Perancangan Sistem Informasi Akademik Di SMKN 9 Bandung
1
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK DI SMKN 9 BANDUNG
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan pada Program Studi Sistem Informasi Jenjang S1 (Sarjana)
Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer
Oleh :
EKA WIDIYANTI PRATIWI 105.11.268
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG
(2)
2
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK DI SMKN 9 BANDUNG
Eka Widiyanti Pratiwi
Program Studi Sistem Informasi, Universitas Komputer Indonesia Jl. Dipatiukur 112-114 Bandung
ekawidii85@gmail.com ABSTRACT
Development of information technology in an institution such as a school is
certainly a very important role as a tool that not only provide information but is
also able to process information as well as activities of class divisions, scheduling
and assessment are not yet fully computerized in SMKN 9 Bandung. So WAKA
curriculum and teachers are being bothered by having to match them to create a
timetable schedule, teachers have to deposit the document that contains the value
of the students.
The method used is a structured approach and methods of prototype
development. Methods of data collection using observation and interviews. The
design tools that are used to describe the system model including Flowmap, context
diagram, Data Flow Diagrams, Data Dictionary and Database design. In this
information system development using PHP programming language and MySQL as
a database.
The proposed information system can be used to help WAKA curriculum
and teachers at SMK 9 Bandung in accelerating the process of delivering
information such as class divisions, scheduling and assessment. So as to improve
the effectiveness and efficiency in data processing and constraints faced today can
be resolved with this information system.
(3)
3
I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan juga meningkatnya aktifitas di suatu perusahaan atau instansi ini, keberadaan komputer sebagai pengolah data telah menarik berbagai perusahaan atau instansi untuk menggunakannya. Salah satu diantaranya adalah instansi pendidikan dalam hal ini sekolah. Pembangunan di dunia pendidikan yang mengalami perkembangan seiiring dengan laju perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat memerlukan peningkatan mutu dibidang pendidikan. Pengolahan sistem informasi akademik yang telah ada pun masih perlu dimaksimalkan, salah satunya pengolahan sistem informasi akademik yang bisa diakses melalui jaringan internet.
SMKN 9 Bandung merupakan salah satu lembaga pendidikan yang sudah cukup lama berdiri. Sekolah ini cukup banyak diminati oleh para calon siswa didaerah Bandung khususnya yang mencari pendidikan ke jenjang selanjutnya setelah menempuh sekolah menengah pertamanya. Selama ini sistem yang berjalan di SMKN 9 Bandung ini dalam pengolahan data akademik yang dilakukan sudah cukup baik sebenarnya sudah terkomputerisasi seperti dalam pembagian kelas, penjadwalan, dan penilaiannya. Namun dalam proses penyimpanan data akademik ini masih terdapat arsip-arsip yang bertumpuk dan bisa saja hilang. Dan terdapat data yang disimpan secara terpisah dan dicek secara berulang untuk melihat apakah data sudah sesuai atau belum, sehingga dapat memperlambat kinerja Waka Kurikulum, kesiswaan, tata usaha dan guru untuk menyajikan informasi secara cepat.
Pengolahan data akademik merupakan suatu pekerjaan yang membutuhkan ketelitian yang sangat besar karena terdapat banyak data yang harus diolah. Sering kali data tersebut tersebar tidak beraturan, sehingga memakan waktu dalam pencarian. Padahal di era sekarang kita dituntut untuk bisa memberikan informasi yang cepat dan akurat.
Untuk memecahkan masalah diatas maka dibutuhkan suatu sistem yang bisa mengatasi masalah-masalah tersebut. Maka dari latar belakang yang telah di uraikan diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian di SMKN 9 Bandung untuk dapat ikut merancang dan mengembangkan proses pengolahan data akademik yang sudah ada menjadi sebuah sistem informasi akademik yang diharapkan dapat membantu dalam pengolahan data dan penyajian infomasi akademik dengan mudah. Maka dengan ini penulis mengambil judul “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK DI SMKN 9 BANDUNG” 1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah
1.2.1. Identifikasi Masalah
Berdasarkan dari Latar Belakang yang telah dijelaskan sebelumnya, maka identifikasi masalah yang penulis dapat simpulkan adalah sebagai berikut :
1. WAKA kurikulum mengalami kesulitan dalam mengolah data akademik yang berupa pembagian kelas, penjadwalan dan penilaian.
2. Belum adanya sistem informasi akademik di sekolah untuk dapat mengakses informasi tentang penilaian secara online.
3. Data yang sudah disimpan secara terkomputerisasi masih ada yang di simpan secara terpisah.
4. Masih adanya arsip-arsip yang disimpan, ini dapat menyebabkan adanya penumpukan dokumen.
(4)
4
Berdasarkan masalah yang telah diidentifikasi, berikut adalah rumusan masalahnya:
1. Bagaimana sistem informasi akademik yang sedang berjalan pada SMKN 9 Bandung.
2. Bagaimana merancang sistem informasi akademik pada SMKN 9 Bandung. 3. Bagaimana testing sistem informasi akademik pada SMKN 9 Bandung. 4. Bagaimana implementasi sistem informasi akademik pada SMKN 9 Bandung. 1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian
1.3.1. Maksud Penelitian
Maksud dari penelitian ini adalah untuk memperoleh data yang berkaitan dengan Sistem Informasi Akademik di SMKN 9 Bandung.
1.3.2. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari pelaksanaan penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan di SMKN 9 Bandung.
2. Untuk merancang sistem informasi akademik yang diusulkan di SMKN 9 Bandung.
3. Untuk mengetahui bagaimana testing sistem informasi akademik yang telah dibagun di SMKN 9 Bandung.
4. Untuk mengetahui bagaimana mengimplementasikan sistem informasi akademik yang telah dirancang di SMKN 9 Bandung.
1.4. Kegunaan Penelitian 1.4.1. Kegunaan Akademis
Kegunaan secara akademis dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat diantaranya:
a. Bagi pengemban ilmu
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi pengemban ilmu sistem informasi khususnya mengenai perancangan sistem informasi akademik di SMKN 9 Bandung.
b. Bagi penulis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat berfungsi sebagai tambahan pengetahuan dan pengalaman agar dapat mengaplikasikan teori yang dimiliki untuk mencoba menganalisis fakta dan peristiwa yang ada secara ilmiah dan objektif sehingga dapat ditarik kesimpulan yang dapat dipertanggung jawabkan. c. Bagi peneliti lain
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu sumber referensi bagi yang akan melakukan penelitian yang berhubungan dengan penelitian yang dibahas oleh penulis.
1.4.2. Kegunaan Praktis
a. Bagi pengelola akademik
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan salah satu contoh manfaat teknologi informasi dikehidupan sehari-hari, serta mempermudah dan mempercepat pengelolaan akademik di sekolah dalam pelayanan terhadap siswa.
(5)
5
Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu siswa terhadap pengenalan aplikasi sistem komputer dan siswa mengerti apa manfaat dan pentingnya menguasai ilmu teknologi informasi.
c. Bagi WAKA kurikulum dan wali kelas
Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu dan mempermudah dalam mengolah data akademik secara cepat dan efisien.
1.5. Batasan Masalah
Agar pembatasan masalah ini dapat dilakukan secara terarah dan tercapai tujuannya, maka perlu ditetapkan batasan dari masalah yang akan dibahas. Batasan–batasan dari penelitian ini adalah :
1. Sistem informasi akademik ini hanya untuk mengolah data pembagian kelas siswa baru, jadwal pelajaran, dan nilai di SMKN 9 Bandung.
2. Sistem informasi yang akan dibangun hanya dapat diakses oleh WAKA kurikulum, guru dan siswa di SMKN 9 Bandung.
3. Sistem informasi akademik ini tidak membahas proses pendaftaran siswa baru karena sudah memiliki sistem informasi tersendiri.
4. Sistem informasi akademik ini tidak membahas tentang pembagian ruang kelas dan ruang praktek.
5. Sistem informasi akademik ini tidak membahas tentang absensi guru dan siswa. 6. Ketentuan penilaian: nilai harian 10%, nilai uts 30%, nilai uas 40% dan nilai
praktek 20%. Untuk mata pelajaran yang tidak ada praktek maka presentase praktek ditambahkan ke nilai uas menjadi 60%.
II. KAJIAN PUSTAKA 2.1. Konsep Dasar Sistem
2.1.1. Pengertian Sistem
Menurut (McLeod, 2004) sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan tujuan yang sama untuk mencapai tujuan.[1]
2.2. Konsep Dasar Informasi 2.2.1. Pengertian Informasi
McFAdden, dkk (1990) mendefinisikan informasi sebagai data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meninggkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut.[2]
2.3. Konsep Dasar Sistem Informasi 2.3.1. Pengertian Sistem Informasi
Menurut Alter (1992) sistem Informasi adalah kominasi antara prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi.[2]
2.4. Pengertian Pendidikan
Kata pendidikan berasal dari bahasa yunani kuno “pedalogi” kata dasarnya “paid”
yang artinya “anak” dan juga “ogogos” artinya “membimbing”. Dari beberapa kata tersebut maka kita simpulkan kata pedagos dalam bahasa yunani adalah ilmu yang mempelajari tentang seni mendidik anak.[5]
(6)
6 2.5. Pengertian Akademik
Akademik yaitu kegiatan pendidikan yang mengarah pada penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi serta pengembangan.
2.6. Konsep Jaringan Komputer 2.6.1. Pengertian Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah kumpulan atau lebih komputer yang saling berhubungan untuk melakukan komunikasi data. Komunikasi data yang bisa dilakukan melalui jaringan komputer dapat berupa data teks, gambar, video dan suara.[4, p.22]
2.7. Perangkat Lunak Pendukung 2.7.1. MySQL
MySQL merupakan software database yang termasuk paling populer di lingkungan Linux, kepopuleran ini karena di tunjang performansi query dari databasenya yang pada saat itu bisa dikatakan paling cepat dan jarang bermasalah.[8, p.333]
2.7.2. WAMPSERVER
Wampserver merupakan satu paket aplikasi apache, PHP, dan MySQL pada Windows. WAMP adalah singkatan dari Windows and the principal components of the package: Apache, MySQL and PHP (Perl or Phyton).
2.8. PHP
PHP (Hypertext Prepocessor) adalah basa script yang ditanam di sisi server. Procesor PHP dijalankan di server (windows atau linux).[9, p.122]
2.9. Notepad++
Notepad++ adalah suatu text editor yang berjalan pada operating System (OS) windows. Notepad++ disini menggunakan komponen-komponen Scintilla agar dapat menampilkan dan menyunting text dan berks source code berbagai bahasa pemrograman.[11]
III. OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian
Objek penelitian adalah tempat dimana penulis akan melakukan penelitian. Dalam penyusunan skripsi ini, penulis melakukan penelitian terhadap sistem informasi akademik yang bertempat di SMKN 9 Bandung.
3.1.1. Sejarah Singkat Perusahaan
Sejarah singkat SMK Negeri 9 Bandung yaitu pada periode 1958-1965 diberi nama SGKP (Sekolah Guru Kepandaian Putri) dengan tiga pilihan yaitu Rumah Tangga, Menjahit dan Kerajinan. Pendidikan di SGKP ditempuh dalam 4 tahun menggunakan kurikulum 1957. Kemempuan lulusan yang diharapkan adalah menjadi guru SKKP yang setingkat SMP.
Periode tahun 1965- 1976, nama SGKP kemudian berubah menjadi SKKA (Sekolah Kesejahteraan Keluarga Atas), adapun SKKA ini mempunyai tiga jurusan yaitu Rumah Tangga, Tata Boga dan Busana. Pendidikan SKKA ditempuh selama 3 tahun dan menggunakan kurikulum 1964. Lulusan SKKA ini diharapkan menjadi pengelola rumah tangga untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga.
(7)
7
Periode tahun 1976-1994, SKKA berubah nama menjadi SMKK (Sekolah Menengah Kesejahteraan Keluarga) Negeri 1 Bandung. SMKK Negeri 1 ini mempunyai 4 jurusan yaitu Tata Boga, Akomodasi Perhotelan, Tata Busana dan Tata Kecantikan. Pendidikan di SMKK ditempuh selama 3 tahun dengan menggunakan kurikulum 1976 dan 1984. Kemampuan lulusan yang diharapkan adalah menjadi pengelola dn pekerja yang sesuai dengan bidang keahliannya.
Periode tahun 1994 sampai sekarang berubah menjadi SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) Negeri 9 Bandung Kelompok Pariwisata. SMK Negeri 9 mempunyai 3 bidang keahlian, yaitu bidang keahlian Pariwisata, Bidang Keahlian Tata Kecantikan dan Bidang Keahlian Tata Busana. Dari ketiga keahlian ternagi menjadi 4 program keahlian yaitu untuk bidang keahlian Pariwisata menjadi 2 program yaitu Tata Boga dan Akomodasi Perhotelan, bidang keahlian Tata Kecantikan menjadi Tata Kecantikan Kulit dan Rambut, sedangkan bidang keahlian Tata Busana menjadi Program Keahlian Tata Busana.
3.1.2 Visi dan Misi Perusahaan 1. Visi
Menjadi sekolah rujukan tingkat internasional di bidang pariwisata yang berbasis lingkungan, budaya dan keunggulan lokal di tahun 2016 yang dilandasi iman dan taqwa.
2. Misi
Memberikan pelayanan pendidikan berkualitas secara berkesinambungan melalui: 1. Meningkatkan kualitas profesionalisme SDM.
2. Meningkatkan sarana prasarana yang menunjang pembelajaran yang berkualitas.
3. Membudayakan pelaksanaan keagamaan untuk membina warga sekolah yang berakhlakul karimah.
4. Membudayakan lingkungan bersih, hijau dan sehat.
5. Menumbuhkan budaya dan semangat berkompetisi bagi peserta didik.
6. Menjalin kerjasama dengan masyarakat, instansi/lembaga, DU/DI didalam maupun diluar negeri.
7. Menyiapkan kompetisi lulusan yang siap bekerja/berwirausaha/melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi dengan wawasan keunggulan budaya lokal yang mampu bersaing di tingkat internasional.
3.1.3. Struktur Organisasi Perusahaan
Gambar 3.1 Struktur Organisasi (Sumber :SMM SMKN 9 Bandung) 3.2. Metode Penelitian
Metode Penelitian adalah cara atau prosedur yang harus dilakukan secara sistematis dalam melakukan sebuah penelitian.
3.2.1 Desain Penelitian
Desain Penelitian adalah keseluruhan dari perencanaan untuk menjawab pertanyaan penelitian dan mengantisipasi beberapa kesulitan yang mungkin timbul selama proses penelitian, hal ini penting karena desain penelitian merupakan strategi untuk menjawab pertanyaan penelitian dan sebagai alat untuk mengontrol variabel yang berpengaruh dalam penelitian.
3.2.2. Jenis dan Metode Pengumpulan Data
Jenis dan metode pengumpulan data terdiri dari sumber data primer dan sumber data sekunder.
(8)
8 3.2.2.1 Sumber Data Primer
Sumber data primer merupakan pengumpulan data yang berasal dari objek atau sumber yang diteliti secara langsung. Cara yang digunakan untuk mengumpulkan data primer adalah sebagai berikut :
1. Wawancara
Yaitu teknik pengumpulan data dengan cara tanya jawab secara langsung dengan orang–orang yang berhubungan dengan penelitian ini. Wawancara dilakukan dengan waka kurikulum secara langsung, sehingga penulis mengetahui sistem yang sedang berjalan di SMKN 9 Bandung saat ini.
2. Observasi
Observasi disini untuk mengamati langsung kegiatan yang sedang berjalan di SMKN 9 Bandung yang berhubungan dengan penelitian, yaitu berupa pembagian kelas, penjadwalan serta penilaian.
3.2.2.2 Sumber Data Sekunder
Data sekunder merupakan data yang sudah diolah lebih dahulu oleh peneliti, seperti dokumen – dokumen yang diperoleh dari pihak terkait pada saat penelitian dilakukan.
3.2.3. Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem
Metode pendekatan dan pengembangan sistem digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengembangan sistem, sehingga sistem yang dihasilkan akan sesuai dengan yang diinginkan.
3.2.3.1 Metode Pendekatan Sistem
Pendekatan sistem yang digunakan adalah menggunakan metode analisis terstruktur, Melalui pendekatan terstruktur, permasalahan yang kompleks di organisasi dapat dipecahkan dan hasil dari sistem akan mudah untuk dipelihara, fleksibel, lebih memuaskan pemakainya, mempunyai dokumentasi yang baik, tepat waktu, sesuai dengan anggaran biaya pengembangan, dapat meningkatkan produktivitas dan kualitasnya akan lebih baik. Alat yang digunakan dalam metode pendekatan sistem adalah Flowmap, Diagram Konteks, Data Flow Diagram, Normalisasi, Kamus Data, dan Tabel Relasi. 3.2.3.2 Metode Pengembangan Sistem
Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah dengan menggunakan metode pendekatan prototype. Prototype merupakan suatu metode dalam pengembangan sistem yang menggunakan pendekatan untuk mmbuat ssesuatu program dengan cepat dan bertahap sehingga segera dapat dievaluasi oleh pemakai. Selain itu, prototipe membuat proses pengembangan sistem informasi menjadi lebih cepat dan lebih mudah, terutama pada keadaan kebutuhan pemakai sulit untuk diidentifikasi.
Gambar 3.2 Mekanisme pengembangan sistem dengan Prototype (Sumber : pengenalan sistem informasi [2])
Dimana tahapan-tahapan yang harus dilaksanakan adalah sebagai berikut: 1. Identifikasi kebutuhan pemakai
Pada tahap ini merupakan tahap awal dalam membangun sebuah sistem informasi, dimana antara pemakai sistem (users) dan pengembang sistem bertemu. User menjelaskan tentang kebutuhan sistem yang akan dibangun oleh pengembang sistem. 2. Membuat prototype
Setelah menganalisa sistem yang akan di kembangkan serta kebutuhan - kebutuhan sistem sistem yang akan dibangun, pengembang sistem mulai membuat prototype.
(9)
9 3. Menguji prototype
User melakukan pengujian program agar program dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan, dan users memberikan saran atau masukan bila terdapat kekurangan pada program.
4. Memperbaiki prototype
Di sini pembangun sistem melakukan perbaikan / penambahan pada program yang di bangun, jika ada kesalahan yang terjadi pada sistem.
5. Mengembangankan versi produksi
Pada tahap ini pembangun sistem menyelesaikan sistem yang telah dibuatnya sesuai dengan masukan atau saran terakhir dari pemakai sistem.
3.2.3.3 Alat Bantu Analisis dan Perancangan
Adapun alat bantu dalam menganalisis dan melakukan perancangan terhadap sistem yang akan dibangun ini adalah Flow Map, Diagram Konteks dan Data Flow Diagram (DFD).
a. Flow Map
Flow Map adalah penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urutan prosedure dari suatu program. Flow Map digunakan untuk membantu analis dan programer untuk memecahkan masalah kedalam segmen yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis alternatif pengoperasian.
b. Diagram Konteks
Diagram Konteks merupakan kejadian tersendiri dari suatu diagram alir data dimana satu lingkaran merepresentasikan seluruh sistem. Diagram Konteks merupakan tingkatan tertinggi dalam diagram aliran data dan hanya memuat satu proses, menunjukkan sistem secara keseluruhan. Proses tersebut diberi nomor nol. Semua entitas eksternal yang ditunjukkan pada diagram konteks berikut aliran data-aliran data utama menuju dan dari sistem. Diagram tersebut tidak memuat penyimpanan data dan tampak sederhana untuk diciptakan.
c. Data Flow Diagram
Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaanya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika terstruktur dan jelas. Empat simbol dasar yang digunakan untuk memetakan gerakan diagram aliran data adalah Entitas, Arus data, Proses, Penyimpanan Data.
d. Kamus Data
Kamus data adalah suatu aplikasi khusus dari jenis kamus-kamus yang digunakan sebagai referensi kehidupan sehari-hari. Fungsi kamus data sebagai suatu katalog yang menjelaskan lebih detail tentang DFD yang mencakup proses, data flow dan data store. Dengan menggunakan Kamus Data, analis sistem dapat mendefinisikan data yang mengalir di system dengan lengkap. Kamus Data di buat pada tahap analisis sistem dan digunakan baik pada tahap analisis maupun pada tahap perancangan sistem.
e. Perancangan Basis Data
Definisi basis data menurut Al-bahra bin ladjamudin, menjelaskan bahwa basis data (database) adalah sekumpulan data store (bisa dalam jumlah yang sangat besar) yang tersimpan dalam magnetic disk, optical disk, magnetic drum atau media penyimpanan sekunder lainnya.
1. Normalisasi
Normalisasi adalah suatu teknik untuk mengorganisasi data ke dalam tabel-tabel untuk memenuhi kebutuhan pemakai di dalam suatu organisasi.
(10)
10 2. Tabel Relasi
Relasi adalah hubungan antara tabel yang mempresentasikan hubungan antar objek di dunia nyata. Relasi merupakan hubungan yang terjadi pada suatu tabel dengan lainnya yang mempresentasikan hubungan antar objek di dunia nyata dan berfungsi untuk mengatur mengatur operasi suatu database.
3.2.4. Pengujian Software
Pengujian sistem adalah tahap menguji aplikasi sistem yang telah dibuat atau dikebangkan. Pengujian dilakukan untuk mencari kesalahan dan kekurangan prosedur saat aplikasi dijalankan.
Metode pengujian yang digunakan pada perangkat lunak ini adalah Black box testing.Black box testing merupakan metode pengujian yang berfokus pada persyaratan fungsi perangkat lunak. Dengan metode black box, pengujian dilakukan dengan mencari fungsi – fungsi perintah yang tidak benar, menguji kesalahan – kesalahan yang mungkin terjadi pada tampilan perangkat lunak yang telah dikembangkan. Pengujian ini dilakukan setelah semua pengembangan perangkat lunak selesai dibangun.
IV. HASIL PENELITIAN 4.1. Perancangan Sistem
Perancangan sistem merupakan suatu proses untuk menyusun sistem baru atau memperbaiki sistem yang ada berdasarkan evaluasi dari sistem yang ada. Dari proses perancangan sistem ini, penulis akan menggambarkan dan menjelaskan secara jelas tentang proses yang diusulkan yang akan memudahkan pengguna untuk mengolah data akademik yang berupa pembagian kelas, penjadwalan dan penilaian.
4.1.1. Tujuan Perancangan Sistem
Tujuan perancangan sistem ini adalah untuk memberikan gambaran secara umum kepada pengguna tentang sistem informasi yang baru yang dapat digunakan dengan baik dari sebelumnya. Dan memudahkan pengguna dalam mengolah data pada sistem informasi yang baru.
4.1.2. Gambaran Umum Sistem yang Diusulkan
Tujuan perancangan sistem ini merupakan suatu kegiatan pengembangan prosedur dan proses yang sedang berjalan dan bertujuan untuk menghasilkan perancangan sistem yang terkomputerisasi. Perancangan sistem ini dibuat untuk memberikan gambaran yang cukup besar dari sistem yang berjalan. Perancangan sistem ini dibuat untuk memberikan gambaran secara umum mengenai sistem yang dikembangkan atau sistem yang baru kepada pengguna (user).
4.1.3. Perancangan Prosedur yang Diusulkan
Perancangan prosedur yang diusulkan merupakan tahap untuk memperbaiki dan meninggkatkan efektifitas kerja.
4.1.3.1.Diagram Konteks
Berikut merupakan bentuk diagram konteks yang diusulkan disertai aliran-aliran data yang masuk dan keluar dari Sistem Informasi Akademik yang dibuat :
(11)
11 4.1.3.2.Data Flow Diagram
DFD (Data Flow Diagram) merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur. DFD ini berfungsi untuk menggambarkan arus dalam sistem yang terstruktur dan jelas. Pembuatan DFD yang sedang berjalan ini bertujuan untuk menggambarkan sistem yang sedang berjalan sebagai jaringan kerja antara proses yang berhubungan satu sama lain dengan aliran yang ada dalam sistem.
1. DFD Level 1 yang Diusulkan
Gambar 4.2 DFD Level 1 yang Diusulkan
2. DFD level 2 proses 1 pembagian kelas yang Diusulkan
Gambar 4.3 DFD Level 2 Proses 1 pembagian kelas yang Diusulkan 3. DFD Level 2 Proses 2 penjadwalan yang Diusulkan
Gambar 4.4 DFD Level 2 Proses 2 penjadwalan yang Diusulkan 4. DFD Level 2 proses 3 penilaian yang diusulkan
Gambar 4.5 DFD Level 2 proses 3 penilaian yang diusulkan 4.1.3.3. Kamus Data
Kamus data adalah daftar semua elemen data yang terhubundatag dengan sistem dan terdefinisi dengan tepat sehingga pemakai dan sistem analisis mempunyai pengertian yang sama tentang input dan output.
1. Nama arus data : Data guru
Alias : -
Aliran data : Tbl_data_guru-P2.0, tbl_data_guru-P2.1, P2.1-P2.2, Struktur data : Nip, nama, nuptk, tempat_lahir, tanggal_lahir,
jenis_kelamin, pendidikan, jurusan, mulai_tugas, id_mapel, agama, status, no_telp
2. Nama arus data : Data kelas
Alias : -
Aliran data : P1.0-WAKA kurikulum, P1.0-tbl_data_kelas,
tbl_data_kelas-P2.0, P1.1-P1.2, tbl_data_kelas, P1.2-WAKA kurikulum, tbl_data_kelas-P2.1,
Struktur data : Id_kelas, id_jurusan, nama_kelas 3. Nama arus data : Data siswa
Alias : -
Aliran data : Tbl_data_siswa-P1.0, P3.0, tbl_data_siswa-1.1, tbl_data_siswa-P3.1
Struktur data : Nis, nama, tempat_lahir, tanggal_lahir, jenis_kelamin, agama, alamat, no_telp, id_kelas,foto
4. Nama arus data : Data Jadwal
Alias : -
Aliran data : P2.0-tbl_data_jadwal, tbl_data_jadwal-P2.0, P2.0-siswa, P2.2-tbl_data_jadwal, tbl_data_jadwal-P2.3, P2.3-siswa Struktur data : id_jadwal, id_kelas, id_mapel, hari, jam_masuk,
jam_keluar, nip 5. Nama arus data : Jurusan
Alias : -
Aliran data : Tbl_data_jurusan-P1.0, Tbl_data_jurusan-P1.1 Struktur data : Id_jurusan, nama_jurusan
6. Nama arus data : Mata pelajaran
(12)
12
Aliran data : Tbl_mapel-P2.0, Tbl_mapel-P2.1, Tbl_mapel-P2.1 Struktur data : Id_mapel, mata_pelajaran, nip
7. Nama arus data : Nilai
Alias : -
Aliran data : guru, guru-P3.0, siswa, tbl_nilai, P3.0-WAKA kurikulum, P3.1-guru, guru-P3.2, P3.1-tbl_nilai, P3.2-tbl_nilai, P3.2-WAKA kurikulum, P3.2-siswa Struktur data : Id_nilai, nis, nip, nilai_harian, nilai_uts, nilai_uas,
nilai_praktek, id_mapel 4.1.4. Perancangan Basis Data
Perancangan basis data (database) adalah perancangan yang digunakan pada pembuatan sistem informasi perangkat lunak (software) ini.
4.1.4.1. Normalisasi
Normalisasi merupakan peralatan yang digunakan untuk melakukan proses pengelompokan data menjadi tabel-tabel yang menunjukan entitas dan relasinya.
Secara umum proses normalisasi dibagi dalam tiga tahap, yaitu tahap tidak normal (Unnormal), normalisasi tahap 1, normalisasi tahap 2 dan normalisasi tahap 3. Pada tahap ketiga biasanya sudah akan diperoleh tabel yang optimal.
1. Bentuk tidak normal (Unnormal)
Bentuk ini merupakan kumpulan data yang akan direkam tanpa format tertentu, bisa jadi data mengalami duplikasi (ganda).
{ Nip, nama, nuptk, tempat_lahir, tanggal_lahir, jenis_kelamin, pendidikan, jurusan, mulai_tugas, id_mapel, agama, status, no_telp, Id_kelas, id_jurusan, nama_kelas, Nis, nama, tempat_lahir, tanggal_lahir, jenis_kelamin, agama, alamat, no_telp, id_kelas, foto, id_jadwal, id_kelas, id_mapel, hari, jam_masuk, jam_keluar, nip, Id_jurusan, nama_jurusan, Id_mapel, mata_pelajaran, nip, Id_nilai, nis, nip, nilai_harian, nilai_uts, nilai_uas, nilai_praktek, id_mapel }
Dari bentuk tidak normal (unnormal) tersebut dibentuk menjadi normal 1 dengan syarat menghilangkan semua atribut yang redudansi.
{ Nip, nama, nuptk, tempat_lahir, tanggal_lahir, jenis_kelamin, pendidikan, jurusan, mulai_tugas, id_mapel, agama, status, no_telp, Id_kelas, id_jurusan, nama_kelas, Nis, nama, tempat_l ahir, tanggal_lahir, jenis_kelamin, agama, alamat, no_telp, id_kelas, foto, id_jadwal, id_kelas, id_mapel, hari, jam_masuk, jam_keluar, nip, Id_jurusan, nama_jurusan, Id_mapel, mata_pelajaran, nip, Id_nilai, nis, nip, nilai_harian, nilai_uts, nilai_uas, nilai_praktek, id_mapel }
2. bentuk normal pertama (1NF/First Normal Form)
bentuk ini menghilangkan duplikasi data yang terjadi pada bentuk tidak normal (unnormal) dengan cara menghapus data-data yang sama.
{ Nip, nama, nuptk, tempat_lahir, tanggal_lahir, jenis_kelamin, pendidikan, jurusan, mulai_tugas, id_mapel, agama, status, no_telp, Id_kelas, id_jurusan, nama_kelas, Nis, alamat, foto, id_jadwal, hari, jam_masuk, jam_keluar, nama_jurusan, mata_pelajaran, Id_nilai, nilai_harian, nilai_uts, nilai_uas, nilai_praktek }
3. bentuk normal kedua (2NF/Second Normal Form)
tahap normalisasi kedua adalah menentukan dari normalisasi pertama yang digunakan sebagai penggabungan atribut bukan kunci dan kunci primer pada tabel.
guru = Nip*, nama, nuptk, tempat_lahir, tanggal_lahir, jenis kelamin, pendidikan, jurusan, mulai_tugas, id_mapel**, agama, status, no_telp
(13)
13 kelas = id_kelas*, id_jurusan**, nama_kelas
siswa = Nis*, nama, tempat_lahir, jenis_kelamin, agama, alamat, no_telp, id_kelas**, foto, id_nilai, kelas_tujuan
jadwal = id_jadwal*, id_kelas**, id_mapel**, hari, jam_masuk, jam_keluar, semester, nip**
jurusan = id_jurusan*, nama_jurusan mapel = id_mapel*, mata_pelajaran, nip**
nilai = id_nilai*, nis**, nip**, id_mapel**, nilai_harian, nilai_uts, nilai_uas, nilai_praktek
4.1.4.2. Relasi Tabel
Relasi tabel digunakan untuk mengelompokan data menjadi tabel-tabel yang menunjukan entitas dan relasi yang berfungsi untuk mengakses data, sehingga database tersebut mudah di modifikasi.
Gambar 4.6 Relasi Tabel 4.1.4.3. Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD adalah suatu model jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan secara abstrak.
Gambar 4.7 ERD (Entity Relationship Diagram) 4.4. Pengujian
pengujian merupakan bagian yang penting dalam pembuatan sebuah perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk menjamin kualitas serta untuk mengetahui kelemahan dari perangkat lunak yang dibuat.
4.4.1. Rencana Pengujian
Pengujian perangkat lunak pada sistem informasi akademik di SMKN 9 Bandung yaitu dengan menggunakan pegujian black box karena pengujian black box berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak yang dibuat.
Tabel 4.8 Rencana Pengujian 4.4.2. Kasus dan Hasil Pengujian
Kasus dan hasil pengujian dilakukan untuk mengetahui apakah sistem informasi akademik pada SMKN 9 Bandung dapat berjalan dengan baik atau tidak.
1. Kelas uji login Tabel 4.9 uji Login 2. Kelas uji pembagian kelas
Tabel 4.10 kelas uji penmbagian kelas 3. Kelas uji penjadwalan
Tabel 4.11 kelas uji penjadwalan 4. Kelas uji penilaian
Tabel 4.11 kelas uji penilaian 4.4.3. Kesimpulan Hasil Pengujian
Berdasarkan hasil pengujian dengan kasus uji diatas, maka dapat disimpulkan bahwa sistem yang diusulkan ini tidak diketahui terdapat kesaahan pada sintak. Secara
(14)
14
fungsional perangkat lunak yang diusulkan sudah berjalan dengan baik dan mengeluarkan hasil yang sesuai dengan apa yang diharapkan oleh penulis.
4.5. Implementasi
Tahap implementasi merupakan lanjutan dari kegiatan rancangan sistem dan dapat dipandang sebagai suatu usaha untuk mewujudkan sistem yang telah dirancang. Langkah-langkah dalam tahap implementasi ini adalah urutan kegiatan awal sampai akhir yang harus dilakukan dalam mewujudkan sistem yang telah dirancang.
4.5.1. Implementasi Perangkat Lunak
Untuk mendukung sistem informasi akademik yang diusulkan berjalan dengan baik, maka dibutuhkan software pengelola data, adapun perangkat lunak yang digunakan untuk mendukunng pembuatan program aplikasi ini adalah :
a. Network Operating System : Microsoft Windows 8.1 b. Software Support : Xampp-win32-1.7.2.
c. Web Browser : Mozila Firefox, Google Chrome
d. Text Editor : Notepad++
e. Drawing Program : Microsoft Visio 2010 4.5.2. Implementasi Perangkat Keras
Pengembangan sistem juga memerlukan dukungan perangkat keras untuk pengimplementasian aplikasi. Berikut adalah perangkat keras yang digunakan untuk menjalankan sistem yang diusulkan :
a. Minimal processor Intel Pentium atau yang sekelasnya. b. Minimal RAM 1GB.
c. Minimal Harddisk 80GB.
d. Mouse, Keyboard dan Monitor sebagai peralatan antar muka. 4.5.3. Implementasi Basis Data
Dalam pembuatan aplikasi sistem akademik ini penulis membuat suatu database. Pembuatan database ini dilakukan dengan menggunakan bahasa SQL dimana perangkat lunak yang digunakan adalah wamp.
V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Dari hasil pembahasan yang penulis telah uraikan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan :
1. Sudah tersedia media penyimpanan data di dalam database yang sudah terintegrasi dari satu dengan yang lainnya.
2. Diharapkan dengan diterapkannya Sistem Informasi Akademik ini pengolahan data pembagian kelas, penjadwalan dan penilaian dapat lebih cepat kerena sudah terkomputerisasi.
3. Sistem informasi yang penulis buat dapat memudahkan WAKA kurikulum dalam mempublikasikan penjadwalan dan penilaian kepada siswa.
5.2. Saran
Saran yang penulis ajukan demi pengembangan sistem informasi akademik mendatang adalah sebagai berikut :
1. Pengembang kedepan diharapkan membuat sistem informasi akademik yang membahas mengenai pengolahan absensi siswa.
2. Pengembangan kedepan diharapkan membuat sistem informasi akademik yang membahas pembagian kelas / ruang belajar.
(15)
15
3. Pengembangan kedepan diharapkan membuat sistem informasi akademik cetak nilai rapot.
VI. DAFTAR PUSTAKA
Daryanto, “teknik jaringan komputer”, 1st ed, Bandung : alfabeta, 2010.
Dwi. Bayu, (01 des 2015), “fungsional dari notepad++” [online], 2014, Available: https://bayudwiarta.wordpress.com/2014/10/16/fungsional-dari-notepad/
http://www.smkn9-bdg.com/?id=profil&kode=12&profil=Sejarah%20Singkat Kadir. Abdul, “pengenalan sistem informasi”,1st ed, Yogyakarta : andi, 2003.
Kristianto. Hengki, (12 nov 2015), “pengertian macam-macam teknologi komputer” [online], 2013, Available: http://hengkikristiantoateng.blogspot.com/2013/10/pengertian-macam-macam-topologi-jaringan-komputer.html
Prasetio. Adhi, “buku sakti webmaster (PHP & MySQL, HTML & CSS, HTML5 & CSS3, javascript)”,1st, ed, Jakarta : 2014.
Sidik. Betha, “Pemrograman Web dengan PHP”, Bandung : Informatika, 2012. Sutarman, “pengantar teknologi informasi”,1st ed, Yogyakarta : bumi aksara, 2009. Syafrizal. Melwin,”pengantar jaringan komputer”,1st ed, Yogyakarta : Andi, 2005.
Tohir. Muhammad, (04 nov 2015), “pengertian pendidikan” [online], 2014, Available: www.lebahmaster.com/lainnya/pengerian-kata/pengertian-pendidikan
Yakub, “pengantar sistem informasi”, Yogyakarta : Graha ilmu, 2012. DAFTAR GAMBAR DAN TABEL
KEPALA SEKOLA H
KOMITE SEKOLAH DU/DI DAN IKATAN ALUMNI KEPALA TU KOMITE SEKOLAH WAKA SMM WAKA KURIKULUM WAKA SARANA WAKA HUMAS WAKA KESISWAAN KA.PROG KEAHLIAN PARIWISATA KA.PRO KEAHLIAN TATA BOGA KA.PROG KEAHLIAN TATA BUSANA KA.PROG KEAHLIAN KECANTIKAN KA.PROG KEAHLIAN DKV KOORD. BP/BK KEPALA PERPUS WALI KELAS SISWA - SISWI
KET : JALUR INSTRUKSI JALUR KOMUNIKASI / KOORDINSDI
(16)
16
Gambar 3.2 Mekanisme pengembangan sistem dengan Prototype
Guru WAKA kurikulum
(admin)
siswa Perancangan SI Akademik di
SMKN 9 Bandung Data login, data siswa, data kelas, data jurusan, data guru Data mata pelajaran, data jadwal mata pelajaran
data pengumuman Data loginData nilai
Data pengumuman
Informasi login, informasi siswa, Informasi kelas,informasi jurusan, Informasi guru, Informasi mata pelajaran, informasi jadwal_mata pelajaran,
Informasi pengumuman Informasi login Informasi nilai Informasi pengumuman Informasi login Informasi nilai Informasi jadwal Informasi pengumuman Data login Data siswa
Gambar 4.1 Diagram konteks yang diusulkan
1.0 Pembagian kelas 2.0 penjadwalan 3.0 penilaian Tbl_data_siswa Data siswa Tbl_data_kelas Data kelas Data kelas Tbl_data_guru
Data guru Tbl_mapel
guru siswa Data jadwal Data nilai Data nilai Tbl_nilai Data nilai Data mapel Data jadwal Tbl_data_jadwal Tbl_data_jurusan
Data jurusan WAKA kurikulum Data kelas Data nilai Data siswa Data jadwal Data nilai
(17)
17 1.1 Pembagian kelas 1.2 Memverivikasi data kelas Tbl_data_siswa
Data siswa Data kelas
Tbl_data_kelas Data kelas
WAKA Kurikulum Data kelas
Tbl_data_jurusan Data jurusan
Gambar 4.3 DFD level 2 proses 1 pembagian kelas yang Diusulkan
2.1 penjadwalan siswa 2.2 Input jadwal 2.3 Cetak jadwal Tbl_data_mapel Tbl_data_guru Data mapel Data guru Data guru Data mapel Data jadwal
Tbl_data_jadwal Data jadwal
Data jadwal
Tbl_data_kelas
Data kelas
Gambar 4.4 DFD Level 2 proses 2 penjadwalan yang Diusulkan
3.1 penilaian Tbl_mapel Tbl_data_siswa Data mapel Data siswa 3.2 Proses penilaian siswa Tbl_data_nilai Data nilai Data nilai Data nilai Guru Data nilai Data nilai WAKA kurikulum Data niali
Gambar 4.5 DFD Level 2 Proses 3 penilaian yang Diusulkan
Guru Nip* Nama nuptk tempat_lahir tanggal_lahir jenis_kelamin Pendidikan jurusan mulai_tugas Id_mapel** agama Status no_telp Kelas Id_kelas* id_jurusan**
nama_kelas Nis*Siswa Nama Tempat_lahir Tanggal_lahir Jenis_kelamin Agama Alamat No_telp Id_kelas** Foto Id_nilai** Kelas_tujuan Jurusan id_jurusan* nama_jurusan Mapel id_mapel* mata_pelajaran Nip** Id_jadwal** Nilai Id_nilai* Nis** Id_mapel** Nip** nilai_harian nilai_uts nilai_uas nilai_praktek Jadwal id_jadwal* Id_kelas** Id_mapel** Hari jam_masuk jam_keluar Semester Nip**
(18)
18 jadwal kelas jurusan mapel siswa guru nilai memiliki memiliki memiliki memiliki memiliki 1 n memiliki 1 n n 1 1 n 1 1 1 1
Gambar 4.7 Entity Relationship Diagram Tabel 4.9 Uji login
Kasus dan hasil uji (data normal)
Data masukan Yang diharapkan Hasil uji
Ussername dan password Benar
Dapat mengakses halaman utama sesuai dengan hak akses pengguna
[Y] berhasil [ ] gagal Kasus dan hasil uji (data salah)
Data masukan Yang diharapkan Hasil uji
Ussername dan password Tidak dapat login dan muncul alert periksa username atau kata sandi salah
[Y] berhasil [ ] gagal
Tabel 4.10 Uji pembagian kelas Kasus dan hasil uji (data normal)
Data masukan Yang diharapkan Hasil uji
Data siswa Dapat menampilkan data kelas baru
[Y] berhasil [ ] gagal Kasus dan hasil uji (data salah)
Data masukan Yang diharapkan Hasil uji
Data siswa Tidak dapat menampilkan data
[Y] berhasil [ ] gagal Tabel 4.11 Uji penjadwalan
Kasus dan hasil uji (data normal)
Data masukan Yang diharapkan Hasil uji
Data kelas, data waktu, data mata pelajaran diisi dengan lengkap
Data jadwal terinput [Y] berhasil [ ] gagal Kasus dan hasil uji (data salah)
Data masukan Yang diharapkan Hasil uji
Data kelas, data waktu, data mata pelajaran diisi sama dengan data sebelumnya
Muncul peringatan sudah digunakan dan
penyimpanan gagal
[Y] berhasil [ ] gagal
(19)
19
Tabel 4.12 Uji penilaian Kasus dan hasil uji (data normal)
Data masukan Yang diharapkan Hasil uji
Data nilai diisi dengan lengkap
[Y] berhasil [ ] gagal Kasus dan hasil uji (data salah)
Data masukan Yang diharapkan Hasil uji
Data nilai diisi dengan tidak lengkap
[Y] berhasil [ ] gagal
(20)
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar belakang penelitian
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada saat ini berkembang
semakin pesat, dapat kita lihat dengan semakin mudah dan cepat untuk kita
memperoleh informasi yang dibutuhkan. Semakin mudahnya kita untuk
memperoleh informasi tidak terlepas dari semakin banyaknya media pendukung
informasi yang erat kaitannya dalam kehidupan sehari-hari, seperti komputer,
internet dan lain-lain.
Komputer merupakan alat elektronik yang dapat atau mampu melakukan
beberapa tugas, seperti mengolah data (
input
), menyimpan perintah (
proses
),
menampilkan hasil (
output
) dalam bentuk informasi. Keuntungan dari komputer
itu sendiri adalah memberikan kemudahan dalam mendapatkan informasi dengan
cepat, dapat mengolah dan menyimpan data dalam jumlah yang besar, dan dengan
komputer yang telah terkoneksi dengan jaringan internet maka kita dapat
memperoleh informasi yang dibutuhkan secara cepat.
Komputer juga memegang peranan penting dalam menunjang kelancaran
aktivitas pekerjaan didalam suatu perusahaan atau instansi. Saat ini, komputer
tidak hanya digunakan secara personal tetapi juga dapat dihubungkan pada suatu
jaringan. Kebutuhan akan informasi yang cepat untuk menyajikan data-data yang
lengkap sangat dibutuhkan oleh suatu perusahaan ataupun instansi lainnya.
Seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan juga meningkatnya
aktifitas di suatu perusahaan atau instansi ini, keberadaan komputer sebagai
(21)
2
pengolah data telah menarik berbagai perusahaan atau instansi untuk
menggunakannya. Salah satu diantaranya adalah instansi pendidikan dalam hal ini
sekolah. Pembangunan di dunia pendidikan yang mengalami perkembangan
seiiring dengan laju perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat
memerlukan peningkatan mutu dibidang pendidikan. Pengolahan sistem informasi
akademik yang telah ada pun masih perlu dimaksimalkan, salah satunya
pengolahan sistem informasi akademik yang bisa diakses melalui jaringan
internet.
SMKN 9 Bandung merupakan salah satu lembaga pendidikan yang sudah
cukup lama berdiri. Sekolah ini cukup banyak diminati oleh para calon siswa
didaerah Bandung khususnya yang mencari pendidikan ke jenjang selanjutnya
setelah menempuh sekolah menengah pertamanya. Selama ini sistem yang
berjalan di SMKN 9 Bandung ini dalam pengolahan data akademik yang
dilakukan sudah cukup baik sebenarnya sudah terkomputerisasi seperti dalam
pembagian kelas, penjadwalan, dan penilaiannya. Namun dalam proses
penyimpanan data akademik ini masih terdapat arsip-arsip yang bertumpuk dan
bisa saja hilang. Dan terdapat data yang disimpan secara terpisah dan dicek secara
berulang untuk melihat apakah data sudah sesuai atau belum, sehingga dapat
memperlambat kinerja Waka Kurikulum, kesiswaan, tata usaha dan guru untuk
menyajikan informasi secara cepat.
Pengolahan
data
akademik
merupakan
suatu
pekerjaan
yang
membutuhkan ketelitian yang sangat besar karena terdapat banyak data yang
harus diolah. Sering kali data tersebut tersebar tidak beraturan, sehingga memakan
(22)
3
waktu dalam pencarian. Padahal di era sekarang kita dituntut untuk bisa
memberikan informasi yang cepat dan akurat.
Untuk memecahkan masalah diatas maka dibutuhkan suatu sistem yang
bisa mengatasi masalah-masalah tersebut. Maka dari latar belakang yang telah di
uraikan diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian di SMKN 9 Bandung
untuk dapat ikut merancang dan mengembangkan proses pengolahan data
akademik yang sudah ada menjadi sebuah sistem informasi akademik yang
diharapkan dapat membantu dalam pengolahan data dan penyajian infomasi
akademik dengan mudah. Maka dengan ini penulis menngambil judul
“PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK DI SMKN 9
BANDUNG
”
1.2.
Identifikasi dan Rumusan Masalah
1.2.1. Identifikasi Masalah
Berdasarkan dari latar belakang yang telah dijelaskan sebelumnya, maka
identifikasi masalah yang penulis dapat simpulkan adalah sebagai berikut :
1.
WAKA kurikulum mengalami kesulitan dalam mengolah data akademik
yang berupa pembagian kelas, penjadwalan dan penilaian.
2.
Belum adanya sistem informasi akademik di sekolah untuk dapat
mengakses informasi tentang penilaian secara online.
3.
Data yang sudah disimpan secara terkomputerisasi masih ada yang di
(23)
4
4.
Masih adanya arsip-arsip yang disimpan, ini dapat menyebabkan adanya
penumpukan dokumen.
1.2.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan masalah yang telah diidentifikasi, berikut adalah rumusan
masalahnya :
1.
Bagaimana sistem informasi akademik yang sedang berjalan pada SMKN
9 Bandung.
2.
Bagaimana merancang sistem informasi akademik pada SMKN 9
Bandung.
3.
Bagaimana testing sistem informasi akademik pada SMKN 9 Bandung.
4.
Bagaimana implementasi sistem informasi akademik pada SMKN 9
Bandung.
1.3.
Maksud dan Tujuan Penelitian
1.3.1. Maksud Penelitian
Maksud dari penelitian ini adalah untuk memperoleh data yang berkaitan
dengan Sistem Informasi Akademik di SMKN 9 Bandung.
1.3.2. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari pelaksanaan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.
Untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan di SMKN 9 Bandung.
2.
Untuk merancang sistem informasi akademik yang diusulkan di SMKN 9
(24)
5
3.
Untuk mengetahui bagaimana testing sistem informasi akademik yang
telah dibangun di SMKN 9 Bandung.
4.
Untuk mengetahui bagaimana mengimplementasikan sistem informasi
akademik yang telah dirancang di SMKN 9 Bandung.
1.4.
Kegunaan Penelitian
1.4.1
Kegunaan Akademis
Kegunaan secara akademis dari penelitian ini diharapkan dapat
memberikan manfaat diantaranya :
a.
Bagi pengemban ilmu
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang
bermanfaat bagi pengemban ilmu sistem informasi khususnya
mengenai perancangan sistem informasi akademik di SMKN 9
Bandung.
b.
Bagi penulis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat berfungsi sebagai tambahan
pengetahuan dan pengalaman agar dapat mengaplikasikan teori yang
dimiliki untuk mencoba menganalisis fakta dan peristiwa yang ada
secara ilmiah bagdan objektif sehingga dapat ditarik kesimpulan yang
dapat dipertanggung jawabkan.
(25)
6
c.
Bagi peneliti lain
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu sumber
referensi bagi yang akan melakukan penelitian yang berhubungan
dengan penelitian yang dibahas oleh penulis.
1.4.2.
Kegunaan Praktis
a.
Bagi pengelola akademik
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan salah satu contoh
manfaat
teknologi
informasi
dikehidupan
sehari-hari,
serta
mempermudah dan mempercepat pengelolaan akademik di sekolah
dalam pelayanan terhadap siswa.
b.
Bagi siswa
Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu siswa terhadap
pengenalan aplikasi sistem komputer dan siswa mengerti apa manfaat
dan pentingnya menguasai ilmu teknologi informasi.
c.
Bagi WAKA kurikulum dan wali kelas
Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu dan mempermudah
dalam mengolah data akademik secara cepat dan efisien.
1.5.
Batasan Masalah
Agar pembatasan masalah ini dapat dilakukan secara terarah dan tercapai
tujuannya, maka perlu ditetapkan batasan dari masalah yang akan dibahas.
Batasan-batasan dari penelitian ini adalah :
(26)
7
1.
Sistem infomasi akademik ini hanya untuk mengolah data pembagian
kelas siswa baru, jadwal pelajaran, dan nilai di SMKN 9 Bandung.
2.
Sistem informasi akademik yang akan dibangun hanya dapat diakses oleh
WAKA kurikulum, guru dan siswa di SMKN 9 Bandung.
3.
Sistem informasi akademik ini tidak membahas proses pendaftaran siswa
baru karena sudah memiliki sistem informasi tersendiri.
4.
Sistem informasi akademik ini tidak membahas tentang pembagian ruang
kelas dan ruang praktek.
5.
Sistem informasi akademik ini tidak membahas tentang absensi guru dan
siswa.
6.
Ketentuan penilaian : nilai harian 10%, nilai uts 30%, nilai uas 40%, dan
nilai praktek 20%. Untuk mata pelajaran yang tidak ada praktek maka
presentase praktek ditambahkan ke nilai uas menjadi 60%.
1.6.
Lokasi dan Waktu Penelitian
1.6.1.
Lokasi Penelitian
Lokasi pelaksanaan penelitian dilakukan di SEKOLAH MENENGAH
KEJURUAN NEGERI 9 Bandung, Jl. Soekarno hatta KM.10 bandung.
1.6.2.
Waktu Penelitian
Tabel 1.1 Jadwal Penelitian
Kegiatan
Waktu
September
Oktober
November
Desember
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
(27)
8
kebutuhan
a.
Pengumpulan
data
b.
Analisis data dan
system
2.
Membuat
Prototype
a.
Membuat
rancangan antar
muka
b.
Implementasi
rancangan antar
muka
c.
Membuat
rancangan
program
d.
Membuat
rancangan basis
data
e.
Membangun
program
pengkodean
f.
Pengujian
program
3.
Evaluasi
prototype
a.
Testing
input
,
proses,
output
b.
Evaluasi
sistem
dengan
kebutuhan
pengguna
(28)
9
4.
Menggunakan
prototype
1.7. Sistematika Penulisan
Sistematika Penulisan TA atau Skripsi ini dibagi dalam beberapa bab
dengan pokok pembahasan secara umum sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi latar belakang, identifikasi dan rumusan masalah, maksud
dan tujuan penelitian, kegunaan penelitian, batasan masalah, lokasi dan jadwal
penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB 2 LANDASAN TEORI
Bab ini berisi teori-teori pendukung yang berhubungan dengan
pembangunan sistem.
BAB 3 OBJEK dan METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini membahas tentang penjelasan hasil pendefinisian kebutuhan dan
permasalahan yang dijadikan topik TA atau Skripsi berikut pemodelannya.
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini membahas proses dari pengembangan perangkat lunak dan hasil
yang di dapat pada tahap implementasi dan berisi rincian sistem yang dibangun
dengan metode
black box
.
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi hasil yang berhasil diselesaikan sesuai dengan batasan
masalah dan saran terhadap masalah yang belum dapat terselesaikan sebagai
pengembangan dan perbaikan.
(29)
126
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Dari hasil pembahasan yang penulis telah uraikan pada bab-bab
sebelumnya, maka dapat disimpulkan :
1.
Sudah tersedia media penyimpanan data di dalam database yang sudah
terintegrasi dari satu dengan yang lainnya.
2.
Diharapkan dengan diterapkannya Sistem Informasi Akademik ini
pengolahan data pembagian kelas, penjadwalan dan penilaian dapat lebih
cepat kerena sudah terkomputerisasi.
3.
Sistem informasi yang penulis buat dapat memudahkan WAKA kurikulum
dalam mempublikasikan penjadwalan dan penilaian kepada siswa.
5.2. Saran
Saran yang penulis ajukan demi pengembangan sistem informasi
akademik mendatang adalah sebagai berikut :
1.
Pengembang kedepan diharapkan membuat sistem informasi akademik
yang membahas mengenai pengolahan absensi siswa.
2.
Pengembangan kedepan diharapkan membuat sistem informasi akademik
(30)
127
3.
Pengembangan kedepan diharapkan membuat sistem informasi akademik
(31)
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
KAMPUS I : JL. DIPATI UKUR 112 TELP. (022) 2504119, 2533603 BANDUNG 40132 KAMPUS II : JL. DIPATI UKUR 116 TELP. (022) 2533676, 2506634 BANDUNG 40132 KAMPUS III : JL. DIPATI UKUR 102 TELP. (022) 2503624, FAX. 2533754 BANDUNG 40132 KAMPUS IV : JL. DIPATI UKUR 114 TELP. (022) 2506553, 2508412 BANDUNG 40132
BIODATA MAHASISWA
DATA PRIBADI:
Nim : 10511268
Nama : EKA WIDIYANTI PRATIWI
Tempat/Tgl. Lahir : GARUT, 01-Jul-1993
Jenis Kelamin : Wanita
Semester : 9
Jenjang Pendidikkan : Program Sarjana (Strata - I)
IPK : 3.09
Alamat Rumah : JL. SOEKARNO HATTA BLK-679 RT/RW : 009/006 KELURAHAN : JATISARI
KECAMATAN : BUAH BATU, BANDUNG
Alamat Bandung : JL. SOEKARNO HATTA BLK-679 RT/RW : 009/006 KELURAHAN : JATISARI
KECAMATAN : BUAH BATU, BANDUNG
E-Mail : PRATIWI34@YAHOO.CO.ID
No. Telepon : 089655471071
DATA KELUARGA:
Nama Ayah : ENDANG KOSASIH
Nama Ibu : ITOH MASITOH
Alamat Orang Tua : JL. SOEKARNO HATTA BLK-679 RT/RW : 009/006 KELURAHAN : JATISARI
KECAMATAN : BUAH BATU, BANDUNG
No. Telpon Orang Tua : 085220365606
Pekerjaan Orang Tua : PNS
Dengan ini saya, yang bertandatangan dibawah ini, menyatakan bahwa data di atas adalah benar.
(32)
(33)
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK
DI SMKN 9 BANDUNG
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan pada
Program Studi Sistem Informasi Jenjang S1 (Sarjana)
Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer
Oleh :
EKA WIDIYANTI PRATIWI
10511268
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
(34)
v
4.1.3.3. Kamus Data ... 73
4.1.4. Perancangan Basis Data ... 76
4.1.4.1. Normalisasi ... 76
4.1.4.2. Relasi Tabel ... 79
4.1.4.3. ERD ... 81
4.1.4.4. Struktur File ... 81
4.1.4.5. Kodifikasi ... 86
4.2. Perancangan Antar Muka ... 89
4.2.1. Struktur Menu ... 89
4.2.2. Perancangan Input ... 91
4.2.3. Perancangan Output ... 96
4.3. Perancangan Arsitektur Jaringan... 98
4.4. Pengujian ... 98
4.4.1. Rencana Pengujian ... 99
4.4.2. Kasus dan Hasil Pengujian ... 100
4.4.3. Kesimpulan Hasil Pengujian ... 102
4.5. Implementasi ... 103
4.5.1. Implementasi Perangkat Lunak ... 103
4.5.2. Implementasi Perangkat Keras... 103
4.5.3. Implementasi Basis Data ... 104
4.5.4. Implementasi Antar Muka ... 109
4.5.5. Implementasi Instalasi Program ... 112
4.5.6. Penggunaan Program ... 117
BAB V KESIMPULAN
5.1. Kesimpulan ... 126
5.2. Saran ... 127
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
(35)
DAFTAR PUSTAKA
[1] Yakub,
“pengantar sistem informasi”, Y
ogyakarta : Graha ilmu, 2012.
[2] Kadir. A
bdul, “pengenalan sistem informasi”,
1st ed, Yogyakarta : andi, 2003.
[3] S
utarman, “pengantar teknologi informasi”,1st ed, Y
ogyakarta : bumi aksara,
2009.
[4] D
aryanto, “teknik jaringan komputer”, 1st ed, Bandung : alfabeta, 2010.
[5]
Tohir. Muhammad, (04 nov 2015), “pengertian pendidikan” [online], 2014,
Available: www.lebahmaster.com/lainnya/pengerian-kata/pengertian-pendidikan
[6]
http://www.smkn9-bdg.com/?id=profil&kode=12&profil=Sejarah%20Singkat[7] Syafrizal. Melwin,
”
pengantar jaringan komputer
”,
1st ed, Yogyakarta : Andi,
2005.
[8]
Sidik. Betha, “Pemrograman Web dengan PHP”, Bandung : Informatika,
2012.
[9] Prasetio.
Adhi, “buku sakti webmaster (PHP & MySQL, HTML & CSS,
HTML5 & CSS3, javascript)
”,1st, ed, Jakarta : 2014
.
[10] Kristianto.
Hengki, (12 nov 2015), “pengertian macam
-macam teknologi
komputer”
[online],
2013,
Available:
http://hengkikristiantoateng.blogspot.com/2013/10/pengertian-macam-macam-topologi-jaringan-komputer.html
(36)
[11]
Dwi. Bayu, (01 des 2015), “fungsional dari notepad++” [online], 2014,
Available:
(37)
iii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum.Wr.Wb
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya. Sehingga penulis dapat menyelesaikan
penyusunan Skripsi yang berjudul
“PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
AKADEMIK DI
SMKN 9 BANDUNG”.
Dalam proses penyusunan laporan Skripsi ini, penulis banyak
mendapatkan bimbingan serta bantuan dari banyak pihak. Maka dengan
terselesaikannya laporan Skripsi ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1.
Allah SWT, yang telah memberikan pertolongan serta kemudahan
sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi ini.
2.
Dr. Ir H. Eddy Soeryanto Soegoto, Selaku Rektor Universitas Komputer
Indonesia.
3.
Prof. Dr. H. Denny Kurniadie, Ir., M.Sc, Selaku Dekan Fakultas Teknik
dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.
4.
Ibu Citra Noviyasari, S.Si., MT, Selaku Ketua Program Studi Sistem
Informasi Universitas Komputer Indonesia.
5.
Bapak Tono Hartono, S.Si., M.T, Selaku Dosen Wali SI-02.
6.
Bapak M. Rajab Fachrizal, S.Kom, M.Kom, Selaku Dosen Pembimbing,
yang telah memberikan banyak materi, motivasi, pengarahan, saran dan
masukan kepada penulis.
7.
Bapak Drs. Ontahari, Selaku Kepala Sekolah di SMKN 9 Bandung yang
telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian di
SMKN 9 Bandung.
(38)
iv
8.
Ibu Dra. Euis Emawati yang telah bersedia membantu penulis untuk
memberikan data-data yang penulis perlukan sehingga laporan Skripsi ini
dapat diselesaikan.
9.
Bapak Julian Chandra W, S.Kom., M.Kom dan Bapak Iyan Gustiana,
S.Kom., M.Kom, Selaku Dosen Penguji.
10.
Seluruh guru pengajar serta staff SMKN 9 Bandung.
11.
Seluruh dosen pengajar serta staff Universitas Komputer Indonesia.
12.
Mamah dan Bapak, yang tiada henti memberikan kasih sayang serta telah
mendidik, memberikan dorongan doa kepada penulis.
13.
Untuk adik satu-satunya yang selalu kena marah penulis selama
menyelesaikan laporan ini.
14.
Rekan-rekan seperjuangan yang telah terlebih dahulu lulus dan yang masih
berjuangan untuk menyelesaikan laporan skripsi ini, yang telah
memberikan dukungan, motivasi dan doa kepada penulis sehingga
terselesaikannya laporan skripsi ini.
15.
Keluarga besar Saung Budaya (SADAYA) Universitas Komputer
Indonesia yang telah memberikan semangat dan mendoakan penulis.
16.
Untuk Moh.Riansyah yang telah memberi semangat, motivasi dan doa.
17.
Semua pihak yang telah memberikan doa, motivasi serta semangat kepada
penulis.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan skripsi ini masih
banyak kekurangannya. Oleh karena itu, penulis berharap semoga isi dari laporan
skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca umumnya.
Aamiin yaa robbal ‘aalamiin.
WassalamualaikumWr.Wb
Bandung, 24 Februari 2016
(39)
(40)
(41)
(1)
[11] Dwi. Bayu, (01 des 2015), “fungsional dari notepad++” [online], 2014, Available: https://bayudwiarta.wordpress.com/2014/10/16/fungsional-dari-notepad/
(2)
iii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum.Wr.Wb
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya. Sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Skripsi yang berjudul “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK DI SMKN 9 BANDUNG”.
Dalam proses penyusunan laporan Skripsi ini, penulis banyak mendapatkan bimbingan serta bantuan dari banyak pihak. Maka dengan terselesaikannya laporan Skripsi ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1. Allah SWT, yang telah memberikan pertolongan serta kemudahan sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Skripsi ini.
2. Dr. Ir H. Eddy Soeryanto Soegoto, Selaku Rektor Universitas Komputer Indonesia.
3. Prof. Dr. H. Denny Kurniadie, Ir., M.Sc, Selaku Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.
4. Ibu Citra Noviyasari, S.Si., MT, Selaku Ketua Program Studi Sistem Informasi Universitas Komputer Indonesia.
5. Bapak Tono Hartono, S.Si., M.T, Selaku Dosen Wali SI-02.
6. Bapak M. Rajab Fachrizal, S.Kom, M.Kom, Selaku Dosen Pembimbing, yang telah memberikan banyak materi, motivasi, pengarahan, saran dan masukan kepada penulis.
7. Bapak Drs. Ontahari, Selaku Kepala Sekolah di SMKN 9 Bandung yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian di SMKN 9 Bandung.
(3)
iv
8. Ibu Dra. Euis Emawati yang telah bersedia membantu penulis untuk memberikan data-data yang penulis perlukan sehingga laporan Skripsi ini dapat diselesaikan.
9. Bapak Julian Chandra W, S.Kom., M.Kom dan Bapak Iyan Gustiana, S.Kom., M.Kom, Selaku Dosen Penguji.
10.Seluruh guru pengajar serta staff SMKN 9 Bandung.
11.Seluruh dosen pengajar serta staff Universitas Komputer Indonesia.
12.Mamah dan Bapak, yang tiada henti memberikan kasih sayang serta telah mendidik, memberikan dorongan doa kepada penulis.
13.Untuk adik satu-satunya yang selalu kena marah penulis selama menyelesaikan laporan ini.
14.Rekan-rekan seperjuangan yang telah terlebih dahulu lulus dan yang masih berjuangan untuk menyelesaikan laporan skripsi ini, yang telah memberikan dukungan, motivasi dan doa kepada penulis sehingga terselesaikannya laporan skripsi ini.
15.Keluarga besar Saung Budaya (SADAYA) Universitas Komputer Indonesia yang telah memberikan semangat dan mendoakan penulis. 16.Untuk Moh.Riansyah yang telah memberi semangat, motivasi dan doa. 17.Semua pihak yang telah memberikan doa, motivasi serta semangat kepada
penulis.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan skripsi ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu, penulis berharap semoga isi dari laporan skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca umumnya. Aamiin yaa robbal ‘aalamiin.
WassalamualaikumWr.Wb
Bandung, 24 Februari 2016
(4)
(5)
(6)