26
3 Pengujian pengambilan data ACM
3.9.1 Pengujian kinerja sensor SRF02
Pengujian sensor dilakukan setelah perancangan perangkat lunak diselesaikan. Pengujian ini membandingkan antara pola sebaran suara lebar
beam pada data sheet Lampiran 6 dengan hasil pengukuran output sensor.
Hal ini dilakukan sebagai control awal dalam penentuan titik acuan awal penempatan sensor pada alat. berikut skema pengujian kinerja sensor Gambar
16.
Gambar 16. Skema pengujian kinerja sensor
3.9.2 Pengujian integrasi sensor SRF02
Pengujian integrasi sensor dilakukan setelah proses penyatuan sensor telah selesai baik perangkat lunak maupun perangkat keras. Proses ini dilakukan
dengan memeriksa nilai masukan dari setiap sensor berdasarkan keluaran nilai Sensor
Objek 90 cm
Permukaan lantai
27
jarak yang didapatkan pada hyperterminal. Sensor akan mendapatkan perlakuan dengan mendekatkan objek pada setiap sensor. Sensor dinyatakan berfungsi jika
terjadi perubahan nilai yang sesuai dengan ekspektasi. Hal ini dilakukan sekaligus untuk memastikan posisi peletakan sensor telah sesuai.
3.9.3 Pengujian pengambilan data ACM
Pengujian data ACM dilakukan setelah ACM memiliki keluaran nilai yang sesuai. Pengujian ini dilakukan dengan memberikan perlakuan perbedaan arus
searah pada objek yang diamati dengan membandingkan nilai pengukuran secara manual. Perbedaan arus ini menggunakan level kecepatan yang bertambah pada
Flume Tank . Kecepatan arus ini menggunakan perbandingan kecepatan seperti
pola pada gigi sepeda. Pengukuran secara manual dilakukan dengan menggunakan bola yang dihanyutkan dan dihitung kecepatannya dengan
perbandingan jarak dan waktu yang diterima. Poin yang diamati diantaranya 1.
Pengamatan nilai awal objek sama untuk keseluruhan sensor 2.
Perubahan nilai sebanding dengan nilai kecepatan 3.
Data dapat diamati dan diterima oleh hyperterminal. Langkah kerja yang dilakukan dalam proses pengujian instrumen Acoustic
Current Meter ACM01 dapat dilihat pada Gambar 17.
28
Seting eksperimen pada media Flume Tank, dengan display pada laptop.
Proses selanjutnya adalah pengukuran jarak awal ACM01 dengan permukaan air pada Flume Tank dilanjutkan dengan mengukur kecepatan arus sesuai dengan
variasi level kecepatan dari Flume Tank
Pengambilan serta penyimpanan data hasil pengukuran ACM01 sebelum diolah pada proses selanjutnya
Gambar 17. Proses pengukuran arus menggunakan ACM01 pada Flume Tank
4. HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil dari penelitian ini adalah sebuah prototipe current meter yang diberi nama Acoustic Current Meter dengan code ACM01. ACM01 berfungsi dalam
pengukuran arus permukaan dengan menggunakan sensor ultrasonik. Dalam hasil penelitian ini juga disampaikan data pengukuran yang dilakukan pada proses
pengujian sensor hingga pengujian alat skala laboratorium. Pengujian yang dilakukan menunjukkan kemampuan alat dalam mengukur
perubahan arus dengan diikuti perubahan arah berdasarkan kuadran berjalan dengan baik. Proses pengiriman data dari unit mekanik ke perangkat lunak juga
berjalan dengan baik dan cepat, sehingga dapat diketahui perubahan pada saat alat diaktifkan.
4.1 Desain
Desain yang dipergunakan sebagai panduan alat ini adalah desain grafis yang dibuat menjadi cetak biru blue print. Adapun desain yang dirancang dapat
dilihat pada Gambar 18. Desain dari ACM01 hanya memiliki satu bagian yaitu unit kompartemen
elektronik yang tergabung menjadi satu perangkat. Pada unit kompartemen elektronik ini peletakan sensor memiliki sudut kemiringan dan jarak yang sama.
Konsep ini mengadopsi bentuk dari ADCP yang telah berkembang sebelumnya.
29