Definisi Operasional Variabel Tabel 3.1

Universitas Kristen Maranatha Metode kausal komparatif dalam penelitian ini digunakan untuk menganalisis perbedaan pemungutan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan Kota Bandung sebelum dan sesudah dilaksanakan Undang-Undang No.282009 di Kota Bandung.

3.3. Definisi Operasional Variabel Tabel 3.1

Definisi Operasional Variabel Variabel Dimensi Indikator Skala BPHTB sebelum dilaksanakanya Undang-Undang No. 282009 Penerimaan dari hasil penjualan, hibah, wasiat, dll atas tanah dan bangunan sebelum Pelimpahan BPHTB menjadi pajak daerah selama 2 Tahun 2009 - 2010 Perbanding anantara target yang telah ditetapkan dan realisasi penerimaan BPHTB sebelum dilaksanakanya Undang-Undang No. 282009 Nominal BPHTB sesudah dilaksanakanya Undang-Undang No.282009 Penerimaan dari hasil penjualan, hibah, wasiat, dll atas tanah dan bangunan sesudah Pelimpahan BPHTB menjadi pajak Perbandingan antara target yang telah ditetapkan dan realisasi penerimaan BPHTB sesudah dilaksanakanya Nominal Universitas Kristen Maranatha daerah selama 3 Tahun 2011 - 2013 Undang-Undang No. 282009 Di dalam penelitian ini, terdapat dua variabel utama, diantaranya variabel pertama adalah Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan sebelum dilaksanakanya Undang- Undang No.282009, dan variabel yang kedua adalah Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan sesudah dilaksanakanya Undang-Undang No.282009. Pada kedua variabel Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan baik sebelum maupun sesudah dilaksanakanya Undang-undang No.282009 digunakan dalam analisis efektivitas, dan perhitungan Uji tidak berpasangan. Definisi operasional dari masing-masing variabel tersebut adalah sebagai berikut: a. Bea PerolehanHakatas Tanah dan Bangunan sebelum dilaksanakanya Undang- Undang No.282009 Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan merupakan pajak yang dipungut oleh pemerintah Pusat sebelum diberlakukanya Undang-Undang No.282009 di Kota Bandung. Variabel ini diukur melalui tingkat realisasi dari target Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan di Kota Bandung. b. Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan sesudah dilaksanakanya Undang- Undang No.282009 Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan merupakan pajak yang dipungut oleh pemerintah Kota Bandung setelah diberlakukanya Undang-Undang No.282009 padatahun 2011 hingga 2013 di Kota Bandung. Variabel ini diukur Universitas Kristen Maranatha melalui tingkat realisasi dari target Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan di Kota Bandung.

3.4. Sampel Data