15
Nomor TDP : 09.02.1.72.234777
Tanggal berlaku : 9 April 2002
– 9 April 2007 Status
: Kantor Tunggal Dikeluarkan oleh
: Departemen Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia
Surat Izin Usaha Perdagangan Besar SIUP : Nomor
: 020809-03PBIII2002 Dikeluarkan di
: Jakarta Dikeluarkan tanggal
: 28 Maret 2002 Dikeluarkan oleh
: Departemen Perindustrian dan Pedagangan Republik Indonesia
Kantor Wilayah Departemen Perindustrian dan Perdagangan Provinsi DKI Jakarta
2.1.10 Kontak Perusahaan
Website :
http:www.gti.co.id Email
: infogti.co.id
Phone : +62-21-52898024
Fax : +62-21-5152362
Alamat : Gedung Artha Graha Building 6
th
floor, Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190
– Indonesia
2.2 Landasan Teori
2.2.1 Pengertian Sistem
Pengertian dan definisi sistem pada berbagai bidang berbeda-beda, tetapimeskipun istilah sistem yang digunakan bervariasi,semua sistem pada bidang-
bidang tersebut mempunyai beberapa persyaratan umum, yaitu sistem harus mempunyai elemen, lingkungan, interaksi antar elemen, interaksi antara elemen
dengan lingkungannya, dan yang terpenting adalah sistem harus mempunyai tujuan yang akan dicapai.
Berdasarkan persyaratan ini, sistem dapat didefinisikan sebagai seperangkat elemen yang digabungkan satu dengan lainnya untuk suatu tujuan bersama.Kumpulan
16
elemen terdiri dari manusia, mesin, prosedur, dokumen, data atau elemen lain yang terorganisir dari elemen-elemen tersebut. Elemen sistem disamping berhubungan satu
sama lain, juga berhubungan dengan lingkungannya untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Adapun pengertian Sistem menurut beberapa ahli,
antara lain :
Menurut Jerry FithGerald ;
“Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu.”
Menurut Ludwig Von Bartalanfy
;
“Sistem merupakan seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu antar
relasi diantara unsur- unsur tersebut dengan lingkungan.”
Menurut Anatol Raporot ;
“Sistem adalah suatu kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan satu sama lain.”
Menurut L. Ackof ;
“Sistem adalah setiap kesatuan secara konseptual atau fisik yang terdiri dari
bagian- bagian dalam keadaan saling tergantung satu sama lainnya.”
2.2.2 Pengertian Informasi
Informasi adalah data yang telah diproses menjadi bentuk yang memiliki arti bagi penerima, dapat berupa fakta dan suatu nilai yang bermanfaat. Jadi ada suatu proses
transformasi data menjadi suatu informasi, yaitu input - proses – output.
Data merupakan raw material untuk suatu informasi. Perbedaan informasi dan data sangat relatif tergantung pada nilai gunanya bagi manajemen yang memerlukan. Suatu
informasi bagi level manajemen tertentu bisa menjadi data bagi manajemen level di atasnya, atau sebaliknya.
Dari defenisi sistem dan informasi dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu sistem organisasi yang merupakan kombinasi dari
orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin
17
tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk
pengambilan keputusan yang cerdik.
2.2.3 Pengertian Sistem Informasi