69
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Penelitian yang dilakukan di Kecamatan Sipoholon guna mengetahui tingkat ketimpangan distribusi pendapatan dan tingkat kesejahteraan
masyarakatnya telah dianalisis dan dibahas, sehingga dapat diambil beberapa kesimpulan, yaitu:
1. Tingkat ketimpangan distribusi pendapatan masyarakat Kecamatan
Sipoholon berada pada kategori tingkat ketimpangan sedang yaitu dengan perolehan angka sebesar 0, 39 yang dianalisis melalui
perhitungan Indeks Gini. Ketimpangan yang terjadi di Kecamatan Sipoholon disebabkan karena pola perkembangan sosial ekonomi
Kecamatan Sipoholon yang kurang progresif, yakni wilayahnya yang masih didominasi oleh lahan pertanian ataupun lahan kosong yang
tidak dimanfaatkan secara optimal serta kurangnya penerapan teknologi dan pendidikan untuk masyarakat.
2. Berdasarkan pada indikator keluarga sejahtera menurut BPS 2005,
tingkat kesejahteraan masyarakat Kecamatan Sipoholon mayoritas berada pada kategori tingkat kesejahteraan sedang, yaitu dengan
jumlah responden sebanyak 62 jiwa rumah tangga dan dengan tingkat persentase sebesar 63,27 dari total responden. Selanjutnya,
sebanyak 30 responden rumah tangga telah berada pada kategori tingkat kesejahteraan tinggi dan sisanya sebanyak 6 responden rumah
70
tangga masih berada pada kategori tingkat kesejahteraan rendah. Sehingga berdasarkan ketiga indikator tersebut maka secara umum
diketahui bahwa taraf hidup masyarakat Kecamatan Sipoholon tergolong sejahtera.
5.2. Saran
Dari kesimpulan diatas, maka dapat disampaikan beberapa saran untuk dipertimbangkan oleh para pengambil keputusan yaitu sebagai berikut :
1. Pemerintah agar memberikan kebijakan pembangunan ekonomi yang
lebih konkret guna mengurangi ketimpangan distribusi pendapatan seperti, membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat terkhusus bagi
masyarakat kalangan menengah ke bawah yang memiliki tingkat pendidikan rendah, mengatur dan menyeimbangkan nilai barang dan
jasa, serta penetapan sistem perpajakan dan subsidi pajak progresif bagi penduduk berpendapatan tinggi, subsidi bagi penduduk
berpendapatan rendah. 2.
Pemerintah lebih memperhatikan dan meninjau kembali keberadaan fasilitas infrastruktur fisik maupun sosial Kecamatan Sipoholon seperti
akses jalan, pendidikan, ataupun kesehatan sehingga dapat melakukan perbaikan fasilitas ataupun penambahan guna meningkatkan
kesejahteraan masyarakat.
8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA