Normalisasi HIPO Microsoft Access 2007

Entiti merupakan objek yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain. Simbol dari entiti ini biasanya digambarkan dengan persegi panjang. Setiap entitas pasti mempunyai elemen yang disebutatribut yang berfungsi untuk mendeskripsikan karakteristik dari entitas tersebut. Gambar atributdiwakili oleh simbol elips. Line adalah garis yang berfungsi untuk menghubungkan atribut dengan entity, dan entity dengan relationship. Hubungan antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda

2.8 Normalisasi

Normalisasi adalah suatu teknik untuk meng-organisasi data ke dalam tabel- tabel untuk memenuhi kebutuhan pemakai di dalam suatu organisasi. 2.8.1 Tujuan dari normalisasi  Untuk menghilangkan kerangkapan data  Untuk mengurangi kompleksitas  Untuk mempermudah pemodifikasian data 2.8.2 Proses Normalisasi  Data diuraikan dalam bentuk tabel, selanjutnya dianalisis berdasarkan persyaratan tertentu ke beberapa tingkat.  Apabila tabel yang diuji belum memenuhi persyaratan tertentu, maka tabel tersebut perlu dipecah menjadi beberapa tabel yang lebih sederhana sampai memenuhi bentuk yang optimal. 2.12 Tahapan Normalisasi Bentuk Tidak Normal Menghilangkan perulangan group Bentuk Normal Pertama 1NF Menghilangkan ketergantungan sebagian Bentuk Normal Kedua 2NF Menghilangkan ketergantungan transitif Bentuk Normal Ketiga 3NF Menghilangkan anomali-anomali hasil dari ketergantungan fungsional Bentuk Normal Boyce-Codd BCNF Menghilangkan Ketergantungan Multivalue Bentuk Normal Keempat 4NF Menghilangkan anomali-anomali yang tersisa Bentuk Normal Kelima

2.9 HIPO

HIPO Hierarchy plus Input-Proses-Output merupakan metodologi yang dikembangkan dan didukung oleh IBM. HIPO sebenarnya adalah alat dokumentasi program. Tetapi sekarang, HIPO juga banyak digunakan sebagai alat disain dan teknik dokumentasi dalam siklus pengembangan sistem. HIPO berbasis pada fungsi, yaitu tiap-tiap modul di dalam sistem digambarkan oleh fungsi utamanya. Sama seperti penggambaran levelisasi pada DFD fungsi-fungsi utama digambarkan lebih dahulu, kemudian fungsi-fungsi utama tersebut dibagi ke dalam tingkatan yang lebih rendah. Pada HIPO dapat dilihat perpindahan input ke dalam output.

2.10 Microsoft Access 2007

2.10.1 Pengertian Microsoft Access atau Microsoft Office Access adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine , dan juga menggunakan tampilan grafis yang modern sehingga memudahkan pengguna. 2.10.2 Penggunaan Microsoft Access digunakan kebanyakan oleh bisnis-bisnis kecil dan menengah, di dalam sebuah organisasi yang kecil bahkan mungkin juga digunakan oleh perusahaan yang cukup besar, dan juga para programmer untuk membuat sebuah sistem buatan sendiri untuk menangani pembuatan dan manipulasi data . Access juga dapat digunakan sebagai sebuah basis data untuk aplikasi Web dasar yang disimpan di dalam server yang menjalankan Microsoft Internet Information Services IIS dan menggunakan Microsoft Active Server Pages ASP. 2.10.3 Fitur Salah satu keunggulan Microsoft Access dilihat dari perspektif programmer adalah kompatibilitasnya dengan bahasa pemrograman Structured Query Language SQL; query dapat dilihat dan disunting sebagai statemen-statemen SQL, dan statemen SQL dapat digunakan secara langsung di dalam Macro dan VBA Module untuk secara langsung memanipulasi tabel data dalam Access. Para pengguna dapat mencampurkan dan menggunakan kedua jenis bahasa tersebut VBA dan Macro untuk memprogram form dan logika dan juga untuk mengaplikasikan konsep berorientasi objek.

2.11 Visual Basic 6.0