Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

Perbedaan penelitian yang akan dilakukan peneliti dengan penelitian terdahulu yang telah dipaparkan di atas adalah penelitian ini dilakukan di salah satu pelayanan kesehatan, yaitu Puskesmas. Sistem antrian yang terjadi di Puskesmas lebih kompleks dibanding dengan sistem antrian di Apotek. Sistem antrian yang diamati dalam penelitian ini meliputi antrian di Loket Pendaftaran, Ruang Dokter, dan Loket Apotek. Model sistem antrian apotek yaitu model multi chanel single phase merupakan salah satu bagian dari model sistem antrian seri pada Puskesmas. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis model sistem antrian di Puskesmas sehingga dapat dijadikan masukan untuk pengambilan keputusan bagi pihak Puskesmas sehingga bisa memberikan kenyamanan pelayanan bagi pasien namun juga tidak merugikan bagi pihak Puskesmas. Penelitian ini didukung dengan software winQSB untuk membantu perhitungan. Berdasarkan uraian tersebut peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “ANALISIS SISTEM ANTRIAN SERI PADA FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN DAN OPTIMALISASINYA Studi Kasus di Puskesmas Ungaran Kabupaten Semarang ”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dapat dirumuskan beberapa masalah dalam penelitian ini yaitu: 1 Model sistem antrian seri yang bagaimana yang saat ini diterapkan di Puskesmas Ungaran Kabupaten Semarang? 2 Berapa rata-rata jumlah pasien dalam antrian seri dan dalam sistem seri untuk pelayanan pasien di Puskesmas Ungaran Kabupaten Semarang? 3 Berapa rata-rata waktu pasien menunggu dalam antrian seri dan dalam sistem seri untuk pelayanan pasien di Puskesmas Ungaran Kabupaten Semarang? 4 Apakah jumlah petugas di Loket Pendaftaran dan Apotek untuk pelayanan pasien di Puskesmas Ungaran Kabupaten Semarang yang ada sudah ideal?

1.3 Batasan Masalah

Masalah-masalah dalam penelitian ini dibatasi pada: 1 Penelitian dilakukan di Puskesmas Ungaran Kabupaten Semarang meliputi Loket Pendaftaran, Ruang Dokter, dan Apotek. Puskesmas ini mengikuti disiplin antrian FIFO dimana pasien yang pertama masuk maka pertama dilayani. 2 Data yang diambil adalah jumlah dan waktu kedatangan pasien, waktu pasien mulai dilayani, dan waktu pasien selesai dilayani. 3 Tidak terjadi penolakan dan pembatalan terhadap kedatangan pasien walaupun memungkinkan terjadinya pembatalan.

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah: 1 Mengetahui bagaimana model sistem antrian seri yang saat ini diterapkan di Puskesmas Ungaran Kabupaten Semarang. 2 Mengetahui rata-rata jumlah pasien dalam antrian seri dan dalam sistem seri untuk pelayanan pasien di Puskesmas Ungaran Kabupaten Semarang. 3 Mengetahui rata-rata waktu pasien menunggu dalam antrian seri dan dalam sistem seri untuk pelayanan pasien di Puskesmas Ungaran Kabupaten Semarang. 4 Mengetahui apakah jumlah petugas di Loket Pendaftaran dan Apotek untuk pelayanan pasien di Puskesmas Ungaran Kabupaten Semarang yang ada sudah ideal.

1.5 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini dibuat antara lain: 1 Bagi penulis sebagai sumber ilmu pengetahuan yang dijadikan bahan acuan untuk perluasan wawasan. 2 Bagi pembaca a. untuk lebih mengetahui dan memahami tentang sistem antrian dan model-model antrian, b. dapat dijadikan wacana untuk pemecahan masalah pada kasus- kasus antrian yang mempunyai tipe yang sama dengan antrian yang terjadi di Puskesmas Ungaran Kabupaten Semarang, dan c. memberikan kerangka berfikir untuk dikembangkan sehingga dapat dijadikan sebagai dasar atau landasan untuk penelitian lebih lanjut mengenai teori antrian. 3 Bagi Puskesmas Ungaran Kabupaten Semarang memberikan informasi yang dapat membantu dalam pengambilan keputusan atau kebijakan dalam peningkatan efektifitas pelayanan kepada masyarakat.

1.6 Sistematika Penulisan Skripsi