commit to user
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perdagangan  internasional  merupakan  kegiatan  keseluruhan  dari  proses transaksi bisnis  yang dilakukan oleh dua negara atau lebih  yang meliputi perusahaan
swasta  maupun  pemerintah.  Pelaksanaan  perdagangan  lintas  negara  sering  disebut ekspor  dan  impor.  Berbeda  dengan  perdagangan  dalam  negeri,  perdagangan
internasional  dihadapkan  dengan  peraturan-peraturan  yang  lebih  ketat  antara  lain dalam  hal  peraturan  kepabeanan,  standar  mutu  produk,  hukum  dan  politik  mitra
dagang,  serta  peraturan  perdagangan  internasional  lainnya  yang  telah  ditetapkan setiap negara.
Ekspor  merupakan  kegiatan  mengeluarkan  barang  dari  daerah  pabean  UU Kepabeanan No.10 th. 1995. Kegiatan ekspor mempunyai nilai ekonomi yang sangat
penting  dalam  membantu  perkembangan  perusahaan  itu  sendiri  maupun  pemerintah dalam  meningkatkan  pertumbuhan  ekonomi  dan  pendapatan  nasional  negara.
Demikian  pula  bagi  Indonesia,  transaksi  ekspor  sangat  penting  untuk  menambah cadangan devisa negara dan mengurangi tingkat pengangguran dengan meningkatkan
produktifitas dan lapangan pekerjaan. Prinsip  utama  dalam  kegiatan  ekspor  adalah  berusaha  mendapatkan
keuntungan  semaksimalnya  dengan  biaya  yang  seminimal  mungkin.  Seiring  dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi maka salah satu cara untuk mencapai
tujuan  tersebut    adalah  dengan  optimasi.  Optimasi  adalah  pencarian  nilai-nilai variabel  yang  dianggap  optimal,  efektif  dan  efisien,  untuk  mencapai  hasil  yang
diinginkan  Thiang,  2004:168.  Secara  khusus  dalam  bidang  ekspedisi,  penerapan
commit to user 2
optimasi ialah dengan cara memaksimumkan pengisian
container
. Untuk menerapkan optimasi barang dalam
container
dapat dilakukan dengan memperhatikan cara
stuffing
yang  benar.
Stuffing
merupakan  kegiatan  memasukkan  barang  ekspor  yang  telah  di
packing
ke  dalam
container
Suyono,  2003:198.  Pada  prinsipnya  tujuan
stuffing
adalah  mengoptimalisasikan  sebuah
container
.  Suatu  perusahaan  yang  bergerak  di bidang  ekspor    dikatakan  maju  dan  berkembang  apabila  perusahaan  tersebut  mampu
meningkatkan  kegiatan  ekspornya  dengan  mengoptimalisasikan  penataan  barang dalam
container.
CV.  Manggala  merupakan  perusahaan  ekspor    yang  bergerak  di  bidang
furniture
meubel.  CV.  Manggala  berdiri  pada  tahun  1981  yang  berlokasi  di  Jl. Ngaran  Trucuk  Km.1  Jatirejo,  Jatipuro  Trucuk  Kabupaten    Klaten  57467  dan  Jl.
Diponegoro bypass Mojayan Kabupaten Klaten 57466. Sedangkan untuk
showroom
CV. Manggala berlokasi di Jl. Klaten-Solo Km. 3 Kabupaten Klaten 57465. CV. Manggala telah melaksanakan usahanya selama 21 tahun. Perusahaan ini
telah  mengekspor  produk-produknya  ke  beberapa  negara  antara  lain  :  Australia Amerika,  Australia,  Turky,  Timur  Tengah,  Korea,  Spanyol,  Perancis,  Singapore,
Jerman, Italy, Carebian , Belanda, dan Polandia. Produk  yang  diproduksi  oleh  CV.  Manggala  Java  Art  terdiri  dari  produk
indoor
dan
outdoor
.  Untuk  produk
indoor  furniture
antara  lain  :  meja,  kursi,  buffet, alamari  pakaian,  perabotan  rumah  tangga,  dan  sebagainya.  Sedangkan  untuk  produk
outdoor furniture
antara lain : kursi taman, meja taman, kursi malas, dan sebagainya. Setiap  perusahaan  yang  telah  berdiri  mempunyai  tujuan  perusahaan
didirikannya  perusahaan  tersebut,  dimana  tujuan  CV.  Manggala  Java  Art  sebagai berikut  :  i  Menciptakan  lapangan  pekerjaan  untuk  mengurangi  pengangguran,  ii
commit to user 3
Mengembangkan  kebutuhan  konsumen.  iii  Mengembangkan  bakat  dan  kreativitas. iv Memasarkan dan mengenalkan hasil industri meubel ke luar negeri.
Dalam aktivitas
shipment
, CV. Manggala Java Art memanfaatkan jasa
Freight ForwadingEMKL
yang  telah  berpengalaman    profesional.  Kegiatan  ekspedisi tersebut  meliputi  penanganan
packing
,
stuffing
,  pengurusan  dokumen-dokumen ekspor  dan  jasa
freight
.  Dalam  kegiatan
packing
dan
stuffing
dilakukan  oleh  pihak CV.  Manggala  Java  Art  sendiri,  sedang  pengurusan  dokumen-dokumen  ekspor  dan
jasa
freight
dibebankan  kepada
Freight  Forwading
dan
EMKL
.  Kendati  demikian, kegiatan
stuffing
CV.  Manggala  Java  Art  akan  mengalami  suatu  hambatan  yaitu hambatan   tentang  efektivitas dan  efisiensi pola penyusunan barang dalam
container
menyesuaikan  dengan  kondisi  dan  jenis  barang  serta  optimasi
stuffing
barang  dalam
container
. Berdasarkan  uraian  diatas,  maka  penulis  ingin  mengangkat  permasalahan
tersebut  menjadi  pokok  permasalahan  dalam  penelitian  yang  berjudul  “PROSES PEMUATAN  BARANG  KE  DALAM  CONTAINER  STUFFING  PADA  CV.
MANGGALA JAVA ART DI KLATEN”.
commit to user 4
B. Perumusan Masalah