digital animasi SWF

• Ukuran : 550px X 550px

• Teknis Produksi : Motion graphic

• Penempatan : Nyunyu.com


(58)

16 IV.2.7 Stiker

Sticker merupakan media reminder, media ini diplih karena bisa di tempatkan di mana saja sesuai dengan pemilik stiker, dan tidak memakan tempat. Ada dua varian untuk media ini.

Gambar IV.29 Stiker Varian 1

Gambar IV.30 Stiker Varian 1

Keterangan:

• Material :Vinyl stiker paper

• Ukuran : 7cm X 70cm

• Teknis Produksi : Cetak digital

• Penyebaran : Setiap pembelian Produk tas Bonjour


(59)

17 IV.2.8 Video Teaser

Adapun media pendukung dengan berbasis video dalam bentuk teaser sebaga media “penggoda” dan akan ditempatkan di media sosial berbasis video seperti Youtube.

Gambar IV.31 Screen Shoot Teaser

Keterangan :

• Format : file digital Audio Visual AVI

• Ukuran : 864px X 486px

• Durasi : 00:46

• Teknis Produksi : Videografi

• Penempatan : Youtube


(60)

18 IV.2.9 Iklan Majalah

Iklan majalah cukup efektif untuk menjangkau segmen tertentu. Maka dari itu Iklan majalah cocok untuk menjadi media persuasif lookbook tas Bonjour.

Gambar IV.32 Iklan majalah

Keterangan:

• Material : Artpaper 160gram

• Ukuran : 17,5cm X 25cm

• Teknis Produksi : Cetak Offset

• Penyebaran : Setiap pembelian Produk tas Bonjour


(1)

13 IV.2.5 Media Sosial Instagram & Twitter

Media ini untuk mengoptimalkan kekuatan merk yang sudah terkenal di media sosial dan memperluas konsumen yang tidak hanya di facebook saja.

Gambar IV.24 Foto Media Instagram & Twitter Varian 1


(2)

14

Gambar IV.26 Foto Media Instagram & Twitter Varian 3

Gambar IV.27 Foto Media Instagram & Twitter Varian 4

Keterangan :

• Format : file gambar digital JPEG • Ukuran : 3070px X 3070px • Teknis Produksi : Fotografi, Olah digital • Penempatan : Instagram & Twitter


(3)

15 IV.2.6 Web Advertiment

Web Advertiment atau Iklan web adalah iklan yang di pasang pada suatu situs internet, biasanya berupa gambar, animasi, maupun multimedia interaktif. Pada iklan web tas Bonjour ini berupa graphic motion. Iklan ini akan muncul ketika situs selesai di unduh browser dan akan menutupi sebagian tampilan situs, sehingga mau tidak mau khalayak akan melihat iklan ini. Tetapi khalayak dapat menutup iklan ini dengan menekan tanda silang pada ujung kanan iklan.

Gambar IV.28 Screen ShootWeb Advertiment

Keterangan :

• Format : file digital animasi SWF • Ukuran : 550px X 550px

• Teknis Produksi : Motion graphic • Penempatan : Nyunyu.com


(4)

16 IV.2.7 Stiker

Sticker merupakan media reminder, media ini diplih karena bisa di tempatkan di mana saja sesuai dengan pemilik stiker, dan tidak memakan tempat. Ada dua varian untuk media ini.

Gambar IV.29 Stiker Varian 1

Gambar IV.30 Stiker Varian 1

Keterangan:

• Material :Vinyl stiker paper • Ukuran : 7cm X 70cm • Teknis Produksi : Cetak digital

• Penyebaran : Setiap pembelian Produk tas Bonjour


(5)

17 IV.2.8 Video Teaser

Adapun media pendukung dengan berbasis video dalam bentuk teaser sebaga media “penggoda” dan akan ditempatkan di media sosial berbasis video seperti Youtube.

Gambar IV.31 Screen Shoot Teaser

Keterangan :

• Format : file digital Audio Visual AVI • Ukuran : 864px X 486px

• Durasi : 00:46 • Teknis Produksi : Videografi • Penempatan : Youtube


(6)

18 IV.2.9 Iklan Majalah

Iklan majalah cukup efektif untuk menjangkau segmen tertentu. Maka dari itu Iklan majalah cocok untuk menjadi media persuasif lookbook tas Bonjour.

Gambar IV.32 Iklan majalah Keterangan:

• Material : Artpaper 160gram • Ukuran : 17,5cm X 25cm • Teknis Produksi : Cetak Offset

• Penyebaran : Setiap pembelian Produk tas Bonjour