xxix
Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik untuk menuangkan masalah tersebut dalam tugas akhir ini dengan judul
“TINGKAT KEPATUHAN WAJIB PAJAK DALAM MENYAMPAIKAN SURAT
PEMBERITAHUAN TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN ORANG PRIBADI DI KPP PRATAMA KARANGANYAR”.
G. Perumusan Masalah
Penulis ingin merumuskan beberapa masalah, yaitu sebagai berikut: 1.
Berapa besar tingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadi dalam menyampaikan SPT Tahunannya di KPP Pratama Karanganyar?
2. Apa saja hambatan dan upaya yang terjadi sehubungan dengan
penyampaian SPT Tahunan pajak penghasilan orang pribadi di KPP Pratama Karanganyar?
H. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah di atas, penulis mempunyai tujuan sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui pelaksanaan pelaporan SPT Tahunan Pajak penghasilan dalam kaitannya dengan tingkat kepatuhan Wajib
Pajak Orang
Pribadi dalam
pelaksanaan kewajiban
perpajakannya. 2. Untuk mengetahui hambatan dan upaya yang terjadi sehubungan
dengan ketaatan dalam penyampaian SPT Tahunan Pajak Penghasilan Orang Pribadi.
xxx I. Manfaat
1. Bagi Penulis
Menambah pengetahuan
dan wawasan
mengenai Surat
Pemberitahuan Tahunan, serta tingkat efektivitas penyampaiannya. 2.
Bagi Pemerintah Sebagai bahan masukan, pertimbangan, ataupun sebagai bahan
pengetahuan bagi pihak-pihak pemerintah daerah kabupaten karangayar khususnya yang berkaitan
3. Bagi Pihak lain
Penulis berharap karya ini bisa bermanfaat sebagai sumber informasi, referensi serta bermanfaat bagi pihak-pihak lain yang
membutuhkannya.
BAB II ANALISIS DAN PEMBAHASAN
A. Landasan Teori
1. Pengertian Pajak
Pajak adalah iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang- undang dapat dipaksakan dengan tidak mendapat jasa timbal
xxxi
kontraprestasi yang langsung dapat ditunjukan dan digunakan untuk membayar pengeluaran negara Mardiasmo, 2003.
Munurut Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1994 dan diubah
kembali dengan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2007 kemudian diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 Tentang
Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan dalam pasal 1 angka 1. Pajak adalah kontribusi wajib pada negara yang terutang oleh orang
pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan undang-undang, dengan tidak mendapat imbalan secara langsung dan digunakan untuk
keperluan negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Pajak yang dipungut oleh negara baik pemerintah pusat maupun pemerintah
daerah berdasarkan undang-undang serta aturan pelaksanaannya, jika ada pelanggaran atas aturan perpajakan akan diberikan sanksi, dalam
pembayaran pajak tidak ada imbalan secara langsung, dan digunakan untuk membiayai pengeluaran pemerintah.
2. Pengertian Pajak Penghasilan