Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi preferensi nasabah Bank Syariah (studi kasus pada Bank Mega Syariah KCP Panglima Polim)

(1)

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

PREFERENSI NASABAH BANK SYARIAH

(Studi Kasus Pada Bank Mega Syariah KCP Panglima Polim)

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Untuk Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

FINNA PUTRI BARNA

NIM: 106081002414

JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA


(2)

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

PREFERENSI NASABAH BANK SYARIAH

(Studi Kasus Pada Bank Mega Syariah KCP Panglima Polim)

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial

Untuk Memenuhi Syarat-syarat untuk Meraih Gelar Sarjana

Ekonomi

Oleh

FINNA PUTRI BARNA

NIM:106081002414

Di Bawah Bimbingan

Pembimbing I Pembimbing II

Prof. Dr. Ahmad Rodoni

Titi Dewi W. SE., MSi

NIP. 19690203 200112 1 003

NIP.19731221 200501 2 002

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA


(3)

Hari ini Selasa Tanggal 21 Bulan Desember Tahun Dua ribu Sepuluh telah dilakukan

Ujian Skripsi atas nama Finna Putri Barna NIM: 106081002414 dengan judul skripsi

“ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PREFERENSI

NASABAH BANK SYARIAH (Studi Kasus Pada Bank Mega Syariah KCP

Panglima Polim). Memperhatikan penampilan mahasiswa tersebut selama ujian

berlangsung, maka skripsi ini sudah dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 21 Desember 2010

Tim Penguji Ujian Skripsi

Prof. Dr. Ahmad Rodoni, MM

Titi Dewi W, SE., Msi

Ketua Sekretaris

Prof. Dr. Abdul Hamid, MS Hemmy Fauzan, SE., MM

Penguji Ahli 1 Penguji Ahli 2

Amalia, SE., MSM

Penguji Seminar Proposal


(4)

i

DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI

1. Nama : Finna Putri Barna

2. Tempat & tanggal lahir : Banjarnegara, 23 Agustus 1988

3. Alamat : Perumahan Mutiara Garuda Blok E6/13 . Teluknaga Tangerang 15510

4. No. Telp. : (021) 55930050 / 085695479448

II. PENDIDIKAN

1. SD : SDN 04 Kampung Melayu Timur

2. SMP : MTs Daar El-Qolam Gintung Jayanti

3. SMA : SMA Daar El-Qolam Gintung Jayanti

4. S1 : Universitas Islam Negeri Jakarta

III. Pengalaman Organisasi

1. SMA : Bendahara Ekstrakurikuler Kesenian

. (2005-2006)

2. BEM : Panitia Propesa BEM Jurusan, Divisi peralatan

. (2008-2009)

IV. Latar Belakang Keluarga

1. Ayah : Yusran Effendi

2. Tempat & tanggal lahir : Palembang, 20 Mei 1961

3. Alamat : Perumahan Mutiara Garuda Blok E6/13 . Teluknaga Tangerang 15510

4. No. Telp. : (021) 55930050

5. Ibu : Sulistifarin Adi

6. Tempat & tanggal lahir : Banyumas, 24 April 1965

7. Alamat : Perumahan Mutiara Garuda Blok E6/13 . Teluknaga Tangerang 15510


(5)

ii

ABSTRACT

This research aims to analyze some factors which determine customers preferences to use Islamic banking products and services. This research uses primary data. Samples in this research taken from 100 respondents using interview method to the customers of Panglima Polim Mega Syariah Bank Branch. To analyze this research, the writer uses factor analysis for the analytical tool using SPSS program version 17.0.

The results of this study showed that there was seven factors that affect customer preference for using the products and services of Islamic banks, they are: human resource factor, sharia factor, location factor, factor of attitude toward the fatwa, social factor, factor of products and facilities, and brand factor.

From seven factors, human resource factor is a dominant factor influencing customer preferences for using products and services of Islamic bank. This factor consists of 5 variables, namely: fast service of bank’s employee, Friendly service of bank’s employee, Satisfactory service of bank’s employee, Patience of bank’s employee in serving customers, and Bank Mega Syariah is a PARA Group’s member which has a good reputation.


(6)

iii

ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi preferensi nasabah untuk menggunakan produk dan jasa bank syariah. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Dalam penelitian ini diambil sampel sebanyak 100 responden dengan metode wawancara terhadap nasabah BSMI KCP Panglima Polim. Untuk menganalisis penelitian ini penulis menggunakan sebuah alat analisis yaitu analisis faktor, dan pengolahan data menggunakan SPSS Versi 17.0.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat tujuh faktor yang mempengaruhi preferensi nasabah untuk menggunakan produk dan jasa bank syariah. Ke tujuh faktor tersebut adalah: faktor SDM, faktor syariah, faktor lokasi, faktor sikap terhadap fatwa, faktor sosial, faktor produk dan fasilitas, dan faktor merek.

Dari tujuh faktor tersebut, faktor SDM merupakan faktor yang berpengaruh paling dominan terhadap preferensi nasabah untuk menggunakan produk dan jasa bank syariah. Faktor ini terdiri dari 5 indikator/variabel, yaitu: pelayanan pegawai bank yang cepat, pelayanan pegawai bank yang ramah, pelayanan pegawai bank yang tanggap dan memuaskan, adanya kesabaran yang tinggi dari pegawai bank saat melayani nasabah, dan Bank Mega Syariah merupakan kelompok perusahaan PARA Group yang reputasinya cukup baik. Kata kunci: preferensi nasabah, bank Syariah, analisis faktor.


(7)

iv

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi Rabbil’alamin… Segala puji bagi Allah SWT. atas segala nikmat, rizki, dan pertolongan yang tak pernah ada habisnya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PREFERENSI NASABAH BANK SYARIAH (Studi Kasus pada Bank Mega Syariah KCP Panglima Polim)” ini. Shalawat serta salam semoga selalu tercurah kepada Nabi Besar Muhammad SAW, para sahabat, keluarga dan para pengikutnya.

Penulis menyadari terselesaikannya skripsi ini tidak lepas dari do’a, bantuan, dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan untaian terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan skripsi ini:

1. Kepada Dosen Pembimbing I, Bapak Prof. Dr Ahmad Rodoni, yang telah memberikan arahan, bimbingan, motivasi dan semangat yang sangat berarti bagi penulis selama menyusun skripsi ini. Kepada Dosen Pembimbing II, Ibu Titi Dewi SE., MSi yang juga memberikan masukan, dan bimbingan dengan penuh perhatian & kesabaran. Terima kasih banyak.

2. Kepada kedua orang tuaku tercinta, Ibu, terimakasih atas do’a serta perjuangannya, sehingga menambah semangatku untuk terus optimis meraih masa depan yang lebih baik, kepada Bapak yang tidak kenal lelah mencari nafkah dan membiayai penulis hingga penulis dapat melanjutkan pendidikan sampai saat ini, terimakasih banyak, peran kalian sungguh sangat berarti bagi penulis. Kepada kedua adikku tersayang Iyan dan Azhiim, untuk kasih sayang kalian, semangat, dan motivasinya yang berharga bagi penulis. 3. Kepada Dekan, Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid, MS beserta Ketua Jurusan

Manajemen, Bapak Indoyama Nasarudin SE., MAB Saya ucapkan terimakasih.


(8)

v

4. Kepada seluruh Dosen yang telah mendidik penulis selama di bangku perkuliahan, terimakasih atas ilmu yang telah diberikan dan memacu penulis untuk mencintai ilmu.

5. Kepada seluruh Staff baik di Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, maupun di tingkat Universitas yang telah banyak membantu penulis selama masa akademik.

6. Rasa terimakasih banyak juga penulis haturkan kepada Bapak Krishna selaku Service Quality and Call Center Departemen Head di Bank Mega Syariah untuk sharing, masukan, serta izinnya, Mbak Yessy terimakasih banyak, Mbak Riyadini selaku Kepala Operasional BSMI KCP Panglima Polim, Mbak Wulan, Mbak Rini, Mbak Yessy 2, Mas Wahyu, Mas Sofyan, Bapak Nurdin, Mas Doni, Mas Martin, dan seluruh kru dan staff BSMI KCP Panglima Polim, terimakasih untuk semua bantuannya selama penulis melaksanakan penelitian.

7. Kepada seluruh sahabat seperjuangan di kelas manajemen C dan Perbankan A, untuk Maya, Poka, Irna, Achy, I’ah, Suty, Milah, Kiki, Ajenk, Atin, Hana, Mira, Ilman, dan Arie terimakasih untuk segala motivasi, dukungan, serta bantuannya. Untuk Adnan yang dengan ikhlas serta sabar meluangkan waktunya untuk mengajarkan & tidak bosan menjawab pertanyaan penulis, terima kasih banyak. Semoga kita semua sukses di masa depan! Amien. 8. Kepada seseorang yang tak kenal lelah men-support, mengingatkan, tempat

berbagi dalam suka duka, Bibar Arosya terimakasih untuk hari-hari yang indah dan penuh warna. Semoga cita-cita kita tercapai. Amien.

9. Terimakasih untuk sahabat-sahabat Adem Ayem, Dini, Anggi, Lidiya, Rani, Kak Julie, Kak Poel, Listya, Rathy, Kak iva, dan semua teman kost lainnya, untuk semangat dan bantuan yang telah diberikan kepada penulis.

10. Kepada seluruh responden/nasabah BSMI KCP Panglima Polim yang telah meluangkan waktunya untuk wawancara dengan penulis, dan segenap pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah membantu penulis menyelesaikan skripsi ini, terima kasih banyak. Semoga bantuan dan doanya dibalas oleh Allah dan dijadikan catatan amal kebaikan. Amien.


(9)

vi

Akhirnya, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun. Semoga penelitian yang sederhana ini dapat bermanfaat untuk kita semua. Amien.

Jakarta , Desember 2010


(10)

vii

DAFTAR ISI

Daftar Riwayat Hidup. ………..… i

Abstract….………..………ii

Abstrak….………..…iii

Kata Pengantar……….…...iv

Daftar Isi………...…...…...vii

Daftar Tabel……….…..…ix

Daftar Gambar………..….…xi

Daftar Lampiran………..……..xii

BAB I. PENDAHULUAN……… ………...1

A. Latar Belakang Masalah………...…...…1

B. Perumusan Masalah Penelitian………...…8

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian………...…...9

BAB II. KAJIAN PUSTAKA……….10

A. Perbankan Syariah………...…..10

1. Pengertian Bank Syariah………...10

2. Awal Kelahiran sistem Perbankan Syariah……….…11

3. Perkembangan Bank Syariah di Indonesia………..13

4. Prinsip dan Produk Bank Syariah………...15

5. Perbedaan antara Bank Syariah dan bank Konvensional………...24

6. Keistimewaan Bank Syariah………...29

7. Konsep Bunga di Kalangan Berbagai Agama……….... 32

8. Larangan Riba dalam Al-Qur’an dan As-Sunnah………...38

B. Preferensi………...…..42

C. Perilaku Konsumen………...49

D. Bauran Pemasaran……….……58


(11)

viii

F. Kerangka Pemikiran………...73

G. Hipotesis………...……74

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN………....75

A. Ruang Lingkup Penelitian………...……75

B. Metode Penentuan Sampel………...…76

C. Metode Pengumpulan Data………...78

D. Metode Analisis Data………...…80

E. Operasional Variabel Penelitian...………...…86

BAB IV. PENEMUAN DAN PEMBAHASAN………....89

A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian………..89

1. Sejarah Singkat Perusahaan………..………..89

2. Visi, Misi, dan Nilai-nilai………....90

3. Penghargaan Yang Diraih………..……….91

B. Uji Validitas dan Reliabilitas………92

1. Validitas………..………92

2. Reliabilitas………..……….……97

C. Penemuan dan Pembahasan ………...…..98

1. Analisis Deskriptif……….………...…..98

2. Hasil Analisis Faktor……….123

BAB V. KESIMPULAN DAN IMPLIKASI………...176

A. KESIMPULAN………...176

B. IMPLIKASI………...178


(12)

ix

DAFTAR TABEL

No. Keterangan Halaman

2.1 Perbandingan antara Bank Syariah dan Bank Konvensional…………...29

2.2 Karakteristik Demografi dan Sub Budaya………. …..55

4.1 Validitas (1)………...94

4.2 Validitas (2)………..…96

4.3 Reliability Statistics……….………….97

4.4 Jenis Kelamin………....98

4.5 Status………....99

4.6 Usia……….100

4.7 Agama……….101

4.8 Pendidikan Terakhir………102

4.9 Pekerjaan………..………...…103

4.10 Pengeluaran Per-bulan………....104

4.11 Memiliki rekening di Bank Lain………105

4.12 Lama Menjadi Nasabah BSMI………...….106

4.13 Rekening yang Paling Sering Digunakan………...…107

4.14 BSMI Terapkan Sistem Bagi Hasil Yang Lebih Adil & menentramkan…….109

4.15 BSMI Gunakan Prinsip-prinsip Syariah Islam Dalam Setiap Praktek Transaksi Perbankan………..…….109

416 Transaksi Perbankan BSMI Bebas Bunga (Riba)………...110

4.17 Investasi atau Pembiayaan BSMI Hanya Untuk Bisnis Yang Halal Dan Baik……….110

4.18 Setuju Dengan Fatwa MUI Bahwa Bunga Bank Haram………111

4.19 Menghindari Bunga Karena Bertentangan Dengan Ajaran Agama…....111

4.20 Nama BSMI Yang Sudah Terkenal & Terpercaya……….112

4.21 BSMI Merupakan Kelompok Perusahaan PARA Group Yang Reputasinya Cukup Baik………....112


(13)

x

4.22 Pimpinan (Manajemen) Bsmi Terdiri Dari Orang2 Terpercaya &

Profesional………..……….113

4.23 Banyaknya Kantor Cabang Dan Gallery Bsmi Di Berbagai Daerah……….114

4.24 Banyaknya Jaringan ATM BSMI (ATM Bank Mega, BCA, Prima, & ATM Bersama)………....114

4.25 Sarana Pelayanan Transaksi Perbankan Bsmi Yang Lengkap….…...…115

4.26 Pelayanan Pegawai BSMI Yang Cepat……….…..116

4.27 Pelayanan Pegawai BSMI Yang Ramah……….……116

4.28 Pelayanan Pegawai BSMI Yang Tanggap & Memuaskan…………..…117

4.29 Adanya Kesabaran Yang Tinggi Dari Pegawai BSMI Saat Melayani Nasabah………...118

4.30 Lokasi BSMI Yang Strategis………..118

4.31 Lokasi BSMI Yang Mudah Ditemukan………..119

4.32 Gedung (Tempat) BSMI Menarik, Nyaman, & Menyenangkan……….119

4.33 Mendapat Rekomendasi Dari Keluarga……….……….120

4.34 Mendapat Rekomendasi Dari Teman/Relasi……….……..……121

4.35 Produk-produk Perbankan Yang Beragam, Menarik, & Inovatif……...121

4.36 Fitur-fitur Pendukung/Keuntungan Yang Terdapat Dalam Produk…...122

4.37 Perolehan Bagi Hasil Yang Sesuai Harapan……….…..123

4.38 KMO and Bartlett’s Test……….………...124

4.39 Communalities……….………...128

4.40 Total Variance Explained………....134

4.41 Component Matrix(a)………..137

4.42 Rotated Component Matrix(a)………159


(14)

xi

DAFTAR GAMBAR

No Keterangan Halaman

2.1 Model Perilaku Pembelian………..……….…….50

2.2 Faktor-faktor yang mempengaruhi Perilaku konsumen………51

2.3 Kerangka Pemikiran……….73

4.1 Jenis Kelamin……….……..98

4.2 Status……….………...99

4.3 Usia………….………....100

4.4 Agama………….………..…..101

4.5 Pendidikan Terakhir……….………...………102

4.6 Pekerjaan………….………..……..103

4.7 Pengeluaran Per-bulan………..…..…104

4.8 Memiliki rekening di Bank Lain……….………..105

4.9 Lama Menjadi Nasabah BSMI………..…….106

4.10 Rekening yang Paling Sering Digunakan……….…..…108


(15)

xii

DAFTAR LAMPIRAN

No. Keterangan Halaman

1 Kuesioner Penelitian………...……...182

2 Jawaban Responden………...186

3 Hasil Uji Validitas 1………...190

4 Hasil Uji Validitas 2……….……..…191

5 Anti-Image Matrices………..…192

6 R Tabel Dengan Signifikansi 5%...193


(16)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pada zaman globalisasi seperti sekarang ini, perkembangan dan praktek ekonomi Islam secara internasional maupun nasional semakin membumi. Perkembangan ekonomi Islam di Indonesia ditandai dengan pesatnya kajian dan publikasi mengenai prinsip-prinsip dan praktek-praktek ekonomi syariah. Hal ini terlihat dari semakin pesatnya pertumbuhan lembaga-lembaga keuangan berbasis syariah seperti perbankan syariah, asuransi syariah, pegadaian syariah, koperasi syariah dan lembaga-lembaga keuangan lainnya yang beroperasi berdasarkan prinsip syariah. Dalam membantu perkembangan industri perbankan syariah, Bank Indonesia telah memberikan kemudahan dari regulasi yang telah diberikan agar semakin banyak tersedia layanan perbankan syariah di Indonesia. Keadaan yang mendukung ini semestinya dapat mendorong para pelaku bisnis perbankan di Indonesia untuk mengembangkan industri yang menjanjikan ini.

Perkembangan peran perbankan syariah di Indonesia tentunya tidak terlepas dari sistem perbankan di Indonesia secara umum. Pada tahun 1998, dikeluarkan UU No. 10 tahun 1998 yang telah memberikan landasan hukum lebih kuat untuk perbankan syariah. Dalam Undang-Undang tersebut, diatur dengan rinci landasan hukum serta jenis-jenis


(17)

2

usaha yang dapat dioperasikan dan diimplementasikan oleh bank syariah. Undang-Undang tersebut juga memberikan arahan bagi bank-bank konvensional untuk membuka cabang syariah atau bahkan mengkonversi diri secara total menjadi bank syariah (Antonio, 2001:26)

Peran bank syariah dalam membantu pertumbuhan perekonomian masyarakat semakin terlihat dengan semakin meningkatnya tingkat penyaluran dana kepada usaha-usaha di sektor rill.

Awal pendirian sistem perbankan syariah di Indonesia pada tahun 1992 ditandai dengan didirikannya Bank Muamalat Indonesia (BMI) yang lahir sebagai hasil kerja Tim Perbankan MUI.

Krisis ekonomi yang melanda Indonesia pada tahun 1998 ternyata mampu memporak-porandakan sendi-sendi perekonomian Indonesia. Krisis ekonomi tersebut menyebabkan tingkat suku bunga dan inflasi tinggi. Kondisi tingkat suku bunga dan inflasi yang seperti itu menyebabkan dunia perbankan mengalami keguncangan, akibatnya banyak bank mengalami kesulitan likuiditas. Pada akhirnya beberapa Bank tidak bisa memenuhi kewajiban likuiditasnya sehingga menyebabkan bank tersebut dilikuidasi.

Pada saat beberapa Bank Konvensional dilikuidasi, ada fakta yang tidak terbantahkan yaitu Bank Muamalat Indonesia yang pada saat itu merupakan satu-satunya bank yang menggunakan sistem bagi hasil dapat tetap eksis dan mampu bertahan ditengah badai krisis ekonomi. Hal ini mengindikasikan bahwa sistem Perbankan Syariah terbukti mampu


(18)

3

bertahan ditengah-tengah kondisi sosial yang tidak pasti. Likuidasi yang dialami oleh bank-bank konvensional membuktikan bahwa perbankan dengan sistem bunga (riba) tidak dapat mengatasi krisis ekonomi yang melanda Indonesia yang selanjutnya malah menyebabkan krisis kepercayaan dari para nasabahnya.

Perkembangan bank syariah yang sangat pesat di Indonesia merupakan suatu perwujudan dari permintaan masyarakat yang membutuhkan suatu sistem perbankan alternatif yang menyediakan jasa perbankan/keuangan yang sehat, terpercaya, dan memenuhi prinsip syariah yang mengutamakan prinsip keadilan.

Sistem ekonomi syariah telah menjadi alternatif bagi masyarakat yang sudah jenuh dengan sistem ekonomi kapitalis, sebuah sistem ekonomi yang sudah lama mendunia yang selalu mengutamakan kekayaan pribadi dan berdampak pada ketidakmerataan distribusi kekayaan sehingga banyak terjadi kesengsaraan pada kalangan yang tidak memiliki harta dan kekuasaan.

Pengembangan sistem perbankan syariah diharapkan dapat menciptakan efisiensi operasional dan memiliki daya saing yang tinggi dengan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai syariah yang memiliki peran signifikan dalam sistem perekonomian nasional serta memperbaiki kesejahteraan masyarakat. Pada sebuah artikel yang ditulis oleh sebuah situs di internet yang menyajikan berita-berita seputar islam “Muslim Daily”, seorang pakar ekonomi dari Bangladesh, Azizul Haq mengatakan,


(19)

4

"Bank-bank Islam dapat menyelamatkan dunia untuk menemukan solusi yang sangat efektif dalam menghadapi masalah keuangan.”. Kemudian harian R.K. Daily menyebutkan, Ada sejumlah alasan dibalik keberhasilan bank Islam dalam menghindari kerugian akibat krisis global yaitu mengelola bank tersebut dengan sistem syariah yang mengharamkan riba dan tidak tergantung pada pinjaman bank. Sistem keuangan Islam merupakan paduan ekonomi Islam dan prinsip-prinsip pembiayaan modern (www.muslimdaily.net).

Kebijakan pengembangan bank syariah dapat dilakukan dengan pengembangan jaringan kantor di wilayah-wilayah yang dinilai potensial. Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama Islam merupakan Negara yang potensinya luar biasa sebagai tempat tumbuh kembangnya kegiatan ekonomi yang berbasis syariah. Potensi dalam hal ini dipandang dari sumber daya dan aktivitas perekonomian suatu wilayah serta pola sikap dan karakteristik masyarakat terhadap perbankan syariah menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan sosialisasi dan penetapan strategi pemasaran bagi bank syariah yang akan beroperasi pada suatu wilayah.

Namun perlu diperhatikan bahwa sistem perbankan syariah sesungguhnya tidak terbatas pasarnya pada nasabah yang memiliki ikatan emosional keagamaan (masyarakat muslim) saja. Layanan perbankan syariah dapat dinikmati oleh siapa saja tidak bergantung kepada agama yang dianut seseorang sepanjang Ia bersedia mengikuti cara bermuamalah yang diatur secara syariah. Masyarakat membutuhkan lembaga keuangan


(20)

5

yang dapat dipercaya, kuat, transparan, adil, dan berkomitmen membantu meningkatkan perekonomian dan usaha nasabah.

Berkenaan dengan penciptaan efisiensi operasional, daya saing, dan perluasan cakupan pasar, maka bank syariah juga harus memberikan perhatian pada pasar masyarakat non-muslim. Karena sampai saat ini pengembangan perbankan syariah seolah hanya terfokus pada pasar spiritual, yaitu kelompok pasar muslim. Selain itu masih banyak anggapan masyarakat sendiri bahwa seakan sebuah sistem perbankan syariah hanya diperuntukkan bagi masyarakat muslim yang segan untuk menggunakan jasa bank konvensional, dengan sistem keuangannya yang berbasis bunga, dimana hal ini bertentangan dengan fatwa MUI yang menyatakan bahwa bunga adalah haram. Padahal dalam konteks Indonesia, pasar masyarakat non-muslim juga perlu diperhatikan karena mempunyai potensi ekonomi yang cukup besar.

Perkembangan minat akan jasa keuangan bank syariah di kalangan internasional maupun di Indonesia semakin lama semakin pesat, baik minat dari kalangan muslim maupun non muslim. Bahkan pada beberapa artikel dan penelitian terdapat beberapa bank syariah yang nasabah non-muslimnya hampir mendominasi. Dalam sebuah penelitian (Tesis) karya Ratu Humaemah-Universitas Indonesia, disebutkan bahwa sebanyak ± 42 % nasabah PT Bank Syariah Mega Indonesia adalah kalangan Cina non Muslim, dan sebagian lainnya adalah orang-orang Katolik serta pengurus yayasan Kristen. Fenomena ini menunjukkan bahwa perbankan syariah


(21)

6

ternyata tidak hanya mampu menarik nasabah dari kalangan muslim saja, tetapi PT Bank Syariah Mega Indonesia dapat membuktikan bahwa bank syariah mampu menggaet nasabah non-Muslim dengan jumlah persentase yang mengagumkan. Hal ini menunjukkan bahwa bank syariah mampu bersaing dengan bank konvensional dalam meraup nasabah, terlepas dari agama apakah yang dianut nasabah itu sendiri. Mengenai larangan bunga atau riba dalam agama Islam yang merupakan ciri utama dari sistem perbankan syariah ternyata memiliki akar yang kuat juga pada ajaran-ajaran agama non-Muslim (Hindu, Budha, Yahudi, Kristen, Yunani, dan Romawi). Pembahasan mengenai larangan bunga pada beberapa agama akan dibahas lebih lanjut pada BAB II.

Perjalanan PT Bank Syariah Mega Indonesia diawali dari sebuah bank umum bernama PT Bank Umum Tugu yang berkedudukan di Jakarta. Pada tahun 2001, Para Group (PT. Para Global Investindo dan PT. Para Rekan Investama), kelompok usaha yang juga menaungi PT Bank Mega, Tbk., Trans TV, dan beberapa Perusahaan lainnya, mengakuisisi PT Bank Umum Tugu untuk dikembangkan menjadi bank syariah. Hasil konversi tersebut, pada 25 Agustus 2004 PT Bank Umum Tugu resmi beroperasi syariah dengan nama PT. Bank Syariah Mega Indonesia.

Seiring dengan berjalannya waktu, perkembangan dan pertumbuhan Bank Mega Syariah menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan. Hal itu terlihat dari pertumbuhan nasabah dan penambahan


(22)

7

kantor cabang baru di beberapa wilayah di Indonesia. Melihat latar belakang semakin banyaknya nasabah yang tertarik dengan produk dan jasa Bank Mega Syariah, maka peneliti menganggap begitu penting untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi preferensi nasabah untuk menggunakan produk dan jasa Bank Mega Syariah.

Penelitian sebelumnya dilakukan oleh Badai Arief dengan judul ”Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah Menggunakan Produk dan Jasa Bank Syariah”, penelitian tersebut mengangkat 6 faktor yang diduga kuat mempengaruhi keputusan nasabah untuk menggunakan produk dan jasa bank Muamalat cabang Fatmawati. Faktor-faktor tersebut adalah faktor syariah, faktor produk, faktor fasilitas dan pelayanan, faktor tempat, faktor promosi, dorongan dan sosialiasi serta faktor merek dan lainnya. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa faktor dominan yang mempengaruhi keputusan nasabah dalam menggunakan produk dan jasa bank Muamalat adalah faktor lokasi (tempat).

Pada kesempatan ini penulis ingin mengangkat 5 dari faktor diatas yaitu faktor syariah, faktor merek, faktor fasilitas, faktor pelayanan, faktor lokasi, dan faktor produk, kemudian menambahnya dengan faktor sikap terhadap fatwa, dan faktor sosial, karena penulis menduga bahwa faktor tersebut juga memiliki pengaruh yang tinggi terhadap preferensi nasabah untuk menggunakan produk dan jasa perbankan. Penambahan faktor-faktor ini ditujukan agar semakin banyak faktor-faktor yang dikaji untuk


(23)

8 meneliti preferensi nasabah dalam menggunakan produk dan jasa bank syariah,

sehingga akan semakin terlihat faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi

preferensi nasabah dalam menggunakan produk dan jasa bank syariah.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis tertarik mengadakan

penelitian yang berjudul: “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Preferensi Nasabah Bank Syariah (Studi Kasus Pada Bank Mega Syariah KCP Panglima Polim)”

B. Perumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan latar belakang penelitian sebagaimana dikemukakan di atas maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: “faktor-faktor apa yang akan terbentuk dari faktor syariah, faktor sikap terhadapa fatwa, faktor merek dan kualitas manajemen, faktor fasilitas, faktor pelayanan, faktor lokasi, faktor sosial, dan faktor produk yang mempengaruhi preferensi nasabah dalam menggunakan produk dan jasa bank syariah” C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.

Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang berperan penting dalam mempengaruhi preferensi nasabah untuk menggunakan produk dan jasa bank syariah.

2. Manfaat Penelitian

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk:

a. Bagi bank syariah, hasil penelitian yang dilakukan oleh penelitian dapat digunakan sebagai bahan masukan mengenai


(24)

9

faktor-faktor yang mempengaruhi preferensi nasabah bank syariah sehingga dapat membantu menginformasikan keinginan dan kebutuhan nasabah, agar dapat dilakukan peningkatan kinerja khususnya dalam bidang pelayanan dan pemasaran.

b. Bagi akademisi, penulis berharap hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan referensi untuk menambah informasi dan bahan bacaan serta untuk menambah pengetahuan bagi mahasiswa lain.

c. Bagi penulis, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai media untuk mengaplikasikan ilmu manajemen perbankan yang diperoleh semasa kuliah dan menambah pengalaman di bidang penelitian.


(25)

10

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Perbankan Syariah

1. Pengertian Bank Syariah

Pengertian bank menurut Undang-Undang No. 10 Tahun 1998 yaitu Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan, dan menyalurkannya ke masyarakat dalam bentuk kredit dan atau dalam bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat banyak (Rodoni, 2006:21).

Adapun pengertian bank syariah yaitu bank yang dalam aktivitasnya, baik penghimpun dana maupun dalam rangka penyaluran dananya memberikan dan mengenakan imbalan atas dasar prinsip syariah (Rodoni, 2006:31)

Jadi yang dimaksud dengan bank syariah adalah bank umum yang dalam kegiatannya menghimpun dan menyalurkan dana dari dan kepada masyarakat dengan prinsip yang sesuai dengan syariah.

Berdasarkan pengertian tersebut, bank syariah berarti bank yang tata cara operasionalnya berdasarkan tata cara bermuamalat secara Islam, yaitu mengacu kepada ketentuan-ketentuan dalam Al-qur’an dan Al-hadis. Sedangkan pengertian muamalat adalah ketentuan-ketentuan yang mengatur hubungan antara manusia dengan manusia,


(26)

11

baik hubungan individu dengan individu maupun antara individu dengan masyarakat. Muamalah ini meliputi bidang kegiatan jual beli, utang piutang, gadai, bagi hasil dalam perdagangan, jaminan, persekutuan, persewaan dan perburuhan.

2. Awal Kelahiran Sistem Perbankan Syariah

Di awal abad ke-20 bank syariah hanya menjadi bahan diskusi ilmiah semata, belum ada gerakan yang memungkinkan untuk merealisasi gagasan tersebut. Padahal saat itu sudah lahir kesadaran bahwa bank syariah merupakan solusi masalah ekonomi untuk dapat menciptakan keadilan dan kesejahteraan di negara islam. Bahan diskusi tersebut seperti tenggelam di tengah besar dan kuatnya sistem operasional bank-bank konvensional. Seolah diskusi tersebut menjadi sia-sia belaka, seakan-akan tidak terdapat ruang yang memungkinkan lagi untuk mewujudkan sistem perbankan yang berbasis syariah.

Meskipun berjalan lambat, namun diskusi tersebut masih terus menerus berkembang. Awalnya dalam bentuk proyek-proyek kecil, kemudian berkembang terus menerus hingga terjalin kerjasama besar antar para pemrakarsa sampai terwujudlah infrastruktur sistem perbankan tanpa bunga.

Bank yang menggunakan sistem syariah yang pertama kali didirikan di Mesir yaitu Mit Ghamr bank di tahun 1960 di bawah binaan Prof. Dr. Ahmad Najjar. Bank Syariah ini bergerak sebagai rural-sosial bank (semacam lembaga keuangan unit desa) yang hanya


(27)

12

beroperasi di daerah pedesaan Mesir di sepanjang delta sungai Nil. Namun, institusi syariah tersebut mampu menjadi pembangkit yang sangat berarti bagi perkembangan sistem keuangan dan ekonomi islam.

Dalam sidang Menteri Luar Negeri Negara–Negara Organisasi Konferensi Islam (OKI) di Karachi – Pakistan pada tahun 1970, Mesir mengajukan sebuah proposal untuk mendirikan bank syariah. Proposal tersebut berisi tetang pendirian Bank Islam Internasional untuk Perdagangan dan Pembangunan (International Islamic Bank for Trade and Development) dan pendirian Federasi Bank Islam (Federation of Islamic Banks) dikaji oleh ahli dari 18 negara Islam. Selain itu diusulkan juga pembentukan badan–badan khusus yang berfungsi sebagai pengawas pembangunan di negara Islam disebut sebagai Badan Investasi dan Pembangunan Negara-Negara Islam (Investment and Development Body of Islamic Countries).

Pada Sidang Menteri Luar Negeri OKI di Benghazi, Libya, bulan Maret 1973, memutuskan agar OKI mempunyai bidang yang khusus menangani masalah ekonomi dan keuangan. Bulan Juli 1973, komite ahli yang mewakili negara–negara Islam penghasil minyak bertemu di Jeddah untuk membicarakan pendirian bank Islam. Sidang Menteri OKI di Jeddah 1975, menyetujui rancangan pendirian Bank pembangunan Islami (Islamic Development Bank) dengan modal awal


(28)

13

2 milyar dinar Islam atau ekuivalen 2 milyar SDR (Special Drawing Right).

Pada awal beroperasinya, IDB mengalami banyak hambatan karena masalah politik. Namun, jumlah anggotanya makin meningkat dari 22 negara menjadi 43 negara. IDB juga terbukti mampu memainkan peran penting dalam memenuhi kebutuhan negara Islam untuk pembangunan. Bank ini memberikan pinjaman bebas bunga untuk proyek infrastruktur dan pembiayaan kepada negara anggota berdasarkan partisipasi modal negara tersebut. Dana yang tidak dibutuhkan dengan segera digunakan untuk perdagangan luar negeri jangka panjang dengan menggunakan sistem murabahah dan ijarah. Berdirinya IDB memotivasi negara Islam untuk mendirikan lembaga keuangan syariah. Komite ahli IDB juga bekerja keras menyiapkan panduan pendirian, peraturan dan pengawasan bank syariah. Pada akhir 1970an dan awal 1980an, bank – bank syariah bermunculan di Mesir, Sudan, negara – negara Teluk, Pakistan, Malaysia, Bangladesh dan Turki (Antonio, 2001:21)

3. Perkembangan Bank Syariah di Indonesia

Islam masuk ke Nusantara melalui jalur perdagangan antar bangsa dalam suasana damai. Pendekatan perniagaan yang digunakan oleh para da’i yang juga pedagang, ternyata sangat cocok dengan kondisi

sosio – cultural di Indonesia. Islam dapat diterima masyarakat dan


(29)

14

Hubungan perdagangan dengan dunia luar terutama dengan Negara Kerajaan Islam sangat kuat, bukan hanya dilandasi semangat perniagaan tetapi juga oleh roh Ukhuwah Islamiyah.

Dalam kurun waktu 350 tahun lebih pertumbuhan Islam yang baru mengalami kemandegan hampir diseluruh bidang kehidupan duniawi. Baru pada awal abad ke 20 perjuangan kaum muslimin di Indonesia memiliki kerangka pemikiran yang realistis. Dengan berdirinya Syariat Islam tahun 1906 oleh H. Oemar Said Tjokroaminoto dan H. Samanhudin di Solo, perekonomian umat Islam mulai diperhatikan terutama dalam kaitannya memberdayakan potensi umat yang sangat terbelakang. Kebangkitan umat Islam di Indonesia ini bersamaan dengan kebangkitan umat Islam secara global.

Kedudukan perbankan syariah pada kenyataannya masih berorientasi pada masyarakat perkotaan dan lebih melayani usaha menengah keatas, sementara mayoritas kaum muslim berada di pedesaan dan memiliki usaha yang relatif kecil dan terbatas. Sekalipun banyak berdiri bank Islam di tanah air, namun kaum muslim di pedesaan tetap saja belum mendapat akses yang optimal kepada sistem perbankan syariah. Karena itu dikembangkan lembaga keuangan syariah yaitu Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) dan Baitul Mal Wattamwil (BMT) yang dapat berinteraksi dengan umat di pedesaan dengan kemudahan dalam pemberian pembiayaan usaha kecil. Unit keuangan syariah inilah yang memberikan keunikan dari


(30)

15

perkembangan lembaga keuangan syariah di Indonesia dibandingkan dengan yang berkembang di negara Islam lainnya.

4. Prinsip dan Produk Bank Syariah

Umumnya terdapat dua kegiatan utama dalam opersional perbankan, baik perbankan syariah maupun perbankan konvensional, yaitu penghimpunan dana dan penyaluran dana. Dalam operasional bank syariah kegiatan tersebut dapat dijelaskan berdasarkan prinsip-prinsip syariah yang mendasarinya sebagai berikut:

a. Penghimpunan Dana

Sama halnya seperti pada bank konvensional, penghimpunan dana di bank umum syariah dapat berbentuk giro, tabungan dan deposito, hanya bedanya mekanisme operasional penghimpunan dana ini harus sesuai dengan prinsip syari’ah. Prinsip operasional bank syariah yang telah diterapkan secara luas dalam penghimpunan dana masyarakat adalah prinsip wadi’ah dan mudharabah.

1)

Prinsip Wadi’ah

Wadi’ah merupakan usaha untuk memobilisasi dana

dengan menggunakan prinsip titipan. Wadi’ah adalah titipan murni yang setiap saat dapat diambil jika pemiliknya menghendaki.

Secara umum terdapat dua jenis wadi’ah, yaitu wadi’ah


(31)

16

wadi’ah dhamanah (wadi’ah yad adh-dhamanah / Guarantee depository).

Wadi’ah amanah adalah harta atau barang titipan yang

tidak boleh digunakan atau dimanfaatkan oleh penerima titipan (contohnya: safe deposit box), dan pihak penerima titipan dapat membebankan biaya kepada penitip sebagai biaya penitipan, sedangkan Wadi’ah dhamanah adalah harta atau barang titipan yang boleh digunakan atau dimanfaatkan oleh penerima titipan, jadi ketika pihak bank dalam hal ini mendapatkan hasil dari penggunaan dana maka bank dapat memberikan insentif kepada penitip dalam bentuk bonus (Antonio, 2001: 148).

Dengan demikian terdapat dua jenis cara penghimpunan dana berdasarkan prinsip wadi’ah dhamanah, yaitu giro

wadi’ah dan tabungan wadi’ah. Pada penerapan prinsip

wadi’ah dhamanah, bank dapat memanfaatkan dan

menyalurkan dana yang disimpan serta menjamin bahwa dana tersebut dapat ditarik setiap saat oleh pemilik dana. Namun demikian rekening ini tidak boleh mengalami saldo negatif (overdraft).

Manfaat yang diperoleh pemilik dana adalah jaminan kaeamanan terhadap simpanannya serta fasilitas-fasilitas giro dan tabungan lainnya. Bank dapat memberikan bonus kepada


(32)

17

pemilik dana namun tidak boleh menjanjikannya di muka, yaitu ketika akad. Bank harus membuat akad pembukaan rekening yang isinya mencakup izin penyaluran dana yang disimpan dan persyaratan lain yang disepakati selama tidak bertentangan dengan prinsip syari’ah.

2)

Prinsip Mudharabah

Berdasarkan kewenangan yang diberikan oleh pemilik dana, prinsip mudharabah dibedakan menjadi dua, yaitu mudharabah muthlaqah dan mudharabah muqayyadah. Dalam kegiatan penghimpunan dana, prinsip mudharabah muthlaqah dapat diterapkan dalam pembukaan rekening tabungan dan deposito, sehingga tedapat dua jenis dalam penghimpunan dana berdasarkan prinsip ini, yaitu tabungan mudharabah dan deposito mudharabah.

Ada empat ketentuan yang harus dipatuhi dalam menerapkan prinsip mudharabah, baik yang berlaku untuk tabungan maupun deposito, yaitu:

1. Bank wajib memberitahukan kepada pemilik dana mengenai nisbah dan tata cara pemberian keuntungan dan atau perhitungan pembagian keuntungan serta resiko yang dapat timbul dari penyimpanan dana. 2. Untuk tabungan mudharabah, bank dapat memberikan


(33)

18

ATM dan atau alat penarikan lainnya kepada penabung. Untuk deposito mudharabah, bank wajib memberikan sertifikat atau tanda penyimpanan (bilyet) deposito kepada deposan.

3. Tabungan mudharabah dapat diambil setiap saat oleh penabung sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati, namun tidak boleh mengalami saldo negatif (overdraft). Deposito yang diperpanjang setelah jatuh tempo akan diperlakukan sama seperti deposito baru, tetapi bila pada akad sudah dicantumkan perpanjangan otomatis, maka tidak perlu dibuat akad baru.

4. Ketentuan-ketentuan lain yang berkaitan dengan tabungan dan deposito tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan prinsip syari’ah. Mudharabah

muqayyadah merupakan jenis simpanan khusus

(restricted investment) di mana pemilik dana menetapkan syarat-syarat tertentu yang harus diikuti oleh bank. Karakteristik jenis simpanan ini adalah sebagai berikut:

a. Pemilik dana menetapkan syarat penyaluran dana. Untuk itu bank wajib membuat akad yang mengatur persyaratan penyaluran dana simpanan khusus ini.


(34)

19

b. Sebagai tanda bukti simpanan, bank menerbitkan buku simpanan khusus. Bank wajib memisahkan dana dari rekening simpanan khusus supaya tidak bercampur dengan dana dari rekening lainnya. Dana khusus harus disalurkan secara langsung kepada pihak yang diamanatkan oleh pemilik dana. b. Penyaluran Dana

Dalam penyaluran dana, bank syariah harus berpedoman kepada prinsip kehati-hatian. Sehubungan dengan ini, bank diwajibkan untuk meneliti secara seksama calon nasabah penerima dana berdasarkan azas pembiayaan yang sehat. Ketentuan-ketentuan lain yang berkaitan dengan penyaluaran dana perbankan tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan prinsip

syari’ah. Dalam menyalurkan dana kepada nasabah, secara garis

besar terdapat empat kelompok prinsip operasional syari’ah, yaitu prinsip jual beli (bai’), sewa beli (ijarah), bagi hasil (syirkah) dan pembiayaan lainnya.

1) Prinsip Jual Beli (Bai’)

Prinsip jual beli meliputi murabahah, salam dan istishna’. Prinsip murabahah umumnya diterapkan dalam pembiayaan pengadaan barang investasi.


(35)

20

Skim murabahah sangat berguna bagi seseorang yang membutuhkan barang secara mendesak tetapi kekurangan dana. Ia kemudian meminta kepada bank agar membiayai pembelian barang tersebut dan bersedia menebusnya pada saat barang diterima.

Salam adalah pembelian barang untuk pengantaran

(delivery) yang ditangguhkan dengan pembayaran di muka.

Salam dalam perbankan biasanya diaplikasikan pada

pembiayaan berjangka pendek untuk produksi agribisnis atau industri sejenis lainnya. Apabila hasil produksi yang diterima cacat atau tidak sesuai dengan akad, maka produsen harus bertanggungjawab dengan cara antara lain mengembalikan dana yang telah diterimanya atau mengganti dengan barang yang sesuai pesanan. Mengingat bank tidak menjadikan barang yang dibeli atau dipesannya sebagai persediaan (inventory).

Istishna’ menyerupai salam, namun istishna’

pembayarannya dapat di muka, dicicil atau di belakang/kemudian. Skim istishna’ dalam bank syariah umumnya diaplikasikan pada pembiyaan manufactur, industri kecil dan konstruksi.


(36)

21

2) Prinsip Sewa Beli (Ijarah Wa Iqtina’ atau Ijarah muntahiyyah Bittamlik)

Ijarah wa iqtina’ atau ijarah muntahiyyah bittamlik

adalah akad sewa menyewa suatu barang antara bank dan nasabah di mana nasabah diberi kesempatan untuk membeli obyek sewa pada akhir akad. Dalam dunia usaha pola perjanjian ini dikenal dengan financial lease. Harga dan sewa beli ditetapkan bersama pada awal perjanjian. 3) Prinsip Bagi Hasil (syirkah)

Beberapa bentuk produk yang menggunakan prinsip bagi hasil adalah musyarakah, mudharabah mutlaqah,

dan mudharabah muqayyadah. Pengaplikasian

musyarakah dalam perbankan, umumnya untuk

pembiayaan usaha di mana nasabah dan bank sama-sama menyediakan dana untuk membiayai proyek tersebut. Semua modal dicampur untuk dijadikan modal usaha, dan manajemennya pun dikelola bersama-sama. Dalam pengimplementasian produk mudharabah muthlaqah, jumlah modal yang diserahkan kepada nasabah selaku pengelola modal harus berupa uang tunai dan apabila modal diserahkan secara bertahap diperhitungkan dengan cara perhitungan dari pendapatan proyek (revennue


(37)

22

sharing) Karakteristik mudharabah muqayyadah pada

dasarnya sama dengan persyaratan mudharabah mutlaqah, perbedaannya adalah pada penyediaan modal yang hanya untuk kegiatan tertentu dan dengan syarat yang sepenuhnya ditetapkan oleh bank.

c. Prinsip Titipan atau Simpanan (Al-Wadi’ah)

Al-wadi’ah dapat diartikan sebagai titipan murni dari satu pihak ke pihak lain, baik individu maupun badan hukum yang harus dijaga dan dikembalikan kapan saja sipenitip menghendaki. Pada dasarnya penerima simpanan adalah yad al-amanah (tangan amanah) artinya tidak bertanggungjawab atas kehilangan atau kerusakan yang terjadi pada aset titipan selama hal ini bukan karena kalalaian penerima dalam memelihara barang titipan. Akan tetapi dalam aktivitas perekonomian modern penerima simpanan tidak mungkin akan meng-idlekan aset tersebut tetapi mempergunakannya dalam aktivitas perekonomian tertentu. Karenanya harus memenita izin dari penitip untuk kemudian mempergunakan asetnya dengan menjamin akan mengembalikannya secara utuh. Pihak penerima titipan dapat membebankan biaya kepada penitip sebagai biaya penitipan.

Bank sebagai penerima simpanan dapat memanfaatkan titipan atau simpanan tersebut untuk tujuan: giro dan tabungan berjangka. Konsekuensi dari tangan penanggung ini (bank), semua


(38)

23

keuntungan yang dihasilkan dari dana titipan tersebut menjadi milik bank, demikian juga bank adalah penanggung seluruh kumungkinan kerugian. Sebagai imbalan penyimpan memperoleh jaminan keamanan terhadap asetnya juga fasilitas giro lainnya. Bank tidak dilarang untuk memberikan semacam insentif berupa bonus dengan catatan tidak disyaratkan sebelumnya dan jumlahnya tidak ditetapkan dalam nominal atau persentase secara advance, tetapi merupakan kebijakan dari manajemen bank. d. Prinsip Bagi Hasil (Profit-Sharing)

Secara prinsip dalam perbankan syariah yang paling banyak dipakai adalah akad utama: al-musyarakah dan al-mudharabah, sedangkan al-muzara’ah dan al-musaqah dipergunakan khusus untuk plantation financing atau pembiayaan pertanian oleh beberapa bank Islam.

Al-musyarakah adalah akad kerjasama antara dua pihak atau lebih untuk suatu tertentu dimana masing-masing pihak memberikan kontribusi dana dengan kesepakatan bahwa keuntungan dan resiko akan ditanggung bersama sesuai dengan kesepakatan. Sedangkan Al-mudharabah adalah akad kerjasama usaha antara dua pihak dimana pihak pertama menyediakan 100% modal, sedangkan pihak lainnya menjadi pengelola. Keuntungan usaha secara mudharabah dibagi menurut kesepakatan yang dituangkan dalam kontrak sedangkan apabila rugi ditanggung oleh


(39)

24

pemilik modal selama kerugian itu bukan akibat kelalaian pengelola. Seandainya kerugian tersebut akibat kecurangan atau kelalaian pengelola, maka pengelola harus bertanggungjawab atas kerugian tersebut.

5. Perbedaan antara Bank Syariah dan bank Konvensional

Antara bank syariah dan bank konvensional memiliki perbedaan yang sangat prinsipil, yakni menyangkut akad-akad yang ditetapkan, aspek legalitas, lembaga penyelesaian sengketa, struktur organisasi, bidang usaha yang dibiayai dan lingkungan kerja (Antonio, 2001:29) , berikut penjelasannya:

1. Akad dan aspek legalitas.

Di dalam bank syariah, akad yang dilakukan memiliki konsekwensi duniawi dan ukrawi, karena akad yang dilakukan berdasarkan ketentuan syari’at Islam. Di dalam perbankan syariah, apabila pihak-pihak yang melakukan akad atau trasaksi melanggar kesepakatan / perjanjian yang telah disepakati dan ditandatangani, maka konsekwensi hukum yang akan diterima tidak hanya ketika hidup di dunia saja tetapi juga kelak di hari kiamat. Semua hal dan pihak-pihak, baik barang, jasa maupun pelaku-pelaku yang terlibat dalam setiap akad transaksi perbankan syariah harus memenuhi ketentuan-ketentuan syari’ah sebagai berikut:


(1)

Tabel Jawaban Responden

V

1

V

2

V

3

V

4

V

5

V

6

V

7

V

8

V

9

V

10

V

11

V

12

V

13

V

14

V

15

V

16

V

17

V

18

V

19

V

20

V

21

V

22

V

23

V

24

V

25

Total

1

5

4

4

4

5

5

4

5

4

4

5

4

3

4

4

4

4

3

3

5

4

5

4

4

3

103

2

5

5

4

5

4

4

4

3

4

3

3

4

4

4

4

3

4

3

3

3

4

4

4

4

4

96

3

4

5

3

4

4

4

4

5

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

3

4

2

4

4

4

4

95

4

5

5

5

5

5

4

5

5

4

4

5

2

4

4

4

4

3

3

3

4

2

4

4

4

4

100

5

4

5

4

4

4

4

3

3

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

5

3

3

4

92

6

4

5

4

3

5

3

4

4

4

4

5

3

4

4

4

5

3

2

3

4

2

2

4

4

4

92

7

4

5

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

4

4

4

5

3

2

3

4

4

4

4

4

2

91

8

4

5

4

5

5

4

3

5

4

4

5

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

5

5

5

105

9

4

5

5

4

4

3

5

5

5

4

5

4

5

5

5

5

4

4

4

5

4

4

5

5

4

111

10

5

5

5

5

5

5

3

4

4

2

5

4

4

4

4

4

4

3

4

4

2

4

4

4

4

100

11

4

5

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

3

4

4

4

4

2

4

3

4

2

4

4

5

94

12

4

5

4

4

3

3

4

4

4

3

2

2

4

4

4

4

4

4

4

2

2

4

2

2

2

83

13

4

5

4

4

5

4

4

4

3

2

4

3

4

4

4

4

3

3

4

4

4

4

4

4

4

95

14

4

5

5

4

5

5

4

5

5

3

4

5

5

5

5

5

4

3

4

2

2

5

4

5

4

107

15

4

5

5

4

5

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

2

4

4

4

4

97

16

4

5

4

4

4

4

3

4

4

3

3

3

3

4

4

5

5

5

4

3

4

4

5

5

4

99

17

4

5

4

4

5

5

4

5

4

3

5

3

4

4

4

4

3

3

3

3

3

3

4

4

3

95

18

4

5

4

4

5

5

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

3

4

4

4

99

19

4

5

5

5

4

5

4

4

4

3

5

5

4

5

4

5

4

4

4

3

4

4

4

4

4

106

20

3

5

4

4

3

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

2

2

4

4

2

92

21

4

5

3

4

5

5

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

3

4

4

4

96

22

4

5

5

4

4

5

4

4

4

3

5

5

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

5

5

5

105

23

4

5

5

5

5

5

4

5

4

3

5

5

5

5

5

5

4

4

4

3

4

4

4

4

4

109

24

4

5

5

5

5

5

4

4

4

5

5

5

5

5

5

5

3

5

5

4

4

4

5

5

5

115

25

4

5

4

4

5

5

4

4

4

5

4

5

5

5

5

5

4

4

5

2

4

4

4

4

4

107


(2)

27

5

5

5

5

5

4

4

5

5

3

5

5

5

4

5

4

4

4

5

3

5

5

4

4

4

112

28

3

5

4

3

4

4

4

3

4

4

5

5

5

5

4

5

4

4

5

3

5

5

5

5

5

107

29

4

5

5

4

5

5

4

4

4

5

5

4

5

5

5

5

4

4

4

3

4

4

5

5

5

112

30

4

5

5

4

5

4

4

3

4

4

3

4

4

4

4

4

5

4

5

3

4

4

4

4

4

101

31

4

5

4

4

4

4

3

4

4

3

3

4

5

5

5

5

3

3

3

4

4

4

4

4

4

98

32

2

5

3

4

4

4

2

2

2

2

3

2

2

2

2

2

2

2

2

4

2

2

2

2

2

61

33

4

5

3

4

3

3

3

4

4

3

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

3

2

4

4

4

91

34

4

5

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

2

4

4

4

94

35

4

5

5

4

4

4

4

4

3

4

4

5

4

4

4

5

5

4

4

5

4

5

4

5

5

107

36

5

5

4

4

5

5

4

5

5

4

4

4

5

5

5

5

4

4

4

2

4

4

4

5

4

108

37

4

5

4

4

5

4

4

4

4

5

5

4

5

4

5

4

5

5

5

4

5

5

5

5

5

113

38

3

5

4

3

4

4

4

5

4

3

3

4

4

4

4

5

4

4

5

2

5

5

5

4

4

99

39

4

5

4

4

5

5

4

4

4

3

3

4

4

4

5

5

5

4

5

3

4

4

5

4

5

105

40

4

5

4

3

4

4

4

4

3

4

4

4

4

5

5

5

5

5

5

3

5

5

4

4

5

105

41

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

3

5

5

5

5

5

3

3

5

4

5

5

4

4

4

106

42

4

5

4

5

5

5

4

5

5

3

3

5

5

5

5

5

3

3

4

3

4

4

4

5

4

106

43

4

5

4

4

4

4

4

3

3

3

4

4

4

5

5

5

3

3

4

4

5

5

4

4

4

100

44

4

5

4

4

4

4

4

5

4

3

5

4

5

5

5

5

3

3

4

4

4

4

5

5

3

105

45

4

5

3

4

4

3

4

4

4

2

5

3

4

4

4

4

3

3

4

2

4

5

5

5

4

95

46

5

5

5

5

4

4

4

4

5

3

5

5

3

5

5

5

3

3

4

2

5

5

4

5

3

106

47

4

5

5

5

5

5

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

3

3

4

3

4

5

5

5

4

104

48

4

5

4

3

4

4

4

4

3

4

4

4

5

5

5

5

3

3

4

2

4

5

4

5

4

100

49

4

5

4

3

4

4

4

3

3

3

4

4

5

4

4

4

4

3

4

2

5

5

5

5

4

98

50

4

5

4

4

5

4

4

4

3

4

3

4

4

4

4

4

3

3

4

4

2

2

4

4

4

93

51

3

5

3

3

5

4

3

4

4

3

4

4

4

4

4

4

3

3

4

4

2

2

4

4

3

89

52

4

5

4

4

4

3

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

3

3

4

4

4

95

53

4

5

4

4

5

4

3

4

3

3

4

3

4

5

4

3

3

3

4

4

4

4

4

3

5

95

54

4

5

5

4

5

5

4

4

3

4

4

3

4

4

3

4

3

2

2

4

2

2

3

3

4

88


(3)

56

4

5

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

3

4

3

4

3

4

4

2

4

4

4

4

4

93

57

4

5

3

4

2

2

4

3

5

3

4

2

4

5

4

4

3

3

3

3

4

4

3

4

4

88

58

4

5

4

3

4

3

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

3

3

4

2

3

4

4

4

3

91

59

4

5

4

3

4

3

4

4

3

3

4

4

4

4

3

4

4

3

4

2

3

4

4

4

3

89

60

4

5

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

5

5

4

4

4

4

2

2

2

4

4

4

95

61

4

5

5

5

5

5

3

5

5

5

5

3

4

4

4

4

3

3

3

4

3

4

4

3

4

102

62

4

5

4

4

5

5

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

100

63

4

5

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

96

64

4

5

4

3

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

95

65

4

5

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

5

5

5

3

3

4

4

4

4

3

4

4

99

66

4

5

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

3

3

4

4

2

4

4

4

4

95

67

5

5

4

3

4

4

4

4

4

3

3

4

4

5

4

5

4

3

4

4

2

4

4

4

4

97

68

4

5

4

5

5

4

5

4

4

3

5

5

5

5

5

4

4

3

5

2

5

5

5

5

4

109

69

4

5

4

3

4

4

4

4

4

3

4

4

4

5

4

4

3

3

4

3

4

5

4

4

4

96

70

4

5

4

3

4

4

4

2

4

2

4

3

3

4

4

4

3

3

4

2

4

5

5

5

4

91

71

4

5

4

3

4

5

4

3

4

4

4

4

2

4

4

4

4

3

4

2

4

4

5

5

4

96

72

4

5

5

3

5

5

4

3

4

2

4

4

2

5

5

5

2

2

4

2

4

5

5

5

5

99

73

4

5

4

4

4

4

4

3

3

2

5

4

4

4

2

3

3

3

4

3

4

4

5

5

2

91

74

4

5

4

3

4

4

4

3

3

2

5

5

4

5

5

5

3

3

5

3

4

4

5

5

3

99

75

4

5

4

3

4

5

3

3

4

3

3

4

4

4

4

4

5

4

5

2

5

5

5

5

4

100

76

4

5

4

4

5

5

4

4

4

3

3

4

4

4

4

4

3

3

4

4

4

4

4

4

4

98

77

4

5

4

4

4

3

3

3

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

94

78

4

5

4

5

5

4

4

4

4

3

2

3

4

4

4

4

3

3

4

4

5

5

4

4

4

98

79

4

5

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

98

80

4

5

4

3

4

4

4

4

4

3

4

4

4

5

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

98

81

5

5

5

5

5

4

4

4

4

5

5

5

4

4

4

4

5

5

5

4

4

4

5

5

5

114

82

4

5

4

4

4

4

3

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

5

4

4

3

93

83

4

5

4

3

5

4

4

4

4

3

3

4

4

4

4

4

3

3

4

4

4

4

4

3

4

95


(4)

85

4

5

4

4

4

3

4

3

4

2

4

4

4

5

5

2

4

2

4

2

5

5

4

5

2

93

86

5

5

5

5

4

4

4

4

5

3

5

5

3

5

5

5

3

3

4

2

5

5

4

5

3

106

87

4

5

5

5

5

5

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

3

3

4

3

4

5

5

5

4

104

88

4

5

4

3

4

4

4

4

3

4

4

4

5

5

5

5

3

3

4

2

4

5

4

5

4

100

89

4

5

4

3

4

4

4

3

3

3

4

4

5

4

4

4

4

3

4

2

5

5

5

5

4

98

90

4

5

4

4

5

4

4

4

3

4

3

4

4

4

4

4

3

3

4

4

2

2

4

4

4

93

91

3

5

3

3

5

4

3

4

4

3

4

4

4

4

4

4

3

3

4

4

2

2

4

4

3

89

92

4

5

4

4

4

3

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

3

3

4

4

4

95

93

4

5

4

4

5

4

3

4

3

3

4

3

4

5

4

3

3

3

4

4

4

4

4

3

5

95

94

4

5

5

4

5

5

4

4

3

4

4

3

4

4

3

4

3

2

2

4

2

2

3

3

4

88

95

4

5

4

5

5

5

5

5

5

5

5

4

4

4

4

4

3

2

3

4

4

4

4

4

4

104

96

4

5

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

3

4

3

4

3

4

4

2

4

4

4

4

4

93

97

4

5

3

4

2

2

4

3

5

3

4

2

4

5

4

4

3

3

3

3

4

4

3

4

4

88

98

4

5

4

3

4

3

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

3

3

4

2

3

4

4

4

3

91

99

4

5

4

3

4

3

4

4

3

3

4

4

4

4

3

4

4

3

4

2

3

4

4

4

3

89


(5)

-.052 -.157 .440 -.106 -.053 -.061 -.125 .047 .102 -.002 -.058 -.050 .030 -.037 .058 -.109 -.064 -.010 .020 .071 -.102 -.014 .042

-.061 -.100 -.106 .459 .003 -.064 .022 -.122 -.080 .036 -.073 .015 -.024 .065 -.035 .153 .063 -.080 .019 -.098 .062 .085 -.056

-.076 .015 -.053 .003 .312 -.194 .048 -.103 .057 -.049 -.035 .035 -.088 .107 -.027 .045 .047 .127 -.084 .004 .001 -.019 .022

.074 .034 -.061 -.064 -.194 .402 .039 .044 -.033 -.013 .087 -.126 .093 -.047 -.015 -.060 -.022 -.057 .105 -.003 -.018 -.054 .023 -.135 .124 -.125 .022 .048 .039 .565 -.061 -.098 -.139 -.003 .025 -.057 -.002 .023 -.021 .024 .138 -.048 -.083 .024 -.009 -.034 -.043 .090 .047 -.122 -.103 .044 -.061 .416 -.149 -.044 -.024 -.061 -.100 -.008 -.033 -.135 -.003 -.018 .052 .064 -.003 -.073 .092 -.016 -.156 .102 -.080 .057 -.033 -.098 -.149 .548 -.008 -.025 .014 .106 -.003 -.033 -.017 -.019 -.018 -.002 .018 -.055 .026 -.022 .079 -.045 -.002 .036 -.049 -.013 -.139 -.044 -.008 .519 -.074 -.036 -.074 .028 -.035 .012 -.090 -.127 .080 .010 .069 .041 -.010 .001 .006 -.058 -.073 -.035 .087 -.003 -.024 -.025 -.074 .616 -.084 .020 -.089 .046 .038 .045 -.034 .079 .018 .005 -.079 -.038 -.012 -.010 -.050 .015 .035 -.126 .025 -.061 .014 -.036 -.084 .398 -.012 -.016 .029 .003 -.002 .040 -.158 -.010 .052 .064 -.087 .114 -.065 .030 -.024 -.088 .093 -.057 -.100 .106 -.074 .020 -.012 .590 -.117 -.030 .002 -.062 -.037 .000 .007 -.049 .015 -.020 -.081 .028 -.037 .065 .107 -.047 -.002 -.008 -.003 .028 -.089 -.016 -.117 .329 -.152 -.035 .098 .021 -.028 -.047 .018 .042 -.016 -.005 -.096 .058 -.035 -.027 -.015 .023 -.033 -.033 -.035 .046 .029 -.030 -.152 .323 -.085 -.029 .025 -.055 .000 -.013 .026 -.034

.034 .001 -.109 .153 .045 -.060 -.021 -.135 -.017 .012 .038 .003 .002 -.035 -.085 .442 .060 -.056 -.001 -.005 .010 .043 -.077

-.126 .040 -.064 .063 .047 -.022 .024 -.003 -.019 -.090 .045 -.002 -.062 .098 -.029 .060 .503 -.112 -.059 -.003 .013 .014 -.033 -.051 .086 -.010 -.080 .127 -.057 .138 -.018 -.018 -.127 -.034 .040 -.037 .021 .025 -.056 -.112 .312 -.126 .023 -.013 -.020 .019 .060 -.024 .020 .019 -.084 .105 -.048 .052 -.002 .080 .079 -.158 .000 -.028 -.055 -.001 -.059 -.126 .222 -.021 -.034 -.070 .045

.052 -.010 .071 -.098 .004 -.003 -.083 .064 .018 .010 .018 -.010 .007 -.047 .000 -.005 -.003 .023 -.021 .435 -.239 -.048 .009

-.103 .044 -.102 .062 .001 -.018 .024 -.003 -.055 .069 .005 .052 -.049 .018 -.013 .010 .013 -.013 -.034 -.239 .457 .029 -.046

.031 -.051 -.014 .085 -.019 -.054 -.009 -.073 .026 .041 -.079 .064 .015 .042 .026 .043 .014 -.020 -.070 -.048 .029 .207 -.154

-.032 .008 .042 -.056 .022 .023 -.034 .092 -.022 -.010 -.038 -.087 -.020 -.016 -.034 -.077 -.033 .019 .045 .009 -.046 -.154 .223 -.049 .036 -.001 -.046 -.093 .035 -.001 .091 -.003 -.156 .059 -.010 .047 -.090 .001 -.071 -.018 -.046 .020 -.057 .022 -.103 .078 .725a -.164 -.107 -.123 -.184 .159 -.244 -.090 -.029 .149 .001 -.025 .201 -.191 -.013 .070 -.240 -.124 .172 .107 -.205 .093 -.092 -.164 .706a -.346 -.215 .040 .077 .242 .205 -.309 -.091 .011 -.023 -.123 .073 -.248 .002 .082 .227 -.074 -.021 .096 -.165 .023 -.107 -.346 .735a -.235 -.144 -.145 -.250 .110 .208 -.004 -.111 -.120 .059 -.096 .154 -.248 -.135 -.027 .064 .162 -.227 -.045 .133 -.123 -.215 -.235 .607a .007 -.149 .044 -.278 -.159 .073 -.138 .036 -.046 .167 -.091 .339 .131 -.210 .061 -.219 .135 .277 -.174

-.184 .040 -.144 .007 .516a -.549 .114 -.284 .138 -.121 -.080 .099 -.204 .333 -.087 .122 .120 .408 -.321 .012 .002 -.074 .083

.159 .077 -.145 -.149 -.549 .578a .081 .106 -.070 -.028 .174 -.316 .191 -.128 -.040 -.142 -.049 -.162 .352 -.007 -.042 -.186 .076 -.244 .242 -.250 .044 .114 .081 .677a -.125 -.176 -.257 -.005 .052 -.098 -.005 .053 -.043 .044 .330 -.137 -.168 .047 -.027 -.097 -.090 .205 .110 -.278 -.284 .106 -.125 .619a -.312 -.094 -.047 -.150 -.201 -.021 -.089 -.315 -.007 -.049 .170 .150 -.006 -.250 .303 -.029 -.309 .208 -.159 .138 -.070 -.176 -.312 .744a -.014 -.042 .029 .186 -.007 -.078 -.035 -.036 -.043 -.006 .037 -.109 .076 -.063 .149 -.091 -.004 .073 -.121 -.028 -.257 -.094 -.014 .662a -.131 -.078 -.135 .068 -.086 .025 -.175 -.317 .236 .022 .142 .126 -.028

.001 .011 -.111 -.138 -.080 .174 -.005 -.047 -.042 -.131 .756a -.169 .032 -.197 .103 .072 .081 -.078 .215 .034 .009 -.221 -.103

-.025 -.023 -.120 .036 .099 -.316 .052 -.150 .029 -.078 -.169 .776a -.025 -.044 .081 .008 -.004 .113 -.531 -.024 .121 .222 -.293

.201 -.123 .059 -.046 -.204 .191 -.098 -.201 .186 -.135 .032 -.025 .771a -.264 -.069 .004 -.113 -.086 -.001 .015 -.094 .044 -.055

-.191 .073 -.096 .167 .333 -.128 -.005 -.021 -.007 .068 -.197 -.044 -.264 .735a -.467 -.092 .240 .064 -.103 -.124 .048 .159 -.060

-.013 -.248 .154 -.091 -.087 -.040 .053 -.089 -.078 -.086 .103 .081 -.069 -.467 .834a -.225 -.072 .078 -.204 .001 -.033 .102 -.128

.070 .002 -.248 .339 .122 -.142 -.043 -.315 -.035 .025 .072 .008 .004 -.092 -.225 .780a .127 -.151 -.004 -.012 .022 .144 -.244

-.240 .082 -.135 .131 .120 -.049 .044 -.007 -.036 -.175 .081 -.004 -.113 .240 -.072 .127 .736a -.282 -.176 -.006 .026 .044 -.098

-.124 .227 -.027 -.210 .408 -.162 .330 -.049 -.043 -.317 -.078 .113 -.086 .064 .078 -.151 -.282 .596a -.480 .063 -.035 -.078 .071

.172 -.074 .064 .061 -.321 .352 -.137 .170 -.006 .236 .215 -.531 -.001 -.103 -.204 -.004 -.176 -.480 .660a -.067 -.108 -.328 .200 .107 -.021 .162 -.219 .012 -.007 -.168 .150 .037 .022 .034 -.024 .015 -.124 .001 -.012 -.006 .063 -.067 .766a -.537 -.162 .030 -.205 .096 -.227 .135 .002 -.042 .047 -.006 -.109 .142 .009 .121 -.094 .048 -.033 .022 .026 -.035 -.108 -.537 .745a .093 -.144 .093 -.165 -.045 .277 -.074 -.186 -.027 -.250 .076 .126 -.221 .222 .044 .159 .102 .144 .044 -.078 -.328 -.162 .093 .658a -.718 -.092 .023 .133 -.174 .083 .076 -.097 .303 -.063 -.028 -.103 -.293 -.055 -.060 -.128 -.244 -.098 .071 .200 .030 -.144 -.718 .714a

-.086 .069 -.001 -.089 -.217 .071 -.002 .185 -.006 -.283 .098 -.020 .081 -.206 .003 -.139 -.033 -.108 .055 -.114 .042 -.295 .216 Syariah3 Syariah4 SkpFatwa1 SkpFatwa2 Merk1 Merk2 Merk3 Fasilitas1 Fasilitas2 Fasilitas3 Pelayanan1 Pelayanan2 Pelayanan3 Pelayanan4 Lokasi1 Lokasi2 Lokasi3 Lingkungan2 Lingkungan3 Produk1 Produk2 Produk3 Syariah1 Syariah2 Syariah3 Syariah4 SkpFatwa1 SkpFatwa2 Merk1 Merk2 Merk3 Fasilitas1 Fasilitas2 Fasilitas3 Pelayanan1 Pelayanan2 Pelayanan3 Pelayanan4 Lokasi1 Lokasi2 Lokasi3 Lingkungan2 Lingkungan3 Produk1 Produk2 Produk3 Anti-image Correlation

Measures of Sampling Adequacy(MSA) a.


(6)

Dokumen yang terkait

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi likuiditas Bank Syariah ( Studi Kasus Bank Syariah Mandiri)

0 20 89

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN NASABAH BERTRANSAKSI DI BANK SYARIAH Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah Bertransaksi di Bank Syariah (Studi Kasus di Bank Syariah Mandiri Cabang Boyolali).

0 3 15

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN NASABAH BERTRANSAKSI DI BANK SYARIAH Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah Bertransaksi di Bank Syariah (Studi Kasus di Bank Syariah Mandiri Cabang Boyolali).

0 3 16

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT NASABAH BERTRANSAKSI DI BANK SYARIAH Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Nasabah Bertransaksi Di Bank Syariah (Studi Kasus di Bank Jateng Syariah Cabang Surakarta).

0 2 18

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT NASABAH BERTRANSAKSI DI BANK SYARIAH Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Nasabah Bertransaksi Di Bank Syariah (Studi Kasus di Bank Jateng Syariah Cabang Surakarta).

0 3 15

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT NASABAH BERTRANSAKSI DI BANK SYARIAH Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Minat Nasabah Bertransaksi di Bank Syariah (Studi Kasus di Bank BTN Syariah Cabang Surakarta).

0 1 19

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MENABUNG DI BANK SYARIAH Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Menabung Di Bank Syariah (Studi Kasus Bank Mega Mitra Syariah Cabang Sragen).

0 0 12

PENDAHULUAN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Menabung Di Bank Syariah (Studi Kasus Bank Mega Mitra Syariah Cabang Sragen).

0 2 6

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MENABUNG DI BANK SYARIAH Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Menabung Di Bank Syariah (Studi Kasus Bank Mega Mitra Syariah Cabang Sragen).

0 2 15

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Preferensi Nasabah Untuk Berhubungan Dengan Bank Syariah (Studi Kasus Kota Padang Panjang).

1 6 6