Program Acara Solopos FM Senin – Minggu Pelaksanaan Magang

commit to user 53

G. Program Acara Solopos FM Senin – Minggu

commit to user 54

H. Deskripsi Acara

1. Embun Pagi

Program pengantar aktivitas pagi dengan dialog fajar, dan sajian lagu – lagu terpilih yang pas sebagai pembuka hari.

2. Kilas Peristiwa

Buletin berita sekilas terkini yang disajikan selama 5 lima menit, setiap satu jam dari jam 07.00 WIB sampai dengan 22.00 WIB.

3. Kopi Pagi

Penghangat suasana pagi dengan tampilan kilasan berita Harian Umum Solopos, dialog topik teraktual dengan narsumber paling kompeten, editorial, musik dan berbagai informasi penting seperti situasi lalu lintas perkotaan, cuaca maupun jadwal penerbangan.

4. Zona 103 Rehat Siang 103

Sarana diskusi dan berbagai informasi warga Soloraya tentang peristiwa yang terjadi di sekitar mereka dengan selingan informasi umum berupa traffic report dan breaking news serta ramuan musik Barat dan Indonesia dari yang berformat hit medium beat dengan pemilihan warna easy listening, RnB, jazzy, pop kreatif, hingga hit slow beat, dengan pemilihan lagu – lagu slow dan bernuansa sweet sound saat waktu beranjak siang. Untuk ikut berpartisipasi dalam diskusi dan berbagai informasi, pendengar bisa menghubungi 0271 739389 dan 0271 739367 atau mengirimkan pesan singkat sms ke nomor 0817444103 081226103103 commit to user 55

5. Jurnal Ekonomi dan Perdagangan

Sajian informasi terkini dan berbagai topik ekonomi dan bisnis.

6. Perbincangan Solopos FM

Perbincangan interaktif tentang berbagai topik mengenai sosial kemasyarakatan maupun bisnis aktual dengan menghadirkan tokoh – tokoh pilihan.

7. Zona Sensasi

Sajian informasi mengenai berita olahraga, selebritis, iptek, dan Lifestyle.

8. Buletin Sore

Buletin berita yang menyajikan berita nasional, ekonomi bisnis, dan berita lokal serta editorial Solopos FM.

9. Info Karier

Informasi seputar dunia kerja yang menyajikan berbagai tips dan informasi lowongan kerja.

10. Manajemen Citra

Perbincangan interaktif tentang berbagai topic di bidang Public Relations.

11. Bincang Malam

Perbincangan interaktif tentang profil seorang tokoh, dengan menghadirkan tokoh pilihan sebagai narasumber.

12. Diskografi

Gelaran musik tertentu dan lagu dari satu musisi grup musik tertentu diselingi berbagai informasi ringan mengenai jazz ternama. commit to user 56

13. Classic Rock

Gelaran music slow rock dengan lagu – lagu terpilih, diselingi berbagai informasi ringan mengenai musisi rock ternama.

14. Teras Jazz

Gelaran music jazz dengan lagu – lagu terpilih dan berbagai informasi ringan mengenai musisi jazz ternama.

15. Folk Country

Gelaran musik folk country dengan lagu – lagu terpilih dan berbagai informasi ringan mengenai musisi folk country ternama.

16. Kenangan Indonesia

Gelaran musik lama, diselingi berbagai informasi ringan mengenai musisi legendaris.

17. Beatles Mania

Gelaran musik kelompok Beatles dengan pilihan lagu sesuai pendengar.

18. Zona Malam

Paket music hit medium beat dengan pemilihan warna easy listening, RnB, jazzy, pop kreatif, hingga hit slow beat dengan pemilihan lagu – lagu slow dan bernuansa sweet sound saat waktu beranjak malam, dengan selingan berbagai informasi, terutama panduan bagi para pendengar dalam menentukan kegiatan untuk mengisi akhir pekan. Pendengar tetap bisa menghubungi nomor telepon interaktif 0271 739389 dan 0271 739367 atau mengirimkan pesan singkat sms ke nomor 0817444103. commit to user 57

19. Bincang Kesehatan

Perbincangan interaktif dengan topik kesehatan yang berbeda dari hari ke hari.

20. Selekta Malam

Gelaran musik dengan pilihan lagu pendengar, diselingi berbagai informasi dan tips ringan.

I. Job Description Kru Solopos FM

STATION MANAGER 1. Station Manager adalah pembina eselon struktural yang: a. Bertanggung jawab atas berjalannya proses; perencanaan rekruitmen, penugasan dan pengorganisasian kerja. b. Memberikan penilaian dan melakukan pengendalian serta membimbing dan mengembangkan seluruh sumber daya manusia yang berada di bawah tanggung jawabnya. c. Mendorong, mengamankan serta memastikan terselenggaranya siaran dan segala aspeknya, sesuai dengan format station dan target audience yang telah ditetapkan perusahaan. d. Selalu mendorong berjalannya proses berkesinambungan, dalam mensosialisasikan, mengkondisikan serta mengamankan segala hal yang berhubungan dengan metode dan cara yang digunakan perusahaan dalam mencapai sasaran, kepada semua karyawan yang terlibat dalam pencapaian sasaran. commit to user 58 e. Mempertanggungjawabkan hasil pekerjaannya, baik yang operasional maupun promosional kepada Direksi. 2. Station Manager mempunyai hak dan tanggung jawab atas danatau untuk: a. Selalu memastikan dan menjamin terjaganya keamanankelancaran dalam pemanfaatan sarana dan prasarana kerja serta semua rahasia perusahaan. b. Membangun dan merawat citra dan daya saing perusahaan agara tetap tinggi dalam persepsi masyarakat pendengar maupun bagi pemasang iklan. c. Membuat dan mengirimkan laporan kepada direksi secara rutin dan berkala, sebagai bagian tidak terpisahkan dari pemenuhan tugas dan tanggung jawab secara keseluruhan. d. Merumuskan kebijakan keredaksian. e. Merumuskan kebijakan pemasaran dan promosi. f. Penyelenggaraan rapat perencanaan dan operasional, baik dipimpin sendiri atau kuasanya yang mendapatkan delegasi wewenang. g. Kerja sama dengan industri pers atau instansilembaga lain sebagai upaya mengembangkan radio. h. Penyusunan anggaran biaya operasional untuk memelihara kelancaran kegiatan keredaksian dan pemasaranpromosi. i. Pembinaan karyawan bawahannya, baik dalam mengembangkan karir maupun kemampuan intelektual. j. Menulis tajuk untuk menyampaikan pendapatvisi dan misi radio. commit to user 59 3. Station Manager mempunyai wewenang untuk: a. Memberikan persetujuan boleh disiarkan atas naskah siaran baik berita maupun iklan dan materi siaran lainnya. b. Mengambil langkah pengamanan, jika dipandang perlu membatalkan materi siaran yang dinilai bisa membahayakan kelangsungan radio. c. Menunjuk kuasa hukum dalam menghadapi tuntutan hukum atau delik pers akibat pemberitaan. d. Mengangkat, memutasikan, menghukum danatau memutuskan hubungan kerja dengan karyawan bawahannya yang gagal. e. Memberikan kesempatan dan melayani hak jawab dan koreksi atas isi pemberitaan dan siaran lain yang merugikan kepentingan narasumber dan pendengar. REDAKTUR PELAKSANA PROGRAM DIRECTOR 1. Redaktur Pelaksana Redpel adalah pembina sebagai eselon struktural yang: a. Menjadi pelaksana harian bagi kegiatan operasional keredaksian. b. Memimpin dan membawahi para Editor, ReporterPenyiar dan operator. c. Mengkaji dan menilai daftar isian atas hasil kerjaprestasi reporter dan karyawan keredaksian, baik tenaga fungsional maupun struktural, yang dipersiapkan oleh Editor; untuk menjadi dasar usulan kepada Station Manager. d. Mempertanggungjawabkan hasil pelaksanaan kegiatan keredaksian kepada Station Manager. commit to user 60 2. Redaktur Pelaksana mempunyai hak dan tanggung jawab terhadap: a. Perencanaan format siaran, penjadwalan kerja editor, reporter, penyiar, scripwriter dan operator, serta berkoordinasi dengan Business Manager. b. Pendistribusian pekerjaan kerja editor, reporter, penyiar, scripwriter dan operator. c. Kepastian pelaksanaan format clock siaran sesuai rencana. d. Persiapan logistik siaran setiap jamnya: script – lagu dan sebagainya. e. Persiapan slot waktu untuk reportase langsung dari para kontributor, baik dari lingkungan SOLOPOS FM maupun dari pihak luar. f. Pemilihan materi bagi editor, scriptwriter, penyiar atau reporter. g. Pengecekan persiapan siaran pada jam berikutnya. h. Pengaturan load kerja masing-masing kru agar pelaksanaan kerja dapat berjalan lancar dan konsisten. i. Pencatatan berlangsungnya aktivitas siaran bagi perbaikan di waktu berikutnya. j. Pemberian bantuan untuk mengatasi kesulitan kru. k. Pelaksanaan rencana kerja dan jika terjadi keadaan darurat akibat absensi karyawan radio, mengambil langkah pengamanan agar jadwal siaran tetap terjaga. l. Pelimpahan sebagian wewenangnya kepada para Editor, baik soal rencana kerja, pemberitaan maupun penugasan terhadap reporterpenyiar dan operator. commit to user 61 m. Pengarahan teknis kepada Editor, Penyiar danatau Reporter agar melaksanakan tugas masing-masing sesuai dengan job description. n. Pembuatan daftar isian dari hasil penilaian karyawan dari Editor dan menandatanganinya sebelum disampaikan kepada Station Manager. o. Menulis tajuk untuk menyampaikan pendapatvisi dan misi radio sesuai dengan arahan Station Manager kesepakatan rapat redaksi. EDITOR 1. Editor adalah pengelola dalam eselon struktural yang: a. Menjadi pelaksana teras yang menetapkan derajat pentingnya berita dan naskah siaran di satu slot atau lebih, tiap rentang waktu siaran. b. Mengelola slot siaran dan membawahi reporterpenyiar atau fungsi lainnya sebagai pelimpahan wewenang dari Redaktur Pelaksana. c. Mempertanggungjawabkan hasil pelaksanaan kegiatan operasionalnya kepada Redaktur Pelaksana. d. Mewakili Redaktur Pelaksana jika yang bersangkutan berhalangan, baik urusan ke dalam maupun ke luar, kecuali kalau Station Manager menentukan pejabat struktural yang lain. e. Mendelegasikan wewenang dan tanggung jawabnya, sebagian atau menurut urgensinya, kepada ReporterPenyiar. 2. Editor mempunyai hak dan tanggung jawab: a. Mengadakan rapat perencanaan dan operasional. commit to user 62 b. Pelaksanaan rencana fisik kerja harianmingguanbulanan beserta anggarannya, berdasarkan analisis SWOT untuk acara liputan berita dan pembinaan narasumber. c. Koordinasi kegiatan dan memberikan tugas kepada penyiarreporter agar pemberitaan tetap paling unggul. d. Pengawasan dan memantau pelaksanaan tugas dari bawahan binaannya dan memberikan arahan agar mereka bekerja dengan sepenuh kemampuan. e. Penyediaan bujet berita dan naskah siaran, baik yang sudah masuk maupun sedang ditunggu, dan membahas rancangan itu bersama penyiarreporter yang ada di bawah pembinaannya. f. Pemilahan naskah berita dan materi siaran lainnya non komersial, baik dari reporter di kalangan grup PT Aksara Solopos maupun reporter kantor berita yang diperoleh melalui faksimili, telex, Internet buletin atau alat lainnya dengan memperhatikan kriteria laik-siar untuk menentukan derajat pentingnya. g. Penyuntingan naskah berita dan naskah siaran non komersial, jika dianggap perlu menulis ulang atau merekam ulang, selain memperhatikan alur cerita berdasarkan rumus 5W-1H, juga tata bahasanya dan membenahi tanda bacasiar sesuai dengan gaya dari radio berita. h. Pengiriman bahan-bahan siaran kepada operator untuk dibuatkan naskah siar sesuai kebutuhan. commit to user 63 i. Rancangan slot siaran dan run down. j. Pemeliharaan irama kerja yang tinggi dan cermat agar jadwal siaran bisa ditepati. k. Menyiapkan pengumuman dari stasiun atau ralat jika terjadi kesalahan bacasiar dalam penyiaran berita atau naskah siaran non komersial lainnya. l. Mengkaji masukan bujet berita dan bahan siaran dari penyiarreporter, baik yang sudah masuk maupun sedang ditunggu, dan memberikan pertimbangansaran perbaikan atas kelayakan materi sebelum dibawa ke rapat. m. Ketepatan waktu rapat harian di dalam jajarannya sebagai tindak lanjut sub ayat a. n. Penyaringan berita tulisan dan materi siaran non komersial dari hasil liputan reporterwartawan dan mengusulkan pemilihan slotnya mengingat derajatnya yang menonjol. o. Langkah untuk menjamin arus kelancaran kerja di bagiannya dan melakukan pembinaan, pemeliharaan disiplin, pengawasan atau menyampaikan teguran, jika ada awak binaannya bertindak yang dinilai dapat merugikan citra stasiun radio. p. Penilaian kinerja dari awak binaannya dengan mengisi formulir dan disampaikan kepada Redaktur Pelaksana. q. Penunjukan petugas pengganti, jika ada penyiarreporter atau operator berhalangan hadir, dan melaporkan tindakannya kepada Redaktur commit to user 64 Pelaksana secara tertulis dengan tembusannya kepada Bagian Personalia untuk perhitungan representasi uang jabatan, uang makan, uang transport atau fasilitas lain yang diukur berdasarkan kehadiran. r. Penugasan reporter, penyiar keluar kota dan lainnya, baik atas undangan maupun beban perusahaan, setelah mendengarkan arahan dari Redaktur Pelaksana atau Station Manager, sebagai pengambil kebijakan keredaksian sehari-hari yang tertinggi. s. Usulan pemberian hadiah hiburan, insentif atau jenis penghargaan lainnya kepada reporter atau penyiar yang berprestasi istimewa berdasarkan periode waktu tertentu, karena mampu menyajikan berita atau siaran, sehingga bisa menaikkan citra radio. Usulan tersebut disampaikan kepada Redaktur Pelaksana dan atau Station Manager untuk diteruskan kepada Direksi. t. Pemeriksaan akhir atas naskah siaran yang dipersiapkan oleh penyiar dan atau reporter dan melakukan perbaikan atau mengubahnya jika naskah siaran melanggar Kode Etik Jurnalistik, dan sebagainya. u. Menulis tajuk untuk menyampaikan pendapatvisi dan misi radio sesuai dengan arahan Station Manager Redaktur Pelaksanakesepakatan rapat redaksi. commit to user 65 REPORTER 1. Reporter adalah tenaga fungsional yang: a. Menjadi pelaksana lapangan dalam mencarimemburumenggali mengumpulkan berita atau isu yang layak publik untuk disiarkan kepada khalayak pendengar radio. b. Mempertanggungjawabkan kegiatan operasionalnya, baik secara individual maupun tim, kepada editor. c. Melakukan tugas fungsional atas penunjukan Editor, sesuai dengan pengalaman dan pangkatgolongan pangkatnya dalam kerangka pembinaan karier dengan kompensasi yang ditetapkan pejabat keredaksian. 2. Reporter mempunyai hak dan tanggung jawab: a. Hadir dalam rapat yang diselenggarakan oleh Editor. b. Peliputan peristiwa yang aktual di tempat kejadian dan menghubungi narasumber yang kompeten untuk memperkaya laporansiaran, baik atas perintah Editor maupun prakarsa sendiri, dan menjaga produktivitas seperti ditentukan. c. Penyelesaian tugas secara tuntas, baik individual maupun secara tim atas satu mata acara liputan, atau jika menemui kejadian yang mendadak maka prakarsanya perlu dilaporkan kepada Editor untuk dicacat. d. Penerimaan undangan, baik lisan maupun tertulis, atau masukan dari temuan di lapangan wajib dilaporkan kepada Editor untuk dicatat. commit to user 66 e. Pembinaan narasumber dan melakukan lobi secara teratur untuk memperoleh bahan berita dan melaporkannya kepada Editor mengenai materi pembicaraan dengan rincian hal mana yang boleh disiarkan dan off the record. f. Penulisan naskah beritaulasannaskah siaran lain non komersial dan menyerahkannya kepada Editor untuk ditetapkan derajatnya dan disiarkan. g. Pemeliharaan semangat kerja sama antarwartawan, lintas bagian dan karyawan lainnya. h. Pemeliharaan alat-alat reportase dan kelengkapan redaksi lainnya. i. Melaksanakan tugas piket malamhari libur, termasuk piket memantau siaran televisi, menghubungi wartawan di Grup PT Aksara Solopos untuk kepentingan pemberitaan dan siaran yang jadwalnya secara bergilir akan diatur oleh Redaktur PelaksanaEditor. j. Penyelesaian berbagai formalitasdokumen yang diperlukan bagi kelancaran tugas seperti tanda pengenal profesi atau paspor. PENYIAR 1. Penyiar adalah tenaga fungsional yang: a. Melakukan pekerjaan penyiaran, baik materi berita maupun materi non berita pekerjaan newscaster maupun penyiaran. b. Membantu pelaksaan pekerjaan produksi, yakni editing dan packaging. commit to user 67 c. Mempertanggungjawabkan kegiatan operasionalnya, baik secara individual maupun tim, kepada editorRedaktur Pelaksana Station Manager. 2. Penyiar mempunyai hak dan tanggung jawab: a. Menyampaikan informasi dan membaca berita b. Melakukan persiapan siaran: rehearsal. c. Menepati waktu siaran. d. Membuat catatanscript tentang hal-hal yang akan disiarkan untuk melengkapi script yang sudah dipersiapkan script writereditor Redaktur Pelaksana. e. Selalu meningkatkan kemampuan siar sehingga menguasai dan terampil menerapkan prinsip-prinsip dasar kepenyiaran di dalam merumuskan pesan-pesan yang akan dipresentasikan. SEKRETARIS REDAKSI DAN STAF SEKRETARIAT 1. Sekretaris Redaksi Sekred adalah eselon struktural yang: a. Menjadi penunjang utama yang akan mempelancar pekerjaan keredaksian, baik yang mengenai kewartawanan maupun kekaryawanan. b. Mengelola dan membawahi sekretariat, pembukuan dan carakajuru antar surat. c. Memimpin pelaksanaan fungsi kesekretariatan redaksi sebagai wahana penghubung antarsektoral di dalam siaran dan luar perusahaan. commit to user 68 d. Mempertanggungjawabkan kegiatan operasionalnya kepada Station Manager Redpel. 2. Sekretaris Redaksi mempunyai hak dan tanggung jawab terhadap: a. Mencatat dan mendokumentasikan hasil rapat perencanaan dan operasional. b. Tugas dukungan dan memelihara kelancaran pekerjaan keredaksian. c. Penilaian kinerja dari awak binaannya dengan mengisi formulir dan disampaikan kepada Redaktur Pelaksana. 3. Staf dari Sekretaris Redaksi adalah unsur pelaksana administrasi yang mempunyai tugas dan tanggung jawab terhadap: a. membukukan suratwarkatundangan yang masuk maupun keluar dan mendistribusikannya, kepada bagian redaksi atau sepengatahuan Station Manager Redpel. b. Menghubungi Instansi Pemerintah dan instansi lainnya untuk memperoleh informasi tentang acarakegiatan resmi. c. Mengumpulkan daftar isian honorarium dari Redaktur Pelaksana mengenai beritasiaran dari pengisi siaran wartawan, baik pengisi acara siaran dari luar maupun dari dalam grup PT Aksara Solopos. d. Menyiapkan catatan honorarium dari wartawan pengisi acara dan membuat ikhtisar untuk ditelitidisahkan Station ManagerRedpel. e. Memelihara rekamanlaporan aktivitas karyawan keredaksian sesuai dengan ketentuan yang berlaku. commit to user 69 f. Mengumpulkan dan memelihara file penilaian karyawan keredaksian dan menjalin koordinasi dengan Business Manager serta bagian personalia untuk penilaian dan urusan kekaryawanan dan bagian keuangan berkaitan dengan anggaran operasional. TEKNISI 1. Teknisi adalah salah tenaga fungsional yang: a. Menjadi pelaksana perancangan, pengelola dan perawatan peralatan siaran dan kelengkapannya dan peralatan teknik perusahaan. b. Mempertanggungjawabkan hasil pelaksanaan kegiatannya kepada Redaktur Pelaksana. 2. Teknisi mempunyai hak dan tanggung jawab: a. Berkoordinasi dengan Redaktur Pelaksana, Business Manager, Editor, reporterpenyiar atau operator agar kelancaran kerja lebih terjamin. b. Melakukan pencarian, perancangan dan pembuatan program baru untuk menunjang efektivitas kerja bidang teknik, sesuai arahan atau kebijakan pimpinan. c. Menjaga pemeliharaan dan mengawasi peralatan siaran agar berdaya sesuai fungsinya. OPERATOR 1. Operator adalah salah satu tenaga fungsional yang: a. Menjadi pengendali dan operator peralatan siaran. commit to user 70 b. Mempertanggungjawabkan hasil pelaksanaan kegiatannya kepada Redaktur Pelaksana. 2. Operator mempunyai hak dan tanggung jawab: a. Berkoordinasi dengan Redaktur Pelaksana, Business Manager, Editor, reporterpenyiar atau teknisi agar kelancaran kerja lebih terjamin. b. Melakukan pencarian, perancangan dan pembuatan program baru untuk menunjang efektivitas kerja operator, sesuai arahan atau kebijakan pimpinan. c. Mempersiapkan dan mengoperasikan peralatan untuk on air. d. Melayani newscasterpenyiar dan penanggungjawab siaran. e. Mempersiapkan play list lagu atas arahan pimpinan. f. Membantu proses recording, editing dan produksi bahan siaran lainnya. g. Ikut merawat alat dan perangkat siaran. BUSINESS MANAGER: 1. Business Manager adalah salah satu eselon struktural yang: a. Menjadi pelaksana harian bagi kegiatan operasional dan administrasi pemasaran, promosi, keuangan, logistik dan kerumahtanggaan kantor serta kepersonaliaan. b. Mempertanggungjawabkan hasil pelaksanaan kegiatannya kepada Station Manager. commit to user 71 2 . Business Manager mempunyai hak dan tanggung jawab: a. Perencanaan dan pelaksanaan upaya pemasaran, promosi, keuangan, logistik rumah tangga dan kepersonaliaan. b. Membuat anggaran dan target untuk bidang-bidang tugasnya. c. Memberikan penilaian terhadap kinerja staf yang menjadi tanggung jawabnya. d. Menyediakan keperluan penambahan peralatan kantor. e. Pendistribusian pekerjaan kepada account executive, tenaga administrasi dan pelaksana tugas lainnya. f. Berkoordinasi dengan Redaktur Pelaksana berkaitan dengan rencana siaran iklanmateri siaran komersial ataupun usaha promosi dan melaporkan hasil koordinasi kepada Station Manager. STAF ADMINISTRASI KEUANGAN 1. Staf Administrasi Keuangan adalah tenaga fungsional yang: a. Menjadi pelaksana administrasi keuangan. b. Mempertanggungjawabkan kegiatan operasionalnya atau fungsi lainnya kepada Business Manager. 2. Staf Administrasi Keuangan mempunyai hak dan tanggung jawab terhadap: a. Pencatatan keluar-masuk uang. b. Pemegang kas kecil untuk keperluan insidental kantor. commit to user 72 c. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Business Manager dalam ruang lingkup tugas marketing, promosi keuangan, logistik, kerumahtanggaan kantor serta kepersonaliaan. OFFICE BOY 1. Office Boy adalah tenaga fungsional yang: a. Menjadi pelaksana tugas kebersihan, pelayanan dan perawatan kantor. b. Mempertanggungjawabkan kegiatan tugasnya atau fungsi lainnya kepada Business Manager. 2. Office boy mempunyai hak dan tanggung jawab terhadap: a. Kebersihan dan kerapian kantor. b. Penyediaan minuman atau keperluan lain untuk karyawan dan tamu. c. Mencatat ketersediaan bahan logistik untuk keperluan kantor. b. Melakukan pembelian bahan-bahan logistik atas permintaan Business Manager. c. Memberikan bantuan tenaga kepada karyawan lain dalam lingkup pekerjaan kantor. commit to user BAB IV PELAKSANAAN MAGANGKULIAH KERJA MEDIA

A. Pelaksanaan Magang

Seperti yang sudah dipaparkan sebelumnya, pelaksanaan Kuliah Kerja Media yang sudah dilakukan selama tiga bulan di radio Solopos FM PT. Radio Solo Audio Utama lebih memfokuskan di bidang produksi pemberitaan khususnya dalam penulisan naskah berita radio, karena Radio Solopos FM PT. Radio Solo Audio Utama merupakan radio dengan format berita. Untuk itulah penulis ingin melaksanakan magang di tempat tersebut, sekaligus sebagai bahan pembuatan Tugas Akhir ini. Dalam sebuah radio berita , sumber beritanya ada dua yaitu secara langsung dan tidak langsung. Demikian juga dengan Radio Solopos FM yang mendapatkan bahan – bahan pemberitaan langsung dari reporter Solopos FM. Sedangkan sumber berita yang didapat secara tidak langsung melalui internet atau media online seperti Detikcom, Kompas Cyber Media, Vivanews, dan lain sebagainya. Selama pelaksanaan Kuliah Kerja Media penulis melakukan beberapa kegiatan yang berkaitan produksi pemberitaan tetapi ada juga yang tidak berkaitan dengan kegiatan pemberitaan. Dalam kegiatan tersebut pembimbing magang dari Radio Solopos FM PT. Radio Solo Audio Utama sudah merencanakan hal – hal apa saja yang akan dilakukan termasuk di commit to user dalamnya pembagian waktu sehingga kegiatan tersebut dapat berjalan efektif dan efisien. Penulis pun dapat merasakan manfaat Kuliah Kerja Media yang akan dipaparkan secara lengkap mulai dari awal sampai akhir. 1. Kegiatan Pemberitaan a. Class Room Kegiatan class room atau lebih jelasnya pembelajaran ulang materi serta evaluasi oleh pembimbing magang atas tugas – tugas yang telah dilakukan selama kegiatan magang. Walaupun pada kenyataannya latar belakang pendidkan penulis sudah sesuai dengan instansi ini, tetapi pembelajaran studi tetap harus dilakukan mengingat beberapa faktor yakni: 1 Sistematika kerja instansi belum diketahui. 2 Tipe – tipe pemberitaan gaya pemberitaan setiap instansi berbeda. 3 Kadang kala antara teori yang dipelajari di perkuliahan berbeda dengan praktek di lapangan. 4 Menyamakan visi pandangan antara penulis dengan pembimbing sehingga tidak terjadi kesalahpahaman. 5 Mengetahui sekilas tentang Radio Solopos FM PT. Radio Solo Audio Utama. 6 Refresh atau pengulangan kembali pembelajaran yang sudah didapat di bangku perkuliahan. commit to user Maka dengan diadakannya class room, diharapkan agar proses kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan yang bearti. b. Re-write Dalam hal ini re-write atau mungkin bisa disebut dengan mengedit berita termasuk dalam golongan sumber berita yang didapat secara tidak langsung dari media online. Dalam usaha menghindarkan masalah yang berkaitan dengan hukum, legalitas dalam pengambilan berita media online juga diperlukan. Lebih penting lagi apabila menggunakan berita tersebut harus menyebutkan sumbernya. Selama kegiatan magang, re-write yang dilakukan oleh penulis adalah re-write yang diambil dari media online.untuk acara zona sensasi, jurnal ekonomi, folk and country, diskografi, sinema 103, dan latihan membuat acara kilas peristiwa. Untuk itu penulis akan memaparkan apa dan bagaimana proses edit berita tersebut. Re-write berita online bentuknya adalah straight news. Namun, untuk acara zona sensasi, folk and country, diskografi dan sinema 103 berita dikemas dalam bentuk soft news. Ketika mengedit sebuah berita, kita tidak hanya sekedar mengutip saja, karena jika demikian akan terjebak oleh style berita media lain. Oleh karenanya harus memperhatikan dengan cermat berita – berita tersebut agar sesuai dengan gaya berita Radio Solopos FM dan juga teori – teori baku dalam pemberitaan, sebab secermat apapun sebuah media dalam menulis commit to user berita, pasti ada sedikit kesalahan juga. Sebagai langkah pertama, berikut ini beberapa catatan dalam pemilihan berita di Radio Solopos FM atau lebih tepatnya penyeleksian berita sebab tidak semua berita diedit oleh Radio Solopos FM : 1 Mengutamakan kedekatan. 2 Memperhatikan layak tidaknya berita. 3 Bersikap netral, maksudnya adalah jangan memilih berita atas kehendak pribadi, tetapi harus melihat keinginan masyarakat. 4 Utamakan berita terbaru. Sehingga dengan demikian masyarakat mendapatkan berita yang benar – benar terseleksi dengan baik, walaupun sekedar kutipan dari media lain. Setelah itu untuk melakukan edit berita, berikut ini beberapa langkah yang harus dilakukan: 1 Membaca dan memahami seluruh isi berita secara seksama, karena hal tersebut akan mempengaruhi dalam pemilihan angle inti berita. 2 Memilih angle berita, dalam pemilihan angle berita harus benar – benar diperhatikan mana angle yang tepat, sebab angle tidak hanya terletak di awal paragraf tetapi bisa di tengah dan akhir paragraf. 3 Pilihlah paragraf yang paling mewakili fakta 5 W + 1 H, seandainya pun fakta tersebut tersebar, usahakan untuk menyusunnya menjadi satu seperti halnya sebuah konsep berita yang tepat. commit to user 4 Perhatikan diksinya, sebab antara berita tulis dan berita untuk konsumsi telinga tentu prinsip penulisannya berbeda. Dalam hal ini buatlah berita dimana pendengar dapat memahami isi berita tersebut. 5 Dalam proses penulisan beritanya, hendaknya perlu diperhatikan tanda pemenggalan – pemenggalan kalimat misalnya dengan tanda untuk koma dan untuk titik sehingga tidak membingungkan pembaca beritanya. 6 Jangan memberikan tanda titik lebih dari tiga baris kalimat, sebab akan menyulitkan penyiar untuk bernapas. 7 Jangan lupa mencamtumkan sumber berita, supaya tidak terjadi kesalahan di kemudian hari. 8 Baca kembali berita yang sudah diedit, koreksi hal – hal yang kecil seperti misalnya huruf besar dan huruf kecil ataupun ejaan. Walaupun merupakan hal sepele dan kebanyakan tidak mempengaruhi pengucapannya, namun tetap harus diperhatikan untuk menjadikan sebuah kebiasaan baik. Dalam proses edit berita tersebut, diperlukan sebuah ketelitian, sebab untuk membuat ulang berita yang sudah jadi lebih sulit dari pada membuat berita dari sebuah peristiwa. Ketika naskah berita re-write sudah selesai, maka script tersebut disimpan atau dilakukan pengarsipan untuk tujuan : 1 Koreksi ulang jika terjadi kesalahan. commit to user 2 Bahan acuan dalam re-write berikutnya. 3 Menjadi jaring pengaman safety net dari complain pendengar setelah berita disiarkan. 4 Menjadi dokumentasi instansi. Jadi dengan konsep – konsep penulisan ulang berita di atas, diharapkan sebuah berita tidak hanya sekedar dikutip saja melainkan juga diperhatikan penulisan yang tepat dan baik. Hal tersebut memperlihatkan tanggung jawab media yang terkait dan selanjutnya dapat meningkatkan kemajuan kinerja dari instansi tersebut. Apalagi dengan banyaknya media elektronik terutama radio yang bersaing untuk memperoleh audience. c. Membuat naskah siaran musik Dalam kegiatan magang, penulis tidak hanya membuat naskah berita seperti acara zona sensasi dan jurnal ekonomi tetapi penulis juga membuat naskah acara siaran musik yaitu acara folk and coutry dan diskografi. Dalam format siaran, musik tergolong dalam format hiburan, hal ini berbeda dengan naskah berita yang masuk dalam format siaran kata dalam penggolongannya. Beda di sini dalam hal gaya penulisan yang lebih non formal, relax dan terkesan dekat dengan khalayak serta gaya penyampaian yang komunikatif atau personal. Namun demikian mengingat sifat dan karakteristik radio yang auditif maka untuk penulisan naskah untuk kepentingan siaran musik harus : commit to user 1 Singkat dan padat. Karena daya tangkap khalayak terbatas maka penulisan naskah siaran musik harus singkat dan padat dan tidak boleh bertele – tele. Bahkan dalam prakteknya, ada radio yang menetapkan maksimum 120 kata apabila dibaca dalam waktu maksimum satu menit kemudian diselingi musik atau lagu. 2 Sederhana dan tetap memelihara perhatian khalayak Dalam hal ini diperlukan suatu penyusunan naskah yang sederhana dengan bahasa sehari – hari yang mudah dimengerti oleh semua lapisan masyarakat pendengar dapat disesuaikan dengan segmentasi khalayaknya atau station positioning nya . 3 Jelas dan aktual Penyusunan naskah musik diutamakan jelas dan terang. Menyusunnya dengan jelas, penyampaiannyapun jelas dalam hal artikulasi dan intonasinya. Di samping itu informasinya harus selalu hangat dan aktual. Aktualitas informasi adalah jarak antara kejadian dengan penyiarannya sangat singkat, tidak terlalu lama. 4 Cepat Kecepatan erat hubungannya dengan aktualitas. Semakin baru informasi yang diperoleh, akan semakin baik apabila informasi tersebut lebih cepat disampaikan kepada pendengar. commit to user Dalam penulisan naskah siaran musik, penulis memperoleh sumber dengan cara : 1 Re – write mengedit kembali informasi yang ada di internet. 2 Translation menerjemahkan informasi yang masih dalam bahasa asing. Selain itu, dalam menulis naskah siaran musik diperlukan radio script. Radio script merupakan rancangan kegiatan dalam sebuah acara radio yang terinci dalam : 1 Nama acara 2 Waktu acara 3 Hari dan tanggal 4 Nama pengasuh program 5 Durasi 6 Catatan mengenai hal – hal yang mendukung sebuah acara Dengan radio script ini maka akan sangat membantu penyiar dan operator dalam melaksanakan sebuah acara yang baik dan profesional. 2. Kegiatan non pemberitaan a. Rekap berita kehilangan Selama kegiatan magang di radio Solopos FM, penulis tidak hanya melakukan kegiatan yang berhubungan dengan pemberitaan, tetapi juga non pemberitaan, salah satunya merekap berita kehilangan. commit to user Merekap berita kehilangan merupakan bentuk kerjasama antara radio Solopos FM dan koran Solopos. Dalam hal ini penulis memasukkan data – data dari laporan kehilangan yang telah dikirimkan oleh masyarakat, yang kemudian disiarkan oleh penyiar Solopos FM dan dimuat dalam koran Solopos. b. Rekap SMS Dalam merekap sms, penulis memasukkan sms berdasarkan nama acaranya dan menghitung jumlah sms yang masuk setiap harinya. Hal ini bertujuan untuk mengetahui respon pendengar radio Solopos FM terhadap acara – acara yang ada pada radio Solopos FM setiap harinya. c. Perekrutan pegawai Solopos FM Pada bulan April 2011, di radio Solopos FM terdapat kegiatan perekrutan pegawai Solopos FM. Dalam hal ini, penulis diminta untuk membantu proses perekrutan tersebut. Hal yang dilakukan penulis antara lain : memasukkan data – data pelamar, membantu proses koordinasi jalannya test, dan memasukan hasil test untuk dievaluasi. commit to user

B. Focus Of Interest