Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada saat ini sudah sangat maju dan komputer adalah salah satu teknologi tinggi. Pengerjaan secara komputerisasi dalam aktivitas manusia baik di sekolah, instansi, perusahaan-perusahaan maupun kalangan masyarakat sangat membantu karena komputer bekerja lebih teliti, akurat dalam pengolahan data. Pengolahan data tidak dapat dilepaskan begitu saja dari kehidupan kita sehari-hari dan komputer pada umumnya digunakan untuk mengolah data. Pengolahan data adalah pengolahan terhadap elemen-elemen data atau kombinasinya untuk membuat data itu berguna. Hasil dari pengolahan data adalah sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini dan mendatang atau disebut dengan informasi. Oleh karena proses pengumpulan dan pengolahan data sangat penting dilakukan karena kemudahan dan kecepatan mendapatkan informasi merupakan suatu keinginan bagi penerima atau yang membutuhkan. Sejarah kemunculan algoritma sejalan dengan kemunculan teknologi komputer. Analisis algoritma menjadi topik bahasan utama dalam disiplin ilmu komputer. Seorang programmer komputer telah lama menggunakan algoritma untuk diterapkan pada sistem informasi manajemen yang menjalankan fungsi-fungsi akuntansi perusahaan yang disebut sistem pemrosesan transaksi transaction information system atau sistem pemrosesan data secara elektronik Electronic Data ProcessingEDP, yang kemudian berkembang menjadi sistem pendukung pengambilan keputusan Decision Support SystemDSS. Algoritma adalah kumpulan instruksi yang dibuat secara jelas terhadap penyelesaian suatu masalah. Kumpulan instruksi yang dimaksud dibangun dari suatu bahasa pemograman yang dimengerti oleh komputer. Kumpulan instruksi tersebut berupa tahapan- tahapan atau langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu pekerjaan atau penyelesaian Universitas Sumatera Utara suatu masalah secara lebih efektif dengan sedikit sumber daya yang dilibatkan dan lebih efisien dengan durasi waktu yang dibutuhkan sedikit cepat. Secara bebas, kita menganggap algoritma kurang lebih sama dengan suatu prosedur yang sering dikerjakan atau dilakukan sehari-hari. Dalam analisis algoritma terdapat bagian-bagian yang dapat dianalisis, yaitu kecepatan waktu, kapasitas biaya dan kapasitas ruang. Ketiganya menggunakan notasi θ big θ, dengan mengetahui Notasi θ maka notasi Big O dan Big Ω dapat diketahui. Banyak metode pada proses pengolahan data, salah satu di antaranya adalah metode pengurutan sorting, pengurutannya secara urut naik ascending dan pengurutan secara urut turun descending. Pengurutan sorting adalah proses mengatur sekumpulan obyek menurut urutan atau susunan tertentu. Pengurutan dapat berupa nilai, objek atau nama. Algoritma pengurutan sorting algorithm adalah algoritma yang menyimpan suatu list pada suatu urutan tertentu, biasanya membesar atau mengecil, biasanya digunakan untuk mengurutkan angka ataupun huruf. Efisiensi pada pengurutan ini diperlukan untuk mengoptimalkan kecepatan pemrosesan. Semakin efisien suatu algoritma, maka pada saat dieksekusi dan dijalankan akan menghabiskan waktu yang lebih sedikit dan bisa menerima lebih banyak masukan dari user. Terdapat banyak algoritma pengurutan yang sudah dibuat seperti selection sort, shell sort, heapsort, bubble sort, insertion sort, radix sort, quicksort, dan mergesort. Data yang diolah dalam pengurutan berupa data stack, vektor, tree, array, list, double link list, maka yang di olah pada penguruan ini adalah data array dan data list. Yang menjadi domain pada kesempatan ini adalah mencoba untuk menganalisis kecepatan waktu dari semua algoritma sorting, dengan sekali inputan data berupa bilangan bulat integer dalam suatu list atau array. Maka dari uraian tersebut diatas, penulis merasa tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “ANALISIS PENGARUH STRUKTUR DATA TERHADAP KOMPLEKSITAS WAKTU KOMPUTASI ALGORITMA SELECTION SORT DAN MERGE SORT ” Universitas Sumatera Utara

1.2 Rumusan Masalah