Kriteria Penerimaan dan Penolakan Hipotesis

l – R 2 included Dimana R 2 included dan R 2 excluded adalah R-square dari variabel laten dependen ketika prediktor variabel laten digunakan atau dikeluarkan didalam persamaan struktural. Nilai f 2 sama dengan 0.02, 0.15, dan 0.35 dapat diinterpretasikan bahwa prediktor variabel laten memiliki pengaruh kecil, menengah, dan besar pada level struktural.

2. Kriteria Penerimaan dan Penolakan Hipotesis

Hipotesis adalah kesimpulan sementara yang harus dibuktikan kebenarannya atau dapat dikatakan proposisi tentatif tentang hubungan antara dua variabel atau lebih. Sebelum dilakukan pengujian hipotesis, maka harus diketahui Hipotesis Nol Hadan Hipotesis Alternatif Ha. Kriteria penerimaan atau penolakan hipotesis pada penelitian ini adalah dengan menilai t-statistik dan R-square. Nilai t-statistik t-hitung diperbandingkan dengan nilai t-tabel. Nilai t-tabel yang ditentukan dengan tingkat signifikansi 0,05 one-tailed. Selanjutnya t-tabel tersebut dijadikansebagai nilai cutoff untuk penerimaan atau penolakan hipotesis yang diajukan.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Obyek Penelitian

1. Perkembangan Bank Syariah

Perkembangan perbankan syariah di Indonesia dimulai awal tahun 1990-an, dimana terjadi diskusi pendirian perbankan syariah sebagai pilar ekonomi islam. Beberapa uji coba dilakukan, seperti yang ada di Bandung dan Jakarta, yaitu Baitut Tamwil-Salam, Bandung dan Koperasi Ridho Gusti, Jakarta. Tahun 1990-an, Majlis Ulama Indonesia memprakarsai pendirian bank syariah dengan menyelenggarakan Lokakarya Bunga Bank dan Perbankan Cisarua, Bogor, Jawa Barat pada tanggal 18-20 Agustus 1990. Hasil Lokakarya ini kemudian dibahas lebih mendalam dalam Musyawarah Nasional IV MUI di Jakarta pada tanggal 20-25 Agustus 1990. Dari hasil Munas ini dibentuk kelompok kerja yang disebut Tim Perbankan MUI untuk mendirikan bank syariah di Indonesia yang bertugas melakukan pendekatan dan konsultasi untuk pembentukan perbankan syariah. Hasilnya, pada November 1991 ditandatangani pendirian PT Bank Muamalat Indonesia BMI yang mulai beroperasi pada Mei 1992. Selain BMI, pionir perbankan syariah antara lain adalah BPR Mardhatillah dan BPR Amal Sejahtera yang didirikan Tahun 1991 di Bandung yang diprakarsai oleh Institute for Sharia Economic Development ISED. Ascarya dan Yumanita, 2005

2. Kelembagaan Perbankan Syariah

Dokumen yang terkait

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi preferensi nasabah Bank Syariah (studi kasus pada Bank Mega Syariah KCP Panglima Polim)

3 19 206

Tingkat pemahaman fiqh muamalat kontemporer terhadap keputusan menjadi nasabah bank syariah ( studi pada mahasiswa program studi muamalat konsentrasi perbankan syariah fakultas syariah dan hukum uin syarif hidayatullah jakarta )

0 55 126

Tingkat Pemahaman Fiqh Muamalat Kontemporer Terhadap Keputusan Menjadi Nasabah Bank Syariah (Studi pada Mahasiswa Program Studi Muamalat Konsentrasi Perbankan Syariah Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

0 15 0

Tingkat Pemahaman Fiqh Muamalat kontemporer Terhadap keputusan menjadi Nasab Bank Syariah (Studi Pada Mahasiswa Program Studi Muamalat Konsentrasi Perbankan Syariah Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

1 34 126

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENJADI NASABAH BANK SYARIAH (STUDI BNI SYARIAH CABANG YOGYAKARTA)

0 3 86

ASPEK-ASPEK YANG MEMPENGARUHI MASYARAKAT MENJADI NASABAH DI BANK BRI SYARIAH CABANG SOLO

0 2 11

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN NASABAH BERTRANSAKSI DI BANK SYARIAH Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah Bertransaksi di Bank Syariah (Studi Kasus di Bank Syariah Mandiri Cabang Boyolali).

0 3 15

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN NASABAH BERTRANSAKSI DI BANK SYARIAH Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah Bertransaksi di Bank Syariah (Studi Kasus di Bank Syariah Mandiri Cabang Boyolali).

0 3 16

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN MENJADI NASABAH PADA BANK SYARIAH MANDIRI SURAKARTA.

0 1 10

Faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan menjadi nasabah pada bank BRI Syariah KCP Ponorogo. - Electronic theses of IAIN Ponorogo

0 0 34