Waspadai Bahaya Obesitas : Cara Sehat Menurunkan Berat Badan

Katalog Dalam Terbitan. Kementerian Kesehatan RI

616.398
Ind
w

Indonesia . Kementerian Kesehatan RI. Direktorat
Jenderal Pengendalian Penyakit dan
Penyehatan Lingkungan
Waspadai Bahaya Obesitas : Cara Sehat Menurunkan
Berat Badan.-Jakarta : Kementerian Kesehatan RI. 2014
ISBN 978-602-235-613-4
1. Judul
III. WEIGHT

I. OBESITY II. EATING DISORDERS
IV. NUTRITION REQUIREMENT

616.398
Ind


w

WASPADAI
BAHAYA
. OBESITAS
CARA SEHAT MENURUNKAN BERAT BADAN

KATA PENGANTAR
Kegemukan dan obesitas merupakan faktor risiko
terjadinya berbagai penyakit metabolik dan degeneratif
seperti penyakit kardiovaskuler, diabetes melitus, kanker,
osteoatritis, dan lain-lain.
Prevalensi obesitas di Indonesia cukup tinggi,
di dun ia menempati urutan ke 10 (The Lancet 2014).
Riskesdas (2013), menyatakan bahwa diantara 100
penduduk pada laki-Iaki usia diatas 18 tahun ditemukan
19 orang obesitas dan pada perempuan usia diatas 18
tahun ditemukan 32 orang obesitas.
Saat ini berkembang di masyarakat cara atau upaya
menurunkan berat badan yang drastis dan cepat. Upaya

diet yang terlalu cepat dan berat tidak baik untuk
kesehatan .
Dengan demikian perlu petunjuk atau cara
pengendalian obesitas yang tepat dan benar. Semoga
buku ini bermanfaat dan menambah pengetahuan
masyarakat dalam pengendalian obesitas.

Untuk kesempurnaan buku ini kami mengharapkan
m(7sukan dan saran perubahan yang bersifat
membangun.
Terima Kasih.
Jakarta, Oktober 2013
Direktur Pengendalian Penyakit Tidak Menu/ar

\
Dr. Ekowati Rahajeng, SKM, M.Kes
NIP 196006101982022001

DAFTAR lSI
1. KATA PENGANTAR ............................................... .  

2.

DAFTAR lSI ............................................................. iii  

3.

DAFTAR TABEl ...................................................... v  

4.

DAFTAR SINGKATAN ............................................. vi  

5. APA YANG DIIVlAKSUD DENGAN OBESITAS ? ...... 1  
6. APA TANDA-TANDA OBESITAS? ......................... 1  
7. APA PENYEBAB OBESITAS ? .........................•.....
8.



BAGAIMANA CARA MENENTUKAN OBESITAS ?




9. APAKAH BAHAYA OBESITAS? ...........................



10. BAGAIMANA CARA PRAKTIS MENGATASI  
OBESITAS? ............................................ ............



1. Pencegahan .................................. ...................



2. Tata laksana ..................................................




11. APAKAH BAHAYA MENURUNKAN BERAT BADAN  
SECARA CEPAT? ...................................•........... 11  
12. PENUTUP ............................................................. 12  
13. DAFTAR LAMPIRAN :

1. Cara mudah mengetahui kebutuhan energi  
anda .............................................•.•........•••.. 13  
2. Cara penentuan faktor aktivitas ...•.•.•...•••.••... 14  
3. Daftar bahan makanan penukar .................... 15  
4. Daftar angka kecukupan gizi yang dianjurkan

26  

- .

Ii ,-

.

.'


to

-

-

-'

--

DAFTAR lSI

5. Contoh menu:
a. Menu 1200 kkal ..................................... 27  
b. Menu 1500 kkal ...................................... 29  
c. Menu 1700 kkal ...................................... 31  
d. Menu 1900 kkal ...................................... 33  
6. Bahan makanan setara 500 kkal .................. 35  
14. CONTOH KASUS ....................................................38  

15. DAFTAR GAMBAR:

1.

Gambar 1 ..................................................... 44  

2.

Gambar 2 .....................................................46  

3.

Gambar 3 ....................................................47  

4.

Gambar 4 .....................................................48  

16. TIM PENYUSUN ....................................•...•.........51  


-

DAFTAR TABEL
1. Tabel 1 : Klasifikasi Obesitas ................................... 4  

2. Tabel 2 : Target Denyut Nadi Saat latihan ........... 10  
3. Tabel 3 : Pengelompokan Aktivitas pada  
Perempuan dan laki-Iaki ..................... 14  
4. Tabel 4  : Kecukupan Gizi, Kecukupan Energi,  
Protein, lemak, Karbohidrat, dan Air  
yang Dianjurkan untuk Orang  
Indonesia 2012 .... ........... .............. ....... 26  

DAFTAR SINGKATAN
bh
bj
btg
btr
bsr
gls

g
kcl
ptg
sdg
sdm
sdt
kg
URT
P
kkal
m
BBI
DBMP

=
=
=
=
=
=

=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=

buah
biji
batang
butir
besar
gelas

gram
kecil
potong
sedang
send ok makan
sendok teh
kilogram
Ukuran Rumah Tangga
Penukar
kilo kalori
meter
Berat Badan Ideal
Daftar Bahan Makanan Penukar

APA YANG DIMAKSUD DENGAN OBESITAS ?
Obesitas adalah suatu keadaan dim ana te rjadi
penimbunan lemak yang berlebihan pada tubuh
yang dapat menimbulkan risiko bagi kesehatan
(WHO, 2013) .

APATANDA-TANDAOBESITAS?
Terdapat timbunan lemak yang berlebihan pada  
bagian :  
- Atas dada, pundak, leher, muka, lengan (tipe apel)  
- Bawah perut, pinggul, paha (tipe pir)  
- Perut atas, pinggang dan perut bawah (obesitas  
sentral).

APA PENYEBAB OBESITAS ?
1. Pola Makan :

a.  Makan berlebihan (porsi) besar
b. Sering makan dan t idak teratur

c. Sering mengemil (kudapan)
d . Makan  dalam jumlah banyak dalam waktu
singkat (terburu-buru)
e.  Menghindari makan pagi sehingga menambah
porsi makan siang dan atau malam

f.   Banyak mengkonsumsi makanan gorengan,
berlemak dan manis-manis
g. lVlengonsumsi makanan siap saji dan olahan
h. Kurang makan sayurdan buah.
2.

Pola Aktivitas :
a.   Sering nonton TV, bermain komputer, game,
tanpa melakukan aktivitas lebih dari 2 (dua)
jam perhari
b.   Kurang latihan fisik

c. Aktivitas fisik yang dilakukan secara terus
menerus kurang dari 30 menit per hari
d.   Kurang gerak (misalnya

lebih senang

menggunakan kendaraan bermotor daripada jalan kaki, menggunakan lift dari pada
tangga, dsb).
3.

Faktor Lain:
Faktor lain yang berpengaruh terhadap obesitas
antara lain : genetik, ketidakseimbangan
hormonal, terapi obat tertentu seperti : kortikosteroid, kontrasepsi oral, gangguan psikologis
(stres), kondisi medis lain.

SAGAIMANA CARA MENENTUKAN OSESITAS?
1. Mengukur Serat Sadan (SS) dan Tinggi Sadan (TS)
Mengukur BB dan TB untuk mendapatkan nilal Indeks
Massa Tubuh (IMT) yang nantinya digunakan dalam
menentukan klasifikasi atau derajat obesitas.
Rumus penentuan IMTadalah:

IMT=_______
Be_nrt
__b⦅。、ョHセG

______

Tinggi Badan (m) X Tinai ladan (m)
Penggukuran IMT tidak dapat dilakukan terhadap Ibu  
hamil, atlit, penimbunan cairan yang tidak normal (kaki,  
perut)  
Cara Pengukur Antropometri (BB dan TB)  
a. Timbang BB

b. UkurTB

2. Mengukur Lingkar Pinggang dan Lingkar Pinggul (Ling
Ping Ping)
Mengukur
Lingkar Pinggang

Mengukur  
Lingkar Pinggul  

3. Menentukan Obesitas
a. Setelah mengukur IMT maka kita dapat menentukan
klasifikasi obesitas seseorang, seperti tabel berikut :
Tabel 1  
Klasifikasi Obesitas  
KATEGORI

IMT (kg/ m 2 )

Pra Obesitas

23 - 24,9
25,0 - 29,9
セ@ 30

Obesitas I
Obesitas II

Sumber: WHO Asia Pasific ( 2000)

b. Rasio   Lingkar Pinggang dan Pinggul pada laki-Iaki
normalnya adalah < 1 dan pada wanita normalnya,



_

"'----...... _

APAKAH BAHAYA OBESITAS ?

1. Bahaya bagi kesehatan :
a.Obesitas   berisiko 2 (dua) kali lipat mengakibatkan
terjadinya jantung koroner (serangan jantung), stroke,
diabetes melitus (kencing manis), hipertensi (tekanan
darah tinggi)
b. Obesitas berisiko tinggi untuk mengakibatkan penyakit
kanker (Iaki-Iaki berisiko tinggi untuk menderita kanker
usus besar, dan kelenjar prostat, sedangkan wanita
berisiko tinggi untuk menderita kanker payudara dan
leher rahim)

c. Obesitas berisiko 3 (tiga) kali lipat terkena batu empedu
d.Obesitas berisiko meningkatkan  lemak dalam darah
dan asam urat
e. Obesitas berisiko mengakibatkan terjadinya sumbatan
nafas ketika sedangtidur

f.   Obesitas dapat mengakibatkan menurunnya tingkat
kesuburan reproduksi.
2. Dampak Sosial :

1. Obesitas mengakibatkan gerakan menjadi lamban
sehingga

dapat mengakibatkan

produktivitas kerja

menurunnya

2. Mengurangi rasa percaya diri
3. Obesitas mengakibatkan penampilan kurang menarik
4. Menarik diri dari pergaulan .
BAGAIMANA CARA PRAKTIS MENGATASI OBESITAS ?

1. Pencegahan (Tips mengatasi obesitas) :
a. Pola makan

- Mengkonsumsi makanan beraneka ragam, idealnya :
setiap kali makan terdiri dari 4 (em pat) kelompok
hidangan (makanan pokok, lauk pauk, sayur dan
buah)
- Mengutamakan
karbohidrat

konsumsi

komplek,

makanan

seperti

sumber

(kelompok

padi-padian dan umbi-umbian, yaitu 3-8 porsi perhari
tergantung kepada kebutuhan)
- Mengkonsumsi makanan sumber protein hewani dan
nabati masing-masing 2-3 porsi perhari, seperti ikan,
tahu, tempe dan lainnya
- Mengkonsumsi sayur 3-5 porsi perhari dan buah
2-3 porsi perhari
- Membatasi konsumsi lemak, minyak, gula dan alkohol
- Membiasakan pola makan teratur terdiri dari :
3 kali makan utama (pagi, siang, malam) dan 1-2 kali
makan selingan

- Porsi makan malam lebih sedikit dibandingkan makan
pagi dan siang .
b. Pola aktivitas
- Meningkatkan aktivitas fisik minimal 1 (satu) jam
perhari
Membatasi aktivitas seperti

menonton TV,

komputer dan game
- Membatasi tiduryang berlebihan
Melakukan latihan fisik minimal 2-3 kali seminggu
dengan waktu 30 sid 50 menit per kali latihan
- Latihan fisik dianjurkan bersifat aerobik seperti : jalan
cepat, lari, senam aerobik, treatmil.
2. Tata laksana :
a. Pola makan
Prinsip dasar penatalaksanaan

obesitas yang

dianjurkan badan dunia adalah diet rendah energi
seimbang dengan pengurangan energi 500-1000 kkal
dari kebutuhan sehari dengan cara:
- Mengurangi konsumsi

bahan makanan sumber

karbohidrat kompleks seperti, nasi, roti, jagung,
kentang dan sereal

- Menghindari konsumsi

bahan makanan sumber

karbohidrat sederhana seperti gula pasir, gula merah,
sirup, kue yang manis dan gurih, madu, selai, dodol,
coklat, permen, minuman ringan, dll
- Mengurangi konsumsi bahan makanan sumber lemak
dengan tidak mengolah makanan dengan cara
digoreng dan menggunakan santan kental serta
mentega dan margarin
- Mengutamakan konsumsi bahan makanan sumber
protein rendah lemak, seperti ikan, putih telur, ayam
tanpa kulit, susu dan keju rendah lemak, tempe,
tahu, dan kacang-kacangan yang diolah
- Meningkatkan konsumsi bahan makanan sumber
serat, yaitu : sayur yang diolah dengan cara direbus,
dikukus, dan ditumis dengan sedikit minyak, serta
buah yang dikonsumsi dalam keadaan utuh tanpa
ditambah gula, susu kental manis, susu full cream dan
santan
- Menghindari buah-buahan yang mengandung energi
tinggi yaitu : durian, alpukat, nangka, sawo, mangga,
cempedak, pisang, serikaya

- Mengkonsumsi buah sebagai makanan selingan
- Meningkatkan konsumsi cairan (dari air putih dan
kuah sayur) minimal sepuluh gelas sehari
- Porsi makan kecil.
b. Pola aktivitas

- Meningkatkan aktivitas fisik paling sedikit 1 (satu) jam
perhari secara terus menerus
- Latihan fisik kombinasi aerobik (naik sepeda, joging,
renang, golf) dan anaerobik (senam pernafasan,
karate, 10m pat tinggi, angkat berat) dengan frekwensi
3-5 kali seminggu dan durasi 40-60 menit setiap kali
latihan serta intensitas sesuai dengan denyut nadi
maksimal berdasarkan umur dan kemampuan
(intensitas dinaikkan secara bertahap), seperti tabel
berikut:

Tabel2  
Target Denyut Nadi Saat Latihan  

Umur

I

20 - 24
25 - 29
30 - 34
35 - 39
40 - 44
45 - 49
50- 54
55 - 59
60 - 64
>65

Jumlah Denyut Nadi
( Kali/Menit)
144 -174
140 - 169
136 - 165
133 - 161
130 - 157
126 - 152
122 - 148
119 - 143

115 - 139
111 - 135

Burn et, Dietl Fitn es : School Library Journal, 2005

a. Psikoterapi
- Psikoterapi dapat dilakukan
memotivasi diri dalam

untuk membantu

melakukan

perubahan

perilaku hidup sehat
- Psikoterapi dapat dilakukan oleh tenaga kesehatan
yang terlatih dan dapat diperoleh di pelayanan
kesehatan.
b. Pengobatan
- Pengobatan obesitas dapat dipertimbangkan
bila : IMT

>

30 kg/ m 2 dan atau disertai dengan

penyakit DM (kencing manis), jantung, hipertensi
(tekanan darah tinggi) dan kadar lemak dalam darah
tinggi
- Pengobatan obesitas dapat diperoleh di fasilitas
pelayanan kesehatan : Puskesmas, Dokter Keluarga,
Klinik Swasta, Rumah Sakit).

APAKAH BAHAYA MENURUNKAN BERAT BADAN
SECARA CEPAT?
Penurunan BB yang dianjurkan adalah 0,5-1 kg setiap
minggu secara bertahap dengan pembatasan energi
lebih kurang 500 kkal setiap hari. Jika penurunan BB
dilakukan secara cepat dan drastis maka dapat
menyebabkan

kehilangan

sejumlah

besar air,

elektrolit, mineral, jaringan otot dan protein yang
berada dijaringan lemak bebas.
terhadap terjadinya

Hal ini berisiko

: kelelahan, dehidrasi, ter-

ganggunya daya tahan dan keseimbangan elektrolit
serta aminorea (berhentinya menstruasi) pada wanita.

PENUTUP
Obesitas dapat menimbulkan berbagai

masalah

kesehatan di masyarakat. Oleh karena itu masyarakat
perlu mampu mengenali masalah tanda dan bahaya
obesitas lebih dini untuk mencegah bahaya yang
ditimbulkan.
Obesitas dapat dicegah dengan pola hidup yang sehat,
seperti : gizi seimbang dan aktivitas fisik yang cukup.
Selain pengaturan pola hidup yang sehat bagi yang
terkena obesitas, dapat diberikan pengobatan sesuai
dengan kondisi obesitas.
Dengan disusunnya Buku Saku ini diharapkan dapat
meningkatkan pengetahuan

masyarakat tentang

bahaya dan cara mengatasi obesitas lebih dini.

lAMPIRAN l.
Cara Mudah Mengetahui Kebutuhan Energi Anda

Untuk mengetahui kebutuhan energi dapat menggunakan
cara sebagai berikut :
1. Tentukan terlebih dahulu Berat Badan Ideal (BBI) anda
dengan menggunakan rumus Rebecca yaitu :
(Tinggi Badan-l00) - 10% (Tinggi Badan-l00)
Misal:
seseorang dengan tinggi badan 160 cm maka
mempunyai BBI = (160-100) - 10% (160-100) =54 kg
2. Selanjutnya BBI, dikalikan dengan angka mutlak 25 kkal
untuk wanita dan 30 kkal untuk pria, yaitu :
Misal :
Seorang wanita dengan BBI 54 kg, maka kebutuhan
energi basalnya adalah 54 kg x 25 kkal = 1350 kkal
3. Selanjutnya energi basal ditambah dengan faktor
aktivitas (liHAT LAMPI RAN 2) .
Misal :
seorang wanita dengan kebutuhan energi basal
1350 kkal, mempunyai aktivitas ringan (1.45)
maka =1350 x 1.45 =1.957.5 kkal
KESIIVIPULAN :
kebutuhan energi 1.957.5 Kkal

LAMPIRAN2.
Cara Penentuan Faktor Aktivitas

Tabel3
Pengelompokan Aktivitas pada Perempuan dan Laki-Iaki
Kelompok
Aktivitas

Jenis Kegiatan

F
Ak

Ringan

75 % dari waktu yang
digunakan adalah duduk
dan berdiri dan 25%
untuk kegiatan berdiri
dan berpindah movi

Laki-Iaki
1.58
Perempuan
1.45

Sedang

40% dari waktu yang
digunakan adalah untuk
duduk atau berdiri dan
60% untuk kegiatan kerja
khusus dalam bidang
pekerjaannya

Laki-Iaki
1.67
Perempuan
1.55

Berat

25% dari waktu yang
digunakan adalah untuk
duduk atau berdiri dan
75% untuk kegiatan kerja
khusus dalam bidang

Laki-Iaki
1.88
Perempuan
1.75

Sumber: Prosiding WNPG VIII, 2004

LAMPIRAN 3.
Oaftar Bahan Makanan Penukar
Daftar Bahan Makanan Penukar (DBMP) adalah suatu
daftar bahan makanan yang mempunyai kesamaan dalam
hal kandungan energi , protein, karbohidrat dan lemak. Oleh
karena itu bahan makanan yang berada pada tabel yang
sama dengan berat yang tercantum dapat saling menukar
dan disebut dengan satu satuan penukar (P) . Daftar bahan
makanan penukar dinyatakan dalam ukuran gram dan
ukuran yang biasa terdapat di rumah tangga disebut dengan
Ukuran

Rumah Tangga

(URT) . Penggunaan

DBMP

dimaksudkan untuk memudahkan dalam menyusun menu
yang bervariasi dan sesuai dengan kebutuhan energi dan zat
gizi . Pengelompokkan

bahan

makanan

pada

DBMP

berdasarkan pada peranannya dalam pola menu makanan
seimbang dan zat gizi yang dikandungnya.
Untuk memudahkan penggunaan , bahan makanan
dalam daftar ini selain dalam ukuran gram, juga dinyatakan
dengan alat ukuran yang lazim terdapat dalam rumah
tangga. Cara ini terbukti cukup teliti dan praktis dalam
penyusunan menu.

GOlONGAN I
SUMBER KARBOHIDRAT
1 satuan penukar mengandung 175 kkal, 4 g protein, 40 g
karbohidrat
Bahan Makanan
Bihun
Bubur Beras
Biskuit
Havermout
Kentang
Krakers
Makaroni
Mi kering
Mi basah
Nasi
Nasi tim
Roti putih
Singkong
Talas
Tepung Sagu
Tepung hunkwe
Tepung terigu
Tepung Maizena
Tepung beras
Ubi
Keterangan :

URT

*

X gls
2 gls
4 bh bsr
5 X sdm
2 bj sdg
5 bh bsr
Xgls
1 gl s
2 gls
% gls
1 gls
3 ptg sdg
1 ptg
Iptg
8sdm
10sdm
5 sdm
10sdm
8sdm
1 bj sdg

Berat
(g)
50
400
40
45
210
50
50
50
200
100
200
70
120
125
50
50
50
50
50
135

* Ukuran Rumah Tangga = URT

I==:.

I==-

..r


.....J.

_
セj@

_ _

__

GOLONGAN II
SUMBER PROTEIN HEWANI
2a. Rendah Lemak
1 satuan penukar mengandung 50 kkal, 7 g protein,
2 g lemak
Bahan Makanan

URT*

Berat
(g)

Ikan

1 ptg sdg

40
40
35
35
40

Ikan asin

1 ptg sdg

15

Teri kering

1 sdm

Udang segar

5 ekor sdg

15
35

Ayam tanpa kulit

1 ptg sdg

Babat

1 ptg sdg

Daging kerbau

1 ptg sdg

Didehsapi

1 ptg sdg

Keterangan : * Ukuran Rumah Tangga = URT

Daging tanpa lemak, ayam tanpa kulit, ikan segar, udang
segar dan teri kering

GOLONGAN II
SUMBER PROTEIN HEWANI
2b. lemak Sedang
1 satuan penukar mengandung 75 kkal, 7 g protein,
5 g lemak
Bahan Makanan
Bakso
Oaging kambing
Oaging sapi
Hati ayam
Hati sapi
Otak
Telur ayam
Telur bebek
Usus sapi

tJRT

10 bj sdg
1 ptg sdg
1 ptg sdg
1 ptg sdg
1 ptg sdg
1 ptg bsr
1 btr
1 btr
1 ptg bsr

Berat (g)

170
40
35
30
35
60
55
55
50

2e. Tinggi lemak
1 satuan penukar mengandung 150 kkal, 7 g protein,
5 g lemak
Bahan Makanan
Ayam dengan kulit
Bebek
Corned Beef
Oaging babi
Kuning telur ayam
Sosis

URT*

1 ptg sdg
1ptg sdg
2 sdm
1 ptg sdg
4 btr
1 ptg sdg

Keterangan: • Ukuran Rumah Tangga

=URT

Berat (g)

55
45
45
50
45
50

-.

.

ᄋセMャNエ

·

.

-

.

••イセ@

.

-

;,-

GOLONGAN III
SUMBER PROTEIN NABATI
1 satuan penukar mengandung 75 kkal, 5 g protein,
3 g lemak, 7 g karbohidrat
Bahan Makanan
Kacang hijau

URT*
2sdm

Kacang kedelei
Kacang merah segar

2sdm
2sd m

Berat (g)

20
25
20

Kacang tanah

2sdm

15

Kacangtolo

2sdm

20

Keju kacang tanah

lsdm

15

Oncom

2 ptg kcl

40

Susu kedelai bubuk

2sdm

25

Tahu

1 bj bsr

Tempe

2 ptg sdg

110
50

Keterangan : * Ukuran Rumah Tangga = URT

GOLONGAN IV
SAYURAN
Sayuran A

Bebas dimakan, kandungan energi dapat diabaikan.
Baligo, gambas jamur kuping segar, ketimun, labu
air, lobak, selada air, selada, tomato
Sayuran B

1 satuan penukar - 1 gls (100 g) mengandung
25 kkal, 1 g protein,S g karbohidrat. Bayam, bit,
buncis, brokoli, caisim, daun pukis, daun wuluh,
genjer, jagung muda, jantung pisang, kol, kembang
kol, kapri muda, kangkung, kucai, kacang panjang,
kecipir, labu siam, labu wuluh, pare, pepaya muda,
rebung, sawi, tauge kacang hijau, terong, wortel.
Sayuran C

1 satuan penukar - 1 gls (100 g) mengandung
50 kkal, 3 g protein, 10 g karbohidrat. Bayam merah,
daun katuk, daun melinjo, daun pepaya, daun
singkong, daun tales, kacang kapri, kluwih, melinjo,
nangka muda, tauge kacang kedelei.

GOlONGAN V
BUAH DAN GUlA
1 satuan penukar mengandung 50 kkal, 5 g protein, 12 g
karbohidrat

Bahan Makanan

URT

Berat (g)

Anggur
Apel

20 bh sdg
1 bh

Belimbing

1 bh bsr

Blewah
Duku
Durian

1 ptg sdg
9 bh
2 bj bsr

Gula*

lsdm

35
13

Jambu air

2 bh bsr
1 bh bsr

110
100

1 bh kcl
2 bh

90
110
120

Jambu biji
Jambu bol
Jeruk manis
Kedondong
Kemang
Kolang kaling
Kurma
lychee
Madu
Mangga

2 bh sdg

165
85
140
70
80

1 bh bsr
5 bh sdg
3 bh
10 bh
lsdm

105
25

% bh bsr

90

15
75
15

Bahan Makanan

URT*

Berat (g)

Melon

1 ptg bsr

190

Nangka masak

3 bj sdg

45

Nenas

X bh sdg

95

Peach

1 bh kcl

115

Pepaya

1 ptg bsr

110

Pisang

1 bh

50

Rambutan

8 bh

75

Salak

2 bh sdg

65

Sawo

1 bh sdg

55

Semangka

1 ptg bsr

180

Sirsak

Y2 gls

60

Keterangan :

* Ukuran

Rumah Tangga

=URT

*gula tidak mengandung vitamin dan mineral sedangkan
buah merupakan sumbervitamin dan mineral

GOLONGAN VI

SUSU
6a. Susu Tanpa Lemak
1 satuan penukar mengandung 75 kkal, 7 g protein,
6 g lemak, 10 g karbohidrat
Bahan Makanan

URT*

Susu skim cair
Susu skim bubuk
Yoghurt non fat

1 gls
4sdm
2/3 gls

Berat (g)
200
20
120

Keterangan : * Ukuran Rumah Tangga = URT
6b. Susu Rendah Lemak
1 satuan penukar mengandung 125 kkal, 7 g protein,
6g lemak, 109 karbohidrat
Bahan Makanan

URT*

Berat (g)

Keju
Susu kambing
Susu sapi
Susu kental tak manis
Youghurtsusu penuh

1 ptg kcl
% gls
1 gls
セ@ gls
1 gls

35
165
200
100
200

Keterangan : * Ukuran Rumah Tangga = URT

6c. Susu Tinggi Lemak
1 satuan penukar mengandung 150 kkal, 7 g protein, 10 g
lemak, 10 g karbohidrat
Bahan Makanan

Berat (g)

URT*

Susu kerbau

X gls

Susu penuh bubuk

6sdm

100
30

Keterangan : * Ukuran Rumah Tangga = URT

GOlONGAN VII
MINYAK
1 satuan penukar mengandung 50 kkal, 7 g protein,S g lemak
7a. LemakTidakJenuh
Bahan Makanan

URT*
bh bsr

Avokad

}s

Kacang almon

7 bj

Margarin jagung

lsdt

Minyak bunga matahari

lsdt

Minyak jagung

lsdt

Minyak kacang tanah
Minyak kedelai

lsdt
lsdt

Minyak zaitun

lsdt

Keterangan :

Berat (g)

* Ukuran Rumah Tangga = URT

60
10

5
5
5
5
5
5

7b. Lemak jenuh
Bahan Makanan

URT*

Berat (g)
15

Kelapa

1 ptg kcl

Kelapa parut

2

sdm

15

Lemak babi / sa pi

1 ptg kcl

Mentega

1 sdt

5
5

Minyak kelapa

1 sdt

5

Minyak inti kelapa sawit
Santan

1 sdt
1/3 gls

5

セ@

40

GOLONGAN VIII
MAKANAN TANPA ENERGI
Agar-agar, air kaldu, air mineral, cuka, gelatin, gula
alternative (aspartame, sakarin), kecap, kopi, teh

Agar-agar, gelatin, kopi, teh, kecap, air mineral

LAMPIRAN4.

Daftar Angka Kecukupan Gizi Yang Dianjurkan
Tabel4
ANGKA KECUKUPAN GIZI
KECUKUPAN ENERGI, PROTEIN, LEMAK, KARBOHIDRAT DAN
AIR YANG DIANJURKAN UNTUK ORANG INDONESIA, 2012

Sumber: WKPNG (2012)

lAMPIRAN 5. Contoh Menu
A. Menu 1200 kkal
WAKllJ
Pagi

MENU
Nasi
Tumislkan
Tongkol
Bumbu kuning
Sop Sayuran

Beras
lkan Tongkol
Minyak

BERAT (g) I URT*

ENERGI
(Kkal)

SO / % gelas nasi
40 / 1 potong sedang
JI, sdt

175
SO
25

Wortel, buncis, 100 / 1 mangkok
kentang
Pepaya
110/ 1 potong besar
Pepaya
110/1 potong besar
Beras
SO / % gelas nasi
lkan
40 / 1 potong sedang
Tempe
SO / 2 potong sedang

SO
SO
175

Tauge

100 /1 mangkok

SO

Tomat
Minyak

SO /1 buah sedang
JI, sdt

25

Buah

Melon

Nasi
Tempe Bacem

Beras

190/ 1 potong besar
SO / 1 gelas nasi

SO
175

SO / 2 potong sedang

75
SO

Buah
Pukul10.oo Buah
Siang
Nasi
Pepes lkan
Tempe Bacem
TumisTauge
Tomat

Sore

BAHAN
MAKANAN

TumisTauge
Tomat
Buah

Tempe
Tauge
Tomat
Minyak
Melon

100 / 1 mangkok
SO / 1 buah sedang
Jl,sdt
190/ 1 potong besar

....
Keterangan :

* Ukuran Rumah Tangga = URT

SO

SO
75
-

25
SO

1.200

lIustrasi Menu 1200 Kalori

Pukul : 10.00

Siang

....

",.. , -.

-

-#

GMセBN



....L_':"A.....

-

..

t.





B. Menu 1500 kkal

II

WAKTU ·

Pagi

MENU
Nasi
Tumis lkan
Tongkol
Bumbu kuning
Sop Sayuran

BAHAN
MAKANAN
Beras
lkan Tongkol
Minyak

ENERGI
(Kkal)
50 / % gelas nasi
175
40 / 1 potong sedang 50
Yzsdt
25
100 /1 mangkok

BERAT (g) / URT*

Buah

Wortel,
buncis,
kentang
Pepaya

PukullO.00

Buah

Pepaya

110 /1 potong besar 50
110/ 1 potong besar 50

Siang

Nasi
Pepeslkan

Beras
lkan
Tempe

75 / 1 Y. gelas nasi
263
40 /1 potong sedang 50
50/2 potong sedang 75

Tauge
Tomat
Minyak

100 / 1 mangkok
50 / 1 buah sedang

TempeBacem
Tumis Tauge
Tomat

Sore

Buah

Melon

Nasi
Pepes lkan

Beras
lkan
Tempe
Tauge
Tomat
Minyak
Melon
Pisang Rebus

TumisTempe
TumisTauge
Tomat

Malam

Buah
Makanan Kecil

Yz sdt
190 / 1 potong besar
75/ 1 Y. gelas nasi
40 / 1 potong sedang
50/2 potong sedang
100/1 mangkok
50 / 1 buah sedang
Yzsdt
190 / 1 potong besar
100 / 2 buah sedang

50

50

25
50
263
50
75
50

25
50
100
1.526

Keterangan :* Ukuran Rumah Tangga = URT

,

i@ セ@

lIustrasi Menu 1500 Kalori
Pagi

Pukul : 10.00

Siang



. -J

Malam

C. Menu 1700 kkal
MENU

WAKl1J
Pagi

Nasi
Tumislkan
Tongkol Bumbu
kuning
OsengTahu

BAHAN
MAKANAN

Beras
lkan Tongkol
Minyak

ENERGI
(Kkal)
75/1 gelas nasi
263
40 /1 potong sedang
50
Xsctt
25
BERAT (g) / URT*

Tahu

110/ 1 biji besar

Minyak

x sctt

25

Sop Sayuran

Wortel, buncis,
kentang

100 /1 mangkok

50

Buah
Buah

Pepaya
Pepaya

110/1 potong besar

50

PukullO.OO
Siang

Nasi

263

Pepeslkan

Beras
lkan

110/1 potong besar
75/1 gelas nasi

Tempe Bacem

Tempe

TumisTauge
Tomat

Tauge
Tomat

Sore

50 /2 potong sedang
100/1 mangkok

50
50
75
50

50 /1 buah seclang

-

Minyak

x sctt

25

Buah
Nasi
Pepeslkan

Melon
Beras
lkan

190/1 potong besar
75/1 セ@ gelas nasi
40 /1 potong sedang

50
263
50

TempeBacem
TumisTauge
Tomat

Tempe

50 / 2 potong sedang

75

Tauge
Tomat
Minyak

100/ 1 mangkok
50 /1 buah seclang

50

xsctt

25

Melon
Pisang Rebus

190/1 potong besar
100/ 2 buah sedang

100

Buah
Malam

40 /1 potong sedang

75

Makanan Kedl

50
1.714

Keterangan :* Ukuran Rumah Tangga = URT

lIustrasi Menu 1700 Kalori
Pagi

Pukul : 10.00

Siang

Sore

Malam

D. Menu 1900 kkal
セGゥM@

..

キセ

,.'

..... -

セ@

·. l'.IiNu
F'..-' rf"l':' .....

Pagi

Nasi
Tumislkan
Tongkol Bumbu
kuning
OsengTahu
Sop Sayuran

Buah
Pu kullO.oo Buah
Nasi
Siang
Pepeslkan
TempeBacem
TumisTauge
Tomat

Sore

fv1alam

Buah
Nasi
Pepeslkan
TempeBacem
TumisTauge
Tomat
Buah
fv1akanan Kedl
Susu

BAHAN
MAKANAN
Baas

lkan Tongkol
Minyak
Tahu
Minya k
Wortel, bunas,
kentlng
Mebn
Pepaya
Baas

lkan
Tempe
Tauge
Tomat
Minyak
Mebn
Baas

lkan
Tempe
Tauge
Tomat
Minyak
Mebn
Pisang Rebus
SusuSegar
Gula Pasir

BERAT (g) / URr'

ENERGI

(Kkal)

75 / 1 gelas nasi
40 / 1 potong sedang
Y:isdt

263

110/1 biji besar
Y:isdt
100/1 mangkok

75

110/1 potong besar
110/1 potong besar
100/ 1 Y:i gelas nasi
40 / 1 potong sedang
SO /2 potong sedang
100/1 mangkok
SO /1 buah sedang
Y:i sdt
19J /1 potong besar
75/1 セ@ gelas nasi
40 / 1 potong sedang
SO / 2 potong sedang
100/1 mangkok
SO /1 buah sedang
Y:i sdt
19J /1 potong besar
SO/l buahsedang
2OO/1gelas
65/Y:isdm

so
so

50
25

25

so

350

SO
75
50

25
50

263
50

75
50
25
50
50
125
25
1901

Keterangan :

* Ukuran Rumah Tangga = URT

lIustrasi Menu 1900 Kalori

PukullO.OO

Siang

Malam

lAMPIRAN 6.

Bahan makanan setara 500 kkal
BAHAN
NO

1.

MAKANAN/

KANDUNGAN

BERAT

MAKANAN
NASI

KETERANGAN

ENERGI (Kkaij

l)1.;gelas/

262

QLUーゥイセ@

ウ・、。セO@

150g
2.

MINYAK

2sdt

100

3.
4.

SANTAN

1/3 gelas

50

GULAPASIR

lsdm

50

1 sdm gula pasir
pada campuran
minuman

AYAMPAKAI
KUUT /KUNING
TELUR'"

Yz Potong
/2 butir

50

Salahsatu

lsdtminyak
terdapat pada 1
potonglauk
hewani / lauk
nabatiyang
、ゥァッイ・セ@

5.

512

JUMIAH

Keterangan:
'" Dengan mengurangi

セ@

porsi lauk hewani tinggi lemak

seperti ayam dengan kulit, bebek, sosis, kuning telur,
kornet sudah dapat menurunkan 50 kkal.

a. Mengurangkan jumlah nasi sebanyak 50 gr setiap kali
makan sudah menurunkan 262 kkal

..
150 GRAM

100 GRAM

b. Membuang kulit ayam ketika mengolahnya atau tidak
mengonsumsi kulit ayam sebanyak 1 penukar dapat
menurunkan 50 kkal

Ayam Tanpa Kulit

Ayam Pakai Kulit

c. Mengganti 2 hidangan yang digoreng dengan mengukus
atau memanggang atau menumis sudah menurunkan
100 kkal. Lakukan pada 1 hidangan di siang hari dan
satu hidangan di sore I malam hari

..
Tempe Bacem yang
di Goreng

Tempe Bacem yang
Tidak digoreng

d. Mengganti 1 hidangan yang disantan dengan cara
dibening atau ditumis sudah menurunkan 50 kkal

Sayur Diolah Dengan Santan

Sayur Diolah Dengan Bening

e. Mengurangi penggunaan gula sebesar 1 sdm atau 13 gram
sudah menurunkan 50 kkal

Jus Buah dengan
1 SDM Gula

Buah Utuh Tanpa
Penambah Gula

CONTOH KASUS
Seorang perempuan, Nyonya A dengan BB 65 kg, TB 155 cm .
Pekerjaan karyawati swasta (masuk pukul 8.15 sid 16.30) .
Sehari-hari ke kantor menggunakan mobil sendiri dan untuk
menuju ruangan senang menggunakan lift. I\ly. A jarang
berolahraga.
Kebiasaan makan Ny. A
Pagi
: Teh manis, 1 (satu) gelas dengan tambahan

gula 2 (dua) sdm
Puku108.00 : Sebelum mulai bekerja di kantor, beli
sarapan : nasi uduk, bihun, telur balado,
oreg tempe dan kerupuk
PukullO.OO : Tahu isi goreng 2 (dua) potong, teh manis
Siang 13.00 : Nasi 1 (satu) piring sedang (200 g), Pecel Ayam
1 (satu) potong, tempe goreng 2 (dua) potong,
lalap timun dan daun kemangi, sambal,
kerupuk, jus tomat
Sore 17.00

: Nasi goreng special dengan telur ceplok
1 (satu) porsi , teh botol

Malam

: Menjelang tidur sambil berkumpul dengan
keluarga suka mengonsumsi camilan biskuit
lebih kurang 4 (em pat) potong dengan teh

Langkah 1. Tentukan status gizi

IMT

= 65 kg/ (1.55 m)2
=

27,1

= Status Gizi Obesitas
Langkah 2. Tentukan tingkat aktivitas fisik What lampiran 2)
Aktivitas fisik Nyonya A, tergolong rendah sehingga
dikategorikan pada faktor aktivitas 1.45
Langkah 3. Lakukan pengkajian kebiasaan makan
Berdasarkan data kebiasaan makan diketahui bahwa Ny. A
suka mengonsumsi makanan yang digoreng dan minuman
yang manis, serta jarang mengonsumsi sayur dan buah . Total
asupan energi yang diasup Ny. A dari kebiasaan makannya
dikaji dengan menggunakan Daftar Bahan Makanan Penukar
(DBMP) adalah :

6
Bihun Goreng
Telur balado

Oregtempe

25
175
20
75
50
50
40
50

0.4
7

3

75
50
75
100

Jus tomat
Nasi Goreng

Gula
Nasi 1 piring sedang
Ayamsuwir
Sosis
Telur

5
50g
2sdm
150g
25g
25g
1 butir
10

5

50
100
262.5
37.5
75
75
100

6
1.8
3.5
7

50
50

Keterangan :
Ny. A sehari-hari mengonsumsi makanan dengan total asupan
energi diatas 100% dari kecukupan gizi yang dianjurkan. Kelebihan
asupan energ i akan disimpan dalam bentuk lemak tubuh.

Langkah 4. Tentukan masalah
Nyonya A, mempunyai kelebihan berat badan karena IMT
27.1, kelebihan asupan energi dan lemak karena suka
mengonsumsi makanan sumber lemak & gula, rendahnya
asupan serat karena jarang mengonsumsi sayur dan buah,
mempunyai aktivitas fisik yang rendah karena jarang
berolahraga dan selalu menggunakan mobil pribadi
ke kantor dan selalu menggunakan lift.
Langkah 5. Tentukan tujuan pengaturan makan
Berdasarkan masalah pad a langkah 4, maka tujuan
pengaturan makan untuk Nyonya A adalah :
• Menurunkan asupan energi yang bersumber dari lemak
dan gula
• Menurunkan asupan lemak total, Meningkatkan asupan
serat
• Meningkatkan aktifitas fisik
• Menurunkan berat badan.
Langkah 6. Tentukan kebutuhan energi yang dianjurkan
Perhitungan kebutuhan energi yang dianjurkan :
BBI = (155 em -100) -10% (155-100) = 49 .5
Kebutuhan energi 49.5 x 25 kkal x 1.45 =1.794 kkal

=

Atau bisa juga dengan terlebih dahulu mengurangi
500 kkal saja dari kebiasaan makan (lihat lampiran 6)

,.
⦅セ@

___ jM]ZiN\セ⦅B

__'___ .• GBMセ@

LセN@

LNセ⦅@

Tips pengaturan makan :
1. Kurangi konsumsi gula dengan memulai mengurangi
penggunaan yang sebelumnya 2 sdm menjadi 1.5 sdm
hingga 1 sdm dan selanjutnya bisa mengurangi frekuensi
minum minuman manis
2. Kurangi konsumsi makanan yang digoreng, dan
menggantinya dengan konsumsi makanan yang direbus
dan dipanggang seperti pisang rebus atau roti bakar atau
buah segar. Untuk meminimalkan asupan lemak
biasakan untuk tidak mengonsumsi kulit ayam,
mengurangi konsumsi sambal yang digoreng
3. Tingkatkan asupan sayur dengan membiasakan konsumsi
sayur setiap kali makan utama. Misalnya ketika pesan
nasi goreng, kurangi jumlah nasi dan minyak yang
digunakan dan tambahkan sayuran potong ke dalam nasi
goreng tersebut atau ketika makan nasi uduk sertakan
dengan lalapan timun yang lebih banyak dan ketika
makan siang lebih baik mengonsumsi buah potong dari
pada jus buah . Konsumsi sayur dan buah lebih banyak
bisa memberikan rasa kenyang
4. Tingkatkan aktivitas fisik dengan membiasakan parkir
lebih jauh dari yang biasanya dan gunakan tangga untuk
beberapa lantai dan selanjutnya baru menggunakan lift.
Disela-sela istriahat, usahakan untuk bisa jalan sejenak
di seputar kantor. Dan saat akhir pekan sempatkan untuk
berlatih bersama dengan keluarga .

L.

Langkah 7. Tetapkan hal yang dipantau

Hal yang di pantau : berat badan, asupan energi, asupan
lemak, aktivitas fisik
Usaha penurunan BB dikatakan berhasiljika terdapat;
- penurunan berat badan 0.5 kg per minggu,
- penurunan asupan energi 500 kkal per hari,
- penurunan asupan lemak 7 penukar per hari,
- penurunan asupan gula 3 penukar per hari,
- peningkatan konsumsi sayur dan buah minimal
5 penukar/ hari,
- peningkatan aktivitas fisik dengan sudah memulai
menggunakan tangga dan berjalan lebih jauh dari tempat
parkir dan menuju tempat parkir serta akhir minggu
melakukan latihan bersama keluarga.

DAFTAR GAMBAR
1. Gambarl
a. Contoh menu gizi seimbang

b. Contoh menu rendah energi seimbang

c. Contoh menu tidak seimbang berisiko meningkatkan
kegemukan

Keterangan:
- Nasi (sumber karbohidrat ukuran besar)
- Tidak ada buah
- Lauk/ daging besar

2. Gambar2
a. Menu Kalori Ringan
b. Menu Kalori Sedang
c. Menu Kalori Berat

a.

b.

c.

3. Gambar3
Contoh ukuran nasi

a

d

=250 gr

= 50 gr

b = 100 gr

e = 200 gr

Keterangan :
Jenis-jenis ukuran nasi
a. Nasi Ukuran 50gr
b. Nasi Ukuran 100gr
c. Nasi Ukuran 150 gr
d. Nasi Ukuran 200 gr
e. Nasi Ukuran 250gr

c

= 150 gr

4. Gambar4
Contoh minuman
a. Sari buah tanpa gula

Keterangan :
Juicetanpa gula kalorinya rendah
b. Sari buah dengan gula (1 sdm)

Keterangan :
Dengan menambahkan 1 sdm gula kedalam juice
akan menambah 50 kalori

c. Sari buah dengan gula (2 sdm)

Keterangan :
Dengan menambahkan 2 sdm gula kedalam juice akan
menambah 100 kalori
d. Teh manis tanpa gula

Keterangan :
Teh tanpa gula kalorinya rendah

e. Teh manisdengan1 1 : /

Keterangan:
Dengan menambahkan 1 sdm gula kedalam teh akan
menambah 50 kalori

f. Teh manis dengan (2 sdm gula)

Keterangan:
Dengan menambahkan 2 sdm gula kedalam teh akan
menambah 100 kalori

TIM PENYUSUN
Pengarah:
Direktur Pengendalian PTM
Direktorat Jendral PP & PL
Kementerian Kesehatan RI
Tim Penyusun:

Dr. Ekowati Rahajeng, SKM, M.Kes
Rita Ramayulis, M .Kes, DeN
dr. Laurentius, SpGK
Titi Sari Renowati , SKM, M .ScPH
dr. Aries Hamzah
dr. Sylviana Andinisari, MSc
Veronica Tarigan, SKM, M .Kes
dr. Rainy Fathiyah
dr. Masitah Sari Dewi
Devi Suhailin, SKM
dr. Tiersa Vera Junita
Merry Natalia P, M.Kes
Lili Lusiana Matondang, SKM
Punto Dewo, SKM, M.Kes
dr. Uswatun H