Hari tanggal
No. Dx. Rencana Tindakan
Rasional
berpartisifasi dalam perawatan
untuk mengurangi nyeri
Rabu20 Mei 2015
2. 4. Anjurkan
istirahat selama fase akut
5. Anjurkan
teknik distruksi dan relaksasi
6. Berikan
situasi lingkungan
yang kondusif
4. Mengurangi nyeri
yang diperberat oleh gerakan
5. Menurunkan
tegangan otot,
meningkatkan relaksasi,
dan meningkatkan rasa
kontrol dan
kemampuan koping. 6.
Memberikan dukungan
fisik, emosional,
meningkatkan rasa kontrol, kemampuan
koping.
5. Implementasi
Setelah intervensi asuhan keperawatan dibuat, penulis melakukan implementasi sesuai dengan jadwal intervensi yang telah disusun. Tetapi
tidak semua intervensi bisa dilakukan seperti intervensi ciptakan tempat tidur yang nyaman, bersih, dan bantal yang nyaman. Selain itu penulis
juga melakukan implementasi yang tidak ada di intervensi yang disusun, seperti implementasi untuk mengatasi masalah nyeri klien, dilakukan pada
hari kamis, tanggal 21 Mei 2015, dengan implementasi mengkaji tanda- tanda vital, mengajarkan teknik distruksi mendengarkan musik dan
bercengkrama dengan keluarga dan relaksasi masase pada bagian pinggang yang nyeri. Mengkaji tanda-tanda vital selalu dilakukan pada
saat melakukan implementasi, meskipun tidak tercantum dalam intervensi sebelumnya.
6. Evaluasi
Tujuan dan kriteria hasil yang direncanakan pada dua masalah keperawatan yang ditemukan pada klien tidak sepenuhnya tercapai.
Beberapa kendala penulis hadapi dalam pengelolaan kasus dengan prioritas masalah kebutuhan dasar Istirahat dan Tidur, hal tersebut terjadi
karena beberapa sebab antara lain : terbatasnya waktu yang diberikan selama pengelolaan kasus, terbatasnya pengetahuan penulis tentang
Istirahat dan Tidur, kendala-kendala yang penulis hadapi dapat diselesaikan atau dicari jalan keluarnya dengan adanya faktor pendukung
seperti kooperatifnya klien dan keluarga saat penulis melakukan pengkajian sampai dengan evaluasi, serta dukungan dari teman-teman
selama pengelolaan kasus dilaksanakan.