Aspek Fungsi Aspek Fungsi dan Estetika

Nilai yang telah didapatkan dihitung sesuai bobot masing-masing kriteria yang telah ditetapkan. Pembobotan ini penting karena ada kriteria yang menjadi faktor kritis dari setiap komponen yang dinilai. Penilaian untuk masing-masing kriteria tersebut dijumlahkan sehingga diperoleh nilai total untuk setiap komponen aspek. Nilai total yang diperoleh kemudian dibandingkan dengan nilai ideal atau total maksimum yang dapat diperoleh masing-masing komponen lalu diubah ke dalam bentuk persen sehingga total bobot penilaian dapat dikelompokkan kembali menjadi 4 kategori penilaian akhir untuk setiap aspek. Persyaratan pemenuhan kriteria sebagai berikut : Sangat Baik bila pemenuhan kriteria ≥ 81 Baik bila pemenuhan kriteria 61-80 Buruk bila pemenuhan kriteria 41-60 Sangat Buruk bila pemenuhan kriteria ≤ 40 Tabel 3. Matriks Area Studi dan Aspek Penilaian Area Aspek Penilaian Pembatas Visual Screen Kontrol Kesilauan Penahan Angin Peneduh Penahan Erosi Pengarah Estetika Gerbang Utama √ Jalan Utama √ √ √ √ √ √ Gerbang Cluster √ Taman Publik √ √ √ √ √ Taman Depan Rumah √

a. Aspek Fungsi

Penilaian aspek fungsi hanya dilakukan untuk tanaman pada lanskap jalan utama dan taman publik. Tanaman yang diinventarisasi pada lanskap jalan utama dikelompokkan berdasarkan fungsinya. Komponen aspek fungsi yang diamati meliputi fungsi tanaman sebagai pembatas visual, penahan angin, kontrol kesilauan, peneduh, penahan erosi dan pengarah. Sedangkan untuk tanaman pada taman publik, komponen yang diamati meliputi fungsi tanaman sebagai pembatas visual, penahan angin, peneduh dan penahan erosi. Pengelompokan fungsi tanaman dilakukan dengan menggunakan standar penilaian berupa kriteria yang dapat dilihat pada Tabel 4 dan 5. Tabel 4. Kriteria Penilaian Aspek Fungsi Tanaman Jalan No Komponen Aspek Fungsi Kriteria Penilaian Penilaian di Lapang Nilai Ideal Bobot 1. Pembatas a Pohon, perdu atau semak 1.5m 1 2 3 1 – 4 4 30 Visual b Tajuk bersinggungan overlapping 2 1 – 4 4 30 Screen c Ditanam berbaris atau membentuk massa 1 3 1 – 4 4 30 d Massa daun rapat 3 1 – 4 4 10 Jumlah Total 4 - 16 16 100 2. Kontrol a Tanaman perdusemak, ketinggian + 1.5m 1 3 1 – 4 4 30 Kesilauan b Ditanam rapatberkelompok 1 3 1 – 4 4 20 Median c Kontinukomposisi menahan silau dengan baik 1 3 1 – 4 4 20 d Bermassa daun padatrimbun 1 3 1 – 4 4 10 e Berdaun sempit atau tebal 4 1 – 4 4 10 f Berbatang lunak 3 1 – 4 4 10 Jumlah Total 6 - 24 24 100 3. Peneduh a Pohon dengan tinggi sedang atau 15m 1 3 1 – 4 4 20 b Bentuk tajuk spreadbulatdomeirregular 4 1 – 4 4 20 c Peletakan sesuai orientasi objek yang dinaungi 4 1 – 4 4 20 d Tajuk bersinggungan 3 1 – 4 4 10 e Bermassa daun padat 4 1 – 4 4 10 f Percabangan 5m di atas tanah 3 1 – 4 4 10 g Ditanam secara kontinuteratur 3 1 – 4 4 10 Jumlah Total 7 - 28 28 100 4. Penahan Erosi Tanaman Pendek a Penutupan merata 1 3 1 – 4 4 40 b Ditanam secara massal 1 3 1 – 4 4 30 c Penutup tanah tahunanrumput 1 3 1 – 4 4 30 Jumlah Total 3 - 12 12 100 Pohon a Penutupan merata 1 3 1 – 4 4 40 b Pohon konifer berdaun jarum 1 3 1 – 4 4 20 c Percabangan horizontal 1 3 1 – 4 4 20 d Kulit batang kasar 1 3 1 – 4 4 20 Jumlah Total 4 - 16 16 100 5. Pengarah a Ditanam secara massalberbarislinear 1 4 1 – 4 4 30 b Kontinu 1 4 1 – 4 4 30 c Perdu dengan ketinggian 3-6m atau pohon dengan ketinggian ≥ 6m 1 4 1 – 4 4 20 d Jarak tanam teratur 1 4 1 – 4 4 10 e Berkesan rapi dan memudahkan orientasi 4 1 – 4 4 10 Jumlah Total 5 - 20 20 100 Total 29 - 116 116 Sumber : 1 Carpenter et al. 1975 2 Booth 1983 3 Grey dan Deneke 1978 4 Departemen Pekerjaan Umum 1996 dalam Vitasari 2004 Tabel 5. Kriteria Penilaian Aspek Fungsi Tanaman pada Taman Publik No Komponen Aspek Fungsi Kriteria Penilaian Penilaian di Lapang Nilai Ideal Bobot 1. Pembatas a Pohon, perdu atau semak 1.5m 1 2 3 1 – 4 4 30 Visual b Tajuk bersinggungan overlapping 2 1 – 4 4 30 Screen c Ditanam berbaris atau membentuk massa 1 3 1 – 4 4 30 d Massa daun rapat 3 1 – 4 4 10 Jumlah Total 4 - 16 16 100 2. Penahan a Pohon tinggi 1 3 1 – 4 4 30 Angin b Kombinasi pohon dan semak atau penanaman berlapis 1 3 1 – 4 4 20 c Ditanam berbaris atau membentuk massa 1 1 – 4 4 20 d Jarak tanam rapat 1 1 – 4 4 10 e Tidak berdaun besar 1 3 1 – 4 4 10 f Daun tidak mudah rontok 4 1 – 4 4 10 Jumlah Total 6 – 24 24 100 3. Peneduh a Pohon dengan tinggi sedang atau 15m 1 3 1 – 4 4 20 b Bentuk tajuk spreadbulatdomeirregular 4 1 – 4 4 20 c Peletakan sesuai orientasi objek yang dinaungi 4 1 – 4 4 20 d Tajuk bersinggungan 3 1 – 4 4 10 e Bermassa daun padat 4 1 – 4 4 10 f Percabangan 2,5m di atas tanah 3 1 – 4 4 10 g Ditanam secara kontinuteratur 3 1 – 4 4 10 Jumlah Total 7 - 28 28 100 4. Penahan Erosi Tanaman Pendek a Penutupan merata 1 3 1 – 4 4 40 b Ditanam secara massal 1 3 1 – 4 4 30 c Penutup tanah tahunanrumput 1 3 1 – 4 4 30 Jumlah Total 3 - 12 12 100 Pohon a Penutupan merata 1 3 1 – 4 4 40 b Pohon konifer berdaun jarum 1 3 1 – 4 4 20 c Percabangan horizontal 1 3 1 – 4 4 20 d Kulit batang kasar 1 3 1 – 4 4 20 Jumlah Total 4 - 16 16 100 Total 24 - 96 96 Sumber : 1 Carpenter et al. 1975 2 Booth 1983 3 Grey dan Deneke 1978 4 Departemen Pekerjaan Umum 1996 dalam Vitasari 2004

b. Aspek Estetika