48
Pada d
9
= d
10
= d
11
= d
12
= 134 karena dikelilingi oleh nilai piksel yang sama yaitu 134. Sehingga diperoleh matrik hasil interpolasi EASE :
141 140,667 140,333
140 140 140 139 139 138 138 138 138
137 137 136 136 136 136 135 134,667
134,333 134 134 134
135 135 134 134 134 134 135 135 134 134 134 134
Pada hasil di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa pada d
1
, d
2
,d
3
, d
4
, d
5
, d
6
,d
7
, dan d
8
tidak perlu menghitung D
1
, D
2
, D
3
, dan D
4
karena nilai d
1
, d
2
,d
3
, d
4
, d
5
, d
6
,d
7
, dan d
8
adalah sama dengan nilai masing - masing L
p
-nya.
3.4 Rancangan Antarmuka Sistem
Dalam melakukan perancangan antarmuka sistem diharapkan mampu memenuhi aspek-aspek seperti user friendly mudah dimengerti oleh user,
sederhana, dan mengurangi terjadinya kesalahan saat user menggunakan sistem. Untuk memberikan gambaran awal tentang antarmuka aplikasi serta menjaga
49
konsistensi dari desain aplikasi, maka perlu dibuat suatu rancangan masukan dan keluaran aplikasi.
a. Form Splash
Form splash merupakan form yang muncul pertama kali ketika aplikasi dijalankan. Form splash menampilkan nama dari aplikasi yang
dijalankan. Berikut merupakan rancangan antarmuka dari form splash.
Splash Splash
Pembesaran Citra Grayscale Menggunakan Metode Error - Amended Sharp Edge EASE
Gambar 3.5 Form Splash
b. Form Utama
Form utama pada Gambar 3.6 ini digunakan untuk memasukkan objek berupa citra grayscale yang akan di proses menjadi citra grayscale yang
berukuran lebih besar dari citra awal sesuai faktor perbesaran yang diinputkan user dan menampilkan objek berupa citra grayscale hasil dari proses
perbesaran.
50
Gambar 3.6 Form Utama
c. Form Convert
Form convert digunakan untuk mengkonversi citra berwarna RGB ke citra grayscale sebelum user malakukan proses pembesaran citra hal ini
untuk mempermudah user apabila ingin memperbesar citra, tetapi citra yang dimiliki belum grayscale masih berwarna. Untuk interface form convert
dapat dilihat pada gambar 3.7 dibawah ini.
51
Gambar 3.7 Form Converter
d. Form Bantuan
Form bantuan pada Gambar 3.8 berisi petunjuk cara menggunakan aplikasi yang digunakan sebagai panduan atau petunjuk bagi user apabila
mengalami kendala dalam menjalankan aplikasi ini.
Bantuan Bantuan
Petunjuk Menggunakan Aplikasi Pembesaran Citra Grayscale
Menggunakan Metode Error – Amended Sharp Edge EASE
1. 2.
3.
Gambar 3.8 Form Bantuan
52
e. Form Konfirmasi
Pada aplikasi pembesaran citra ini, terdapat 4 macam form konfirmasi yang akan terlihat apabila user melakukan kesalahan dalam menjalankan
aplikasi ini atau ingin menutup aplikasi. Berikut 4 macam konfirmasi yang dimiliki oleh aplikasi ini :
1. Gambar 3.9 merupakan form konfirmasi ketika user ingin keluar. Sehingga
ketika user meng-klik menu keluar, maka user akan menerima konfirmasi keluar untuk memperjelas apakah user benar–benar ingin keluar dari
aplikasi.
Gambar 3.9 Form Konfirmasi Keluar
2. Apabila user melakukan kesalahan dalam memasukkan data citra gambar
baik citra grayscale pada waktu convert citra, maupun pada saat akan melakukan perbesaran citra dengan memasukkan citra berwana, maka
akan dijumpai konfirmasi seperti yang terlihat pada gambar 3.10 dan 3.11.
53
Gambar 3.10 Form Konfirmasi Salah Memasukkan Citra Grayscale
Gambar 3.11 Form Konfirmasi Salah Memasukkan Citra Berwarna
3. Jika user ingin menyimpan file gambar atau citra, padahal gambar atau
citra yang ingin disimpan belum ada, maka user akan mendapatkan konfirmasi peringatan seperti yang tampak pada gambar 3.12 berikut ini.
Gambar 3.12 Form Konfirmasi Salah Menyimpan Gambar Kosong
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
4.1 Kebutuhan Sistem
Sebelum melakukan implementasi dan menjalankan aplikasi untuk pembesaran citra grayscale, dibutuhkan spesifikasi perangkat keras dan perangkat
lunak dengan kondisi tertentu agar dapat berjalan dengan baik. Berikut ini adalah perangkat keras yang digunakan untuk menjalankan aplikasi pembesaran citra
grayscale: a.
Komputer dengan prosesor Dual Core. b.
Memori 1 GB. Kebutuhan perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan aplikasi
pembesaran citra grayscale ini adalah sebagai berikut : a.
Sistem Operasi Microsoft Windows XP Profesional SP2. b.
Matlab 7.1
4.2 Potongan Program
Dalam sub bab ini akan dijelaskan mengenai beberapa potongan program matlab sebagai implementasi dari algoritma yang sudah dijelaskan pada bab
sebelumnya.
54