Metode Pengolahan Data Metode Pengumpulan Data dan Pengolahan Data 1. Metode Pengumpulan Data

b. Klasifikasi, yaitu pengelompokan data yang telah dievaluasi menurut bahasan masing-masing setelah dianalisis sesuai dengan permasalahan. c. Editing, yaitu dengan cara memeriksa dan meneliti ulang terhadap data yang telah diperoleh untuk menjamin apakah data-data tersebut lengkap atau tidak kejelasannya bagi peneliti. d. Sistematisasi, yaitu menyusun data yang telah dievaluasi dan diklasifikasi dengan tujuan agar tercipta keteraturan dalam menjawab permasalahan.

D. Analisis Data

Analisis data yang dilakukan dalam penulisan skripsi ini adalah dengan cara kualitatif, yaitu jawaban dari responden dan data-data yang diperoleh dilapangan diedit dan dianalisis sehingga diperoleh data yang dapat menjawab permasalahan demi permasalahan yang dikemukakan dalam skripsi ini.

BAB V PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan uraian pada bab-bab terdahulu dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut: 1. Dari data yang diperoleh, bahwa penegakan hukum terhadap penyalahgunaan izin keimigrasian lebih sering bersifat tindakan keimigrasian yang salah satunya pendeportasian. Hal ini dikarenakan mengingat adanya upaya hukum banding, kasasi, atau grasi yang dimiliki oleh warga negara asing apabila ditempuh dengan melalui pengadilan. Hal ini tentu saja membutuhkan biaya oprasional yang cukup tinggi, karena menurut politis dan ekonomi cara tindakan keimigrasian dianggap lebih praktis dan efisien. Kecuali masalah penyalahgunaan izin tersebut menyangkut masalah peredaran narkoba, terorisme, dan perdagangan manusia trafickking, maka melalui pengadilan umumlah yang harus dijalankan, agar menimbulkan efek jera bagi warga negara asing yang melakukan tindak pidana di bidang keimigrasian. 2. Faktor penghambat terjadinya penyalahgunaan izin keimigrasian adalah : a. Ruang Lingkup fasilitas bebas visa tinggal kunjungan yang terlalu luas yang mencakup kegiatan wisata, sosial budaya dan usaha, yang pada awalnya dimaksudkan untuk mengatur secara tegas fasilitas bebas visa, tetapi setelah pemberian fasilitas bebas visa kunjungan yang lebih luas lingkupnya tetap ditemukan pelanggaran terhadap fasilitas bebas visa tersebut. b. Adanya pemberian tenggang waktu dalam pemberian fasilitas visa kunjungan bagi wisatawan. Dimana wisatawan tersebut dapat menikmati wisata di Indonesia dalam kurun

Dokumen yang terkait

PENEGAKAN HUKUM PIDANA TEHADAP PENYALAHGUNAAN IZIN KEIMIGRASIAN (Studi Di Wilayah Hukum Pengadilan Negeri Tanjung Karang)

4 68 72

PENULISAN HUKUM/SKRIPSI PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PENYALAHGUNAAN PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PENYALAHGUNAAN IZIN TINGGAL MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 6 TAHUN 2011 TENTANG KEIMIGRASIAN DI PROPINSI BALI.

0 2 14

PENDAHULUAN PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PENYALAHGUNAAN IZIN TINGGAL MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 6 TAHUN 2011 TENTANG KEIMIGRASIAN DI PROPINSI BALI.

0 4 17

PENUTUP PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PENYALAHGUNAAN IZIN TINGGAL MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 6 TAHUN 2011 TENTANG KEIMIGRASIAN DI PROPINSI BALI.

0 2 10

Analisis Politik Kebijakan Keimigrasian Dalam Mencegah Penyalahgunaan Izin Tinggal Kunjungan Warga Negara Asing (Studi Kasus : Izin Tinggal Kunjungan Warga Negara RRT Di Sumut)

0 1 13

Analisis Politik Kebijakan Keimigrasian Dalam Mencegah Penyalahgunaan Izin Tinggal Kunjungan Warga Negara Asing (Studi Kasus : Izin Tinggal Kunjungan Warga Negara RRT Di Sumut)

0 1 8

Analisis Politik Kebijakan Keimigrasian Dalam Mencegah Penyalahgunaan Izin Tinggal Kunjungan Warga Negara Asing (Studi Kasus : Izin Tinggal Kunjungan Warga Negara RRT Di Sumut)

0 0 32

Analisis Politik Kebijakan Keimigrasian Dalam Mencegah Penyalahgunaan Izin Tinggal Kunjungan Warga Negara Asing (Studi Kasus : Izin Tinggal Kunjungan Warga Negara RRT Di Sumut)

0 0 31

Analisis Politik Kebijakan Keimigrasian Dalam Mencegah Penyalahgunaan Izin Tinggal Kunjungan Warga Negara Asing (Studi Kasus : Izin Tinggal Kunjungan Warga Negara RRT Di Sumut)

0 0 2

Analisis Politik Kebijakan Keimigrasian Dalam Mencegah Penyalahgunaan Izin Tinggal Kunjungan Warga Negara Asing (Studi Kasus : Izin Tinggal Kunjungan Warga Negara RRT Di Sumut)

0 2 11