Sejarah Microsoft Access Cara Koneksi Database Access Pada Visual Basic Menggunakan Adodc

e. Macros untuk mempercepat pengerjaan tugas2 yang repetitif.

2.9.2 Pengembangan dengan access

Access mengizinkan pengembangan yang relatif cepat karena semua tabel basis data, query, form, dan report disimpan di dalam berkas basis data miliknya .MDB. Untuk membuat Query, Access menggunakan Query Design Grid, sebuah program berbasis grafis yang mengizinkan para penggunanya untuk membuat query tanpa harus mengetahui bahasa pemrograman SQL. Didalam Query Design Grid, para pengguna dapat memperlihatkan tabel basis data sumber dari query, dan memilih field-field mana yang hendak dikembalikan oleh proses dengan mengklik dan menyeretnya ke dalam grid. Join juga dapat dibuat dengan cara mengklik dan menyeret field-field dalam tabel kedalam field dalam tabel lainnya. Bahasa pemrograman yang tersedia di dalam access adalah Microsoft Visual Basic for Applications VBA, seperti halnya dalam beberapa aplikasi Microsoft Office. Dua buah pustaka komponen Component Object Model COM untuk mengakses basis data pun disediakan, yakni Data Access Object DAO, yang hanya terdapat di dalam Access 97, dan ActiveX Data Objects ADO yang tersedia dalam versi-versi Access terbaru.

2.10 Sejarah Microsoft Access

Microsoft merilis Microsoft Access 1.0 pada bulan November 1992 dan dilanjutkan dengan merilis versi 2.0 pada tahun 1993. Microsoft menentukan spesifikasi minimum Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara untuk menjalankan Microsoft Access 2.0 adalah sebuah komputer dengan sistem operasi Microsoft Windows 3.0, RAM berkapasitas 4 megabyte 6 megabyte lebih disarankan dan ruangan kosong hard disk yang dibutuhkan 8 megabyte 14 megabyte lebih disarankan. Perangkat lunak tersebut bekerja dengan sangat baik pada sebuah basis data dengan banyak record tapi terdapat beberapa kasus di mana data mengalami kerusakan. Sebagai contoh, pada ukuran basis data melebihi 700 megabyte sering mengalami masalah seperti ini pada saat itu, memang hard disk yang beredar masih berada di bawah 700 megabyte. Nama kode codename yang digunakan oleh Access pertama kali adalah Cirrus yang dikembangkan sebelum Microsoft mengembangkan Microsoft Visual Basic, sementara mesin pembuat form antarmuka yang digunakannya dinamakan dengan Ruby. Bill Gates melihat purwarupa prototype tersebut dan memutuskan bahwa komponen bahasa pemrograman BASIC harus dikembangkan secara bersama- sama sebagai sebuah aplikasi terpisah tapi dapat diperluas.

2.11 Cara Koneksi Database Access Pada Visual Basic Menggunakan Adodc

Setelah membahas tentang tata cara dan teknik pembuatan database, sekarang saya akan membahas tentang bagaimana cara mengkoneksikannya pada visual basic 6.0, ada beberapa cara untuk koneksi database pada visual basic 6.0, yaitu dengan menggunakan Tool Data atau Adodc yang berfungsi sebagai jembatan penghubung koneksi database dengan visual basic 6.0. Selain menggunakan kedua tool tersebut, Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara koneksi juga bisa dilakukan lewat modul, atau kodingperintah koneksi yang diletakkan di modul, sehingga kita bisa memanggil program perintah koneksi dari modul tersebut tanpa menggunakan tool penghubung seperti Data dan Adodc. Langkah mengkoneksikannya : 1. Langkah pertama kita tambahkan dulu komponen pada toolboxnya dengan mngetikkan Ctrl+T atau klik menu projeck lalu pilih Componen. Kemudian cari dan centang komponen Microsoft Ado Data Control 6 OLEDB dan Data Grid Control 6 OLEDB, seperti pada gambar dibawah : Gambar 2.4 Componen Visual Basic 2. Setelah kedua komponen tersebut di centang lalu tekan tombol OK, kemudian masukkan kedua komponen tersebut ke dalam form., komponen tool data grid berfungsi untuk menampilkan isi dari database yang kita inputkan. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Gambar 2.5 Project1-Form1 3. Kalau komponen adodc1 dan datagrid1 sudah diletakkan pada form, langkah berikutnya adalah cara untuk mengkoneksikan database lewat adodc1. pertama, klik kanan pada tool adodc1, lalu pilih ADODC Properties. Gambar 2.6 Adodc1 4. Kemudian akan muncul Properties Page, Klik tabulasi general, kemudian pada frame source of connection pilih option Use Connection String lalu klik tombol Build. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Gambar 2.7 Property Pages 5. Setelah itu akan muncul form Data Link Properties pada tab Provider pilih Microsoft Jet 4 OLE DB Provider, kemudian Klik Next. Gambar 2.8 Data Link Properties 6. Pada tab Connection pilih tombol cari .... pada Select or Enter a Database Name untuk mencari database yang sudah kita buat sebelumnya,, Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Gambar 2.9 Data Link Properties 7. Setelah database dimasukkan kemudian klik tombol Test Connection, jika berhasil maka akan muncul pesan Test Connection Succeeded, kemudian Klik Tombol OK. Kemudian kembali ke form Property Pages, klik tab Record Source kemudian pada Command Type Pilih adCmdTable dan pada Table or Stored Procedure Name pilih tabel dari database yang kita buat lalu klik OK. Gambar 2.10 Property Pages 8. Sampai disini kita sudah berhasil mengkoneksikan database access dengan visual basic, untuk membuktikan database sudah terkoneksi kita gunakan datagrid1, cara nya : Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara a. klik datagrid1, kemudian pada datagrid1 properties, Data Source nya pilih Adodc1. Gambar 2.11 Properties-DataGrid1 b. Kemudian klik kanan pada DataGrid1, lalu pilih Retrieve Fields, setelah itu klik OK, maka akan muncul Field-fiel dari database yang kita buat sebelumnya pada datagrid. Gambar 2.12 Form1 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara

2.12 Data Flow Diagram