Febrian Andi Marta , 2015 PENGEMBANGAN BUKU AJAR FISIKA BERORIENTASI LITERASI SAINS PAD A MATERI GERAK LURUS
UNTUK KELAS X SMA
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Suhadi, 1996 memberikan kategori tingkat keterbacaan TK bahan ajar yaitu sebagai berikut.
Tabel 3.1 Kategori Keterbacaan Buku Ajar
Persentase Kategori
x 44 Rendah
44 ≤ x ≤ 50 Sedang
x 57 Tinggi
Suhadi, 1996 Mengacu
pada kategori tingkat keterbacaan di atas,
peneliti dapat mendeskrpsikan tingkat keterbacaan dari buku ajar fisika berorientasi literasi sains
yang telah dikembangkan.
5. Analisis Tanggapan Guru Mengenai Buku Ajar
Untuk mengetahui tanggapan guru mata pelajaran terhadap buku ajar fisika berorientasi literasi sains hasil pengembangan digunakan angket tanggapan guru.
Dalam lembar angket guru diberikan pertanyaan-pertanyaan tertutup terkait keterbacaan buku ajar. Kedua orang responden guru diminta memberikan
tanggapan dari setiap pertanyaan yang diajukan. Dengan menganalisis jawaban guru terhadap pertanyaan angket, peneliti dapat mendeskripsikan bagaimana
tanggapan guru terhadap buku ajar yang dikembangkan.
6. Analisis Tanggapan Siswa Mengenai Buku Ajar
Untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap buku ajar fisika berorientasi literasi sains hasil pengembangan digunakan angket tanggapan siswa. Dalam
lembar angket siswa diberikan pertanyaan-pertanyaan tertutup terkait keterbacaan buku ajar. Sebanyak 30 orang siswa diminta memberikan tanggapan dari setiap
pertanyaan yang diajukan. Hasil tanggapan siswa kemudian diubah dalam bentuk angka dimana setiap tanggapan tersebut diberikan bobot tanggapan. Bobot
tanggapan lembar angket buku ajar berupa skala Guttman, seperti ditunjukan pada Tabel 3.10.
Tabel 3.2
Febrian Andi Marta , 2015 PENGEMBANGAN BUKU AJAR FISIKA BERORIENTASI LITERASI SAINS PAD A MATERI GERAK LURUS
UNTUK KELAS X SMA
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Bobot Tanggapan Siswa Tanggapan
Siswa Bobot
Ya Tidak
1 Selanjutnya untuk menentukan persentase tanggapan setiap pertanyaan digunakan
persamaan, …..3.2
Berdasarkan skor tanggapan siswa tersebut, peneliti dapat mendeskripsikan
bagaimana tanggapan siswa terhadap buku ajar yang dikembangkan.
Febrian Andi Marta , 2015 PENGEMBANGAN BUKU AJAR FISIKA BERORIENTASI LITERASI SAINS PAD A MATERI GERAK LURUS
UNTUK KELAS X SMA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan data hasil penelitian, pengolahan dan analisis, maka kesimpulan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Karakteristik buku ajar fisika yang berorientasi literasi sains ialah buku
tersebut dapat mengakomodir aspek-aspek literasi sains, yaitu: a.
Sains sebagai batang tubuh pengetahuan, materi buku teks pelajaran menyajikan fakta-fakta, konsep-konsep, prinsip-prinsip dan hukum-
hukum; menyajikan hipotesis-hipotesis, teori-teori dan model-model; serta meminta siswa untuk mengingat pengetahuan atau informasi.
b. Sains sebagai cara menyelidiki, buku teks mengajak pembacanya untuk
menjawab pertanyaan melalui penggunaan materi; menjawab pertanyaan melalui
penggunaan grafik-grafik,
tabel- tabel; membuat kalkulasi; menerangkan
jawaban; dan
melibatkan pembaca
dalam kegiatan
eksperimen dan kegiatan berpikir. c.
Sains sebagai cara berpikir, buku teks menyajikan gambaran cara ilmuwan melakukan
eksperimen, menunjukkan
perkembangan historis,
menekankan sifat empiris dan objektif, mengilustrasikan penggunaan asumsi, menunjukkan ilmu sains berjalan secara deduktif dan induktif,
memberikan hubungan sebab akibat, mendiskusikan fakta dan bukti dan menyajikan metode ilmiah dan pemecahan masalah.
d. Interaksi antara sains, teknologi dan masyarakat, buku teks
menggambarkan kegunaan ilmu sains dan teknologi bagi masyarakat;