3
1.4 Tujuan penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1.
Kinerja motor ketika menggunakan CDI standar dan knalpot standar. 2.
Pengaruh penggunaan CDI racing dan CDI standar dengan menggunakan knalpot standar terhadap kinerja motor.
3. Pengaruh penggunaan knalpot racing dan knalpot standar dengan
menggunakan CDI standar terhadap kinerja motor. 4.
Pengaruh antara gabungan CDI racing dan knalpot racing terhadap kinerja motor.
1.5 Manfaat penelitian
Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah : 1.
Memberikan informasi kepada masyarakat tentang pengaruh penggunaan teknologi komponen CDI racing dan knalpot racing terhadap kinerja torsi,
daya dan konsumsi bahan bakar pada motor bensin empat langkah 1 silinder 150 cc berbahan bakar pertamax plus.
2. Dari hasil analisis ini diharapkan akan diperoleh hasil performance atau
unjuk kerja mesin yang lebih optimum. 3.
Menambah pengetahuan ilmu teori maupun praktek dalam wawasan mengenai motor bakar dan otomotif.
1
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI
2.1. Tinjauan Pustaka
Mahendro 2010 melakukan penelitian tentang pemakaian bahan bakar Shell Super, Petronas Primax 92, dan Pertamax terhadap untuk kerja motor empat
langkah, dengan hasil bahwa dengan metode gas spontan bahan bakar petronas primax 92 menghasilkan daya, torsi, dan BMEP tertinggi. Kinerja mesin rata
– rata terdapat perbedaan + 2,5 antara penggunaan bahan bakar yang satu dengan
yang lain. Hartono 2011 melakukan penelitian tentang pengaruh penggunaan bahan
bakar premium, pertamax dan pertamax plus terhadap unjuk kerja motor bakar bensin, dengan hasil bahwa torsi maksimum didapat dengan penggunaan bahan
bakar pertamax, diikuti dengan bahan bakar pertamax plus dan bahan bakar premium. Sedangkan daya maksimum juga didapat dengan penggunaan bahan
bakar pertamax, diikuti bahan bakar premium, kemudian bahan bakar pertamax plus. Untuk konsumsi bahan bakar spesifik minimal didapat dengan penggunaan
bahan bakar pertamax plus, diikuti bahan bakar pertamax, dan kemudian bahan bakar premium.
Jumalludin 2014 meneliti tentang pengaruh variasi timing pengapian terhadap kierja motor bensin empat langkah Honda Megapro 160 cc berbahan
bakar campuran premium – etanol dengan kandungan etanol 15. Parameter yang
dicari adalah daya, torsi dan konsumsi bahan bakar mf. Hasil penelitian menunjukan torsi mesin tertinggi pada CDI BRT dengan timing pengapian ± 40
sebelum TMA yaitu sebesar 13,56 N.m pada putaran mesin 4530 rpm dan daya tertinggi pada CDI racing dengan timing optimum pengapian ± 40
sebelum TMA yaitu sebesar 13,30 HP pada putaran mesin 7577 rpm. Konsumsi bahan bakar mf
dicari dengan uji statis hasilnya CDI standar lebih irit dibandingkan CDI BRT dengan timming maksimal.