Analisis Tingkat Kesukaran Karakteristik Soal Berdasarkan Hasil Uji Coba

Perhitungan Daya Pembeda dari delapan butir soal koneksi matematis yang diujicobakan hasilnya disajikan dalam Tabel 3.6 berikut ini: Tabel 3.7 Hasil Perhitungan Analisis Daya Pembeda Soal Koneksi Matematis Nomor Butir Soal Nilai DP Interpretasi 1 0,33 Cukup 2 0,23 Cukup 3 0,36 Cukup 4 0,33 Cukup 5 0,23 Cukup 6 0,20 Jelek 7 0,28 Cukup 8 0,30 Cukup Sedangkan perhitungan Daya Pembeda dari lima butir soal pemecahan masalah matematis yang diujicobakan hasilnya disajikan dalam Tabel 3.7 berikut ini: Tabel 3.8 Hasil Perhitungan Analisis Daya Pembeda Soal Pemecahan Masalah Matematis Nomor Butir Soal Nilai DP Interpretasi 1 0,23 Cukup 2 0,25 Cukup 3 0,20 Jelek 4 0,28 Cukup 5 0,35 Cukup

5. Analisis Tingkat Kesukaran

Untuk menganalis tingkat kesukaran dari setiap item soal dihitung berdasarkan jawaban seluruh siswa yang mengikuti tes. Skor hasil tes yang diperoleh siswa diklasifikasikan atas benar dan salah seperti pada analisis daya pembeda. Sedangkan rumus yang digunakan digunakan adalah : i B A S N JS JS IK × + = , Arikunto, 2001:208 Keterangan: IK = Indeks kesukaran JS A = Jumlah skor kelompok atas yang menjawab benar JS B = Jumlah skor kelompok bawah yang menjawab benar N = Jumlah seluruh siswa peserta tes S i = Skor ideal Tabel 3.9 Klasifikasi Tingkat Kesukaran Indeks Kesukaran Interpretasi IK = 0,00 Sangat Sukar 0,00 IK ≤ 0,30 Sukar 0,30 IK ≤ 0,70 Sedang 0,70 IK 1,00 Mudah IK = 1,00 Sangat Mudah Perhitungan Tingkat Kesukaran dari delapan butir soal koneksi matematis dan lima soal pemecahan masalah matematis yang diujicobakan hasilnya disajikan dalam Tabel 3.9 berikut ini: Tabel 3.10 Hasil Perhitungan Tingkat Kesukaran Soal Koneksi Matematis Nomor Butir Soal Indeks Kesukaran Interpretsi 1 0,57 Sedang 2 0,55 Sedang 3 0,50 Sedang 4 0,53 Sedang 5 0,43 Sedang 6 0,57 Sedang 7 0,54 Sedang 8 0,52 Sedang Tabel 3.11 Hasil Perhitungan Tingkat Kesukaran Soal Pemecahan Masalah Matematis Nomor Butir Soal Indeks Kesukaran Interpretasi 1 0,49 Sedang 2 0,45 Sedang 3 0,55 Sedang 4 0,51 Sedang 5 0,50 Sedang

6. Karakteristik Soal Berdasarkan Hasil Uji Coba

Berdasarkan uji coba tes dan analisis hasilnya, diperoleh karakteristik butir-butir soal yang disajikan dalam Tabel 3.11 dan Tabel 3.12 berikut ini: Tabel 3.12 Karakteristik Soal Berdasarkan Hasil Uji Coba Soal Koneksi Matematis Nomor Butir Soal Validitas Butir Soal Daya Pembeda Tingkat Kesukaran Reliabilitas Tes Skor Interpretasi Skor Interpretasi Skor Interpretasi Skor Interpretasi 1 0,77 valid 0,33 Cukup 0,57 Sedang 0,86 Sangat Tinggi 2 0,60 valid 0,23 Cukup 0,55 Sedang 3 0,75 valid 0,36 Cukup 0,50 Sedang 4 0,70 valid 0,33 Cukup 0,53 Sedang 5 0,79 valid 0,23 Cukup 0,43 Sedang 6 0,68 valid 0,20 Jelek 0,57 Sedang 7 0,76 valid 0,28 Cukup 0,54 Sedang 8 0,74 valid 0,30 Cukup 0,52 Sedang Tabel 3.13 Karakteristik Soal Berdasarkan Hasil Uji Coba Soal Pemecahan Masalah Matematis Nomor Butir Soal Validitas Butir Soal Daya Pembeda Tingkat Kesukaran Reliabilitas Tes Skor Inter- pretasi Skor Inter- pretasi Skor Interpretasi Skor Interpretasi 1 0,62 valid 0,23 Cukup 049 Sedang 0,80 Sangat Tinggi 2 0,70 valid 0,25 Cukup 0,45 Sedang 3 0,79 valid 0,20 Jelek 0,55 Sedang 4 0,71 valid 0,28 Cukup 0,51 Sedang 5 0,89 valid 0,35 Cukup 0,50 Sedang

D. Analisis Data