65
3.4 Desain Instrumen
Penelitian menggunakan instrumen-instrumen yang sudah dikembangkan dalam penelitian-penelitian terdahulu. Instrumen-instrumen dialihbahasakan
terlebih dahulu dan dibandingkan dengan instrumen yang sudah pernah digunakan pada penelitian-penelitian di Indonesia. Hasil penelitian-penelitian terdahulu
mengindikasikan bahwa instrumen memiliki validitas dan reliabilitas yang memadai, walaupun demikian peneliti akan melakukan pengujian ulang atas
validitas dan reliabilitas dari instrumen yang digunakan. Kelemahan yang perlu dipertimbangkan dalam penelitian survei adalah
kemungkinan terjadinya respons bias dan tingkat pengembalian yang rendah. Respons bias terjadi ketika responden mempunyai skor yang berbeda mengenai
but ir-butir pertanyaan penelitian. Sebelum kuesioner disebarkan terlebih dahulu dilakukan uji coba instrumen. Uji coba instrumen dilakukan pada 30 orang
mahasiswa magister manajemen, guna mengetahui tingkat pemahaman atas kuesioner yang disusun. Secara umum hasil dari uji coba menunjukkan bahwa
partisipan memahami pertanyaan-pertanyaan penelitian. Saran dari partisipan yang relevan dengan redaksi pertanyaan digunakan sebagai bahan masukan untuk
penyempurnaan kuesioner penelitian. Secara keseluruhan kuesioner penelitian disajikan dalam lampiran A.
Adapun garis besar pertanyaan-pertanyaan yang terdapat pada kuesioner penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagian pertama berisi surat permohonan pengisian kuesioner yang
berisikan pengenalan diri, tujuan penelitian, waktu yang dibutuhkan
66 dalam pengisian kuesioner, kerahasiaan data yang responden, tawaran
ringkasan hasil dan apresiasi atas kesediaan responden dalam mengisi kuesioner.
2. Daftar pertanyaan bagian satu berisi 3 kasus yang digunakan untuk
mengukur penalaran moral 3.
Daftar pertanyaan dua berisi kasus untuk mengukur praktik manajemen laba
4. Daftar pertanyaan tiga digunakan untuk mengukur filosofi moral dan
religiositas 5. Bagian akhir berisi daftar pertanyaan identitas responden.
3.5 Teknik Pengumpulan Data