Tempat dan Waktu Metode yang Digunakan Pelaksanaan Penelitian Variabel yang Diamati Pengolahan dan Analisa Data

39

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Tempat dan Waktu

Penelitian ini akan dilakukan di Medan, dengan mengacu kepada data hasil uji Laboratorium Sucopindo terhadap sampel wood pellet yanng diproduksi dan dikembangkan oleh CV. Gerbang Lestari Bangkalan, Madura, Jawa Timur dan data dari perusahaan yang sudah bergerak di bidang pengolahan bahan Bakar Pohon Kaliandra Merah. Penelitian akan dilaksanakan setelah proposal diseminarkan dan disetujui. Lama penelitian direncanakan selama 3 tiga bulan.

3.2. Metode yang Digunakan

Metode yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah : 1. Studi Literatur Yaitu dengan mempelajari buku referensi, jurnal, dan bahan kuliah yang mendukung dan berkaitan dengan topik tugas akhir ini. 2. Metode Diskusi Yaitu berupa tanya jawab dengan dosen pembimbing mengenai masalah- masalah yang timbul selama pelaksanaan percobaan dan penulisan tugas akhir. 3. Melakukan Analisis.

3.3. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan dengan cara pengumpulan data kemudian mengolah dan menganalisanya. Adapun data yang diperlukan untuk penelitian ini adalah : 1. Nilai kandungan kalori pada pelet Kaliandra Merah. 40 2. Jumlah luas lahan untuk ditanami pohon Kaliandra Merah. 3. Efisiensi PLTU berbahan Bakar Pelet. Jumlah bahan bakar yang dibakar serta efisiensi pada PLTU diperoleh melalui pengujian dan analisa data. Melalui data yang diperoleh, kemudian dianalisa seberapa besar daya listrik yang mampu dihasilkan oleh PLTU berbahan bakar pelet Kaliandra.

3.4. Variabel yang Diamati

Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah: - Nilai kalor pelet Kaliandra. - Efisiensi pambangkit. - Jumlah bahan bakar yang dibakar.

3.5. Pengolahan dan Analisa Data

Data yang sudah diperoleh kemudian akan diolah. Data jumlah pelet Kaliandra memberi informasi tentang jumlah bahan bakar yang tersedia untuk kemudian diatur jumlah bahan bakar yang akan dibakar setiap jam. Dengan melakukan proses perkalian antara jumlah tersebut dengan nilai kalori yang terkandung di dalamnya maka akan didapat besar energi bahan bakar dalam satuan kalori. Besar energi listrik yang dihasilkan PLTU berbahan Bakar Kaliandra setiap jam merupakan hasil perkalian antara energi bahan bakar tersebut dengan efisiensi pembanngkit. Adapun efisiensi pembangkit dianggap sama dengan efisiensi PLTU yang diperoleh dengan cara membandingkan energi listrik keluaran PLTU Kaliandra dengan energi bahan bakar yang digunakan untuk menghasilkan listrik tersebut. 41

BAB IV ANALISIS DATA