Waktu dan Tempat Alat dan Bahan

c. Depigmentasi

Kitin kasar hasil demineralisasi diekstraksi menggunakan etanol dengan perbandingan 1:20 wv secara sokletasi. Residunya diputihkan dengan menggunakan bayclin selama 10 menit pada suhu kamar Muzzarelli dkk., 1997. Kemudian dicuci dengan akuades hingga pH netral dan dikeringkan dalam oven dengan suhu 60 o C selama 24 jam, sehingga diperoleh kitin berupa serbuk halus berwarna putih. d. Deasetilasi Sebanyak 100 gram kitin ditambahkan dengan 200 ml larutan NaOH 60 dalam labu leher tiga lalu dipanaskan sampai suhu 140 o C selama 90 menit Pareira, 2004. Setelah itu didinginkan selama 3 jam pada suhu ruang dan dilakukan penyaringan untuk memisahkan padatan dan cairannya. Padatannya dicuci dengan akuades sampai pH netral. Padatan dikeringkan dalam oven dengan suhu 60 °C selama 24 jam.

3. Karakterisasi Sampel Kitosan, PP dan PVA

a. Karakterisasi Kitosan Hasil Isolasi dengan FTIR Kitosan yang diperoleh dianalisis dengan Spektrofotometer IR. Kitosan dibuat pelet dengan KBr, kemudian dilakukan scanning pada daerah frekuensi antara 4000 cm -1 sampai dengan 400 cm -1 . Hasil yang diperoleh dibandingkan dengan hasil pembacaan kitosan standar.

b. Karakterisasi Kitosan Hasil Isolasi, PP dan PVA dengan DSC

Kitosan hasil isolasi, limbah plastik polipropilen dan polivinil alkohol dikarakterisasi menggunakan DSC tipe X-DSC 7000. Sampel ditimbang sekitar 2-3 mg dan dimasukkan ke dalam alumunium pan. Sampel kemudian di crimp menggunakan crimper. Tipe pan yang sama dengan sampel disiapkan dan digunakan sebagai reference pan dalam pengukuran. Sampel dan reference yang telah disiapkan diletakkan ke dalam DSC menggunakan pinset. Analisis dilakukan pada suhu 30 sampai 400 o C,dan heating rate 10 o Cmin c. Karakterisasi Kitosan Hasil Isolasi, PP dan PVA dengan TGA Kitosan hasil isolasi, limbah plastik polipropilen dan polivinil alkohol dikarakterisasi menggunakan SII TGDTA 7000. Sampel ditimbang sekitar 5-8 mg dan dimasukkan ke dalam platina pan. Tipe pan yang sama dengan sampel disiapkan dan digunakan sebagai reference pan dalam pengukuran. Sampel dan reference yang telah disiapkan diletakkan ke dalam TGA menggunakan pinset. Analisis dilakukan pada suhu 30-600 o C dengan heating rate sebesar 10 o Cmin.

4. Pembuatan Plastik PPKitosan

a. Pembuatan Plastik PP dengan Penambahan Plasticizer dan Pendispersi

Plasticizer yang digunakan dalam penelitian ini adalah polivinil alkohol PVA. Plastik dibuat dengan penambahan komposisi PVA sebesar 2,5 dari berat total PP, yaitu 40 gram. Proses pembuatan plastik kedua dilakukan dengan variasi

Dokumen yang terkait

KARAKTERISASI PLASTIK BIODEGRADABEL DARI CAMPURAN KITOSAN DAN POLI VINIL ALKOHOL MENGGUNAKAN METODE TANPA PELARUT

6 40 56

PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI PLASTIK BIODEGRADABLE DARI CAMPURAN KITOSAN DAN POLIPROPILEN MENGGUNAKAN ALAT EXTRUDER

4 18 47

PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI PLASTIK BIODEGRADABLE DARI CAMPURAN LIMBAH PLASTIK POLIPROPILEN DAN KITOSAN MENGGUNAKAN METODE TANPA PELARUT (PREPARATION AND CHARACTERIZATION OF BIODEGRADABLE PLASTIC FROM THE MIXTURE BETWEEN POLYPROPYLENE AND CHITOSAN USING S

0 18 50

PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI PLASTIK CAMPURAN POLIPROPILEN (PP)/POLI ASAM LAKTAT (PLA) DENGAN PENAMBAHAN PLASTICIZER MENGGUNAKAN METODE NON SOLUTION CASTING PREPARATION AND CHARACTERIZATION OF MIXED PLASTIC POLYPROPYLENE (PP) / POLY LACTIC ACID (PLA) WITH

16 89 64

JUDUL INDONESIA: PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI PLASTIK BIODEGRADABLE DARI CAMPURAN KITOSAN DAN POLIETILEN MENGGUNAKAN ALAT EXTRUDER JUDUL INGGRIS: PREPARATION AND CHARACTERIZATION OF BIODEGRADABLE PLASTIC FROM THE MIXTURE OF CHITOSAN AND POLYETHYLENE (PE) U

0 11 55

PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI PLASTIK BIODEGRADABLE CAMPURAN KITOSAN DAN POLIETILEN (PE) MENGGUNAKAN ALAT EXTRUDER

1 10 56

PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI PLASTIK BIODEGRADABLE DARI CAMPURAN ONGGOK SINGKONG-POLI ASAM LAKTAT MENGGUNAKAN METODE SOLUTION CASTING

20 64 55

PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI PLASTIK BIODEGRADABLE CAMPURAN PATI DARI TEPUNG TAPIOKA DAN LDPE MENGGUNAKAN SINGLE SCREW EXTRUDER

4 51 66

PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI PLASTIK RAMAH LINGKUNGAN DARI CAMPURAN KITOSAN POLI ASAM LAKTAT

0 4 5

PEMANFAATAN LIMBAH KULIT UDANG DAN LIMBAH KULIT ARI SINGKONG SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN PLASTIK BIODEGRADABLE

2 6 9