Kompetensi Sumber Daya manusia terhadap penerapan

58 yang ada juga masih terlalu umum belum terspesifikasi dengan jelas. Dari sisi kuantitas, masih sangat sedikit jumlah akuntan atau pegawai yang berpendidikan tinggi akuntansi, sementara peraturan perundang- undangan telah mewajibkan setiap satuan kerja untuk menyelenggarakan akuntansi dan menyusun laporan keuangan, maka pegawai yang ada saja yang diberdayakan. Kelemahan yang ada diimbangi dengan tidak mengikutsertakan pegawai dalam pelatihan-pelatihan yang berhubungan dengan akuntansi dan pengelolaan keuangan daerah seperti pelatihan perpajakan, pelatihan bendahara, dan pelatihan penatausahaan pengelolaan keuangan daerah Purnamasari 2015. Hal ini yang menyebabkan Kompetensi Sumber Daya Manusia tidak berpengaruh signifikan terhadap penerapan transparansi pelaporan keuangan di pemerintah Kab. Tegal. 59 BAB V SIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN

A. Simpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh tekanan eksternal, Pengendalian Internal, ketidakpastian lingkungan, komitmen manajemen, kompetensi sumber daya manusia, terhadap penerapan transparansi pelaporan keuangan. Penelitian ini dilaksanakan di Pemerintah Daerah Kabupaten Tegal. Adanya Perda maupun Peraturan Undang-undang tidak menjadi pengaruh yang besar dalam penerapan transparansi pelaporan keuangan yang dilakukan oleh SKPD di Kabupaten Tegal. Terjadinya perubaha cepat dalam regulasi yang ada di pemerintah Kabupaten Tegal tidakmenuntut besar dalam SKPD di Kabupaten Tegal untuk bergerak cepat menyesuaikan sejalan dengan regulasi yang ada. Namun adanya pengendalian internal yang baik di SKPD Kab. Tegal berpengaruh positif terhadap penerapan transparansi pelaporan keuangan di pemerintah Kabupaten Tegal, berupa sistem untuk memberikan keyakinan memadai tentang pencapaian tujuan efektifitas dan efisiensi operasi, keandalan pelaporan keuangan, kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku sehingga menjadi pemicu diterapkannya transparansi pelaporan keuangan. kompetensi Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh aparatur di sebagian besar Dinas, Badan, maupun Kantor belum sesuai dengan bidang dan keahlian maupun standar yang ada. Tetapi tidak menutup kemungkinan penerapan transparansi pelaporan keuangan pada pemerintah Kabupaten Tegal tetap ada dan di pertanggung jawabkan.

B. Keterbatasan

Penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan sebagai berikut: 1. Penelitian ini hanya diuji dengan data kuantitatif berupa kuesioner yang disebar kepada responden, sehingga hasil penelitian belum menunjukkan secara detail mengenai transparansi pelaporan keuangan. 2. Penggunaan instrumen kuesioner terkadang dapat menimbulkan bias penelitian, dikarenakan jawaban dari responden terkadang tidak mencerminkan keadaan yang sesungguhnya. 3. Obyek penelitian terbatas pada 26 SKPD di Kab.Tegal sehingga tingkat generalisasinya masih rendah.

C. Saran

Saran yang dapat penulis berikan sebagai berikut: 1. Menambah variabel penelitian, seperti faktor politik dan Aksebilitas laporan keuangan guna mengetahui sebab lain yang mempengaruhi penelitian ini. 2. Metode survey dilaksanakan hendaknya dilengkapi dengan wawancara atau pertanyaan lisan sehingga pengisian kuisioner menjadi lebih objektif. 3. Membedakan kelompok responden berdasarkan jabatan sebagai pegawai dan spesifikasi jurusan pendidikan terakhir. Hal ini guna mendapatkan hasil penelitian yang lebih spesifik.

Dokumen yang terkait

PENGARUH TEKANAN EKSTERNAL, PENGENDALIAN INTERNAL, KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN, KOMITMEN MANAJEMEN DAN KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP PENERAPAN TRANSPARANSI PELAPORAN KEUANGAN

1 8 28

Pengaruh Tekanan Eksternal, Akuntabilitas, Partisipasi Masyarakat dan Komitmen Manajemen Terhadap Penerapan Transparansi Pelaporan Keuangan

2 9 13

BAB I PENDAHULUAN Pengaruh Tekanan Eksternal, Ketidakpastian Lingkungan Dankomitmen Manajemen Terhadap Penerapan Transparansi Pelaporan Keuangan (Studiempirispada Skpd Kabupatenkebumen).

0 8 10

DAFTAR PUSTAKA Pengaruh Tekanan Eksternal, Ketidakpastian Lingkungan Dankomitmen Manajemen Terhadap Penerapan Transparansi Pelaporan Keuangan (Studiempirispada Skpd Kabupatenkebumen).

0 7 4

PENGARUH TEKANAN EKSTERNAL, KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN DAN KOMITMEN MANAJEMEN Pengaruh Tekanan Eksternal, Ketidakpastian Lingkungan Dankomitmen Manajemen Terhadap Penerapan Transparansi Pelaporan Keuangan (Studiempirispada Skpd Kabupatenkebumen).

1 8 17

PENGARUH TEKANAN EKSTERNAL, KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN DAN KOMITMEN MANAJEMEN Pengaruh Tekanan Eksternal, Ketidakpastian Lingkungan Dankomitmen Manajemen Terhadap Penerapan Transparansi Pelaporan Keuangan (Studiempirispada Skpd Kabupatenkebumen).

1 8 18

PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI, PENGENDALIAN INTERNAL Pengaruh Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi Informasi, Pengendalian Internal Terhadap Ketepatwaktuan Dan Keterandalan Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah (Stud

0 3 17

PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI, PENGENDALIAN INTERNAL Pengaruh Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi Informasi, Pengendalian Internal Terhadap Ketepatwaktuan Dan Keterandalan Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah (Stud

0 3 15

PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP Pengaruh Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Pengendalian Internal Terhadap Ketepatwaktuan Pelaporan Keuangan Daerah (Studi Empiris Pada

0 3 14

PENGARUH TEKANAN EKSTERNAL, KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN, DAN KOMITMEN TERHADAP TRANSPARANSI PELAPORAN KEUANGAN DENGAN RELIGIUSITAS SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA PTKI KOTA PEKANBARU

1 4 18