Teknik Pengumpulan Data Definisi Operasional Variabel Penelitian

27 pemoderasi penelitian ini adalah mekanisme good corporate governance yang diukur menggunakan proksi kepemilikan manajerial dan proporsi komisaris independen. Kepemilikan manajerial KM diukur dengan persentase kepemilikan saham oleh dewan direksi dan dewan komisaris dibagi jumlah saham yang beredar. Rumus perhitungannya adalah: x 100 Proporsi komisaris independen IN diukur dengan persentase jumlah komisaris independen dibagi total jumlah anggota dewan komisaris. Rumus perhitungannya adalah: x 100 4. Pergantian Chief Executive Officer CEO Pergantian CEO pada penelitian ini diukur dengan variable dummy, 1 untuk yang melakukan pergantian dan 0 untuk yang tidak melakukan pergantian.

F. Uji Kualitas Data

1. Model Penelitian 1 Sebelum dilakukannya pengujian pada hipotesis pada model penelitian 1 yang diajukan diatas, perlu dilakukan serangkaian uji asumsi klasik yang berpedoman pada teori yang dituliskan oleh Idris 2006 sebagai berikut: a. Uji Normalitas. Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah sampel dalam penelitian berdistribusi normal atau tidak. Metode uji 28 normalitas yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Uji Kolmogorov-Smirnov. Sampel dikatakan berdistribusi normal apabila nilai Sig = 0,05. Sebaliknya, data tidak berdistribusi normal apabila Sig = 0,05. b. Uji Autokorelasi. Uji autokorelasi digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya penyimpangan asumsi klasik autokorelasi yaitu korelasi yang terjadi antara residual pada satu pengamatan dengan pengamatan lain pada model regresi. Persyaratan yang harus terpenuhi adalah tidak adanya autokorelasi dalam model regresi dalam penelitian. Metode uji autokorelasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Uji Durbin Watson dengan ketentuan sebagai berikut: 1 Jika d dL atau d 4-dL, maka hipotesis nol ditolak yang artinya terdapat autokorelasi. 2 Jika d terletak antara dU dan 4-dU, maka hipotesis nol diterima yang berarti tidak ada autokorelasi. 3 Jika d terletak antara dL dan dU atau diantara 4-dU dan 4-dL, maka tidak menghasilkan kesimpulan yang pasti. Nilai dU dan dL diperoleh dari tabel statistik Durbin Watson yang nilainya tergantung pada banyaknya sampel dan juga variabel independennya.

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Listing Di Bursa Efek Indonesia)

0 5 19

PENGARUH PROFITABILITAS DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (Studi Empiris pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di BEI)

2 28 21

PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Tambang yang Terdaftar di BEI)

0 4 25

PENGARUH PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DAN NKEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

0 10 42

ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN DAN CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAl RESPONSIBILITY (Studi Empiris pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2012)

2 6 70

PENGARUH PERGANTIAN CHIEF EXECUTIVE OFFICER TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN DENGAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Pada Perusahaan Transportasi Yang Terdaftar di BEI)

4 38 61

PENGARUH KINERJA KEUANGAN DAN PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi pada Perusahaan Food dan Beverage yang Listing di Bursa Efek Indonesia)

1 14 63

PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP PROFITABILITAS DENGAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE SEBAGAI VARIABEL MODERATING

0 0 11

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PEMODERASI PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA NILAI PERUSAHAAN

0 0 11

ANALISIS GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN SIZE TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY YANG BERDAMPAK PADA NILAI PERUSAHAAN DENGAN PROFITABILITAS SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Empiris Pada Perusahaan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

1 3 13