Manajemen Akuntansi Bidang-Bidang Manajemen

76 Membuka Cakrawala Ekonomi untuk Kelas XII Karyawan yang dimiliki perusahaan harus dilatih dan di tingkatkan keterampilannya dengan tujuan: 1 pekerjaan dapat dilakukan lebih baik, lebih tepat, dan lebih efisien; 2 mengurangi terjadinya kecelakaan kerja; 3 tanggung jawab dan disiplin semakin meningkat; 4 profesionalisasi dalam jabatan semakin mantap. Selain pelatihan, karyawan juga harus diberi motivasi untuk meningkatkan semangat kerjanya. Cara yang dilakukan untuk memotivasi, di antaranya: 1 memberikan imbalan yang memadai; 2 memberikan santapan rohani secara periodik atau rutin; 3 menciptakan suasana informal, suasana santai, rekreasi, dan malam bersama keluarga; 4 memberikan perhatian secara individual kepada karyawan; 5 menggunakan manajemen tepuk, yaitu dilakukan dengan mendekati dan menepuk bahu karyawan serta menghargai mereka sebagai sahabat; 6 memberikan kesempatan untuk maju dan merencanakan masa depannya; 7 meningkatkan loyalitas karyawan; 8 meminta pendapat dan saran-saran karyawan dalam hal-hal tertentu.

e. Manajemen Akuntansi

Accounting Management Kegiatan manajemen akuntansi adalah mengumpulkan, mencatat, meng analisis, dan melaporkan keuangan perusahaan sebagai bahan pengam bilan keputusan. Tahapan dalam manajemen admi nistrasi akuntansi adalah sebagai berikut. 1 Pengumpulan data. Data yang dikumpulkan dapat berbentuk data harian, mingguan, dan bulanan yang diperoleh dari setiap bagian perusahaan. 2 Pencatatan data. Data yang telah dikumpulkan dicatat secara siste matis, berurutan, dan terperinci. 3 Pengelompokan data. Setelah dicatat, data dikelompokkan menurut golongan, rekening, atau penggolongan yang lain menurut kebutuhan. 4 Pelaporan. Dilakukan secara periodik agar terdapat ke sinambungan dan manajemen dapat membandingkan laporan untuk mengetahui ke majuan atau kemunduran perusahaan. 5 Penafsiran data. Data yang telah ditafsirkan kemudian dibanding - kan dengan kondisi perusahaan periode sebelumnya atau kondisi perusahaan lain. Interpretasi Kelompok 3.2 Kerjakan tugas berikut secara kelompok dan hasilnya diserahkan kepada guru Anda. 1. Bentuklah kelompok dengan anggota paling banyak lima orang terdiri atas laki-laki dan perempuan. 2. Bagi tugas di antara kelompok dan lakukan kunjungan ke perusahaan terdekat. 3. Buatlah laporan kunjungan tersebut dengan kriteria laporan yang baik. Laporan diutamakan menyangkut masalah manajemen produksi, manajemen keuangan, manajemen personalia, dan manajemen pemasaran. 4. Bandingkan laporan kelompok Anda dengan laporan kelompok lain. 5. Diskusikan laporan hasil kunjungan setiap kelompok di dalam kelas. Gambar 3.6 Manajemen Akuntansi Manajemen administrasi bertugas mengumpulkan, mencatat, menganalisis, dan melaporkan keuangan atau data perusahaan. Sumber: Kompas, 31 Oktober 2004 DIUNDUH DARI: WWW.BUKUPAKET.COM Sumber buku bse.kemdikbud.go.id Manajemen Badan Usaha dalam Perekonomian 77 1. Pengertian dan Bentuk-Bentuk Badan Usaha Badan usaha didefinisikan sebagai kesatuan yuridis dan ekonomis dari penggunaan faktor-faktor produksi yang bertujuan mencari keuntungan atau memberi pelayanan kepada masyarakat. Aspek yuridis berarti bahwa untuk mendirikan suatu badan usaha harus memenuhi aspek hukum antara lain akta notaris dan Surat Izin Usaha Perdagangan SIUP. Adapun aspek ekonomis berarti bahwa dalam mendirikan badan usaha harus memiliki modal, tenaga kerja, kemampuan atau skill, dan perusahaan. Dengan dua aspek tersebut, badan usaha menyusun strategi untuk mencapai tujuannya yaitu memperoleh keuntungan. Menurut bentuk hukumnya, badan usaha dapat dibedakan menjadi bentuk badan usaha berikut. a. Badan usaha perseorangan adalah badan usaha swasta yang didirikan dan dimiliki perseorangan serta melakukan kegiatan usaha untuk mendapatkan laba dan biasanya tidak memiliki badan hukum. Misalnya, salon kecantikan, bengkel, dan usaha kerajinan. b. Badan usaha firma Vennootschap Onder Fen Firma atau Fa adalah persekutuan dua orang atau lebih yang sepakat untuk melakukan usaha dengan menggunakan nama bersama. c. Persekutuan komanditer Commanditaire Vennootschap atau CV adalah adalah persekutuan satu atau beberapa orang pengusaha, dan seorang atau beberapa orang yang menyetorkan modal. d. Perseroan terbatas PT atau Naamloze Vennootschap NV adalah perusahaan yang modalnya terdiri dari saham-saham dan tanggung jawab sekutu pemegang saham terbatas sesuai jumlah saham yang dimilikinya. Badan usaha yang sesuai dengan sistem demokrasi ekonomi atau sistem ekonomi kerakyatan yang dianut oleh negara Indonesia terdiri atas tiga bentuk badan usaha, yaitu Badan Usaha Milik Negara BUMN, Badan Usaha Milik Swasta BUMS, dan Koperasi.

a. Badan Usaha Milik Negara BUMN