Perumusan Masalah Tujuan dan Manfaat Penulisan Keaslian Penulisan

mudah mengklasifisikan suatu kegiatan yang dilakukan secara berkesinambungan dan dilakukan secara legal tidak bertentangan dengan hukum, serta dimaksudkan untuk mencari laba, maka kegiatan itu adalah merupakan kegiatan usaha. Lembaganya adalah perusahaan tertentu. Dalam hal ini dapat dilihat pada Pasal 6 ayat 1 Kitab Undang-undang Hukum Dagang yang menyatakan : “Bahwa setiap orang yang menjalankan perusahaan diwajibkan untuk menyelenggarakan catatan-catatan menurut syarat-syarat perusahaannya tentang keadaan hartanya dan tentang apa saja yang berhubungan dengan perusahaannya, dengan cara yang demikian sehingga dari catatan-catatan yang diselenggarakan itu sewaktu-waktu dapat diketahui segala hak dan kewajibannya”. Berdasarkan latar belakang dan uraian tersebut di atas maka penulis tertarik memilih judul Kedudukan Nasabah Koperasi Simpan Pinjam Dalam Pailitnya Koperasi Simpan Pinjam.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah sebagaimana diuraikan di atas, maka pokok permasalahan yang akan diteliti adalah sebagai berikut 1. Bagaimanakah Pengaturan Kepailitan Koperasi Simpan Pinjam? 2. Bagaimanakah kedudukan nasabah koperasi simpan pinjam dalam pailitnya koperasi simpan pinjam? 3. Bagaimanakah tanggung jawab koperasi simpan pinjam terhadap nasabah atas haknya yang tidak terpenuhi dalam penjualan asset? Universitas Sumatera Utara

C. Tujuan dan Manfaat Penulisan

1. Tujuan Penulisan Tujuan dari penelitian ini adalah a. Untuk mengetahui Pengaturan Kepailitan Koperasi Simpan Pinjam. b. Untuk mengetahui kedudukan nasabah koperasi simpan pinjam dalam pailitnya koperasi simpan pinjam c. Untuk mengetahui tanggung jawab koperasi simpan pinjam terhadap nasabah atas haknya yang tidak terpenuhi dalam penjualan aset? 2. Manfaat Penulisan a. Secara Teoritis Diharapkan pembahasan terhadap masalah yang diangkat dan dibahas mampu melahirkan pemahaman mengenai akibat hukum dari putusan pernyataan pailit tersebut. b. Secara Praktis Secara praktis, skripsi ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi pembaca terutama sebagai para pelaku usaha agar memahami bagaimana Kedudukan Nasabah Koperasi Simpan Pinjam Dalam Pailitnya Koperasi Simpan Pinjam

D. Keaslian Penulisan

Berdasarkan penelusuran dan hasil pengamatan yang telah dilakukan oleh penulis baik di Perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, penulis Universitas Sumatera Utara menemukan judul tentang Kedudukan Nasabah Koperasi Simpan Pinjam Dalam Pailitnya Koperasi Simpan Pinjam Adapun judul-judul yang telah ada di perpustakaan universitas cabang Fakultas Hukum yang mirip yang penulis temukan adalah : 1. Nama : Kemala Atika Hayati NIM : 070200358 Judul : Perlindungan Hukum Terhadap Kreditur Pemegang Jaminan Fidusia Karena Debiturnya Dinyatakan Pailit 2. Nama : Hendrika S R Sinaga NIM : 080200219 Judul : Akibat Hukum Putusan Pernyataan Pailit Terhadap Pemegang Hak Tanggungan . 3. Nama : Rudi Sunardi NIM : 030200052 Judul : Tinjauan Hukum Terhadap Perlindungan dan Nasabah dalam Koperasi Simpan Pinjam Syariah Studi pada Kasus Syariah Mitra Amaliyah Bila ternyata terdapat skripsi yang sama dengan skripsi ini sebelum dibuat penulis bertanggungjawab sepenuhnya Universitas Sumatera Utara

E. TinjauanPustaka