Pengelolaan Sumber Daya Manusia Pengelolaan Kurikulum

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Langkah selanjutnya dalam Kegiatan belajar ”Pengelolaan Penilaian Kinerj a” meliputi lima materi pokok, yaitu : merencanakan kegiatan penilaian kinerja, melaksanakan kegiatan penilaian kinerja, membuat analisis hasil penilaian kinerja, membuat rencana tindak lanjut hasil penilaian kinerja dan melaksanakan tindak lanjut hasil penilaian kinerja. 73 Dari penjelasan tersebut diketahui bahwa PPIKS adalah sebuah kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan lima kemampuankompetensi utama kepala sekolah. Sesuai dengan Permendiknas Nomor 35 Tahun 2010 dinyatakan bahwa dimensi kompetensi kepala sekolah meliputi manajerial, supervisi akademik, kewirausahaan, usaha pengembangan sekolah dan kepemimpinan pembelajaran. Penelitian ini membahas mengenai salah satu kemampuan kepala sekolah yaitu kemampuan manajerial. Kemampuan manajerial adalah kapasitas yang dimiliki oleh seorang kepala sekolah dalam mengelola organisasi dan sumber daya yang ada, guna mencapai tujuan organisasi yang mancakup: a. Kemampuan merencanakan, dengan indikator yaitu mampu menyusun dan menerapkan strategi, dan mampu mengefektifkan perancanaan. b. Kemampuan mengorganisasikan, dengan indicator yaitu mampu melakukan departementalisasi, membagi tanggung jawab dan mampu mengelola personil. c. Kemampuan dalam pelaksanaan dengan indikator yaitu mampu mengambil keputusan, dan mampu menjalin komunikasi. 73 Modul, Manajerial, 50-54. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id d. Kemampuan mengadakan pengawasan dengan indicator yaitu mampu mengelola, dan mampu mengendalikan operasional. Secara keseluruhan kegiatan belajar yang terdapat dalam modul manajerial telah melatihkan seluruh fungsi-fungsi manajerial kepala sekolah. Untuk lebih rinci dijelaskan dalam Tabel 2.1. Tabel 2.1 Fungsi Manajerial Kepala Sekolah No Fungsi Manajerial Kegiatan Belajar 1 Perencanaan Rencana Strategis Sekolah Pengelolaan Kurikulum Pengelolaan Sumber Daya Sekolah Pengelolaan Kesiswaan. 2 Pengorganisasian Pengelolaan Sumber Daya Manusia 3 PelaksanaanPengarahan Monitoring dan Evaluasi. 4 Pengawasan Pengelolaan Penilaian Kerja. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 52

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian.

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif adalah suatu penelitian yang dimaksudkan untuk mendeskripsikan dan menganalisis fenomena, peristiwa, aktifitas sosial, sikap, kepercayaan, persepsi, dan pemikiran orang baik secara individu maupun kelompok. 74 Menurut Moleong Penelitian kualitatif adalah Penelitian yang bertujuan untuk memahami fenomena tentang apa yang telah dialami oleh subyek penelitian, misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain secara holistik, dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiyah. 75 Adapun jenis penelitian yang peneliti gunakan adalah jenis studi kasus. Karena meneliti kejadian yang berupa program di sekolah. Pendekatan penelitian ini bersifat deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki, dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan objek penelitian pada saat sekarang, berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana 74 Zainal Arifin, Penelitian Pendidikan: Metode dan Paradigma Baru, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2011, 140 75 Lexi J. Moleong, Metodologi Penelitaia Kualitatif Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006, 6. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id adanya. 76 Dalam penelitian ini yang diteliti adalah lingkungan sekolah tempat diadakannya program penguatan individu kepala sekolah . Dalam rancangan jenis penelitian ada empat macam tipe desain studi kasus, yaitu 1 desain kasus tunggal holistik, 2 desain kasus tunggal terjalin embeded, 3 desain multikasus holistik, dan 4 desain multikasus terjalin. 77 Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian studi kasus tunggal holistik. Dikatakan studi kasus tunggal karena peneliti hanya menggunakan satu obyek atau satu kasus. Kasus yang diteliti tentang implementasi program penguatan individu kepala sekolah dalam meningkatkan kemampuan manajerial kepala sekolah di SDN keret krembung sidoarjo.

B. Lokasi Penelitian.

Penelitian ini dilakukan di SDN keret sidoarjo. yang terletak di desa Keret, Kec. Krembung, Kab. Sidoarjo. Peneliti tertarik melakukan penelitian di SDN Keret karena SDN tersebut terpilih mewakili Kec. Krembung untuk mengikuti program penguatan individu kepala sekolah yang diadakan oleh Pemkab Sidoarjo.

C. Kehadiran Peneliti.

Penelitian kualitatif merupakan pendekatan yang menekankan pada hasil pengamatan Peneliti di lapangan, karenanya peneliti wajib hadir di lapangan 76 Hadari Nawawi, H. Murni Martini, Penelitian Terapan, Yogyakarta: Gajahmada University Press, 1996, 73. 77 S. Nasution, Metode Research; Penelitian Ilmiah, Jakarta: Bumi Aksara, 2007, 27.