a. Account TU
Gambar 4.25. STD Menu Utama Account TU
b. Account Guru
Gambar 4.26. STD Menu Utama Account Guru
c. Account Staff Keuangan
Gambar 4.27 STD Menu Utama Account Staff Keuangan
d. Account Staff Perpustakaan
Gambar 4.28. STD Menu Utama Account Staff Perpustakaan
e. Account Kepala Sekolah
Gambar 4.29. STD Menu Utama Account Kepala Sekolah
4.3.5. Perancangan User Interface
a. Halaman Login
Gambar 4.30. Rancangan Halaman Login
b. Halaman Utama
Gambar 4.31.
Rancangan Halaman Utama
Login
Profil MI An-Nizhomiyah
MENU
FOOTER LOGIN
MENU
taa
c. Halaman Tampilan Data
Gambar 4.32. Rancangan Halaman Tampilan Data
4.4. Implementation and Unit Testing
4.4.1 Implementation
Pada pengembangan aplikasi ini, agar sistem yang dibuat dapat berjalan baik maka dibutuhkan spesifikasi lingkungan implementasi
sistem sebagai berikut :
4.4.1.1. Spesifikasi Hardware
Hardware, meliputi pemilihan perangkat keras yang digunakan sebagai alat pendukung pengembangan aplikasi
diantaranya: 1.
Prosessor Core 2 Duo 2.8 Ghz 2.
RAM Memory 1 GB
3. Hardisk 80 GB
LIST DATA
INPUT HAPUS
EDIT
4. Resolusi display minimal 1440 x 900 untuk mendapatkan
gambar maksimal 5.
Modemkoneksi internet
6. Ethernet Card
7. Keyboard dan Mouse berjenis serial, PS2, maupun USB
8. Printer
9. Keyboard
4.4.1.2. Spesifikasi Software
Software yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi adalah :
1. Bahasa Pemrograman PHP 5.0
2. MySQL Versi 5.0.51a
3. Sistem Operasi Window XP
4. Browser Mozilla Firefox 3.6
5. Acrobat Reader versi 7.0 atau lebih atau pdf reader lainnya
4.4.2. Unit Testing
Dalam melakukan pemrograman, penulis melakukan pengujian terhadap kode-kode program untuk memastikan kebenaran
program tersebut. Pengujian ini dilakukan untuk mencari kesalahan yang
ditimbulkan karena salah tulis atau kesalahan pemrograman. Kegiatan unit testing ini disebut juga debugging. Kegiatan ini digunakan
untuk mencari posisi kesalahan error dari kode-kode program.
Gambar 4.33. Contoh Code Program Error Proses Debugging
4.5. Integration and System Testing
4.5.1. Integration Testing
Tahap ini melibatkan pengujian sekumpulan modul yang telah diintegrasikan menjadi subsistem. Proses pengujian subsistem
ini dikonsentrasikan pada deteksi kesalahan interface. Proses pengujian subsistem dilakukan untuk mencari ketidaksesuaian interface
modul dengan integrasi antar link-link dalam sistem. Perincian mengenai integration testing dapat dilihat pada tabel berikut ini:
a. Login, Beranda dan Logout
Tabel 4.17. Tabel Integration Testing Login. Beranda, Logout
No. Pengujian
Link Interface
yang diharapkan
Hasil Uji
1. Interface
Login http:indotelserver.comsekola
hindex.php Halaman
loginindex OK
2. Interface
Beranda http:indotelserver.comsekola
hadmin.php?mod=Home Halaman
beranda OK
3. Interface
Logout http:indotelserver.comsekola
h applogin.php?mod=logout lalu
http:indotelserver.comsekola hindex.php
Halaman loginindex
OK
b. Siswa
Tabel 4.18. Tabel Integration Testing Modul siswa
No. Pengujian
Link Interface yang
diharapkan Hasil
Uji
1. Interface
lihat siswa http:indotelserver.comsekol
ahadmin.php?mod=siswa Halaman lihat
siswa OK
2. Interface
tambah siswa
http:indotelserver.comsekol ahadmin.php?mod=addSiswa
Halaman tambah siswa
OK
3. Interface
edit siswa http:indotelserver.comsekol
ahadmin.php?mod=editSisw aid=33no_induk=192899
98 id, sesuai data yang di edit
Halaman edit edit siswa
OK
4. Interface
delete siswa
http:indotelserver.comsekol ahadmin.php?mod=editSisw
aid=33no_induk=192899 98sekolahappadmin.php?mo
d=hapusSiswanama=dsgs gno_induk=ssggsfoto
+no_pic.gifid=50 Halaman data
siswa dan
konfirmasi delete siswa
OK
id, sesuai data yang di delete
5. Interface
detil siswa http:indotelserver.comsekol
ahadmin.php?mod=detilUser user=andino_induk=8
787 Halaman detil
siswa OK
6. Interface
cetak siswa
http:indotelserver.comsekol ahpdf.php?kelas=angkatan
= Halaman
laporan data
siswa dalam
bentuk .pdf OK
c. Nilai